Siap Ujian SD Kelas 6: Kumpulan Soal HOTS Tematik Kurikulum Merdeka Terlengkap!

Posted on

Rangkuman Materi

Rangkuman materi persiapan Ujian Sekolah bagi siswa kelas 6 SD ini mencakup inti-inti pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang esensial. Dalam Bahasa Indonesia, siswa akan mengasah kemampuan memahami teks nonfiksi, mengidentifikasi gagasan utama, menyimpulkan isi, serta menganalisis unsur intrinsik dan ekstrinsik cerita. Materi Matematika berfokus pada operasi bilangan bulat, pecahan, desimal, rasio, perbandingan, bangun ruang, dan data, menuntut pemahaman konsep dan penerapannya dalam pemecahan masalah. Pada IPA, siswa diharapkan memahami konsep dasar ekosistem, siklus hidup makhluk hidup, perubahan wujud benda, energi, serta adaptasi makhluk hidup terhadap lingkungan. Sementara itu, IPS akan membahas tentang keragaman sosial budaya Indonesia, peran Indonesia di ASEAN, serta isu-isu sosial dan ekonomi di tingkat lokal hingga global. Rangkuman ini dirancang untuk memperkuat pemahaman konsep dasar dan mendorong siswa berpikir kritis dalam menghadapi berbagai jenis soal, terutama soal-soal HOTS yang menguji analisis, evaluasi, dan kreasi.

Soal Pilihan Ganda (HOTS)

1. Jika toko ingin meningkatkan keuntungan dengan mengadakan diskon pada jenis buku yang paling laku, jenis buku apa yang sebaiknya didiskon dan pada hari apa diskon tersebut akan memberikan dampak paling besar terhadap total penjualan?

(Konteks: Sebuah toko buku mencatat penjualan buku fiksi dan nonfiksi selama seminggu. Pada hari Senin, terjual 45 buku fiksi dan 30 nonfiksi. Selasa, 50 fiksi dan 35 nonfiksi. Rabu, 60 fiksi dan 40 nonfiksi. Kamis, 55 fiksi dan 25 nonfiksi. Jumat, 70 fiksi dan 45 nonfiksi. Sabtu, 80 fiksi dan 50 nonfiksi. Minggu, toko tutup.)

  • Buku fiksi, hari Sabtu
  • Buku nonfiksi, hari Jumat
  • Buku fiksi, hari Jumat
  • Buku nonfiksi, hari Sabtu
  • Kedua jenis buku, hari Rabu

2. Dari dua opsi solusi tersebut, manakah yang paling efektif dan berkelanjutan untuk mengatasi masalah kekeringan jangka panjang di desa tersebut?

(Konteks: Sebuah desa di kaki gunung sering mengalami kekeringan saat musim kemarau, meskipun ada sungai kecil yang mengalir di dekatnya. Warga desa berencana membuat sumur bor, tetapi beberapa ahli lingkungan menyarankan untuk membuat penampungan air hujan dan menanam pohon di daerah hulu sungai.)

  • Sumur bor karena langsung menyediakan air bersih dalam jumlah besar.
  • Penampungan air hujan karena memanfaatkan sumber daya alam yang gratis.
  • Menanam pohon di hulu sungai karena mencegah erosi dan meningkatkan resapan air tanah.
  • Kombinasi penampungan air hujan dan penanaman pohon karena mengatasi masalah dari hulu ke hilir dan berkelanjutan.
  • Sumur bor dengan kedalaman yang sangat dalam untuk menjamin pasokan air tak terbatas.

3. Apa dampak utama dari sikap iri hati yang dimiliki Rino terhadap dirinya sendiri dan bagaimana nasihat guru tersebut berusaha mengubah pola pikir Rino?

(Konteks: Bacalah penggalan cerita berikut: “Rino selalu merasa iri dengan keberhasilan teman-temannya. Setiap kali ada teman yang mendapatkan nilai bagus atau memenangkan lomba, Rino selalu mencari-cari kesalahan atau kekurangan temannya itu. Suatu hari, ia sendiri mengikuti lomba melukis, tetapi ia kalah. Ia sangat kecewa dan merasa dunia tidak adil. Namun, seorang guru menasihatinya, ‘Kekalahan bukan akhir dari segalanya, Rino. Jadikan itu pelajaran untuk berusaha lebih baik, dan belajarlah menghargai usaha orang lain.'”)

  • Rino menjadi lebih bersemangat; guru mengajarkan persaingan sehat.
  • Rino sulit berkembang dan merasa tidak bahagia; guru mengajarkan penerimaan dan motivasi diri.
  • Rino menjadi lebih populer; guru mengajarkan cara memenangkan lomba.
  • Rino mendapatkan banyak teman; guru mengajarkan strategi kompetisi.
  • Rino menjadi sombong; guru mengajarkan kerendahan hati.

4. Jika pengisian dimulai pukul 08.00 pagi, pukul berapa kolam renang akan terisi penuh?

(Konteks: Sebuah kolam renang berbentuk persegi panjang memiliki panjang 25 meter dan lebar 10 meter. Kolam tersebut akan diisi air hingga ketinggian 1,8 meter. Pompa air yang digunakan memiliki debit 375 liter/menit.)

  • Pukul 22.00 di hari yang sama.
  • Pukul 01.00 keesokan harinya.
  • Pukul 04.00 keesokan harinya.
  • Pukul 07.00 keesokan harinya.
  • Pukul 10.00 keesokan harinya.

5. Sebagai seorang siswa, tindakan paling efektif apa yang dapat kamu lakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah keberagaman ini, terutama di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitarmu?

(Konteks: Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya akan keberagaman suku, budaya, dan bahasa. Namun, seringkali muncul isu-isu intoleransi dan perpecahan akibat perbedaan tersebut.)

  • Menghindari berinteraksi dengan teman yang berbeda suku atau agama untuk mencegah konflik.
  • Hanya berteman dengan orang-orang yang memiliki latar belakang sama agar lebih nyaman.
  • Ikut serta dalam kegiatan ekstrakurikuler yang beragam dan aktif berdiskusi tentang pentingnya toleransi.
  • Menyebarkan informasi tentang keunggulan budaya sendiri dan merendahkan budaya lain.
  • Meminta pemerintah untuk menyeragamkan semua budaya agar tidak ada perbedaan.

6. Bagaimana keterkaitan antara penggunaan pestisida berlebihan dengan penurunan hasil panen dan kualitas lingkungan di daerah tersebut?

(Konteks: Beberapa tahun terakhir, banyak petani di daerah A mengeluhkan hasil panen padi yang menurun drastis. Setelah diselidiki, ditemukan bahwa penggunaan pestisida kimia secara berlebihan telah membunuh organisme tanah yang bermanfaat dan mencemari sumber air irigasi.)

  • Pestisida membunuh hama sehingga tanaman padi tumbuh subur, tetapi air menjadi kotor.
  • Pestisida membunuh organisme tanah yang membantu kesuburan tanah, menyebabkan tanah miskin nutrisi dan air tercemar.
  • Pestisida meningkatkan pertumbuhan gulma sehingga padi tidak bisa tumbuh, namun tidak ada dampak pada air.
  • Pestisida hanya berpengaruh pada hama, tidak pada kesuburan tanah atau kualitas air.
  • Penurunan panen disebabkan oleh faktor cuaca, bukan karena pestisida.

7. Bagaimana kamu akan mengembangkan konflik utama dalam cerita tersebut agar menarik dan memiliki pesan moral yang kuat, jika anak tersebut awalnya menggunakan benda itu untuk keuntungan pribadi?

(Konteks: Kamu ingin menulis cerita fantasi tentang seorang anak yang menemukan benda ajaib. Benda tersebut memiliki kekuatan untuk mengubah emosi orang lain.)

  • Anak itu terus menggunakan benda itu untuk keuntungan pribadinya dan hidup bahagia selamanya.
  • Anak itu menyadari kesalahannya setelah menyebabkan kekacauan besar dan berusaha memperbaiki keadaan dengan belajar mengendalikan emosi diri sendiri.
  • Anak itu menjual benda ajaibnya dan menjadi kaya raya, tanpa ada konflik berarti.
  • Anak itu menggunakan benda itu untuk membuat semua orang tertawa, tetapi pada akhirnya ia merasa bosan.
  • Anak itu kehilangan benda ajaibnya dan tidak pernah menemukannya lagi.

8. Berapa banyak siswa yang harus mengikuti remedial berdasarkan data tersebut?

(Konteks: Data nilai ulangan Matematika 10 siswa adalah sebagai berikut: 70, 85, 60, 90, 75, 80, 70, 95, 65, 80. Guru berencana memberikan remedial bagi siswa yang nilainya di bawah rata-rata.)

  • 3 siswa
  • 4 siswa
  • 5 siswa
  • 6 siswa
  • 7 siswa

9. Bagaimana dampak jangka panjang dari penerapan peraturan IPAL terhadap ekosistem sungai dan kehidupan masyarakat sekitar, serta mengapa hal ini penting untuk keberlanjutan?

(Konteks: Sebuah pabrik tekstil membuang limbah cairnya langsung ke sungai tanpa pengolahan. Akibatnya, banyak ikan mati dan air sungai menjadi keruh serta berbau. Pemerintah setempat mengeluarkan peraturan baru yang mewajibkan semua pabrik memiliki instalasi pengolahan air limbah (IPAL).)

