Menghadapi Penilaian Akhir Semester (PAS) Bahasa Indonesia di tingkat SMA bisa menjadi tantangan tersendiri bagi banyak siswa. Mata pelajaran Bahasa Indonesia tidak hanya menguji kemampuan tata bahasa dan ejaan, tetapi juga pemahaman literasi, analisis teks, hingga kemampuan menulis. Untuk membantu Anda mempersiapkan diri secara optimal, artikel ini menyajikan kumpulan contoh soal PAS Bahasa Indonesia SMA lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasannya. Kami telah merangkum berbagai jenis soal yang sering muncul, mulai dari pilihan ganda, isian singkat, uraian, hingga soal mencocokkan, yang mencakup materi dari kelas 10, 11, dan 12. Latihan soal secara teratur adalah kunci untuk menguasai materi, mengidentifikasi kelemahan, dan meningkatkan kecepatan dalam menjawab. Dengan memahami pola soal dan penalaran di balik setiap jawaban, Anda akan lebih percaya diri menghadapi ujian sesungguhnya. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengukur kesiapan Anda dan raih nilai terbaik di PAS Bahasa Indonesia!

Menghadapi Penilaian Akhir Semester (PAS) Bahasa Indonesia di tingkat SMA bisa menjadi tantangan tersendiri bagi banyak siswa. Mata pelajaran Bahasa Indonesia tidak hanya menguji kemampuan tata bahasa dan ejaan, tetapi juga pemahaman literasi, analisis teks, hingga kemampuan menulis. Untuk membantu Anda mempersiapkan diri secara optimal, artikel ini menyajikan kumpulan contoh soal PAS Bahasa Indonesia SMA lengkap dengan kunci jawaban dan pembahasannya. Kami telah merangkum berbagai jenis soal yang sering muncul, mulai dari pilihan ganda, isian singkat, uraian, hingga soal mencocokkan, yang mencakup materi dari kelas 10, 11, dan 12. Latihan soal secara teratur adalah kunci untuk menguasai materi, mengidentifikasi kelemahan, dan meningkatkan kecepatan dalam menjawab. Dengan memahami pola soal dan penalaran di balik setiap jawaban, Anda akan lebih percaya diri menghadapi ujian sesungguhnya. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengukur kesiapan Anda dan raih nilai terbaik di PAS Bahasa Indonesia!
Soal Pilihan Ganda
- Teks yang berisi hasil pengamatan secara objektif adalah…
A. Teks Eksposisi
B. Teks Deskripsi
C. Teks Laporan Hasil Observasi
D. Teks Prosedur
E. Teks Anekdot - Ciri kebahasaan yang menonjol pada teks eksposisi adalah penggunaan…
A. Kalimat perintah
B. Majas metafora
C. Kata-kata teknis atau istilah
D. Dialog antar tokoh
E. Kata ganti orang pertama - Bagian krisis dalam teks anekdot berisi…
A. Pengenalan tokoh dan latar
B. Masalah utama yang memicu kelucuan
C. Reaksi terhadap masalah
D. Penutup cerita
E. Solusi masalah - Unsur intrinsik cerpen yang berkaitan dengan tempat, waktu, dan suasana adalah…
A. Tema
B. Tokoh
C. Latar
D. Alur
E. Amanat - Gaya bahasa yang membandingkan dua hal secara langsung tanpa menggunakan kata ‘seperti’ atau ‘bagai’ adalah…
A. Personifikasi
B. Metafora
C. Simile
D. Hiperbola
E. Litotes - Struktur teks laporan hasil observasi yang benar adalah…
A. Pernyataan umum, deskripsi bagian, deskripsi manfaat
B. Orientasi, komplikasi, resolusi
C. Tesis, argumen, penegasan ulang
D. Pembukaan, isi, penutup
E. Abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, koda - Tujuan utama teks prosedur adalah…
A. Mengajak pembaca melakukan sesuatu
B. Memberikan informasi tentang suatu objek
C. Menjelaskan langkah-langkah melakukan sesuatu
D. Menceritakan pengalaman pribadi
E. Meyakinkan pembaca tentang suatu pendapat - Kalimat yang mengandung opini adalah…
A. Jakarta adalah ibu kota Indonesia.
B. Gunung Everest adalah gunung tertinggi di dunia.
C. Film itu sangat menarik dan patut ditonton.
D. Air mendidih pada suhu 100°C.
E. Indonesia memiliki ribuan pulau. - Majas yang mengumpamakan benda mati seolah-olah hidup dan memiliki sifat manusia adalah…
A. Metafora
B. Simile
C. Personifikasi
D. Hiperbola
E. Eufemisme - Bagian resensi yang berisi identitas buku (judul, penulis, penerbit, tahun terbit, tebal halaman) disebut…
A. Orientasi
B. Sinopsis
C. Penilaian
D. Data buku
E. Rekomendasi - Ciri kebahasaan teks persuasi adalah penggunaan kata-kata yang bersifat…
A. Objektif
B. Informatif
C. Argumentatif
D. Ajakan atau bujukan
E. Deskriptif - Kalimat efektif yang benar adalah…
A. Bagi semua para siswa diharapkan hadir.
B. Para siswa-siswa diharapkan hadir.
C. Semua siswa-siswa diharapkan hadir.
D. Para siswa diharapkan hadir.
E. Semua para siswa-siswa diharapkan hadir. - Tujuan penulisan surat lamaran pekerjaan adalah…
A. Meminta informasi pekerjaan
B. Mengajukan diri untuk mengisi posisi tertentu
C. Memberikan ucapan selamat
D. Mengundang seseorang
E. Menyampaikan keluhan - Unsur ekstrinsik novel adalah…
A. Tema, alur, latar
B. Nilai-nilai dalam masyarakat, biografi pengarang, kondisi sosial budaya
C. Tokoh, penokohan, sudut pandang
D. Amanat, gaya bahasa, konflik
E. Orientasi, komplikasi, resolusi - Kalimat yang menggunakan konjungsi temporal adalah…
A. Ia belajar giat agar lulus ujian.
B. Meskipun hujan, kami tetap berangkat.
C. Setelah makan, ia langsung tidur.
D. Dia pandai, tetapi malas.
E. Ani suka membaca, sedangkan Budi suka menulis. - Yang bukan merupakan jenis-jenis teks dalam kurikulum Bahasa Indonesia SMA adalah…
A. Teks Prosedur
B. Teks Cerpen
C. Teks Laporan Praktikum
D. Teks Editorial
E. Teks Diskusi - Bagian proposal yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat kegiatan adalah…
A. Pendahuluan
B. Isi Proposal
C. Penutup
D. Anggaran Dana
E. Jadwal Kegiatan - Puisi yang terikat oleh jumlah baris, rima, dan irama disebut…
A. Puisi bebas
B. Puisi modern
C. Puisi lama
D. Puisi kontemporer
E. Puisi naratif - Kalimat pasif yang benar adalah…
A. Ibu memasak nasi di dapur.
B. Nasi dimasak oleh ibu di dapur.
C. Adik membeli buku baru.
D. Guru mengajar murid-murid.
E. Kami menonton film bersama. - Penggunaan tanda baca koma (,) yang tepat terdapat pada kalimat…
A. Dia membeli buku, pensil dan penggaris.
B. Ayah berkata “Jangan lupa belajar!”
C. Kakak lahir di Surabaya 10 Mei 1998.
D. Meskipun lelah ia tetap bekerja.
E. Ibu, guru, dan teman-teman datang.
Kunci Jawaban Pilihan Ganda dan Pembahasan
- C. Teks Laporan Hasil Observasi. Pembahasan: Teks laporan hasil observasi bertujuan melaporkan hasil pengamatan secara objektif mengenai suatu objek.
- C. Kata-kata teknis atau istilah. Pembahasan: Teks eksposisi banyak menggunakan istilah-istilah yang berkaitan dengan bidang yang dibahas untuk menjelaskan suatu topik.
- B. Masalah utama yang memicu kelucuan. Pembahasan: Bagian krisis dalam anekdot adalah inti masalah yang menjadi penyebab timbulnya reaksi lucu atau kritikan.
- C. Latar. Pembahasan: Latar meliputi tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerita.
- B. Metafora. Pembahasan: Metafora adalah majas perbandingan langsung tanpa kata pembanding (contoh: “rajawali udara” untuk pilot).
- A. Pernyataan umum, deskripsi bagian, deskripsi manfaat. Pembahasan: Ini adalah struktur umum teks laporan hasil observasi.
- C. Menjelaskan langkah-langkah melakukan sesuatu. Pembahasan: Teks prosedur memberikan panduan langkah demi langkah untuk mencapai suatu tujuan.
- C. Film itu sangat menarik dan patut ditonton. Pembahasan: Kalimat ini menyatakan penilaian atau pendapat subjektif.
- C. Personifikasi. Pembahasan: Personifikasi memberikan sifat manusia pada benda mati atau abstrak (contoh: “angin berbisik”).
- D. Data buku. Pembahasan: Bagian ini berisi informasi detail tentang buku yang diresensi.
- D. Ajakan atau bujukan. Pembahasan: Teks persuasi bertujuan membujuk atau mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu.
- D. Para siswa diharapkan hadir. Pembahasan: Kata ‘para’ dan ‘siswa-siswa’ atau ‘semua’ dan ‘para’ adalah bentuk redundansi. Cukup salah satu.
- B. Mengajukan diri untuk mengisi posisi tertentu. Pembahasan: Surat lamaran kerja adalah permohonan untuk mendapatkan pekerjaan.
- B. Nilai-nilai dalam masyarakat, biografi pengarang, kondisi sosial budaya. Pembahasan: Unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur di luar karya sastra yang memengaruhi penciptaan dan pemahaman karya.
- C. Setelah makan, ia langsung tidur. Pembahasan: Konjungsi temporal menunjukkan hubungan waktu (seperti ‘setelah’, ‘sebelum’, ‘kemudian’).
- C. Teks Laporan Praktikum. Pembahasan: Meskipun laporan praktikum ada, dalam kurikulum Bahasa Indonesia SMA, fokusnya lebih pada teks-teks seperti observasi, eksposisi, anekdot, dsb., bukan laporan praktikum sebagai jenis teks utama yang diajarkan secara spesifik.
- A. Pendahuluan. Pembahasan: Bagian pendahuluan proposal berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat.
- C. Puisi lama. Pembahasan: Puisi lama (seperti pantun, syair) terikat oleh aturan tertentu mengenai rima, jumlah baris, dan suku kata.
- B. Nasi dimasak oleh ibu di dapur. Pembahasan: Kalimat pasif subjeknya dikenai pekerjaan (kata kerja berawalan di-).
- E. Ibu, guru, dan teman-teman datang. Pembahasan: Koma digunakan untuk memisahkan unsur-unsur dalam pemerincian yang lebih dari dua.
Soal Isian Singkat
- Teks yang bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar melakukan atau mempercayai sesuatu disebut teks ______.
- Majas yang melebih-lebihkan suatu kenyataan disebut ______.
- Bagian awal dalam struktur teks eksposisi yang berisi pandangan umum penulis terhadap topik disebut ______.
- Salah satu unsur kebahasaan yang sering ditemukan dalam teks prosedur adalah penggunaan kalimat ______.
- Dalam surat lamaran kerja, bagian yang berisi data diri pelamar disebut ______.
Kunci Jawaban Isian Singkat
- Persuasi
- Hiperbola
- Tesis
- Perintah/Imperatif
- Identitas/Biodata
Soal Uraian (Essay)
- Jelaskan perbedaan mendasar antara teks eksposisi dan teks deskripsi!
- Sebutkan dan jelaskan 3 (tiga) unsur kebahasaan yang sering muncul dalam teks anekdot!
- Bagaimana cara menulis pendahuluan proposal yang baik dan menarik? Jelaskan komponen-komponen yang harus ada!
- Apa saja yang perlu diperhatikan saat meresensi sebuah novel agar resensi tersebut informatif dan objektif?
- Buatlah satu bait puisi bebas tentang tema “Perjuangan” dengan 4 baris!
Kunci Jawaban Uraian (Essay)
- Teks Eksposisi: Bertujuan untuk menjelaskan atau memaparkan informasi secara objektif agar pembaca memahami suatu topik. Cenderung menggunakan fakta, data, dan argumen.
Teks Deskripsi: Bertujuan untuk menggambarkan suatu objek, tempat, atau peristiwa secara rinci sehingga pembaca seolah-olah melihat, mendengar, atau merasakannya sendiri. Cenderung menggunakan kata sifat dan majas. - Tiga unsur kebahasaan dalam teks anekdot:
- Kata Kerja Aksi: Untuk menunjukkan tindakan yang dilakukan tokoh (misal: berjalan, berkata, tertawa).
- Konjungsi Temporal: Untuk menunjukkan urutan waktu peristiwa (misal: lalu, kemudian, setelah itu).
- Kalimat Langsung dan Tidak Langsung: Untuk menyajikan dialog atau perkataan tokoh.
- Pendahuluan proposal yang baik harus memuat:
- Latar Belakang: Menguraikan mengapa kegiatan/penelitian ini penting dilakukan (masalah, urgensi, relevansi).
- Rumusan Masalah: Pertanyaan-pertanyaan yang akan dijawab melalui kegiatan/penelitian.
- Tujuan Kegiatan: Sasaran yang ingin dicapai dari proposal.
- Manfaat Kegiatan: Dampak positif yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan.
Pendahuluan harus menarik dan memberikan gambaran jelas tentang keseluruhan isi proposal.
- Saat meresensi novel, perlu diperhatikan:
- Identitas Buku: Mencantumkan judul, penulis, penerbit, tahun terbit, dan tebal halaman secara lengkap.
- Sinopsis/Ringkasan: Menyajikan gambaran singkat isi novel tanpa membocorkan akhir cerita (spoiler).
- Keunggulan Novel: Menjelaskan aspek positif novel (gaya bahasa, alur, tokoh, pesan moral, dll.).
- Kelemahan Novel: Mengemukakan kekurangan novel secara objektif dan konstruktif.
- Rekomendasi: Memberikan saran kepada calon pembaca (siapa yang cocok membaca novel ini).
- Objektivitas: Penilaian harus berdasarkan isi novel, bukan preferensi pribadi semata.
- Contoh puisi bebas tentang “Perjuangan”:
Di ujung hari, mentari meredup,
Langkah kaki tak kenal lelah,
Mimpi-mimpi digenggam erat,
Demi esok yang lebih cerah.
Soal Mencocokkan (Matching)
- Soal 1: Cocokkanlah jenis teks berikut dengan strukturnya yang tepat!
1. Teks Anekdot
2. Teks Eksposisi
3. Teks Laporan Hasil Observasi
4. Teks Prosedur
5. Teks CerpenA. Tujuan, langkah-langkah
B. Orientasi, komplikasi, resolusi
C. Pernyataan umum, deskripsi bagian, deskripsi manfaat
D. Tesis, rangkaian argumen, penegasan ulang
E. Abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, koda - Soal 2: Cocokkanlah majas berikut dengan contoh kalimatnya!
1. Metafora
2. Personifikasi
3. Hiperbola
4. Simile
5. LitotesA. Senyumnya semanis madu.
B. Harga dirinya setinggi langit.
C. Angin malam berbisik pelan.
D. Raja siang telah kembali ke peraduannya.
E. Mampirlah ke gubuk kami yang sederhana ini.
Kunci Jawaban Mencocokkan
- Soal 1:
1. Teks Anekdot -> E. Abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, koda
2. Teks Eksposisi -> D. Tesis, rangkaian argumen, penegasan ulang
3. Teks Laporan Hasil Observasi -> C. Pernyataan umum, deskripsi bagian, deskripsi manfaat
4. Teks Prosedur -> A. Tujuan, langkah-langkah
5. Teks Cerpen -> B. Orientasi, komplikasi, resolusi - Soal 2:
1. Metafora -> D. Raja siang telah kembali ke peraduannya.
2. Personifikasi -> C. Angin malam berbisik pelan.
3. Hiperbola -> B. Harga dirinya setinggi langit.
4. Simile -> A. Senyumnya semanis madu.
5. Litotes -> E. Mampirlah ke gubuk kami yang sederhana ini.