
Persiapkan diri Anda menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS) Biologi Kelas 10 Semester 2 dengan kumpulan soal prediksi komprehensif ini! Artikel ini dirancang khusus untuk membantu siswa SMA memahami materi-materi penting seperti Kingdom Plantae, Kingdom Animalia, Ekologi, dan Keanekaragaman Hayati. Dengan 20 soal pilihan ganda, 5 soal isian singkat, 5 soal esai, dan 2 set soal menjodohkan, Anda akan mendapatkan gambaran lengkap tentang jenis pertanyaan yang mungkin muncul. Setiap soal telah disusun untuk menguji pemahaman konsep dan kemampuan analisis Anda. Manfaatkan daftar pertanyaan ini sebagai panduan belajar utama untuk mengidentifikasi area yang perlu diperkuat. Raih nilai terbaik Anda dengan latihan soal yang efektif dan terstruktur, dilengkapi dengan kunci jawaban di akhir artikel. Mari tingkatkan penguasaan Biologi Anda dan hadapi UAS dengan percaya diri!
Multiple Choice Questions
- Salah satu ciri khas tumbuhan lumut (Bryophyta) adalah…
A. Memiliki akar, batang, dan daun sejati
B. Reproduksi dengan biji
C. Belum memiliki pembuluh angkut sejati
D. Hidup di lingkungan kering
E. Termasuk tumbuhan berpembuluh - Hewan yang memiliki rangka luar (eksoskeleton) dan tubuh bersegmen adalah…
A. Pisces
B. Aves
C. Annelida
D. Arthropoda
E. Mollusca - Tingkatan organisasi kehidupan di bawah bioma adalah…
A. Individu
B. Populasi
C. Komunitas
D. Ekosistem
E. Biosfer - Peristiwa makan dan dimakan dengan urutan tertentu dalam suatu ekosistem disebut…
A. Jaring-jaring makanan
B. Piramida makanan
C. Rantai makanan
D. Aliran energi
E. Daur biogeokimia - Contoh simbiosis mutualisme adalah hubungan antara…
A. Tali putri dengan inangnya
B. Ikan hiu dengan ikan remora
C. Lebah dengan bunga
D. Cacing pita dengan manusia
E. Benalu dengan pohon mangga - Organisme yang berperan sebagai produsen dalam ekosistem adalah…
A. Bakteri pengurai
B. Jamur
C. Hewan herbivora
D. Tumbuhan hijau
E. Hewan karnivora - Ciri khas dari tumbuhan dikotil adalah…
A. Memiliki satu kotiledon
B. Akar serabut
C. Tulang daun menyirip atau menjari
D. Batang tidak bercabang
E. Jumlah mahkota bunga kelipatan tiga - Hewan yang termasuk dalam kelompok Aves memiliki ciri utama…
A. Bernapas dengan insang
B. Berdarah dingin
C. Tubuh ditutupi sisik
D. Memiliki sayap dan bulu
E. Melahirkan anak - Keanekaragaman hayati tingkat jenis (spesies) ditunjukkan oleh…
A. Berbagai varietas mangga (harum manis, manalagi, indramayu)
B. Adanya harimau, singa, dan kucing
C. Perbedaan warna rambut pada manusia
D. Hutan hujan tropis dan padang rumput
E. Perbedaan genetik dalam satu populasi - Dampak utama dari efek rumah kaca yang berlebihan adalah…
A. Penipisan lapisan ozon
B. Peningkatan keanekaragaman hayati
C. Peningkatan suhu global (pemanasan global)
D. Penurunan kadar CO2 di atmosfer
E. Terjadinya hujan asam - Protozoa diklasifikasikan berdasarkan…
A. Cara hidupnya
B. Jenis makanannya
C. Alat geraknya
D. Bentuk tubuhnya
E. Habitatnya - Fungi (jamur) berbeda dengan tumbuhan karena…
A. Bersifat autotrof
B. Tidak memiliki dinding sel
C. Dinding selnya tersusun dari kitin
D. Bersifat fotosintetik
E. Reproduksi dengan biji - Virus digolongkan sebagai organisme aseluler karena…
A. Tidak memiliki materi genetik
B. Tidak dapat bereproduksi
C. Tidak memiliki sel atau organel sel
D. Ukurannya sangat besar
E. Hanya hidup sebagai parasit - Contoh hewan invertebrata dari filum Annelida adalah…
A. Udang
B. Bekicot
C. Cacing tanah
D. Bintang laut
E. Ubur-ubur - Komponen abiotik yang sangat penting untuk proses fotosintesis adalah…
A. Oksigen
B. Karbon dioksida
C. Nitrogen
D. Fosfor
E. Sulfur - Hutan bakau (mangrove) sangat penting untuk menjaga ekosistem pesisir karena…
A. Menjadi tempat wisata
B. Menghasilkan kayu bakar
C. Mencegah abrasi pantai dan menjadi habitat biota laut
D. Sumber makanan bagi manusia
E. Mempercepat penguapan air laut - Hewan yang termasuk kelompok mamalia memiliki ciri utama…
A. Bertelur
B. Berdarah dingin
C. Memiliki kelenjar susu
D. Bernapas dengan insang
E. Tubuh ditutupi sisik - Apa yang dimaksud dengan suksesi sekunder?
A. Pembentukan komunitas baru di lahan kosong
B. Perubahan komunitas di lahan yang pernah ada kehidupan
C. Peningkatan jumlah spesies dalam ekosistem
D. Penurunan populasi organisme tertentu
E. Proses pembentukan tanah baru - Zat pencemar yang menyebabkan penipisan lapisan ozon adalah…
A. CO2
B. SO2
C. CFC
D. NO2
E. CH4 - Peran bakteri nitrifikasi dalam siklus nitrogen adalah…
A. Mengubah nitrogen bebas menjadi amonia
B. Mengubah nitrit menjadi nitrat
C. Mengubah amonia menjadi nitrit
D. Mengubah nitrat menjadi nitrogen bebas
E. Mengikat nitrogen dari udara
Short Answer Questions
- Jelaskan perbedaan antara ekosistem darat dan ekosistem air.
- Sebutkan 3 manfaat keanekaragaman hayati bagi manusia.
- Apa yang dimaksud dengan rantai makanan dan jaring-jaring makanan?
- Berikan 2 contoh adaptasi hewan terhadap lingkungan dingin.
- Jelaskan peran penting bakteri pengurai dalam ekosistem.
Essay/Description Questions
- Uraikan klasifikasi Kingdom Animalia berdasarkan ada tidaknya tulang belakang (vertebrata dan invertebrata) dan berikan contoh masing-masing 3 filum/kelas.
- Jelaskan proses suksesi ekologi dan berikan contoh suksesi primer serta sekunder.
- Bagaimana peran tumbuhan dalam menjaga keseimbangan ekosistem global? Jelaskan secara rinci.
- Analisis dampak negatif kegiatan manusia terhadap keanekaragaman hayati di Indonesia dan sebutkan upaya konservasi yang dapat dilakukan.
- Diskusikan pentingnya pelestarian hutan mangrove bagi ekosistem pesisir dan kehidupan biota laut.
Matching Questions
Set 1: Cocokkan istilah dengan definisinya!
- A. Fotosintesis
- B. Dekomposer
- C. Predator
- D. Herbivora
- Organisme pengurai
- Hewan pemangsa
- Proses menghasilkan makanan pada tumbuhan
- Hewan pemakan tumbuhan
Set 2: Cocokkan kelompok organisme dengan ciri khasnya!
- A. Virus
- B. Bakteri
- C. Fungi
- D. Protista
- Eukariotik, heterotrof, dinding sel kitin
- Organisme aseluler
- Prokariotik, uniseluler
- Eukariotik, uniseluler/multiseluler sederhana
Answer Key
Multiple Choice
- C
- D
- D
- C
- C
- D
- C
- D
- B
- C
- C
- C
- C
- C
- B
- C
- C
- B
- C
- B
Short Answer
- Ekosistem darat meliputi wilayah daratan (hutan, gurun, padang rumput) dengan faktor abiotik seperti tanah, suhu, kelembaban udara. Ekosistem air meliputi perairan (sungai, danau, laut) dengan faktor abiotik seperti salinitas, kedalaman, dan arus.
- 3 manfaat keanekaragaman hayati: sumber pangan dan obat-obatan, menjaga keseimbangan ekosistem (misal: penyerbukan, daur nutrisi), sumber inspirasi dan wisata (estetika).
- Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan dengan satu jalur lurus, contoh: padi → tikus → ular → elang. Jaring-jaring makanan adalah gabungan dari beberapa rantai makanan yang saling berhubungan dalam suatu ekosistem, menunjukkan interaksi yang lebih kompleks.
- 2 contoh adaptasi hewan terhadap lingkungan dingin: memiliki lapisan lemak tebal di bawah kulit (misal: beruang kutub), memiliki bulu atau rambut tebal (misal: serigala arktik), hibernasi.
- Bakteri pengurai berperan penting dalam menguraikan sisa-sisa organisme mati dan limbah organik menjadi zat-zat anorganik yang dapat kembali dimanfaatkan oleh produsen, sehingga menjaga siklus nutrisi dalam ekosistem.
Essay/Description
- Kingdom Animalia dibagi menjadi dua kelompok besar:
- Invertebrata (tidak bertulang belakang): Contoh: Filum Porifera (spons), Filum Cnidaria (ubur-ubur), Filum Mollusca (siput, kerang), Filum Arthropoda (serangga, laba-laba, udang).
- Vertebrata (bertulang belakang): Contoh: Kelas Pisces (ikan), Kelas Amphibia (katak), Kelas Reptilia (ular, buaya), Kelas Aves (burung), Kelas Mammalia (sapi, kucing, manusia).
- Suksesi ekologi adalah proses perubahan komunitas biologis di suatu area seiring waktu.
- Suksesi primer: Terjadi di lahan yang sama sekali belum pernah ada kehidupan atau komunitas sebelumnya, misalnya pada batuan vulkanik baru setelah letusan gunung berapi atau pulau baru yang muncul dari laut. Dimulai dari organisme pionir (lumut kerak) hingga komunitas klimaks.
- Suksesi sekunder: Terjadi di lahan yang sebelumnya sudah ada komunitas, tetapi mengalami gangguan yang menghancurkan sebagian besar komunitas tersebut, namun tanahnya masih utuh. Contoh: lahan bekas kebakaran hutan, lahan pertanian yang ditinggalkan. Prosesnya lebih cepat karena sudah ada sisa-sisa kehidupan dan tanah yang subur.
- Tumbuhan memiliki peran krusial dalam menjaga keseimbangan ekosistem global melalui beberapa mekanisme:
- Produsen Utama: Melalui fotosintesis, tumbuhan mengubah energi matahari menjadi energi kimia dalam bentuk glukosa, menjadi dasar bagi seluruh rantai makanan di Bumi.
- Penghasil Oksigen: Fotosintesis melepaskan oksigen ke atmosfer, yang vital untuk respirasi sebagian besar organisme aerobik.
- Penyerap Karbon Dioksida: Tumbuhan menyerap CO2 dari atmosfer untuk fotosintesis, membantu mengurangi konsentrasi gas rumah kaca dan mitigasi perubahan iklim.
- Pengatur Siklus Air: Tumbuhan membantu menguapkan air dari tanah ke atmosfer (transpirasi) dan menjaga ketersediaan air tanah serta mencegah erosi.
- Penjaga Kualitas Tanah: Akar tumbuhan mengikat tanah, mencegah erosi, dan daun yang gugur menjadi bahan organik yang menyuburkan tanah.
- Habitat dan Sumber Makanan: Tumbuhan menyediakan habitat dan makanan bagi berbagai spesies hewan.
- Dampak negatif kegiatan manusia terhadap keanekaragaman hayati di Indonesia antara lain:
- Deforestasi: Pembukaan lahan hutan untuk pertanian, perkebunan (sawit), pertambangan, dan pemukiman menghilangkan habitat alami.
- Perburuan Liar: Perburuan hewan langka untuk diperdagangkan atau diambil bagian tubuhnya.
- Pencemaran: Polusi air, udara, dan tanah akibat industri, pertanian, dan limbah rumah tangga merusak ekosistem dan mengancam spesies.
- Perubahan Iklim: Emisi gas rumah kaca menyebabkan pemanasan global yang mengubah habitat dan siklus hidup spesies.
- Introduksi Spesies Asing Invasif: Spesies non-pribumi yang masuk dapat mengalahkan spesies lokal.
- Pembentukan Kawasan Konservasi: Taman Nasional, Suaka Margasatwa, Cagar Alam.
- Reboisasi dan Rehabilitasi Hutan: Menanam kembali pohon di lahan yang rusak.
- Edukasi dan Penyuluhan: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keanekaragaman hayati.
- Penegakan Hukum: Melarang perburuan liar dan perdagangan ilegal satwa/tumbuhan.
- Pengembangan Ekowisata: Mendukung konservasi sambil memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal.
- Penelitian dan Pengembangan: Untuk memahami lebih lanjut spesies dan ekosistem.
- Pelestarian hutan mangrove sangat penting bagi ekosistem pesisir dan kehidupan biota laut karena:
- Pelindung Pesisir: Akar mangrove yang rapat berfungsi sebagai benteng alami yang melindungi garis pantai dari abrasi, erosi, dan terjangan gelombang besar serta tsunami.
- Habitat Biota Laut: Sistem perakaran dan percabangan mangrove menyediakan tempat berlindung, mencari makan, dan berkembang biak bagi berbagai jenis ikan (termasuk ikan muda), kepiting, udang, burung, dan reptil.
- Penyaring Alami: Mangrove menyaring limbah dan sedimen dari daratan sebelum mencapai laut, menjaga kejernihan air dan kesehatan terumbu karang.
- Produsen Primer: Daun mangrove yang gugur menjadi detritus, sumber makanan penting bagi organisme detritivor di ekosistem pesisir.
- Penyerap Karbon: Mangrove memiliki kemampuan tinggi dalam menyerap dan menyimpan karbon dioksida, berperan dalam mitigasi perubahan iklim.
- Sumber Pangan dan Ekonomi: Menjadi sumber ikan, kepiting, dan hasil hutan non-kayu bagi masyarakat pesisir, serta mendukung perikanan berkelanjutan.
Matching
Set 1:
A. Fotosintesis – 3. Proses menghasilkan makanan pada tumbuhan
B. Dekomposer – 1. Organisme pengurai
C. Predator – 2. Hewan pemangsa
D. Herbivora – 4. Hewan pemakan tumbuhan
Set 2:
A. Virus – 2. Organisme aseluler
B. Bakteri – 3. Prokariotik, uniseluler
C. Fungi – 1. Eukariotik, heterotrof, dinding sel kitin
D. Protista – 4. Eukariotik, uniseluler/multiseluler sederhana