
Kumpulan Contoh Soal soal kimia kelas 10
Soal 1 (Pilihan Ganda)
Partikel subatomik yang bermuatan positif disebut…
Proton
Penjelasan: Proton adalah partikel penyusun atom yang bermuatan positif.
Soal 2 (Pilihan Ganda)
Atom X memiliki nomor atom 17 dan nomor massa 35. Jumlah neutron dalam atom X adalah…
18
Penjelasan: Jumlah neutron = Nomor massa – Nomor atom = 35 – 17 = 18.
Soal 3 (Pilihan Ganda)
Konfigurasi elektron dari unsur dengan nomor atom 12 adalah…
1s2 2s2 2p6 3s2
Penjelasan: Nomor atom 12 berarti ada 12 elektron. Konfigurasi elektronnya mengisi subkulit dari energi terendah: 1s2 2s2 2p6 3s2.
Soal 4 (Pilihan Ganda)
Unsur dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 terletak pada golongan dan periode ke-…
VIA, periode 3
Penjelasan: Elektron valensi adalah 2 + 4 = 6 (golongan VIA). Kulit terluar adalah 3 (periode 3).
Soal 5 (Pilihan Ganda)
Kelompok unsur berikut yang semuanya termasuk gas mulia adalah…
He, Ne, Ar
Penjelasan: He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn adalah unsur-unsur gas mulia (Golongan VIIIA).
Soal 6 (Pilihan Ganda)
Sifat keperiodikan unsur yang cenderung meningkat dari kiri ke kanan dalam satu periode adalah…
Keelektronegatifan
Penjelasan: Dari kiri ke kanan dalam satu periode, jari-jari atom berkurang, energi ionisasi meningkat, sifat logam berkurang, dan keelektronegatifan meningkat.
Soal 7 (Pilihan Ganda)
Ikatan yang terbentuk antara atom logam dan nonlogam melalui serah terima elektron disebut ikatan…
Ionik
Penjelasan: Ikatan ionik terbentuk akibat gaya tarik-menarik elektrostatik antara ion positif (dari logam) dan ion negatif (dari nonlogam) setelah serah terima elektron.
Soal 8 (Pilihan Ganda)
Senyawa berikut yang memiliki ikatan kovalen adalah…
H2O
Penjelasan: NaCl, KBr, dan MgO adalah senyawa ionik (logam + nonlogam). H2O terbentuk antara dua nonlogam (H dan O) melalui pemakaian bersama elektron, sehingga merupakan ikatan kovalen.
Soal 9 (Pilihan Ganda)
Atom C (nomor atom 6) dan atom O (nomor atom 8) akan membentuk molekul CO2. Jumlah pasangan elektron bebas pada atom O dalam CO2 adalah…
2
Penjelasan: Dalam CO2, atom C berikatan rangkap dua dengan masing-masing atom O. Setiap atom O membentuk 2 ikatan kovalen dan memiliki 2 pasangan elektron bebas untuk mencapai oktet.
Soal 10 (Pilihan Ganda)
Molekul berikut yang bersifat polar adalah…
H2O
Penjelasan: CH4, CO2, dan CCl4 adalah molekul nonpolar karena bentuk molekulnya simetris dan momen dipolnya saling meniadakan. H2O memiliki bentuk V (bengkok) sehingga momen dipolnya tidak saling meniadakan, menjadikannya polar.
Soal 11 (Pilihan Ganda)
Ikatan yang terjadi pada kristal logam, di mana elektron valensi dapat bergerak bebas di antara ion-ion positif logam, disebut ikatan…
Logam
Penjelasan: Ikatan logam adalah ikatan kimia yang terbentuk antara atom-atom logam, di mana elektron valensi terdelokalisasi dan bergerak bebas membentuk ‘lautan elektron’.
Soal 12 (Pilihan Ganda)
Jika Ar C = 12 dan Ar O = 16, massa molar CO2 adalah…
44 g/mol
Penjelasan: Massa molar CO2 = Ar C + (2 × Ar O) = 12 + (2 × 16) = 12 + 32 = 44 g/mol.
Soal 13 (Pilihan Ganda)
Berapa jumlah mol dari 18 gram air (H2O)? (Ar H=1, O=16)
1 mol
Penjelasan: Massa molar H2O = (2 × 1) + 16 = 18 g/mol. Jumlah mol = massa / massa molar = 18 g / 18 g/mol = 1 mol.
Soal 14 (Pilihan Ganda)
Suatu senyawa memiliki rumus empiris CH2O dan massa molar 180 g/mol. Rumus molekul senyawa tersebut adalah… (Ar C=12, H=1, O=16)
C6H12O6
Penjelasan: Massa rumus empiris CH2O = 12 + (2 × 1) + 16 = 30 g/mol. Faktor pengali (n) = Massa molar / Massa rumus empiris = 180 / 30 = 6. Rumus molekul = (CH2O)6 = C6H12O6.
Soal 15 (Pilihan Ganda)
Reaksi pembakaran sempurna metana (CH4) adalah CH4(g) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(g). Jika 8 gram CH4 dibakar dengan 64 gram O2, reaktan pembatasnya adalah… (Ar C=12, H=1, O=16)
CH4
Penjelasan: Mol CH4 = 8 g / 16 g/mol = 0,5 mol. Mol O2 = 64 g / 32 g/mol = 2 mol. Rasio stoikiometri CH4 : O2 adalah 1 : 2. Untuk 0,5 mol CH4, dibutuhkan 2 × 0,5 = 1 mol O2. Karena tersedia 2 mol O2 (lebih dari cukup), CH4 akan habis terlebih dahulu, menjadikannya reaktan pembatas.
Soal 16 (Pilihan Ganda)
Senyawa X mengandung 40% karbon, 6,7% hidrogen, dan 53,3% oksigen. Jika Ar C=12, H=1, O=16, rumus empiris senyawa X adalah…
CH2O
Penjelasan: Mol C = 40/12 ≈ 3,33. Mol H = 6,7/1 ≈ 6,7. Mol O = 53,3/16 ≈ 3,33. Bagi dengan nilai terkecil (3,33): C = 1, H ≈ 2, O = 1. Jadi, rumus empirisnya adalah CH2O.
Soal 17 (Pilihan Ganda)
Reaksi berikut yang sudah setara adalah…
N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g)
Penjelasan: Dalam reaksi N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g), jumlah atom N di kiri (2) sama dengan di kanan (2), dan jumlah atom H di kiri (6) sama dengan di kanan (6).
Soal 18 (Pilihan Ganda)
Reaksi antara asam dan basa yang menghasilkan garam dan air disebut reaksi…
Netralisasi
Penjelasan: Reaksi netralisasi adalah reaksi asam dengan basa yang menghasilkan garam dan air.
Soal 19 (Pilihan Ganda)
Bilangan oksidasi (biloks) atom S dalam senyawa H2SO4 adalah…
+6
Penjelasan: Biloks H = +1, Biloks O = -2. Misal biloks S = x. Maka (2 × +1) + x + (4 × -2) = 0 → 2 + x – 8 = 0 → x – 6 = 0 → x = +6.
Soal 20 (Pilihan Ganda)
Dalam reaksi redoks, zat yang mengalami oksidasi dan menyebabkan zat lain tereduksi disebut…
Reduktor
Penjelasan: Reduktor adalah zat yang mengalami oksidasi (melepaskan elektron) dan menyebabkan zat lain tereduksi (menerima elektron).
Soal 21 (Isian Singkat)
Jumlah proton dalam inti atom disebut _____.
Nomor atom
Soal 22 (Isian Singkat)
Lambang unsur untuk Natrium adalah _____.
Na
Soal 23 (Isian Singkat)
Ikatan kimia yang melibatkan pemakaian bersama pasangan elektron disebut ikatan _____.
Kovalen
Soal 24 (Isian Singkat)
Pada keadaan STP (Standard Temperature and Pressure), 1 mol gas ideal memiliki volume sebesar _____ liter.
22,4
Soal 25 (Isian Singkat)
Unsur-unsur pada golongan VIIA dalam sistem periodik disebut _____.
Halogen
Soal 26 (Uraian)
Jelaskan perbedaan antara isotop, isobar, dan isoton. Berikan contoh untuk masing-masing.
Isotop: Atom-atom dari unsur yang sama (memiliki jumlah proton yang sama/nomor atom sama) tetapi memiliki jumlah neutron yang berbeda (nomor massa berbeda). Contoh: 12C dan 14C. Isobar: Atom-atom dari unsur yang berbeda (nomor atom berbeda) tetapi memiliki nomor massa yang sama. Contoh: 40K dan 40Ca. Isoton: Atom-atom dari unsur yang berbeda (nomor atom berbeda) tetapi memiliki jumlah neutron yang sama. Contoh: 13C (6 proton, 7 neutron) dan 14N (7 proton, 7 neutron).
Soal 27 (Uraian)
Jelaskan bagaimana ikatan ionik dan ikatan kovalen terbentuk. Berikan satu contoh senyawa yang terbentuk dari masing-masing ikatan.
Ikatan Ionik: Terbentuk antara atom logam dan nonlogam melalui serah terima elektron. Atom logam melepaskan elektron membentuk ion positif (kation), dan atom nonlogam menerima elektron membentuk ion negatif (anion). Kation dan anion saling tarik-menarik secara elektrostatik. Contoh: NaCl (Na+ dan Cl-). Ikatan Kovalen: Terbentuk antara dua atom nonlogam melalui pemakaian bersama pasangan elektron. Kedua atom berbagi elektron untuk mencapai konfigurasi elektron stabil (oktet atau duplet). Contoh: H2O (atom H dan O berbagi elektron).
Soal 28 (Uraian)
Sebanyak 10 gram CaCO3 dipanaskan hingga terurai sempurna menurut reaksi: CaCO3(s) → CaO(s) + CO2(g). Hitunglah massa CaO yang dihasilkan! (Ar Ca=40, C=12, O=16)
Massa molar CaCO3 = 40 + 12 + (3 × 16) = 100 g/mol. Mol CaCO3 = 10 g / 100 g/mol = 0,1 mol. Dari persamaan reaksi yang sudah setara, perbandingan mol CaCO3 : CaO adalah 1 : 1. Maka, mol CaO yang dihasilkan = 0,1 mol. Massa molar CaO = 40 + 16 = 56 g/mol. Massa CaO = 0,1 mol × 56 g/mol = 5,6 gram.
Soal 29 (Uraian)
Mengapa unsur-unsur golongan gas mulia (Golongan VIIIA) cenderung sangat stabil dan tidak reaktif?
Unsur-unsur golongan gas mulia (He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn) memiliki konfigurasi elektron terluar yang penuh, yaitu duplet (untuk He, 1s2) atau oktet (untuk Ne hingga Rn, ns2 np6). Konfigurasi elektron yang stabil ini berarti mereka sudah mencapai kestabilan maksimum dan tidak memiliki kecenderungan untuk melepaskan, menerima, atau berbagi elektron dengan atom lain. Oleh karena itu, mereka sangat sulit bereaksi secara kimia dan cenderung ditemukan dalam bentuk atom tunggal di alam.
Soal 30 (Uraian)
Gambarkan struktur Lewis untuk molekul NH3 (Amonia) dan tentukan bentuk molekulnya serta apakah molekul tersebut polar atau nonpolar. (Nomor atom N=7, H=1)
Jumlah elektron valensi: N = 5, H = 1. Total = 5 + (3 × 1) = 8 elektron valensi. Struktur Lewis: Atom N sebagai pusat, dikelilingi 3 atom H. N memiliki 1 pasangan elektron bebas (PEB) dan 3 pasangan elektron ikatan (PEI). Bentuk molekul berdasarkan teori VSEPR adalah piramida trigonal. Molekul NH3 bersifat polar karena adanya pasangan elektron bebas pada atom pusat N dan perbedaan keelektronegatifan antara N dan H, yang menyebabkan distribusi muatan tidak simetris dan adanya momen dipol bersih.
Soal 31 (Menjodohkan)
Jodohkanlah istilah-istilah berikut dengan definisi yang tepat!
Pasangkan pernyataan berikut:
- Nomor atom — [ … ]
- Nomor massa — [ … ]
- Elektron valensi — [ … ]
- Oktet — [ … ]
- Nomor atom = Jumlah proton dalam inti atom
- Nomor massa = Jumlah proton dan neutron dalam inti atom
- Elektron valensi = Elektron pada kulit terluar atom
- Oktet = Konfigurasi elektron dengan 8 elektron pada kulit terluar
Soal 32 (Menjodohkan)
Jodohkanlah unsur-unsur berikut dengan golongannya dalam sistem periodik!
Pasangkan pernyataan berikut:
- Litium (Li) — [ … ]
- Magnesium (Mg) — [ … ]
- Klorin (Cl) — [ … ]
- Neon (Ne) — [ … ]
- Litium (Li) = Alkali
- Magnesium (Mg) = Alkali Tanah
- Klorin (Cl) = Halogen
- Neon (Ne) = Gas Mulia