
Kumpulan Contoh Soal soal larutan buffer
Soal 1 (Pilihan Ganda)
Apa yang dimaksud dengan larutan penyangga?
C. Larutan yang dapat mempertahankan pH-nya
Penjelasan: Larutan penyangga didefinisikan sebagai larutan yang dapat menjaga pH-nya tetap stabil meskipun ditambahkan sedikit asam atau basa.
Soal 2 (Pilihan Ganda)
Komponen utama larutan penyangga asam adalah…
D. Asam lemah dan basa konjugasinya
Penjelasan: Larutan penyangga asam terbentuk dari campuran asam lemah dengan garamnya (yang mengandung basa konjugasi dari asam lemah tersebut).
Soal 3 (Pilihan Ganda)
Komponen utama larutan penyangga basa adalah…
A. Basa lemah dan asam konjugasinya
Penjelasan: Larutan penyangga basa terbentuk dari campuran basa lemah dengan garamnya (yang mengandung asam konjugasi dari basa lemah tersebut).
Soal 4 (Pilihan Ganda)
Contoh pasangan senyawa yang dapat membentuk larutan penyangga asam adalah…
B. CH₃COOH dan CH₃COONa
Penjelasan: CH₃COOH adalah asam lemah dan CH₃COONa adalah garamnya yang mengandung basa konjugasi CH₃COO⁻. Ini adalah contoh larutan penyangga asam.
Soal 5 (Pilihan Ganda)
Contoh pasangan senyawa yang dapat membentuk larutan penyangga basa adalah…
C. NH₃ dan NH₄Cl
Penjelasan: NH₃ adalah basa lemah dan NH₄Cl adalah garamnya yang mengandung asam konjugasi NH₄⁺. Ini adalah contoh larutan penyangga basa.
Soal 6 (Pilihan Ganda)
Salah satu fungsi larutan penyangga dalam tubuh manusia adalah…
A. Mempertahankan pH darah
Penjelasan: Sistem penyangga dalam darah (misalnya sistem bikarbonat) sangat penting untuk menjaga pH darah dalam rentang yang sempit (7,35-7,45).
Soal 7 (Pilihan Ganda)
Rumus yang digunakan untuk menghitung pH larutan penyangga asam adalah…
D. pH = pKa + log ([garam]/[asam])
Penjelasan: Persamaan Henderson-Hasselbalch digunakan untuk menghitung pH larutan penyangga asam.
Soal 8 (Pilihan Ganda)
Rumus yang digunakan untuk menghitung pOH larutan penyangga basa adalah…
C. pOH = pKb + log ([garam]/[basa])
Penjelasan: Persamaan Henderson-Hasselbalch untuk larutan penyangga basa digunakan untuk menghitung pOH, kemudian pH dapat dihitung dari pH = 14 – pOH.
Soal 9 (Pilihan Ganda)
Bagaimana larutan penyangga asam bekerja saat ditambahkan sedikit asam?
B. Menetralisir ion H⁺ yang ditambahkan
Penjelasan: Ketika asam ditambahkan ke larutan penyangga, basa konjugasi dalam larutan akan bereaksi dengan ion H⁺ dari asam, membentuk asam lemah, sehingga perubahan pH minimal.
Soal 10 (Pilihan Ganda)
Bagaimana larutan penyangga asam bekerja saat ditambahkan sedikit basa?
A. Menetralisir ion OH⁻ yang ditambahkan
Penjelasan: Ketika basa ditambahkan ke larutan penyangga, asam lemah dalam larutan akan bereaksi dengan ion OH⁻ dari basa, membentuk air dan basa konjugasi, sehingga perubahan pH minimal.
Soal 11 (Pilihan Ganda)
Suatu larutan penyangga asam memiliki pKa = 5. Jika konsentrasi asam lemah dan basa konjugasinya sama, maka pH larutan tersebut adalah…
A. 5
Penjelasan: Jika [asam] = [garam], maka log ([garam]/[asam]) = log 1 = 0. Jadi, pH = pKa = 5.
Soal 12 (Pilihan Ganda)
Suatu larutan penyangga basa memiliki pKb = 5. Jika konsentrasi basa lemah dan asam konjugasinya sama, maka pH larutan tersebut adalah…
B. 9
Penjelasan: Jika [basa] = [garam], maka log ([garam]/[basa]) = log 1 = 0. Jadi, pOH = pKb = 5. Maka pH = 14 – 5 = 9.
Soal 13 (Pilihan Ganda)
Berikut ini yang BUKAN merupakan cara membuat larutan penyangga adalah…
D. Larutan garam dari asam kuat dan basa kuat
Penjelasan: Larutan garam dari asam kuat dan basa kuat (misalnya NaCl) tidak memiliki komponen asam/basa lemah sehingga tidak dapat bertindak sebagai penyangga.
Soal 14 (Pilihan Ganda)
Larutan penyangga asam akan memiliki kapasitas penyangga paling efektif ketika…
C. pH = pKa
Penjelasan: Larutan penyangga paling efektif ketika konsentrasi asam lemah dan basa konjugasinya (atau basa lemah dan asam konjugasinya) sama, di mana pH = pKa atau pOH = pKb.
Soal 15 (Pilihan Ganda)
Salah satu cara membuat larutan penyangga asam adalah dengan mereaksikan…
A. Asam lemah dan basa kuat
Penjelasan: Untuk membuat penyangga asam, kita bisa mereaksikan asam lemah dengan basa kuat, di mana asam lemah harus bersisa setelah reaksi. Sisanya akan membentuk pasangan asam lemah dan basa konjugasinya.
Soal 16 (Pilihan Ganda)
Salah satu cara membuat larutan penyangga basa adalah dengan mereaksikan…
B. Basa lemah dan asam kuat
Penjelasan: Untuk membuat penyangga basa, kita bisa mereaksikan basa lemah dengan asam kuat, di mana basa lemah harus bersisa setelah reaksi. Sisanya akan membentuk pasangan basa lemah dan asam konjugasinya.
Soal 17 (Pilihan Ganda)
Larutan penyangga dibuat dari 100 mL CH₃COOH 0,1 M dan 100 mL CH₃COONa 0,1 M. Jika Ka CH₃COOH = 10⁻⁴, pH larutan tersebut adalah…
B. 4
Penjelasan: Diketahui [CH₃COOH] = 0,1 M dan [CH₃COONa] = 0,1 M. Karena [asam] = [garam], maka pH = pKa = -log Ka = -log (10⁻⁴) = 4.
Soal 18 (Pilihan Ganda)
Larutan penyangga dibuat dari 100 mL NH₃ 0,1 M dan 100 mL NH₄Cl 0,1 M. Jika Kb NH₃ = 10⁻⁴, pH larutan tersebut adalah…
C. 10
Penjelasan: Diketahui [NH₃] = 0,1 M dan [NH₄Cl] = 0,1 M. Karena [basa] = [garam], maka pOH = pKb = -log Kb = -log (10⁻⁴) = 4. pH = 14 – pOH = 14 – 4 = 10.
Soal 19 (Pilihan Ganda)
Selain sistem bikarbonat, sistem penyangga penting lain yang ada dalam tubuh adalah…
D. Sistem penyangga fosfat
Penjelasan: Sistem penyangga fosfat (H₂PO₄⁻/HPO₄²⁻) adalah salah satu sistem penyangga penting di dalam cairan intraseluler.
Soal 20 (Pilihan Ganda)
Kemampuan larutan penyangga untuk menahan perubahan pH disebut…
A. Kapasitas penyangga
Penjelasan: Kapasitas penyangga adalah kemampuan larutan penyangga untuk menahan perubahan pH, yang bergantung pada jumlah mol komponen asam lemah dan basa konjugasinya.
Soal 21 (Isian Singkat)
Larutan penyangga asam tersusun atas campuran…
Asam lemah dan basa konjugasinya
Soal 22 (Isian Singkat)
Jika konsentrasi asam lemah dan basa konjugasinya dalam larutan penyangga sama, maka pH larutan akan sama dengan nilai…
pKa
Soal 23 (Isian Singkat)
Sistem penyangga utama dalam darah manusia adalah sistem…
Bikarbonat
Soal 24 (Isian Singkat)
Larutan penyangga bekerja dengan cara _________ asam atau basa yang ditambahkan.
Menetralisir
Soal 25 (Isian Singkat)
Fungsi utama larutan penyangga adalah mempertahankan nilai _________ larutan.
pH
Soal 26 (Uraian)
Ketika sedikit asam kuat (misalnya HCl) ditambahkan, ion H⁺ dari asam kuat akan bereaksi dengan basa konjugasi (CH₃COO⁻) yang berasal dari natrium asetat. Reaksi yang terjadi adalah: CH₃COO⁻(aq) + H⁺(aq) → CH₃COOH(aq). Ion H⁺ yang masuk akan diikat dan diubah menjadi asam asetat yang merupakan asam lemah, sehingga peningkatan konsentrasi H⁺ di dalam larutan dapat diminimalisir dan perubahan pH sangat kecil.
Jelaskan bagaimana larutan penyangga yang terdiri dari asam asetat (CH₃COOH) dan natrium asetat (CH₃COONa) dapat mempertahankan pH-nya ketika ditambahkan sedikit asam kuat.
Soal 27 (Uraian)
Ketika sedikit basa kuat (misalnya NaOH) ditambahkan, ion OH⁻ dari basa kuat akan bereaksi dengan asam konjugasi (NH₄⁺) yang berasal dari amonium klorida. Reaksi yang terjadi adalah: NH₄⁺(aq) + OH⁻(aq) → NH₃(aq) + H₂O(l). Ion OH⁻ yang masuk akan diikat dan diubah menjadi amonia yang merupakan basa lemah dan air, sehingga peningkatan konsentrasi OH⁻ di dalam larutan dapat diminimalisir dan perubahan pH sangat kecil.
Jelaskan bagaimana larutan penyangga yang terdiri dari amonia (NH₃) dan amonium klorida (NH₄Cl) dapat mempertahankan pH-nya ketika ditambahkan sedikit basa kuat.
Soal 28 (Uraian)
Mol CH₃COOH = 200 mL × 0,2 M = 40 mmol. Mol CH₃COONa = 100 mL × 0,4 M = 40 mmol. Karena mol asam lemah = mol garam (basa konjugasi), maka pH = pKa. pKa = -log Ka = -log (10⁻⁵) = 5. Jadi, pH larutan penyangga adalah 5.
Hitunglah pH larutan penyangga yang dibuat dari 200 mL larutan CH₃COOH 0,2 M dan 100 mL larutan CH₃COONa 0,4 M. Diketahui Ka CH₃COOH = 10⁻⁵.
Soal 29 (Uraian)
Mol NH₃ = 150 mL × 0,3 M = 45 mmol. Mol NH₄Cl = 50 mL × 0,6 M = 30 mmol. pOH = pKb + log ([garam]/[basa]). pKb = -log Kb = -log (10⁻⁵) = 5. pOH = 5 + log (30/45) = 5 + log (2/3) = 5 + (log 2 – log 3) = 5 + (0,3 – 0,47) = 5 – 0,17 = 4,83. pH = 14 – pOH = 14 – 4,83 = 9,17. Jadi, pH larutan penyangga adalah 9,17.
Hitunglah pH larutan penyangga yang dibuat dari 150 mL larutan NH₃ 0,3 M dan 50 mL larutan NH₄Cl 0,6 M. Diketahui Kb NH₃ = 10⁻⁵.
Soal 30 (Uraian)
1. Dalam darah: Sistem penyangga bikarbonat dan fosfat menjaga pH darah agar tetap stabil pada rentang 7,35-7,45. 2. Dalam industri farmasi: Obat-obatan sering diformulasikan dalam larutan penyangga untuk menjaga stabilitas pH dan efektivitasnya. 3. Dalam industri makanan dan minuman: Digunakan untuk mengontrol keasaman produk, misalnya pada minuman ringan atau produk olahan susu. 4. Dalam pertanian: Menjaga pH tanah agar sesuai untuk pertumbuhan tanaman tertentu. 5. Dalam fotografi: Larutan penyangga digunakan dalam proses pengembangan film.
Sebutkan tiga contoh aplikasi larutan penyangga dalam kehidupan sehari-hari atau industri.
Soal 31 (Menjodohkan)
Jodohkan istilah-istilah berikut dengan deskripsi yang tepat.
Pasangkan pernyataan berikut:
- Larutan penyangga asam — [ … ]
- Larutan penyangga basa — [ … ]
- pH = pKa — [ … ]
- Sistem bikarbonat — [ … ]
- Larutan penyangga asam = Campuran asam lemah dan garamnya
- Larutan penyangga basa = Campuran basa lemah dan garamnya
- pH = pKa = Kondisi penyangga paling efektif
- Sistem bikarbonat = Penyangga dalam darah
Soal 32 (Menjodohkan)
Jodohkan senyawa-senyawa berikut dengan peranannya dalam larutan penyangga.
Pasangkan pernyataan berikut:
- CH₃COOH — [ … ]
- CH₃COO⁻ — [ … ]
- NH₃ — [ … ]
- NH₄⁺ — [ … ]
- CH₃COOH = Asam lemah
- CH₃COO⁻ = Basa konjugasi
- NH₃ = Basa lemah
- NH₄⁺ = Asam konjugasi