Latihan Soal Sosiologi Kurikulum Merdeka: Mengasah Pemahaman Konsep Sosial

Posted on

Selamat datang di kumpulan latihan soal Sosiologi khusus untuk Kurikulum Merdeka! Materi Sosiologi dalam Kurikulum Merdeka menekankan pada pemahaman mendalam tentang masyarakat, interaksi sosial, perubahan sosial, serta peran individu dan kelompok dalam membentuk dinamika sosial. Latihan soal ini dirancang untuk membantu siswa menguji dan memperdalam pemahaman mereka terhadap konsep-konsep kunci Sosiologi, mulai dari stratifikasi sosial, konflik dan integrasi, hingga globalisasi dan penelitian sosial. Dengan beragam jenis soal seperti pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan menjodohkan, siswa dapat melatih kemampuan analisis, penalaran, dan aplikasi teori Sosiologi dalam berbagai konteks. Persiapkan diri Anda untuk menghadapi tantangan belajar Sosiologi dengan lebih percaya diri dan raih prestasi terbaik Anda!

Latihan Soal Sosiologi Kurikulum Merdeka: Mengasah Pemahaman Konsep Sosial

Contoh Soal soal sosiologi kurikulum merdeka

A. Pilihan Ganda

1. Salah satu ciri utama sosiologi sebagai ilmu pengetahuan adalah bersifat empiris, yang berarti…

  • A. Kajiannya didasarkan pada observasi dan akal sehat
  • B. Teori sosiologi dapat diuji kebenarannya
  • C. Selalu berusaha mencari sebab-akibat suatu fenomena
  • D. Tidak menilai baik atau buruk suatu fakta sosial
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A. Kajiannya didasarkan pada observasi dan akal sehat

Pembahasan: Sosiologi bersifat empiris karena kajiannya didasarkan pada observasi nyata terhadap fenomena sosial di masyarakat, bukan spekulasi atau dugaan tanpa bukti.

2. Proses interaksi sosial yang terjadi ketika individu atau kelompok berusaha mencapai tujuan yang sama dengan saling membantu disebut…

  • A. Persaingan
  • B. Kerja sama
  • C. Akomodasi
  • D. Konflik
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B. Kerja sama

Pembahasan: Kerja sama adalah bentuk interaksi sosial asosiatif di mana individu atau kelompok saling membantu untuk mencapai tujuan bersama.

3. Faktor pendorong sosialisasi primer yang paling dominan adalah…

  • A. Sekolah
  • B. Lingkungan bermain
  • C. Media massa
  • D. Keluarga
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D. Keluarga

Pembahasan: Keluarga merupakan agen sosialisasi primer utama yang pertama kali memperkenalkan nilai dan norma kepada individu sejak dini.

4. Suatu sistem pelapisan masyarakat berdasarkan status sosial yang diperoleh melalui usaha atau kerja keras disebut stratifikasi…

  • A. Terbuka
  • B. Tertutup
  • C. Campuran
  • D. Kasta
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A. Terbuka

Pembahasan: Stratifikasi sosial terbuka memungkinkan individu untuk berpindah lapisan sosial berdasarkan usaha dan prestasinya.

5. Perubahan sosial yang berlangsung cepat dan mendasar, serta mengubah sendi-sendi pokok kehidupan masyarakat disebut…

  • A. Evolusi
  • B. Reformasi
  • C. Revolusi
  • D. Modernisasi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C. Revolusi

Pembahasan: Revolusi adalah perubahan sosial yang terjadi secara cepat dan mendasar, seringkali disertai dengan kekerasan, dan mengubah struktur masyarakat secara signifikan.

6. Berikut ini yang BUKAN merupakan ciri-ciri masyarakat modern adalah…

  • A. Rasionalitas tinggi
  • B. Spesialisasi pekerjaan
  • C. Urbanisasi
  • D. Ketergantungan pada tradisi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D. Ketergantungan pada tradisi

Pembahasan: Masyarakat modern cenderung rasional, berorientasi masa depan, dan tidak terlalu bergantung pada tradisi dibandingkan masyarakat tradisional.