  • Sungai tetap tercemar karena IPAL tidak sepenuhnya efektif; masyarakat tetap mengalami kerugian.
  • Kualitas air sungai membaik, keanekaragaman hayati pulih, dan kesehatan masyarakat meningkat, penting untuk keberlanjutan lingkungan dan ekonomi.
  • Pabrik akan gulung tikar karena biaya operasional IPAL terlalu tinggi, menyebabkan pengangguran.
  • Masyarakat beralih profesi menjadi nelayan di laut karena sungai sudah tidak bisa dimanfaatkan.
  • Hanya sedikit perubahan pada sungai, tetapi pabrik mendapatkan citra positif.

10. Faktor-faktor apa saja yang paling mungkin menyebabkan Indonesia yang merupakan negara agraris masih harus mengimpor komoditas pangan pokok tertentu?

(Konteks: Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Namun, data menunjukkan bahwa impor beberapa komoditas pangan pokok seperti beras dan gula masih sering dilakukan.)

  • Produktivitas lahan pertanian yang rendah, perubahan iklim, serta kurangnya inovasi teknologi pertanian.
  • Petani lebih memilih menanam komoditas non-pangan yang lebih menguntungkan.
  • Konsumsi masyarakat yang berlebihan dan tidak terkontrol.
  • Pemerintah sengaja mengimpor untuk mendapatkan keuntungan dari perdagangan internasional.
  • Luas lahan pertanian yang sangat terbatas.

11. Apakah gaya penulisan jurnalis tersebut sudah sesuai dengan kaidah penulisan berita yang baik dan mengapa?

(Konteks: Seorang jurnalis menulis berita tentang banjir di Jakarta. Dalam beritanya, ia banyak menggunakan kata-kata yang memicu emosi pembaca, seperti “bencana mengerikan”, “pemerintah lalai”, dan “warga menderita tiada akhir”.)

  • Sesuai, karena berita harus menarik perhatian dan menggugah emosi pembaca.
  • Sesuai, karena ia menyampaikan fakta yang terjadi di lapangan.
  • Tidak sesuai, karena berita seharusnya ditulis secara objektif, informatif, dan tidak memihak, tanpa memprovokasi emosi.
  • Tidak sesuai, karena ia tidak mencantumkan nama korban secara spesifik.
  • Sesuai, karena ia berani mengkritik pemerintah.

12. Berapa luas sebenarnya ruang tamu tersebut dalam meter persegi?

(Konteks: Sebuah denah rumah digambar dengan skala 1:200. Panjang ruang tamu pada denah adalah 4 cm dan lebarnya 3 cm.)

  • 24 m²
  • 48 m²
  • 96 m²
  • 120 m²
  • 240 m²

13. Sistem seperti apa yang akan kamu rancang dan bagaimana cara kerjanya untuk mencapai tujuan penghematan air secara efektif?

(Konteks: Kamu adalah seorang ilmuwan muda yang ditugaskan untuk merancang sebuah sistem sederhana untuk menghemat penggunaan air di sekolahmu.)

  • Membuat poster ajakan hemat air di setiap toilet.
  • Memasang sensor pada keran air yang akan menutup otomatis jika tidak ada tangan di bawahnya.
  • Mengumpulkan air hujan dan menyaringnya untuk digunakan menyiram tanaman di taman sekolah.
  • Memasang sensor pada keran air yang akan menutup otomatis jika tidak ada tangan di bawahnya DAN mengumpulkan air hujan untuk menyiram tanaman.
  • Meminta semua siswa membawa botol minum sendiri agar tidak menggunakan keran sekolah.

14. Bagaimana kesiapan negara-negara ASEAN dalam menghadapi bencana alam tersebut dapat ditingkatkan secara regional?

(Konteks: Beberapa negara di Asia Tenggara memiliki potensi bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, dan letusan gunung berapi karena letak geografisnya di Cincin Api Pasifik.)

  • Setiap negara fokus pada kesiapan mandiri tanpa koordinasi regional.
  • Membangun sistem peringatan dini bersama, melatih tim SAR gabungan, dan berbagi informasi serta teknologi mitigasi bencana.
  • Mengembangkan pariwisata bencana untuk menarik wisatawan.
  • Memindahkan penduduk dari daerah rawan bencana ke daerah yang lebih aman.
  • Mengandalkan bantuan dari negara-negara di luar ASEAN.

15. Apa makna kiasan “lentera penerang” dan “bara api yang membakar” dalam konteks pidato tersebut?

(Konteks: Dalam sebuah pidato, kepala sekolah mengatakan, “Kita harus menjadi lentera penerang bagi sesama, bukan bara api yang membakar.”)

  • Lentera berarti lampu, bara api berarti arang.
  • Lentera berarti orang yang memberikan kebaikan dan petunjuk, bara api berarti orang yang menimbulkan masalah dan perpecahan.
  • Lentera berarti benda ringan, bara api berarti benda berat.
  • Lentera berarti benda yang bersinar, bara api berarti benda yang panas.
  • Lentera berarti keindahan, bara api berarti kehancuran.

16. Berapa liter sirup mangga dan stroberi yang diproduksi secara berurutan?

(Konteks: Sebuah perusahaan minuman memproduksi 3 jenis sirup: mangga, jeruk, dan stroberi. Perbandingan volume produksi mangga:jeruk adalah 2:3, dan jeruk:stroberi adalah 4:5. Jika total volume produksi ketiga sirup adalah 1.750 liter.)

  • 400 liter dan 750 liter
  • 400 liter dan 600 liter
  • 300 liter dan 750 liter
  • 350 liter dan 600 liter
  • 450 liter dan 700 liter

17. Mengapa hutan hujan tropis sangat penting bagi keseimbangan iklim global?

(Konteks: Proses fotosintesis pada tumbuhan membutuhkan karbon dioksida, air, dan cahaya matahari untuk menghasilkan glukosa (makanan) dan oksigen.)

  • Hutan hujan tropis menghasilkan banyak air bersih.
  • Hutan hujan tropis menyerap sejumlah besar karbon dioksida dan melepaskan oksigen, membantu mengurangi efek rumah kaca.
  • Hutan hujan tropis adalah habitat bagi banyak spesies hewan langka.
  • Hutan hujan tropis memiliki tanah yang sangat subur.
  • Hutan hujan tropis menghasilkan banyak kayu untuk industri.

18. Dari ketiga solusi tersebut, manakah yang paling berpotensi memberikan dampak berkelanjutan dan mengapa?

(Konteks: Di sebuah kota, terjadi peningkatan jumlah sampah plastik yang signifikan. Pemerintah setempat sedang mempertimbangkan beberapa solusi, antara lain: (1) membangun pabrik daur ulang besar, (2) mengedukasi masyarakat tentang pentingnya 3R (Reduce, Reuse, Recycle), (3) mengenakan denda bagi pembuang sampah sembarangan.)

  • Membangun pabrik daur ulang, karena langsung memproses sampah yang ada.
  • Mengedukasi masyarakat, karena mengubah perilaku jangka panjang.
  • Menerapkan denda, karena memberikan efek jera secara instan.
  • Kombinasi edukasi masyarakat dan pembangunan pabrik daur ulang, karena mengatasi masalah dari hulu (perilaku) dan hilir (pengolahan).
  • Semua solusi memiliki dampak yang sama baiknya.

19. Slogan manakah yang paling efektif untuk mencapai tujuan tersebut?

(Konteks: Kamu diminta untuk menulis slogan yang mengajak teman-temanmu untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekolah. Slogan tersebut harus singkat, padat, dan persuasif.)

  • “Buanglah sampah pada tempatnya.”
  • “Sekolah bersih, hati senang!”
  • “Lingkungan bersih, masa depan cerah: Mari bergerak, bukan hanya melihat!”
  • “Jangan membuang sampah sembarangan, nanti didenda!”
  • “Cintai lingkungan, cintai dirimu.”

20. Berapa total uang yang harus dibayarkan pelanggan tersebut?

(Konteks: Sebuah toko elektronik memberikan diskon 20% untuk semua barang. Selain itu, jika pembeli membayar tunai, akan ada diskon tambahan 10% dari harga setelah diskon pertama. Seorang pelanggan membeli TV seharga Rp 4.000.000 dan membayar tunai.)

  • Rp 3.200.000
  • Rp 2.880.000
  • Rp 3.600.000
  • Rp 3.000.000
  • Rp 3.120.000

Soal Isian, Uraian, dan Mencocokkan

Isian Singkat 1: Jelaskan proses fisika apa yang terjadi pada embun tersebut hingga ia menghilang, dan faktor lingkungan apa yang paling memengaruhinya?

Isian Singkat 2: Berapa jumlah pekerja tambahan yang dibutuhkan agar proyek tersebut dapat selesai tepat waktu?

Isian Singkat 3: Identifikasi gagasan utama paragraf di atas dan jelaskan hubungan sebab-akibat yang dipaparkan dalam teks tersebut.

Isian Singkat 4: Sebutkan setidaknya dua peran penting Indonesia dalam kerja sama ASEAN di bidang ekonomi dan politik, serta jelaskan mengapa peran tersebut signifikan.

Isian Singkat 5: Buatlah tiga ide kegiatan kreatif yang dapat kamu lakukan dalam kampanye tersebut agar pesan mudah diterima dan mendorong partisipasi aktif siswa.

Uraian 6: Gambarlah denah taman tersebut dengan skala yang tepat (misalnya 1:200 atau 1:100). Kemudian, hitunglah luas area yang akan ditanami rumput dan jelaskan langkah-langkah perhitunganmu secara detail.

Uraian 7: Sebagai seorang ahli lingkungan, bagaimana kamu akan mengevaluasi penyebab utama masalah ini dan merekomendasikan solusi terpadu yang melibatkan pemerintah, nelayan, dan masyarakat untuk memulihkan ekosistem laut serta keberlanjutan mata pencarian nelayan?

Uraian 8: Tuliskan draf surat terbuka tersebut, mencakup pengenalan masalah, dampak yang terjadi, dan setidaknya dua usulan solusi yang dapat diterapkan oleh desa.

Uraian 9: Analisislah bagaimana dampak positif dan negatif globalisasi tersebut saling berkaitan dan berikan contoh konkret bagaimana sebuah negara atau komunitas dapat mengelola globalisasi untuk memaksimalkan manfaatnya dan meminimalkan risikonya terhadap budaya lokal dan kesenjangan sosial.

Uraian 10: Opsi manakah yang menurutmu akan memberikan dampak yang lebih signifikan dan berkelanjutan dalam mengurangi jejak karbon pabrik secara keseluruhan, dan mengapa? Jelaskan juga bagaimana kedua opsi tersebut dapat saling melengkapi untuk hasil yang optimal.

Mencocokkan 11: Pasangkanlah masalah lingkungan berikut dengan solusi paling tepat yang dapat diterapkan di tingkat masyarakat atau individu.

Mencocokkan 12: Pasangkanlah pernyataan di kolom kiri dengan jenis energi terbarukan yang paling sesuai di kolom kanan.

Kunci Jawaban

1. (Pilihan Ganda)A. Buku fiksi, hari Sabtu. (Analisis data menunjukkan buku fiksi terjual lebih banyak secara keseluruhan, dan hari Sabtu adalah hari dengan penjualan fiksi tertinggi.)
2. (Pilihan Ganda)D. Kombinasi penampungan air hujan dan penanaman pohon karena mengatasi masalah dari hulu ke hilir dan berkelanjutan. (Menilai efektivitas dan keberlanjutan solusi.)
3. (Pilihan Ganda)B. Rino sulit berkembang dan merasa tidak bahagia; guru mengajarkan penerimaan dan motivasi diri. (Menganalisis dampak sikap dan tujuan nasihat.)
4. (Pilihan Ganda)C. Pukul 04.00 keesokan harinya. (Volume kolam = 25m * 10m * 1.8m = 450m³ = 450.000 liter. Waktu = 450.000 liter / 375 liter/menit = 1200 menit = 20 jam. Jika dimulai pukul 08.00, maka 20 jam kemudian adalah pukul 04.00 keesokan harinya.)
5. (Pilihan Ganda)C. Ikut serta dalam kegiatan ekstrakurikuler yang beragam dan aktif berdiskusi tentang pentingnya toleransi. (Mengevaluasi tindakan paling efektif untuk menjaga persatuan.)
6. (Pilihan Ganda)B. Pestisida membunuh organisme tanah yang membantu kesuburan tanah, menyebabkan tanah miskin nutrisi dan air tercemar. (Menganalisis hubungan sebab-akibat.)
7. (Pilihan Ganda)B. Anak itu menyadari kesalahannya setelah menyebabkan kekacauan besar dan berusaha memperbaiki keadaan dengan belajar mengendalikan emosi diri sendiri. (Memformulasikan pengembangan konflik yang menghasilkan pesan moral.)
8. (Pilihan Ganda)C. 5 siswa. (Rata-rata nilai adalah 77. Siswa dengan nilai di bawah 77 adalah 70, 60, 75, 70, 65. Jadi, ada 5 siswa.)
9. (Pilihan Ganda)B. Kualitas air sungai membaik, keanekaragaman hayati pulih, dan kesehatan masyarakat meningkat, penting untuk keberlanjutan lingkungan dan ekonomi. (Mengevaluasi dampak jangka panjang dan pentingnya keberlanjutan.)
10. (Pilihan Ganda)A. Produktivitas lahan pertanian yang rendah, perubahan iklim, serta kurangnya inovasi teknologi pertanian. (Menganalisis faktor penyebab masalah ekonomi.)
11. (Pilihan Ganda)C. Tidak sesuai, karena berita seharusnya ditulis secara objektif, informatif, dan tidak memihak, tanpa memprovokasi emosi. (Mengevaluasi kesesuaian gaya penulisan dengan kaidah jurnalistik.)
12. (Pilihan Ganda)B. 48 m². (Panjang sebenarnya = 4 cm * 200 = 800 cm = 8 m. Lebar sebenarnya = 3 cm * 200 = 600 cm = 6 m. Luas sebenarnya = 8 m * 6 m = 48 m².)
13. (Pilihan Ganda)D. Memasang sensor pada keran air yang akan menutup otomatis jika tidak ada tangan di bawahnya DAN mengumpulkan air hujan untuk menyiram tanaman. (Mendesain sistem yang komprehensif dan efektif.)
14. (Pilihan Ganda)B. Membangun sistem peringatan dini bersama, melatih tim SAR gabungan, dan berbagi informasi serta teknologi mitigasi bencana. (Menganalisis strategi peningkatan kesiapan regional.)
15. (Pilihan Ganda)B. Lentera berarti orang yang memberikan kebaikan dan petunjuk, bara api berarti orang yang menimbulkan masalah dan perpecahan. (Menganalisis makna kiasan dalam konteks.)
16. (Pilihan Ganda)A. 400 liter dan 750 liter. (M:J = 2:3 = 8:12. J:S = 4:5 = 12:15. Jadi M:J:S = 8:12:15. Total perbandingan = 35. Mangga = (8/35) * 1750 = 8 * 50 = 400 liter. Stroberi = (15/35) * 1750 = 15 * 50 = 750 liter.)
17. (Pilihan Ganda)B. Hutan hujan tropis menyerap sejumlah besar karbon dioksida dan melepaskan oksigen, membantu mengurangi efek rumah kaca. (Menganalisis peran fotosintesis dalam skala global.)
18. (Pilihan Ganda)D. Kombinasi edukasi masyarakat dan pembangunan pabrik daur ulang, karena mengatasi masalah dari hulu (perilaku) dan hilir (pengolahan). (Mengevaluasi kombinasi solusi untuk keberlanjutan.)
19. (Pilihan Ganda)C. “Lingkungan bersih, masa depan cerah: Mari bergerak, bukan hanya melihat!” (Menciptakan slogan yang persuasif dan memotivasi tindakan.)
20. (Pilihan Ganda)B. Rp 2.880.000. (Diskon pertama: 20% dari Rp 4.000.000 = Rp 800.000. Harga setelah diskon pertama = Rp 4.000.000 – Rp 800.000 = Rp 3.200.000. Diskon kedua: 10% dari Rp 3.200.000 = Rp 320.000. Total bayar = Rp 3.200.000 – Rp 320.000 = Rp 2.880.000.)
21. (Isian Singkat)Embun menghilang karena mengalami proses penguapan (evaporasi), yaitu perubahan wujud dari cair menjadi gas. Faktor lingkungan yang paling memengaruhinya adalah suhu udara yang meningkat dan adanya sinar matahari.
22. (Isian Singkat)Pekerjaan total = 120 km. Waktu rencana = 60 hari. Pekerja rencana = 20 orang. Pekerjaan yang selesai dalam 30 hari = (30/60) * 120 km = 60 km. Sisa pekerjaan = 120 km – 60 km = 60 km. Sisa waktu = 60 hari – 30 hari (kerja) – 10 hari (terhenti) = 20 hari. Jumlah pekerja yang dibutuhkan untuk sisa pekerjaan = (20 pekerja * 30 hari kerja awal) / 20 hari sisa = 30 pekerja. Pekerja tambahan = 30 – 20 = 10 orang. Jadi, dibutuhkan 10 pekerja tambahan.
23. (Isian Singkat)Gagasan utama paragraf adalah “Pencemaran udara di kota-kota besar semakin memprihatinkan.” Hubungan sebab-akibatnya adalah asap kendaraan, emisi pabrik, dan pembakaran sampah (sebab) menyebabkan pencemaran udara (akibat), yang kemudian menyebabkan gangguan pernapasan warga dan penurunan kualitas lingkungan (akibat lanjutan).
24. (Isian Singkat)1. Peran Ekonomi: Indonesia aktif dalam pembentukan dan pengembangan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang bertujuan menciptakan pasar tunggal dan basis produksi regional. Peran ini signifikan karena Indonesia dengan jumlah penduduk terbesar di ASEAN menjadi pasar yang besar dan memiliki potensi produksi yang kuat, sehingga mendorong integrasi ekonomi kawasan dan meningkatkan daya saing global. 2. Peran Politik: Indonesia aktif dalam menjaga stabilitas dan perdamaian di kawasan, misalnya melalui diplomasi perdamaian dan penyelesaian konflik antarnegara anggota. Peran ini signifikan karena stabilitas politik di kawasan penting untuk pembangunan ekonomi dan sosial, serta untuk menghadapi tantangan keamanan bersama.
25. (Isian Singkat)1. Lomba Kreasi Barang Daur Ulang: Mengadakan lomba membuat kerajinan atau benda bermanfaat dari sampah plastik bekas, mendorong kreativitas dan menunjukkan nilai guna sampah. 2. Pojok Tukar Sampah Plastik: Menyiapkan “pojok tukar” di mana siswa bisa menukarkan sampah plastik yang sudah dipilah dengan stiker, pensil daur ulang, atau bibit tanaman kecil. Ini mendorong pengumpulan dan pemilahan sampah. 3. Drama Pendek/Teater Boneka Lingkungan: Membuat drama atau teater boneka dengan cerita tentang dampak sampah plastik dan pentingnya daur ulang, yang diperankan oleh siswa. Pesan disampaikan secara ringan dan menghibur.
26. (Uraian)Denah (Skala 1:100): Taman: Panjang 30m (30 cm di denah), Lebar 20m (20 cm di denah). Jalan setapak: Lebar 1m (1 cm di denah) mengelilingi tepi. Area taman tanpa jalan = (30-2)m x (20-2)m = 28m x 18m. Kolam ikan: Diameter 7m (7 cm di denah) di tengah area tanpa jalan. (Gambar denah akan menunjukkan persegi panjang besar, di dalamnya persegi panjang lebih kecil sebagai area rumput & kolam, di tengah area kecil ada lingkaran kolam.) Langkah Perhitungan Luas Rumput: 1. Luas Total Taman: Panjang x Lebar = 30 m x 20 m = 600 m². 2. Luas Jalan Setapak: Area taman tanpa jalan: (30 – 2*1) m x (20 – 2*1) m = 28 m x 18 m = 504 m². Luas jalan setapak = Luas Total Taman – Luas Area tanpa jalan = 600 m² – 504 m² = 96 m². 3. Luas Kolam Ikan: Jari-jari kolam (r) = Diameter / 2 = 7 m / 2 = 3.5 m. Luas kolam = π * r² = (22/7) * (3.5 m)² = (22/7) * 12.25 m² = 22 * 1.75 m² = 38.5 m². 4. Luas Area Rumput: Luas Area tanpa jalan – Luas Kolam Ikan = 504 m² – 38.5 m² = 465.5 m². Kesimpulan: Luas area yang akan ditanami rumput adalah 465.5 m².
27. (Uraian)Evaluasi Penyebab Utama: 1. Kerusakan Terumbu Karang: Kemungkinan disebabkan oleh penangkapan ikan yang merusak (misalnya bom ikan, pukat harimau), pencemaran, atau dampak perubahan iklim. Terumbu karang adalah habitat penting bagi ikan, kerusakannya mengurangi populasi ikan. 2. Pencemaran Air Laut: Limbah rumah tangga/industri dari daratan, tumpahan minyak, atau sampah plastik dapat mencemari air, meracuni organisme laut, dan merusak ekosistem. 3. Penangkapan Berlebihan (Overfishing): Jika nelayan terus menangkap ikan tanpa memperhatikan keberlanjutan populasi, jumlah ikan akan berkurang. Rekomendasi Solusi Terpadu: 1. Pemerintah: Menegakkan hukum terhadap penangkapan ikan ilegal dan perusakan terumbu karang. Menerapkan regulasi pengelolaan limbah yang lebih ketat untuk mencegah pencemaran laut. Mendukung program restorasi terumbu karang dan menyediakan bibit karang. Memberikan insentif bagi nelayan yang menerapkan praktik penangkapan berkelanjutan. 2. Nelayan: Mengadopsi metode penangkapan ikan yang ramah lingkungan (misalnya jaring selektif, pancing). Berpartisipasi aktif dalam program restorasi terumbu karang. Melaporkan aktivitas penangkapan ikan ilegal atau pencemaran yang mereka saksikan. Membatasi jumlah tangkapan agar tidak terjadi penangkapan berlebihan. 3. Masyarakat: Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mengelola sampah rumah tangga dengan baik agar tidak berakhir di laut. Berpartisipasi dalam kegiatan bersih-bersih pantai dan laut. Mendukung produk perikanan dari nelayan yang menerapkan praktik berkelanjutan. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga ekosistem laut. Keberlanjutan: Solusi terpadu ini penting karena masalah lingkungan dan ekonomi saling terkait. Pemulihan ekosistem laut akan memastikan keberlanjutan sumber daya ikan, yang pada gilirannya menjamin keberlanjutan mata pencarian nelayan dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
28. (Uraian)Draf Surat Terbuka: Kepada Yth. Bapak/Ibu Kepala Desa [Nama Desa] Di tempat. Dengan hormat, Melalui surat terbuka ini, saya [Nama Anda], seorang warga Desa [Nama Desa] yang peduli, ingin menyampaikan keprihatinan mendalam mengenai masalah penumpukan sampah di sungai-sungai desa kita. Fenomena ini telah menjadi pemandangan yang rutin dan semakin parah, terutama menjelang dan saat musim hujan. Dampak dari penumpukan sampah ini sangat terasa oleh kita semua. Selain merusak keindahan lingkungan dan mencemari sumber air, tumpukan sampah juga menjadi penyebab utama terjadinya banjir di beberapa wilayah desa kita. Setiap kali hujan deras, sungai meluap karena aliran air terhambat oleh sampah, mengakibatkan kerugian materiil dan mengancam kesehatan warga. Hal ini tentu sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan kualitas hidup kita di desa yang kita cintai ini. Oleh karena itu, dengan segala hormat, saya ingin mengusulkan beberapa solusi yang mungkin dapat kita pertimbangkan bersama untuk mengatasi masalah ini: 1. Program “Jumat Bersih Sungai” Mingguan: Mengadakan kegiatan kerja bakti membersihkan sungai secara rutin setiap hari Jumat, melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk RT/RW, karang taruna, ibu-ibu PKK, dan para siswa. Kegiatan ini tidak hanya membersihkan sungai tetapi juga menumbuhkan rasa kepemilikan dan tanggung jawab bersama. 2. Pengadaan Tong Sampah Terpilah dan Edukasi Masyarakat: Menyediakan tong sampah yang terpilah (organik dan anorganik) di titik-titik strategis dan secara aktif mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilah sampah dari rumah serta dampak negatif membuang sampah ke sungai. Bisa juga dengan mengadakan sosialisasi atau lomba pengelolaan sampah rumah tangga. Saya yakin dengan kepemimpinan Bapak/Ibu Kepala Desa dan partisipasi aktif seluruh warga, masalah sampah ini dapat kita atasi bersama demi lingkungan desa yang lebih bersih, sehat, dan bebas banjir. Atas perhatian dan kebijaksanaan Bapak/Ibu, saya mengucapkan terima kasih. Hormat saya, [Nama Anda] Warga Desa [Nama Desa]
29. (Uraian)Keterkaitan Dampak Positif dan Negatif: Kemudahan akses informasi dan teknologi (positif) yang dibawa globalisasi memungkinkan penyebaran budaya asing secara masif dan cepat, yang jika tidak disaring dapat mengikis identitas budaya lokal (negatif). Selain itu, teknologi dan informasi yang cepat juga menciptakan peluang ekonomi baru, namun jika akses dan kemampuan memanfaatkannya tidak merata, akan memperlebar kesenjangan antara yang ‘melek’ teknologi dan yang tidak, serta antara yang mampu bersaing di pasar global dan yang tidak. Jadi, dampak positif bisa menjadi pemicu dampak negatif jika tidak dikelola dengan bijak. Pengelolaan Globalisasi: 1. Penguatan Pendidikan dan Literasi Digital: Mendorong pendidikan yang mengajarkan critical thinking untuk menyaring informasi, serta literasi digital agar semua lapisan masyarakat dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup dan ekonomi, bukan hanya menjadi konsumen. 2. Promosi dan Pelestarian Budaya Lokal: Pemerintah dan komunitas harus aktif mempromosikan dan melestarikan budaya lokal melalui festival, pendidikan seni tradisional di sekolah, dan pemanfaatan platform digital untuk memperkenalkan budaya lokal ke dunia. Contoh: Korea Selatan dengan K-Pop dan drama yang mendunia, namun tetap berakar pada budayanya. 3. Kebijakan Ekonomi Inklusif: Menerapkan kebijakan yang mendukung UMKM agar mampu bersaing di pasar global, memberikan pelatihan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja global, serta memastikan akses yang adil terhadap modal dan teknologi bagi semua lapisan masyarakat untuk mengurangi kesenjangan sosial. 4. Penyaringan Konten: Mendorong penggunaan internet sehat dan memblokir konten-konten negatif yang merusak moral dan budaya, sekaligus memfasilitasi akses ke konten edukatif dan informatif.
30. (Uraian)Evaluasi Signifikansi Dampak: Menurut saya, mengganti semua mesin produksi dengan yang lebih hemat energi akan memberikan dampak yang lebih signifikan dalam mengurangi jejak karbon secara keseluruhan. Alasan: Proses produksi di pabrik biasanya mengonsumsi energi dalam jumlah sangat besar (listrik, bahan bakar). Dengan mengganti mesin yang lebih efisien, konsumsi energi akan berkurang drastis, yang secara langsung mengurangi emisi gas rumah kaca dari pembangkit listrik (jika menggunakan listrik dari jaringan) atau dari pembakaran bahan bakar fosil. Ini adalah pengurangan emisi pada sumber utama. Menggunakan kemasan daur ulang memang penting, tetapi jejak karbon dari produksi kemasan biasanya lebih kecil dibandingkan jejak karbon dari operasional mesin produksi skala besar. Dampak kemasan lebih pada masalah limbah dan pencemaran, meskipun daur ulang juga mengurangi emisi dalam proses produksi bahan baku. Bagaimana Kedua Opsi Saling Melengkapi: Untuk hasil yang optimal dan berkelanjutan, kedua opsi tersebut seharusnya diterapkan secara bersamaan. Pengurangan konsumsi energi dari mesin yang efisien akan secara langsung mengurangi emisi gas rumah kaca dari operasional pabrik (hulu). Penggunaan kemasan daur ulang akan mengurangi jejak karbon dari produksi bahan kemasan baru dan meminimalkan dampak limbah di lingkungan (hilir). Dengan menggabungkan keduanya, pabrik akan mengatasi sumber emisi utama dari operasionalnya sekaligus bertanggung jawab atas dampak produknya setelah dikonsumsi. Ini menciptakan pendekatan holistik terhadap keberlanjutan dan pengurangan jejak karbon dari seluruh siklus hidup produk.
31. (Mencocokkan)Lihat pasangan yang benar di atas.
32. (Mencocokkan)Lihat pasangan yang benar di atas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *