Ujian Akhir Semester 2 Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka: Siap Hadapi!

Jawaban: Hutan hujan tropis kaya akan keanekaragaman hayati.

Pembahasan: Ide pokok adalah gagasan utama yang menjadi dasar pengembangan sebuah paragraf. Dalam paragraf ini, kalimat pertama secara jelas menyatakan bahwa hutan hujan tropis kaya akan keanekaragaman hayati, dan kalimat-kalimat berikutnya menjelaskan kekayaan tersebut.

Jawaban: Ibu membeli sayur-mayur di pasar tradisional.

Pembahasan: Kata ‘sayur-mayur’ adalah bentuk baku dari ‘sayur mayur’ atau ‘sayur mayur’. Pilihan A menggunakan ‘apotik’ (seharusnya ‘apotek’), pilihan B menggunakan ‘nasehat’ (seharusnya ‘nasihat’), dan pilihan D menggunakan ‘resiko’ (seharusnya ‘risiko’).

Jawaban: Pertentangan

Pembahasan: Konjungsi ‘meskipun’ atau ‘walaupun’ digunakan untuk menyatakan hubungan pertentangan atau konsesif antara dua klausa.

Jawaban: Deskripsi

Pembahasan: Teks deskripsi memiliki ciri khas menggambarkan sesuatu secara detail dan melibatkan panca indra pembaca, sehingga pembaca dapat membayangkan objek yang digambarkan.

Jawaban: Kita harus rajin belajar agar masa depan cerah.

Pembahasan: Amanat pantun biasanya terdapat pada baris ketiga dan keempat (isi). Dalam pantun ini, isi pantun jelas mengajak untuk rajin belajar demi masa depan yang lebih baik.

Jawaban: Buku itu dibeli oleh Ayah, Ibu, dan Kakak.

Pembahasan: Tanda koma digunakan untuk memisahkan unsur-unsur dalam suatu perincian yang lebih dari dua, sebelum konjungsi ‘dan’ jika perinciannya lebih dari dua.

Jawaban: Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia.

Pembahasan: Kalimat fakta adalah pernyataan yang dapat dibuktikan kebenarannya. Indonesia memang negara kepulauan terbesar di dunia. Pilihan lain adalah opini atau asumsi.

Jawaban: Ber-

Pembahasan: Kata dasar ‘jalan’ mendapat imbuhan awalan ‘ber-‘ sehingga menjadi ‘berjalan’.

Jawaban: Oleh-oleh

Pembahasan: Ungkapan ‘buah tangan’ secara umum berarti barang yang dibawa sebagai oleh-oleh dari suatu perjalanan.

Jawaban: Ibu berkata, ‘Jangan lupa sarapan sebelum berangkat sekolah!’

Pembahasan: Ciri kalimat langsung adalah adanya tanda petik dua (‘…’) yang mengapit ucapan langsung, serta penggunaan tanda baca yang benar sebelum tanda petik penutup.

Jawaban: Amanat

Pembahasan: Amanat adalah pesan atau nilai moral yang ingin disampaikan penulis melalui cerita.

Jawaban: Bertujuan untuk meyakinkan pembaca.

Pembahasan: Teks narasi bertujuan untuk menceritakan suatu peristiwa atau kejadian, sedangkan teks yang bertujuan untuk meyakinkan pembaca adalah teks argumentasi atau persuasi.

Jawaban: menjaga

Pembahasan: Kata ‘menjaga’ adalah kata kerja yang paling sesuai untuk menyatakan tindakan siswa terhadap kebersihan lingkungan sekolah.

Jawaban: Kebaikan dibalas dengan kejahatan.

Pembahasan: Peribahasa ini menggambarkan situasi di mana seseorang membalas kebaikan dengan perbuatan jahat atau tidak tahu berterima kasih.

Jawaban: Upacara Bendera dilaksanakan setiap hari Senin.

Pembahasan: Huruf kapital digunakan pada awal kalimat, nama hari, dan nama bulan. Pilihan A salah karena ‘pulau’ tidak perlu kapital, pilihan B ‘bahasa’ tidak perlu kapital kecuali nama bahasa, pilihan D ‘ibu’ tidak perlu kapital kecuali sebagai sapaan atau di awal kalimat.

Jawaban: Mempermudah pembaca menemukan informasi tertentu.

Pembahasan: Daftar isi berfungsi sebagai peta navigasi buku, membantu pembaca dengan cepat menemukan bab atau topik yang ingin dicari.

Jawaban: Para siswa-siswa sedang belajar di perpustakaan.

Pembahasan: Kalimat ini tidak efektif karena terjadi pemborosan kata. ‘Para’ sudah menunjukkan jamak, sehingga tidak perlu mengulang ‘siswa-siswa’. Cukup ‘Para siswa’ atau ‘Siswa-siswa’.

Jawaban: Laporan

Pembahasan: Teks laporan adalah jenis teks yang menyajikan informasi secara objektif berdasarkan hasil observasi atau penelitian.

Jawaban: Metafora

Pembahasan: Metafora adalah majas perbandingan langsung, di mana satu objek diibaratkan sebagai objek lain tanpa kata penghubung perbandingan. Contoh: ‘Raja siang telah kembali’ (matahari).

Jawaban: Alur

Pembahasan: Alur atau plot adalah rangkaian peristiwa yang membentuk jalannya cerita dari awal hingga akhir.

Jawaban: 1. Menggambarkan atau melukiskan sesuatu secara jelas. 2. Melibatkan panca indra (penglihatan, pendengaran, penciuman, perasa, peraba). 3. Membuat pembaca seolah-olah merasakan atau melihat objek yang digambarkan.

Pembahasan: Ciri-ciri teks deskripsi adalah fokus pada penggambaran detail, penggunaan indra, dan menciptakan kesan nyata bagi pembaca.

Jawaban: Surat pribadi bersifat tidak resmi, menggunakan bahasa santai, dan ditujukan untuk keluarga atau teman. Sedangkan surat dinas bersifat resmi, menggunakan bahasa baku, dan ditujukan untuk keperluan instansi atau organisasi.

Pembahasan: Perbedaan terletak pada formalitas, penggunaan bahasa, dan tujuan pengirimannya.

Jawaban: Penggunaan kata baku memastikan kejelasan makna, menghindari ambiguitas, dan menunjukkan profesionalisme. Kata baku juga sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Pembahasan: Kata baku menjaga standar kebahasaan, sehingga komunikasi menjadi lebih efektif dan terpercaya, terutama dalam konteks formal.

Jawaban: Angin berbisik mesra di telingaku.

Pembahasan: Majas personifikasi adalah gaya bahasa yang memberikan sifat-sifat manusia kepada benda mati atau makhluk hidup bukan manusia. Contoh ‘angin berbisik’ memberikan sifat manusia ‘berbisik’ kepada angin.

Jawaban: Fungsi utama poster adalah untuk menyampaikan informasi, ajakan, atau promosi secara singkat dan menarik kepada khalayak ramai.

Pembahasan: Poster dirancang untuk menarik perhatian dan menyampaikan pesan kunci dengan cepat melalui kombinasi teks dan gambar.

Jawaban: Ruang kelasku impianku adalah tempat yang nyaman dan penuh warna. Dindingnya dicat biru muda yang menenangkan, dengan beberapa lukisan pemandangan alam yang indah. Meja dan kursi tertata rapi, terbuat dari kayu jati yang kokoh dan berbau harum alami. Di sudut ruangan, ada rak buku besar yang penuh dengan berbagai cerita menarik, mengeluarkan aroma kertas dan tinta yang khas. Udara di dalamnya selalu sejuk karena ada jendela besar yang menghadap taman, sesekali terdengar kicauan burung dari luar. Cahaya matahari masuk dengan lembut, membuat ruangan terasa hangat dan nyaman untuk belajar.

Pembahasan: Jawaban yang baik akan mencakup detail visual (warna dinding, lukisan, meja, kursi, cahaya), penciuman (bau kayu, kertas), pendengaran (kicauan burung), dan rasa nyaman secara keseluruhan.

Jawaban: Membaca buku sangat penting untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan karena buku adalah jendela dunia. Melalui buku, kita bisa menjelajahi berbagai tempat, zaman, dan ide tanpa harus bepergian secara fisik. Contoh konkretnya, dengan membaca buku sejarah, kita dapat memahami peristiwa masa lalu dan belajar dari kesalahan atau keberhasilan leluhur. Membaca buku fiksi dapat melatih imajinasi dan empati kita terhadap karakter dan situasi yang berbeda. Selain itu, membaca buku nonfiksi tentang sains atau teknologi dapat memperkaya pengetahuan kita tentang dunia di sekitar kita, membantu kita memahami fenomena alam atau perkembangan teknologi terbaru. Semakin banyak membaca, semakin luas pula sudut pandang dan pemahaman kita tentang berbagai hal.

Pembahasan: Penjelasan harus mencakup mengapa membaca itu penting (jendela dunia) dan memberikan contoh spesifik dari berbagai jenis buku (sejarah, fiksi, nonfiksi) beserta manfaatnya.

Jawaban: Judul: Misteri Pohon Cahaya
Tokoh: Rio (anak pemberani dan penasaran), Kakek Bima (penjaga hutan, bijaksana), Elang Perkasa (hewan penuntun).
Latar: Hutan Rimba Raya, Gua Kristal, Pohon Cahaya.
Awal Cerita: Rio mendengar cerita Kakek Bima tentang Pohon Cahaya yang tersembunyi di Hutan Rimba Raya, konon memiliki kekuatan penyembuh. Rio penasaran dan memutuskan mencari pohon itu.
Konflik: Rio tersesat di hutan, menghadapi berbagai rintangan seperti sungai deras, hewan buas, dan ilusi. Ia hampir menyerah namun teringat pesan Kakek Bima untuk selalu percaya diri dan alam akan membimbingnya. Elang Perkasa muncul dan menuntunnya.
Penyelesaian: Rio menemukan Pohon Cahaya di dalam Gua Kristal. Ia tidak mengambil kekuatannya, melainkan hanya merasakan energinya. Rio sadar bahwa petualangan itu bukan tentang mendapatkan kekuatan, melainkan tentang keberanian dan penemuan diri. Ia kembali dengan selamat dan menceritakan pengalamannya kepada Kakek Bima.

Pembahasan: Kerangka cerita yang baik akan memiliki semua elemen yang diminta dan menunjukkan alur cerita yang logis dari awal hingga akhir.

Jawaban: Menyampaikan kritik atau saran yang santun dan efektif memerlukan beberapa langkah. Pertama, pilih waktu dan tempat yang tepat, hindari mengkritik di depan umum. Kedua, gunakan bahasa yang sopan dan tidak menyerang pribadi, fokus pada masalah atau perilaku, bukan pada orangnya. Mulailah dengan pujian atau hal positif sebelum menyampaikan kritik (teknik sandwich). Ketiga, berikan saran yang membangun dan solusi yang mungkin, bukan hanya mengeluh. Keempat, sampaikan dengan nada suara yang tenang dan ekspresi wajah yang ramah. Contoh: ‘Saya suka presentasimu tadi, sangat jelas. Mungkin akan lebih baik jika bagian kesimpulan diperkuat lagi agar pesannya lebih mengena.’ atau ‘Pak/Bu, saya punya ide untuk meningkatkan kegiatan belajar kelompok, bagaimana jika kita mencoba metode ini?’

Pembahasan: Jawaban harus mencakup aspek-aspek kesantunan (waktu, tempat, bahasa, nada) dan efektivitas (fokus pada masalah, memberikan solusi).

Jawaban: Makna puisi ini menggambarkan suasana senja yang indah, di mana alam mulai beristirahat setelah seharian beraktivitas (‘Burung-burung pulang ke sarang’). Puisi ini juga menyiratkan bahwa waktu terus berjalan (‘Hari berganti, waktu tak terhenti’) dan setiap pergantian waktu membawa berkah. Amanat yang terkandung adalah ajakan untuk selalu bersyukur atas setiap berkah atau nikmat yang kita terima dalam hidup, seiring dengan berjalannya waktu dan pergantian hari. Kita diajak untuk menghargai setiap momen dan tidak lupa berterima kasih.

Pembahasan: Penjelasan harus menguraikan makna deskriptif dari puisi (senja, burung) dan kemudian menarik kesimpulan tentang amanat atau pesan moralnya (bersyukur).

Jawaban: A:2, B:3, C:1

Pembahasan: Teks Narasi bertujuan menceritakan, Deskripsi bertujuan menggambarkan, dan Eksposisi bertujuan menjelaskan atau memaparkan.

Jawaban: A:2, B:1, C:3

Pembahasan: Peribahasa ‘Air beriak tanda tak dalam’ berarti orang yang banyak bicara biasanya kurang ilmunya. ‘Ada udang di balik batu’ berarti ada maksud tersembunyi. ‘Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing’ berarti bersama-sama menanggung susah senang.