7. Lembaga sosial yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia akan keturunan dan kasih sayang adalah…

  • A. Lembaga keluarga
  • B. Lembaga pendidikan
  • C. Lembaga ekonomi
  • D. Lembaga politik
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A. Lembaga keluarga

Pembahasan: Lembaga keluarga adalah lembaga sosial dasar yang memiliki fungsi reproduksi, sosialisasi, afeksi, dan proteksi.

8. Proses masuknya unsur-unsur kebudayaan asing yang diterima dan disesuaikan dengan kebudayaan setempat tanpa menghilangkan identitas asli disebut…

  • A. Asimilasi
  • B. Akulturasi
  • C. Difusi
  • D. Amalgamasi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B. Akulturasi

Pembahasan: Akulturasi adalah perpaduan dua kebudayaan atau lebih yang saling memengaruhi, namun ciri khas kebudayaan asli masih terlihat.

9. Salah satu dampak negatif globalisasi di bidang sosial budaya adalah…

  • A. Peningkatan kerja sama internasional
  • B. Kemudahan akses informasi
  • C. Lunturnya nilai-nilai budaya lokal
  • D. Peningkatan efisiensi ekonomi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C. Lunturnya nilai-nilai budaya lokal

Pembahasan: Globalisasi dapat menyebabkan masuknya budaya asing yang kuat, yang berpotensi menggeser atau melunturkan nilai-nilai budaya lokal.

10. Tindakan seseorang yang tidak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat disebut…

  • A. Penyimpangan sosial
  • B. Integrasi sosial
  • C. Mobilitas sosial
  • D. Interaksi sosial
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A. Penyimpangan sosial

Pembahasan: Penyimpangan sosial adalah perilaku yang tidak sesuai dengan norma dan nilai yang disepakati bersama dalam masyarakat.

11. Jenis penelitian sosial yang bertujuan untuk mendeskripsikan suatu fenomena sosial secara mendalam dan rinci tanpa menguji hipotesis disebut…

  • A. Eksploratif
  • B. Eksplanatif
  • C. Verifikatif
  • D. Deskriptif
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D. Deskriptif

Pembahasan: Penelitian deskriptif bertujuan untuk memberikan gambaran atau deskripsi sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta dan sifat populasi atau daerah tertentu.

12. Konflik yang terjadi antara individu atau kelompok karena perbedaan kepentingan atau tujuan disebut…

  • A. Konflik pribadi
  • B. Konflik kepentingan
  • C. Konflik nilai
  • D. Konflik antarkelas
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B. Konflik kepentingan

Pembahasan: Konflik kepentingan muncul ketika dua pihak atau lebih memiliki tujuan atau kepentingan yang bertentangan satu sama lain.

13. Tokoh sosiologi yang memperkenalkan konsep ‘fakta sosial’ dan menekankan pentingnya sosiologi sebagai ilmu objektif adalah…

  • A. Max Weber
  • B. Karl Marx
  • C. Emile Durkheim
  • D. Auguste Comte
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C. Emile Durkheim

Pembahasan: Emile Durkheim dikenal sebagai salah satu bapak sosiologi yang mengembangkan konsep fakta sosial dan metode positivistik dalam sosiologi.

14. Berikut ini yang termasuk dalam ciri-ciri kelompok sosial adalah…

  • A. Adanya interaksi timbal balik
  • B. Jumlah anggota yang sangat banyak
  • C. Selalu memiliki tujuan yang sama
  • D. Terbentuk secara kebetulan
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A. Adanya interaksi timbal balik

Pembahasan: Kelompok sosial ditandai oleh adanya interaksi timbal balik antara anggotanya, kesadaran sebagai bagian dari kelompok, dan adanya struktur atau pola perilaku.

15. Kemampuan seseorang untuk berpindah dari satu lapisan sosial ke lapisan sosial lainnya disebut…

  • A. Diferensiasi sosial
  • B. Mobilitas sosial
  • C. Stratifikasi sosial
  • D. Integrasi sosial
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B. Mobilitas sosial

Pembahasan: Mobilitas sosial adalah pergerakan individu atau kelompok antarposisi sosial yang berbeda dalam suatu sistem stratifikasi sosial.

16. Agen sosialisasi yang berperan penting dalam pembentukan identitas diri remaja dan pengenalan terhadap nilai-nilai di luar keluarga adalah…

  • A. Keluarga
  • B. Kelompok sebaya
  • C. Sekolah
  • D. Media massa
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B. Kelompok sebaya

Pembahasan: Kelompok sebaya atau teman sepermainan memiliki peran besar dalam sosialisasi sekunder, terutama pada masa remaja, di mana individu belajar nilai-nilai dan norma dari teman-temannya.

17. Fungsi manifes dari lembaga pendidikan adalah…

  • A. Mentransfer pengetahuan dan keterampilan
  • B. Mengurangi angka pengangguran
  • C. Memperpanjang masa remaja
  • D. Membentuk jaringan sosial
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A. Mentransfer pengetahuan dan keterampilan

Pembahasan: Fungsi manifes adalah fungsi yang disadari dan dikehendaki. Mentransfer pengetahuan dan keterampilan adalah tujuan utama dan paling jelas dari lembaga pendidikan.

18. Pendekatan sosiologi yang melihat masyarakat sebagai sebuah sistem yang terdiri dari bagian-bagian saling terkait dan berfungsi untuk menjaga keseimbangan sosial disebut…

  • A. Interaksionisme simbolik
  • B. Teori konflik
  • C. Fungsionalisme struktural
  • D. Fenomenologi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C. Fungsionalisme struktural

Pembahasan: Fungsionalisme struktural adalah perspektif yang memandang masyarakat sebagai struktur kompleks yang bagian-bagiannya bekerja sama untuk mempromosikan solidaritas dan stabilitas.

19. Salah satu ciri penelitian kualitatif adalah…

  • A. Menggunakan sampel acak
  • B. Data berupa deskripsi naratif
  • C. Menguji hipotesis secara statistik
  • D. Instrumen penelitian baku
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B. Data berupa deskripsi naratif

Pembahasan: Penelitian kualitatif berfokus pada pemahaman mendalam, menggunakan data berupa kata-kata, gambar, atau deskripsi naratif, dan tidak mengutamakan angka atau statistik.

20. Sebuah proses di mana masyarakat beralih dari kondisi tradisional menuju kondisi yang lebih maju dan modern disebut…

  • A. Westernisasi
  • B. Globalisasi
  • C. Sekularisasi
  • D. Modernisasi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D. Modernisasi

Pembahasan: Modernisasi adalah transformasi dari masyarakat tradisional atau pra-modern ke masyarakat modern, yang melibatkan perubahan dalam teknologi, ekonomi, politik, dan budaya.

B. Isian Singkat

1. Sosiologi bersifat non-etis, artinya sosiologi tidak menilai baik atau buruk suatu fakta sosial, melainkan menjelaskan fakta tersebut secara…

Jawaban: Objektif

2. Penyimpangan sosial yang dilakukan oleh seseorang yang memiliki kedudukan atau wewenang tinggi disebut penyimpangan…

Jawaban: Primer

3. Salah satu bentuk interaksi sosial disosiatif adalah…

Jawaban: Persaingan

4. Proses masuknya individu atau kelompok ke dalam kebudayaan baru sehingga menghilangkan identitas kebudayaan lamanya disebut…

Jawaban: Asimilasi

5. Dalam penelitian sosial, seluruh objek yang akan diteliti disebut…

Jawaban: Populasi

C. Menjodohkan

1. Jodohkanlah konsep sosiologi berikut dengan penjelasannya yang tepat!

PremisRespon
AnomieKondisi di mana norma-norma sosial tidak berfungsi secara efektif dalam mengatur perilaku individu.
HegemoniDominasi suatu kelompok atas kelompok lain dengan persetujuan atau tanpa paksaan.
Kontrol SosialMekanisme untuk mencegah penyimpangan sosial dan menjaga keteraturan masyarakat.
PrasangkaSikap negatif atau tidak adil terhadap seseorang atau kelompok berdasarkan stereotip.

2. Jodohkanlah jenis interaksi sosial dengan contoh yang paling sesuai!

PremisRespon
AkomodasiMediasi antara dua pihak yang berkonflik untuk mencapai kesepakatan damai.
AsimilasiPendatang dari suku A menikah dengan penduduk asli suku B dan anak-anaknya hanya mengenal budaya suku B.
Kerja SamaWarga desa bergotong royong membangun jembatan.
KontravensiSeorang siswa menyebarkan gosip tentang temannya di media sosial secara diam-diam.

D. Uraian

1. Jelaskan mengapa sosiologi disebut sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari masyarakat secara ilmiah! Sebutkan minimal 3 ciri sosiologi sebagai ilmu pengetahuan!

Sosiologi disebut ilmu pengetahuan yang mempelajari masyarakat secara ilmiah karena memenuhi kaidah-kaidah ilmu pengetahuan. Ciri-cirinya antara lain:
1. **Empiris**: Kajiannya didasarkan pada observasi nyata terhadap fakta sosial, bukan spekulasi.
2. **Teoritis**: Selalu berusaha menyusun abstraksi dari hasil observasi untuk menjelaskan hubungan sebab-akibat dan memprediksi fenomena sosial.
3. **Kumulatif**: Teori sosiologi dibangun di atas teori-teori yang sudah ada, diperbaiki, diperluas, dan diperhalus.
4. **Non-etis**: Sosiologi tidak menilai baik atau buruk suatu fakta sosial, melainkan menjelaskan fakta tersebut secara objektif.

2. Analisis dampak positif dan negatif globalisasi terhadap perubahan sosial budaya di Indonesia! Berikan masing-masing 2 contoh konkret!

Dampak Positif Globalisasi:
1. **Kemudahan Akses Informasi dan Pengetahuan**: Masyarakat dapat dengan mudah mengakses informasi dan pengetahuan dari seluruh dunia melalui internet, seperti berita, pendidikan, dan teknologi. Contoh: Siswa dapat belajar dari platform online internasional atau mendapatkan berita real-time dari berbagai negara.
2. **Peningkatan Toleransi dan Pemahaman Budaya**: Interaksi dengan budaya lain melalui media atau pariwisata dapat meningkatkan pemahaman dan toleransi terhadap perbedaan budaya. Contoh: Festival budaya internasional di Indonesia atau pertukaran pelajar.

Dampak Negatif Globalisasi:
1. **Lunturnya Nilai-nilai Budaya Lokal**: Masuknya budaya asing yang dominan dapat menggeser atau melunturkan nilai-nilai dan tradisi lokal. Contoh: Pakaian tradisional yang digantikan oleh gaya busana barat, atau musik daerah yang kurang diminati dibanding musik pop global.
2. **Gaya Hidup Konsumtif**: Promosi produk dan gaya hidup dari negara maju mendorong masyarakat untuk menjadi lebih konsumtif dan materialistis. Contoh: Masyarakat lebih memilih produk impor dibanding produk lokal, atau terjerat tren belanja online berlebihan.

3. Bagaimana peran agen sosialisasi keluarga dalam membentuk kepribadian seorang anak? Jelaskan fungsi-fungsi utama keluarga dalam proses sosialisasi!

Keluarga merupakan agen sosialisasi primer yang paling fundamental dan pertama dalam membentuk kepribadian anak. Perannya sangat besar karena keluarga adalah lingkungan pertama tempat anak belajar dan berinteraksi. Fungsi-fungsi utama keluarga dalam proses sosialisasi meliputi:
1. **Fungsi Afeksi**: Memberikan kasih sayang, perhatian, dan rasa aman yang esensial bagi perkembangan emosional anak.
2. **Fungsi Sosialisasi**: Mengajarkan nilai-nilai, norma, etika, dan kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. Anak belajar berbicara, berjalan, dan berinteraksi sosial pertama kali di keluarga.
3. **Fungsi Reproduksi**: Memenuhi kebutuhan biologis untuk melahirkan keturunan, menjaga kelangsungan keluarga dan masyarakat.
4. **Fungsi Proteksi**: Memberikan perlindungan fisik dan psikologis kepada anggota keluarga, terutama anak-anak.
5. **Fungsi Ekonomi**: Memenuhi kebutuhan materi anggota keluarga, seperti pangan, sandang, dan papan.
Melalui fungsi-fungsi ini, keluarga menanamkan dasar-dasar kepribadian, moral, dan identitas sosial anak sebelum berinteraksi dengan agen sosialisasi lainnya.

4. Jelaskan perbedaan antara diferensiasi sosial dan stratifikasi sosial! Berikan masing-masing 1 contoh!

1. **Diferensiasi Sosial**: Merupakan penggolongan masyarakat secara horizontal atau sejajar, berdasarkan perbedaan ciri-ciri tertentu yang tidak menunjukkan tingkatan tinggi-rendah. Perbedaan ini bersifat setara dan tidak ada diskriminasi nilai. Contoh: Perbedaan profesi (dokter, guru, petani), perbedaan suku bangsa (Jawa, Sunda, Batak), atau perbedaan jenis kelamin (laki-laki, perempuan).
2. **Stratifikasi Sosial**: Merupakan penggolongan masyarakat secara vertikal atau bertingkat, berdasarkan status sosial yang dimiliki individu. Penggolongan ini menunjukkan adanya lapisan atas dan bawah, di mana ada perbedaan hak dan kewajiban serta prestise. Contoh: Lapisan masyarakat berdasarkan kekayaan (kaya, menengah, miskin), kekuasaan (pemimpin, rakyat), atau pendidikan (profesor, sarjana, lulusan SMA).

5. Dalam konteks Kurikulum Merdeka, mengapa kemampuan melakukan penelitian sosial menjadi penting bagi siswa? Sebutkan minimal 3 manfaat yang diperoleh siswa!

Dalam konteks Kurikulum Merdeka, kemampuan melakukan penelitian sosial sangat penting karena mendorong siswa untuk menjadi pembelajar yang aktif, kritis, dan mandiri. Kurikulum Merdeka menekankan pada pengembangan kompetensi yang relevan dengan kehidupan nyata dan pemecahan masalah. Manfaat yang diperoleh siswa dari kemampuan melakukan penelitian sosial antara lain:
1. **Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis**: Siswa belajar menganalisis masalah sosial secara mendalam, tidak mudah percaya pada informasi tanpa bukti, dan mencari solusi berdasarkan data.
2. **Melatih Keterampilan Pemecahan Masalah**: Dengan mengidentifikasi masalah, mengumpulkan data, menganalisis, dan menyimpulkan, siswa terlatih untuk menemukan solusi realistis terhadap isu-isu sosial.
3. **Meningkatkan Empati dan Kesadaran Sosial**: Melalui penelitian, siswa berinteraksi langsung dengan masyarakat, memahami berbagai perspektif, dan merasakan realitas sosial, sehingga menumbuhkan empati dan kesadaran akan isu-isu di sekitarnya.
4. **Meningkatkan Keterampilan Komunikasi dan Kolaborasi**: Proses penelitian seringkali melibatkan kerja tim, wawancara, dan presentasi, yang melatih siswa dalam berkomunikasi dan berkolaborasi secara efektif.
5. **Membentuk Pola Pikir Saintifik**: Siswa terbiasa berpikir sistematis, objektif, dan berdasarkan bukti dalam memahami fenomena sosial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *