Taklukkan Tumbuhan Tak Berbiji: Latihan Soal Biologi Pilihan Ganda, Esai, dan Menjodohkan

Selamat datang di panduan lengkap soal biologi tumbuhan tidak berbiji! Artikel ini dirancang khusus untuk membantu Anda menguasai materi krusial mengenai dunia tumbuhan tanpa biji, seperti lumut, paku-pakuan, dan alga. Di sini, Anda akan menemukan berbagai jenis soal, mulai dari pilihan ganda, isian singkat, uraian, hingga menjodohkan, yang dilengkapi dengan kunci jawaban dan pembahasan detail. Persiapkan diri Anda untuk memahami karakteristik, siklus hidup, klasifikasi, serta peran ekologis dari kelompok tumbuhan ini. Materi soal yang disajikan sangat relevan dengan kurikulum biologi SMA dan dapat menjadi sumber belajar yang efektif untuk menghadapi ujian harian, ulangan tengah semester, atau bahkan persiapan olimpiade biologi. Mari asah kemampuan Anda dan jadilah ahli dalam biologi tumbuhan tidak berbiji!

Pilihan Ganda (20 Soal)

Tumbuhan berikut yang tidak termasuk kelompok tumbuhan tidak berbiji adalah…
A. Lumut daun
B. Paku ekor kuda
C. Alga hijau
D. Pohon mangga
Jawaban: D
Penjelasan: Pohon mangga adalah tumbuhan berbiji (Angiospermae), sedangkan lumut, paku, dan alga termasuk tumbuhan tidak berbiji.
Berikut ini adalah ciri-ciri umum tumbuhan tidak berbiji, kecuali…
A. Tidak memiliki bunga dan buah sejati
B. Reproduksi utama dengan spora
C. Memiliki sistem pembuluh angkut lengkap
D. Siklus hidup mengalami metagenesis
Jawaban: C
Penjelasan: Tidak semua tumbuhan tidak berbiji memiliki sistem pembuluh angkut lengkap; lumut tidak memiliki, sedangkan paku memilikinya.
Generasi tumbuhan lumut yang bersifat dominan dan dapat melakukan fotosintesis sendiri adalah generasi…
A. Sporofit
B. Gametofit
C. Protalium
D. Sporangium
Jawaban: B
Penjelasan: Pada lumut, generasi gametofit (tumbuhan lumut yang kita lihat sehari-hari) adalah yang dominan dan fotosintetik.
Contoh tumbuhan dari kelompok Bryophyta adalah…
A. Suplir (Adiantum cuneatum)
B. Paku sarang burung (Asplenium nidus)
C. Lumut hati (Marchantia polymorpha)
D. Ganggang hijau (Spirogyra sp.)
Jawaban: C
Penjelasan: Lumut hati termasuk dalam kelompok Bryophyta (lumut).
Struktur pada tumbuhan paku yang berfungsi menghasilkan spora disebut…
A. Rizoid
B. Protalium
C. Sporangium
D. Arkegonium
Jawaban: C
Penjelasan: Sporangium adalah kotak spora yang menghasilkan spora pada tumbuhan paku.
Berikut adalah perbedaan antara tumbuhan lumut dan paku yang benar adalah…
A. Lumut berpembuluh, paku tidak berpembuluh
B. Lumut berakar sejati, paku tidak berakar sejati
C. Lumut generasi gametofit dominan, paku generasi sporofit dominan
D. Lumut reproduksi dengan biji, paku reproduksi dengan spora
Jawaban: C
Penjelasan: Lumut memiliki generasi gametofit yang dominan, sementara paku memiliki generasi sporofit yang dominan.
Alga yang memiliki pigmen fikoeritrin dominan dan dikenal sebagai penghasil agar-agar adalah kelompok…
A. Chlorophyta
B. Phaeophyta
C. Rhodophyta
D. Cyanophyta
Jawaban: C
Penjelasan: Rhodophyta (alga merah) memiliki fikoeritrin dan banyak dimanfaatkan untuk agar-agar.
Pada siklus hidup tumbuhan paku, protalium merupakan bentuk dari generasi…
A. Sporofit
B. Gametofit
C. Sporangium
D. Sorus
Jawaban: B
Penjelasan: Protalium adalah gametofit pada tumbuhan paku yang menghasilkan gamet.
Fungsi utama rizoid pada tumbuhan lumut adalah…
A. Melakukan fotosintesis
B. Menyerap air dan mineral, serta melekat pada substrat
C. Menghasilkan spora
D. Melindungi sporofit muda
Jawaban: B
Penjelasan: Rizoid adalah struktur seperti akar pada lumut yang berfungsi untuk melekat dan menyerap air/mineral.
Tumbuhan paku yang menghasilkan dua jenis spora, yaitu mikrospora dan makrospora, disebut paku…
A. Homospora
B. Heterospora
C. Peralihan
D. Monospora
Jawaban: B
Penjelasan: Paku heterospora menghasilkan dua jenis spora dengan ukuran berbeda, yang akan berkembang menjadi gametofit jantan dan betina.
Kelompok tumbuhan paku berikut yang sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias adalah…
A. Paku kawat (Lycopodium sp.)
B. Paku ekor kuda (Equisetum sp.)
C. Suplir (Adiantum sp.)
D. Paku air (Azolla sp.)
Jawaban: C
Penjelasan: Suplir adalah jenis paku yang populer sebagai tanaman hias.
Peran penting lumut bagi lingkungan adalah sebagai…
A. Produsen utama di laut
B. Tumbuhan pionir yang memulai pembentukan tanah
C. Bahan baku pembuatan kertas
D. Sumber obat-obatan modern
Jawaban: B
Penjelasan: Lumut sering disebut tumbuhan pionir karena dapat tumbuh di batuan dan membantu melapukan batuan untuk pembentukan tanah.
Struktur seperti daun pada tumbuhan lumut yang berfungsi fotosintesis disebut…
A. Talus
B. Batang sejati
C. Daun sejati
D. Daun semu
Jawaban: D
Penjelasan: Lumut tidak memiliki daun sejati, tetapi memiliki struktur mirip daun (daun semu) yang berfungsi fotosintesis.
Pada alga, pembagian kelompok utamanya didasarkan pada…
A. Bentuk tubuh
B. Habitat
C. Jenis pigmen dominan
D. Cara reproduksi
Jawaban: C
Penjelasan: Klasifikasi alga secara umum didasarkan pada jenis pigmen fotosintetik yang dominan.
Paku yang seluruh sporanya berukuran sama dan tidak dapat dibedakan jenis kelaminnya disebut paku…
A. Homospora
B. Heterospora
C. Peralihan
D. Monospora
Jawaban: A
Penjelasan: Paku homospora menghasilkan satu jenis spora yang akan tumbuh menjadi protalium biseksual.
Contoh alga yang berperan sebagai indikator pencemaran air adalah…
A. Eucheuma spinosum
B. Chlorella sp.
C. Euglena sp.
D. Oscillatoria sp.
Jawaban: D
Penjelasan: Oscillatoria (alga biru-hijau) sering menjadi indikator pencemaran organik. Chlorella dan Euglena juga bisa tetapi Oscillatoria lebih spesifik untuk indikator.
Manakah pernyataan yang benar mengenai habitat tumbuhan tidak berbiji?
A. Lumut hanya dapat hidup di daerah kering
B. Paku-pakuan hanya hidup di daerah dingin
C. Alga sebagian besar hidup di perairan
D. Semua tumbuhan tidak berbiji hidup di darat
Jawaban: C
Penjelasan: Alga, sebagai organisme akuatik, sebagian besar hidup di perairan (tawar maupun laut).
Kelompok alga yang dikenal sebagai rumput laut coklat dan banyak ditemukan di daerah pantai beriklim sedang adalah…
A. Chlorophyta
B. Phaeophyta
C. Rhodophyta
D. Bacillariophyta
Jawapan: B
Penjelasan: Phaeophyta adalah alga coklat yang banyak ditemukan di perairan laut dingin dan sedang.
Fase sporofit pada tumbuhan paku bersifat…
A. Haploid (n) dan menghasilkan gamet
B. Haploid (n) dan menghasilkan spora
C. Diploid (2n) dan menghasilkan gamet
D. Diploid (2n) dan menghasilkan spora
Jawaban: D
Penjelasan: Sporofit adalah generasi diploid (2n) yang menghasilkan spora melalui meiosis.
Tumbuhan lumut yang hidup menempel pada tumbuhan lain (epifit) sering ditemukan di hutan hujan tropis karena…
A. Mendapatkan nutrisi langsung dari inang
B. Lingkungan hutan hujan tropis lembap dan teduh
C. Menghindari persaingan cahaya di lantai hutan
D. Memiliki akar khusus untuk menembus kulit pohon
Jawaban: B
Penjelasan: Lumut memerlukan kelembapan tinggi untuk pertumbuhannya dan reproduksinya, sehingga hutan hujan tropis yang lembap sangat ideal.

Isian Singkat (5 Soal)

Kelompok tumbuhan tidak berbiji yang generasi gametofitnya lebih dominan adalah ____.
Jawaban: Lumut / Bryophyta
Alat reproduksi aseksual pada tumbuhan paku yang menghasilkan spora disebut ____.
Jawaban: Sporangium
Tumbuhan paku yang seluruh sporanya berukuran sama disebut paku ____.
Jawaban: Homospora
Pigmen dominan pada alga merah adalah ____.
Jawaban: Fikoeritrin
Struktur seperti akar pada lumut yang berfungsi melekat dan menyerap air adalah ____.
Jawaban: Rizoid

Uraian (5 Soal)

Jelaskan perbedaan mendasar antara tumbuhan lumut dan tumbuhan paku dilihat dari strukturnya.
Jawaban:
Tumbuhan lumut (Bryophyta) tidak memiliki akar, batang, dan daun sejati. Mereka tidak memiliki jaringan pembuluh (xilem dan floem) untuk mengangkut air dan nutrisi, sehingga ukuran tubuhnya cenderung kecil. Untuk melekat pada substrat dan menyerap air, lumut memiliki rizoid.
Tumbuhan paku (Pteridophyta) sudah memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta dilengkapi dengan jaringan pembuluh. Karena itu, paku dapat tumbuh lebih besar dan tinggi dibandingkan lumut.
Bagaimana siklus hidup tumbuhan paku dapat dikatakan lebih maju dibandingkan lumut?
Jawaban:
Siklus hidup tumbuhan paku dikatakan lebih maju karena generasi sporofitnya (tumbuhan paku yang kita lihat) adalah fase yang dominan, berumur panjang, dan mandiri. Sporofit paku sudah memiliki akar, batang, dan daun sejati, serta jaringan pembuluh. Sementara itu, pada lumut, generasi gametofit yang dominan, dan sporofitnya bersifat parasit pada gametofit. Kemampuan paku untuk memiliki sporofit dominan dan sistem pembuluh membuatnya lebih adaptif terhadap lingkungan darat.
Sebutkan tiga peranan penting alga bagi kehidupan dan lingkungan.
Jawaban:
Tiga peranan penting alga:
- Produsen Utama: Alga merupakan produsen utama di ekosistem perairan, menyediakan oksigen dan menjadi dasar rantai makanan bagi organisme akuatik.
- Bahan Makanan/Industri: Beberapa jenis alga dimanfaatkan sebagai bahan makanan (contoh: Nori dari alga merah), bahan baku agar-agar, dan suplemen kesehatan (contoh: Chlorella, Spirulina).
- Biofuel: Mikroalga memiliki potensi besar sebagai sumber energi alternatif (biofuel) karena kandungan lipidnya yang tinggi.
Mengapa lumut sering disebut sebagai tumbuhan perintis (pionir)?
Jawaban:
Lumut sering disebut tumbuhan perintis karena kemampuannya untuk tumbuh di lingkungan yang keras dan miskin hara, seperti batuan atau tanah yang baru terbentuk. Lumut dapat membantu melapukan batuan dan mengumpulkan bahan organik, sehingga secara bertahap menciptakan substrat yang lebih subur dan memungkinkan tumbuhan lain untuk tumbuh kemudian. Mereka adalah salah satu organisme pertama yang mengkolonisasi area kosong.
Jelaskan istilah “metagenesis” pada tumbuhan tidak berbiji. Berikan contohnya.
Jawaban:
Metagenesis (pergiliran keturunan) adalah suatu siklus hidup organisme yang melibatkan dua generasi atau fase yang berbeda secara bergantian, yaitu fase sporofit (generasi yang menghasilkan spora) dan fase gametofit (generasi yang menghasilkan gamet). Kedua fase ini biasanya memiliki karakteristik morfologi dan genetik yang berbeda (diploid vs. haploid).
Contoh: Pada tumbuhan paku, sporofit (tumbuhan paku dewasa) menghasilkan spora. Spora akan tumbuh menjadi protalium (gametofit). Protalium kemudian menghasilkan gamet (spermatozoid dan sel telur) yang akan melakukan fertilisasi membentuk zigot, lalu zigot tumbuh menjadi sporofit baru.

Menjodohkan/Mencocokkan (2 Bagian)

Bagian 1: Kelompok Tumbuhan dan Contohnya

Kolom Kiri:

Bryophyta
Pteridophyta
Chlorophyta
Rhodophyta
Phaeophyta

Kolom Kanan:

A. Eucheuma
B. Spirogyra
C. Lumut Hati
D. Paku Ekor Kuda
E. Fucus

Pasangan yang Tepat:

1 – C (Bryophyta – Lumut Hati)
2 – D (Pteridophyta – Paku Ekor Kuda)
3 – B (Chlorophyta – Spirogyra)
4 – A (Rhodophyta – Eucheuma)
5 – E (Phaeophyta – Fucus)

Bagian 2: Istilah dan Fungsinya

Kolom Kiri:

Rizoid
Sporangium
Protalium
Anteridium
Arkegonium

Kolom Kanan:

A. Menghasilkan sel telur
B. Menghasilkan spora
C. Gametofit pada paku
D. Menghasilkan spermatozoid
E. Struktur pelekat pada lumut