Kumpulan Soal Biologi Saraf Terlengkap: Uji Pemahaman Sistem Koordinasi!

Posted on
Thumbnail

Selami dunia kompleks sistem saraf dengan kumpulan soal biologi saraf terlengkap ini. Materi ini mencakup berbagai aspek fundamental, mulai dari struktur dasar neuron, fungsi bagian-bagian otak dan sumsum tulang belakang, hingga mekanisme penghantaran impuls saraf dan gerak refleks. Latihan soal ini dirancang untuk siswa SMA/SMK, mahasiswa, atau siapa pun yang ingin memperdalam pemahaman tentang biologi sistem saraf manusia. Dengan format pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan mencocokkan, Anda akan mendapatkan pengalaman belajar yang komprehensif. Soal-soal ini tidak hanya menguji hafalan, tetapi juga kemampuan analisis dan sintesis materi. Kuasai konsep-konsep penting seperti sinapsis, neurotransmitter, sistem saraf pusat, dan sistem saraf tepi. Persiapkan diri Anda untuk ujian atau tingkatkan pengetahuan Anda tentang salah satu sistem terpenting dalam tubuh manusia yang mengatur segala aktivitas kita.

Contoh Soal dan Pembahasan

A. Pilihan Ganda

  1. Bagian neuron yang berfungsi menerima rangsangan dari lingkungan atau neuron lain adalah…
    • Akson
    • Badan sel
    • Nukleus
    • Dendrit
    • Selubung mielin

    Jawaban: Dendrit

    Pembahasan: Dendrit adalah bagian neuron yang bercabang-cabang dan bertugas menangkap sinyal atau impuls dari luar atau dari neuron lain, kemudian menghantarkannya ke badan sel.


  2. Lapisan paling luar dari selaput otak (meninges) adalah…
    • Piameter
    • Arachnoid
    • Epidural
    • Durameter
    • Subdural

    Jawaban: Durameter

    Pembahasan: Meninges terdiri dari tiga lapisan: durameter (paling luar, tebal dan kuat), arachnoid (tengah, tipis seperti jaring laba-laba), dan piameter (paling dalam, tipis dan menempel pada otak).


  3. Pusat pengaturan pernapasan dan detak jantung terletak pada bagian otak…
    • Serebrum
    • Serebelum
    • Talamus
    • Hipotalamus
    • Medula oblongata

    Jawaban: Medula oblongata

    Pembahasan: Medula oblongata (sumsum lanjutan) adalah bagian dari batang otak yang memiliki peran vital dalam mengatur fungsi otonom tubuh seperti pernapasan, detak jantung, tekanan darah, dan refleks menelan.


  4. Jenis neurotransmitter yang berperan dalam kontraksi otot adalah…
    • Dopamin
    • Serotonin
    • Endorfin
    • GABA
    • Asetilkolin

    Jawaban: Asetilkolin

    Pembahasan: Asetilkolin adalah neurotransmitter utama yang dilepaskan di sambungan neuromuskular, memicu kontraksi otot rangka. Ia juga memiliki peran di sistem saraf otonom.


  5. Celah antara ujung akson suatu neuron dengan dendrit atau badan sel neuron lain disebut…
    • Nodus Ranvier
    • Selubung mielin
    • Akson
    • Sinapsis
    • Dendrit

    Jawaban: Sinapsis

    Pembahasan: Sinapsis adalah lokasi di mana impuls saraf ditransmisikan dari satu neuron ke neuron lain atau ke sel target (misalnya otot atau kelenjar).


  6. Bagian otak yang bertanggung jawab untuk koordinasi gerakan dan keseimbangan adalah…
    • Serebrum (Otak Besar)
    • Hipotalamus
    • Medula oblongata
    • Talamus
    • Serebelum (Otak Kecil)

    Jawaban: Serebelum (Otak Kecil)

    Pembahasan: Serebelum, atau otak kecil, terletak di bagian belakang otak dan berperan penting dalam mengoordinasikan gerakan otot, menjaga postur, dan keseimbangan tubuh.


  7. Gangguan saraf yang ditandai dengan kejang berulang akibat aktivitas listrik otak yang abnormal adalah…
    • Parkinson
    • Alzheimer
    • Sklerosis Multipel
    • Meningitis
    • Epilepsi

    Jawaban: Epilepsi

    Pembahasan: Epilepsi adalah gangguan neurologis kronis yang ditandai oleh kejang yang tidak terprovokasi dan berulang, disebabkan oleh aktivitas listrik abnormal di otak.


  8. Sel yang berfungsi membentuk selubung mielin di sistem saraf pusat adalah…
    • Sel Schwann
    • Astrosit
    • Mikroglia
    • Ependimal
    • Oligodendrosit

    Jawaban: Oligodendrosit

    Pembahasan: Oligodendrosit adalah sel glia yang membentuk selubung mielin di sekitar akson neuron di sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang).


  9. Sistem saraf yang bekerja secara tidak sadar (otonom) terbagi menjadi…
    • Sensorik dan Motorik
    • Pusat dan Tepi
    • Somatik dan Visceral
    • Kranial dan Spinal
    • Simpatik dan Parasimpatik

    Jawaban: Simpatik dan Parasimpatik

    Pembahasan: Sistem saraf otonom mengendalikan fungsi organ internal secara otomatis. Ia terbagi menjadi sistem saraf simpatik (mempersiapkan tubuh untuk ‘fight or flight’) dan parasimpatik (mengembalikan tubuh ke kondisi ‘rest and digest’).


  10. Bagian neuron yang berfungsi mempercepat hantaran impuls adalah…
    • Dendrit
    • Badan sel
    • Akson
    • Selubung mielin
    • Terminal akson

    Jawaban: Selubung mielin

    Pembahasan: Selubung mielin berfungsi sebagai isolator dan memungkinkan impuls saraf melompat dari satu Nodus Ranvier ke Nodus Ranvier berikutnya (konduksi saltatorik), sehingga mempercepat transmisi impuls.


  11. Jenis saraf yang membawa impuls dari reseptor (organ indera) menuju sistem saraf pusat adalah…
    • Saraf eferen (motorik)
    • Saraf interneuron
    • Saraf campuran
    • Saraf otonom
    • Saraf aferen (sensorik)

    Jawaban: Saraf aferen (sensorik)

    Pembahasan: Saraf aferen atau sensorik membawa informasi sensorik dari perifer (reseptor) ke sistem saraf pusat. Saraf eferen atau motorik membawa perintah dari SSP ke otot atau kelenjar.


  12. Bagian serebrum yang berperan dalam memproses informasi visual adalah…
    • Lobus frontal
    • Lobus parietal
    • Lobus temporal
    • Lobus insula
    • Lobus oksipital

    Jawaban: Lobus oksipital

    Pembahasan: Serebrum terbagi menjadi beberapa lobus. Lobus oksipital bertanggung jawab untuk memproses penglihatan, sementara lobus temporal untuk pendengaran, lobus parietal untuk sensasi sentuhan dan spasial, dan lobus frontal untuk fungsi kognitif tinggi dan gerakan.


  13. Refleks yang melibatkan sumsum tulang belakang sebagai pusat refleks tanpa melibatkan otak disebut…
    • Refleks terkondisi
    • Refleks postural
    • Refleks kranial
    • Refleks viseral
    • Refleks spinal

    Jawaban: Refleks spinal

    Pembahasan: Refleks spinal adalah jalur saraf yang menghasilkan tindakan cepat, otomatis, dan tidak disengaja sebagai respons terhadap stimulus, di mana lengkung refleksnya hanya melibatkan neuron sensorik, interneuron (opsional), dan neuron motorik di sumsum tulang belakang.


  14. Penyakit autoimun yang menyerang selubung mielin di sistem saraf pusat sehingga mengganggu hantaran impuls saraf adalah…
    • Parkinson
    • Alzheimer
    • Epilepsi
    • Meningitis
    • Multiple Sclerosis (MS)

    Jawaban: Multiple Sclerosis (MS)

    Pembahasan: Multiple Sclerosis adalah penyakit autoimun kronis yang merusak selubung mielin di otak dan sumsum tulang belakang, menyebabkan gangguan komunikasi antara otak dan tubuh.


  15. Potensial aksi terjadi ketika terjadi depolarisasi membran sel neuron yang disebabkan oleh masuknya ion…
    • K⁺ (Kalium)
    • Cl⁻ (Klorida)
    • Ca²⁺ (Kalsium)
    • Mg²⁺ (Magnesium)
    • Na⁺ (Natrium)

    Jawaban: Na⁺ (Natrium)

    Pembahasan: Saat stimulasi mencapai ambang batas, saluran Na⁺ akan terbuka, menyebabkan ion Na⁺ masuk ke dalam sel dan memicu depolarisasi, yang merupakan awal dari potensial aksi.


  16. Bagian otak yang berfungsi sebagai stasiun relay untuk semua informasi sensorik (kecuali penciuman) menuju korteks serebri adalah…
    • Hipotalamus
    • Serebelum
    • Batang otak
    • Hipokampus
    • Talamus

    Jawaban: Talamus

    Pembahasan: Talamus bertindak sebagai gerbang dan stasiun relay, menyaring dan meneruskan sebagian besar impuls sensorik (kecuali indra penciuman) ke area yang sesuai di korteks serebri.


  17. Hormon yang diatur oleh kelenjar hipofisis anterior, yang pengaturannya sendiri berada di bawah kendali hipotalamus, adalah contoh interaksi antara sistem saraf dan…
    • Sistem peredaran darah
    • Sistem pencernaan
    • Sistem muskuloskeletal
    • Sistem limfatik
    • Sistem endokrin

    Jawaban: Sistem endokrin

    Pembahasan: Hipotalamus adalah bagian otak yang menghubungkan sistem saraf dengan sistem endokrin melalui kelenjar hipofisis. Ini menunjukkan eratnya hubungan antara kedua sistem dalam mengatur fungsi tubuh.


  18. Sel saraf yang seluruhnya berada di dalam sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan berfungsi menghubungkan neuron sensorik dan motorik adalah…
    • Neuron bipolar
    • Neuron unipolar
    • Neuron pseudounipolar
    • Neuron motorik
    • Interneuron (Asosiasi)

    Jawaban: Interneuron (Asosiasi)

    Pembahasan: Interneuron berfungsi sebagai penghubung antara neuron sensorik dan motorik, serta berperan dalam pemrosesan informasi dan pembentukan respons yang kompleks di SSP.


  19. Urutan yang benar dalam lengkung refleks adalah…
    • Reseptor → Neuron Motorik → Sumsum Tulang Belakang → Neuron Sensorik → Efektor
    • Efektor → Neuron Sensorik → Otak → Neuron Motorik → Reseptor
    • Reseptor → Sumsum Tulang Belakang → Neuron Sensorik → Neuron Motorik → Efektor
    • Neuron Motorik → Reseptor → Sumsum Tulang Belakang → Neuron Sensorik → Efektor
    • Reseptor → Neuron Sensorik → Sumsum Tulang Belakang → Neuron Motorik → Efektor

    Jawaban: Reseptor → Neuron Sensorik → Sumsum Tulang Belakang → Neuron Motorik → Efektor

    Pembahasan: Lengkung refleks dimulai dari reseptor yang menerima rangsangan, dihantarkan oleh neuron sensorik ke pusat refleks (sumsum tulang belakang atau otak), kemudian diproses dan diteruskan oleh neuron motorik ke efektor (otot atau kelenjar) untuk menghasilkan respons.


  20. Fungsi utama sel Schwann adalah…
    • Menopang dan memberi nutrisi neuron
    • Fagositosis debris selular di SSP
    • Menghasilkan cairan serebrospinal
    • Membentuk selubung mielin di sistem saraf pusat
    • Membentuk selubung mielin di sistem saraf tepi

    Jawaban: Membentuk selubung mielin di sistem saraf tepi

    Pembahasan: Sel Schwann adalah jenis sel glia yang ditemukan di sistem saraf tepi (SST) dan bertanggung jawab untuk membentuk selubung mielin di sekitar akson neuron, yang penting untuk konduksi impuls saraf yang cepat.


B. Isian Singkat

  1. Bagian otak yang berperan sebagai pusat rasa lapar, haus, pengaturan suhu tubuh, dan siklus tidur adalah…
    Jawaban: Hipotalamus

  2. Penyakit saraf degeneratif yang ditandai dengan tremor, bradikinesia (gerakan lambat), dan kekakuan otot akibat kurangnya dopamin di otak adalah…
    Jawaban: Penyakit Parkinson

  3. Gerakan yang terjadi secara otomatis dan tidak disadari sebagai respons terhadap rangsangan tertentu disebut gerak…
    Jawaban: Refleks

  4. Ion yang keluar dari sel saraf saat terjadi repolarisasi untuk mengembalikan potensial istirahat adalah…
    Jawaban: K⁺ (Kalium)

  5. Kumpulan badan sel saraf yang berada di luar sistem saraf pusat disebut…
    Jawaban: Ganglion

C. Uraian

  1. Jelaskan perbedaan fungsi antara sistem saraf simpatik dan parasimpatik dalam mengatur organ tubuh!
    Jawaban/Pembahasan:
    Sistem saraf otonom terbagi dua: simpatik dan parasimpatik, yang bekerja secara antagonis untuk menjaga homeostasis. Sistem saraf simpatik mempersiapkan tubuh untuk respons ‘fight or flight’ (melawan atau lari). Ini meningkatkan detak jantung, melebarkan saluran pernapasan, menghambat pencernaan, dan meningkatkan aliran darah ke otot rangka. Sebaliknya, sistem saraf parasimpatik berfungsi untuk ‘rest and digest’ (istirahat dan mencerna). Ini menurunkan detak jantung, menyempitkan saluran pernapasan, merangsang aktivitas pencernaan, dan meningkatkan aliran darah ke organ pencernaan. Keduanya bekerja sama untuk menyeimbangkan fungsi tubuh sesuai kebutuhan.

  2. Bagaimana proses penghantaran impuls saraf melalui akson yang bermielin berbeda dengan akson yang tidak bermielin? Sebutkan keuntungan akson bermielin!
    Jawaban/Pembahasan:
    Pada akson yang tidak bermielin, impuls saraf dihantarkan secara terus-menerus di sepanjang membran akson melalui depolarisasi dan repolarisasi di setiap titik. Proses ini relatif lambat. Pada akson yang bermielin, selubung mielin berfungsi sebagai isolator. Impuls saraf ‘melompat’ dari satu Nodus Ranvier ke Nodus Ranvier berikutnya, di mana Nodus Ranvier adalah celah tanpa mielin. Proses ini disebut konduksi saltatorik. Keuntungan utama akson bermielin adalah kecepatan hantaran impuls yang jauh lebih cepat dibandingkan akson tidak bermielin, serta penghematan energi karena hanya sedikit area membran yang mengalami depolarisasi dan repolarisasi.

  3. Sebutkan dan jelaskan secara singkat tiga bagian utama otak manusia beserta fungsi umumnya!
    Jawaban/Pembahasan:
    1. Serebrum (Otak Besar): Bagian terbesar otak, terbagi menjadi dua hemisfer. Berfungsi sebagai pusat kontrol kesadaran, pemikiran, memori, bahasa, pengambilan keputusan, dan interpretasi informasi sensorik. 2. Serebelum (Otak Kecil): Terletak di bawah serebrum, di bagian belakang otak. Berperan penting dalam koordinasi gerakan otot, menjaga keseimbangan, postur tubuh, dan pembelajaran motorik. 3. Batang Otak: Menghubungkan otak besar dan serebelum dengan sumsum tulang belakang. Terdiri dari mesensefalon, pons, dan medula oblongata. Berfungsi mengatur fungsi vital dasar seperti pernapasan, detak jantung, tekanan darah, siklus tidur, dan sebagai jalur transmisi impuls antara otak dan bagian tubuh lainnya.

  4. Apa yang dimaksud dengan sinapsis dan bagaimana neurotransmitter berperan dalam transmisi impuls saraf di sinapsis?
    Jawaban/Pembahasan:
    Sinapsis adalah celah kecil tempat dua sel saraf (neuron) atau neuron dengan sel efektor (misalnya otot atau kelenjar) berkomunikasi. Ketika impuls saraf (potensial aksi) mencapai ujung akson presinaptik, ia memicu pelepasan neurotransmitter. Neurotransmitter adalah zat kimia yang disimpan dalam vesikel di ujung akson. Setelah dilepaskan ke celah sinaps, neurotransmitter berikatan dengan reseptor spesifik pada membran sel postsinaptik. Ikatan ini memicu perubahan potensial listrik pada sel postsinaptik, yang dapat bersifat eksitasi (memicu impuls baru) atau inhibisi (menghambat impuls baru), sehingga impuls saraf dapat diteruskan atau dihambat.

  5. Jelaskan struktur neuron dan bagaimana setiap bagian berkontribusi pada fungsinya sebagai unit dasar sistem saraf!
    Jawaban/Pembahasan:
    Neuron terdiri dari tiga bagian utama: 1. Badan Sel (Soma): Berisi nukleus dan organel sel lainnya. Ini adalah pusat metabolisme neuron dan tempat integrasi sinyal. 2. Dendrit: Cabang-cabang pendek yang menjulur dari badan sel, berfungsi sebagai penerima utama sinyal atau rangsangan dari neuron lain atau lingkungan. 3. Akson: Serabut panjang tunggal yang menjulur dari badan sel, berfungsi menghantarkan impuls saraf dari badan sel menuju neuron lain, otot, atau kelenjar. Akson sering kali dilapisi oleh selubung mielin (yang diinterupsi oleh Nodus Ranvier) untuk mempercepat hantaran impuls. Bersama-sama, bagian-bagian ini memungkinkan neuron untuk menerima, memproses, dan mengirimkan informasi listrik dan kimia di seluruh tubuh.

D. Mencocokkan

  1. Cocokkan istilah di kolom kiri dengan deskripsi yang tepat di kolom kanan!
    • A. Korteks serebri — 1. Sel penyokong neuron
    • B. Sel Glia — 2. Kumpulan badan sel saraf di SSP
    • C. Neurotransmitter — 3. Lapisan terluar otak besar
    • D. Nukleus (di otak) — 4. Pembawa pesan kimia di sinapsis

  2. Cocokkan bagian otak di kolom kiri dengan fungsi utamanya di kolom kanan!
    • A. Lobus Frontal — 1. Pengaturan emosi, suhu tubuh, nafsu makan
    • B. Hipotalamus — 2. Koordinasi gerakan dan keseimbangan
    • C. Serebelum — 3. Pusat penglihatan
    • D. Lobus Oksipital — 4. Perencanaan, pemecahan masalah, gerakan sadar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *