Contoh Soal Menulis Teks Argumentasi: Latihan Lengkap untuk Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis

Posted on

Contoh Soal Menulis Teks Argumentasi: Latihan Lengkap untuk Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis

Menguasai kemampuan menulis teks argumentasi adalah kunci untuk menyampaikan gagasan secara logis dan meyakinkan. Teks argumentasi bukan hanya sekadar opini, melainkan penyajian ide yang didukung oleh bukti dan penalaran yang kuat. Artikel ini menyajikan kumpulan contoh soal menulis teks argumentasi yang dirancang untuk menguji pemahaman Anda tentang struktur, ciri-ciri, dan teknik penulisan efektif. Mulai dari pertanyaan pilihan ganda yang menguji konsep dasar, soal isian singkat untuk mengasah pemahaman mendalam, hingga soal esai yang menantang Anda untuk berargumen secara komprehensif. Latihan soal ini akan membantu Anda mengidentifikasi tesis, mengembangkan argumen yang solid, dan menyusun penutup yang meyakinkan. Persiapkan diri Anda untuk menjadi penulis argumentasi yang andal!


1. Apa tujuan utama dari teks argumentasi?

  • a. A. Menceritakan suatu peristiwa secara kronologis.
  • b. B. Mendeskripsikan suatu objek atau tempat.
  • c. C. Mempengaruhi pembaca agar setuju dengan pendapat penulis.
  • d. D. Memberikan informasi tanpa bermaksud mempengaruhi.
Kunci Jawaban: C. Mempengaruhi pembaca agar setuju dengan pendapat penulis.
Penjelasan: Teks argumentasi bertujuan untuk meyakinkan atau mempengaruhi pembaca agar menerima gagasan, pandangan, atau sikap yang disampaikan penulis.

2. Bagian teks argumentasi yang berisi pandangan atau posisi penulis terhadap suatu isu disebut…

  • a. A. Argumen
  • b. B. Tesis
  • c. C. Penegasan Kembali
  • d. D. Orientasi
Kunci Jawaban: B. Tesis
Penjelasan: Tesis adalah pernyataan awal yang memuat pandangan atau posisi penulis yang akan dipertahankan dengan argumen.

3. Ciri khas teks argumentasi adalah…

  • a. A. Menggunakan bahasa kiasan dan majas yang indah.
  • b. B. Berisi data, fakta, dan alasan logis untuk mendukung pendapat.
  • c. C. Fokus pada urutan waktu dan tokoh cerita.
  • d. D. Menyajikan informasi secara objektif tanpa melibatkan opini.
Kunci Jawaban: B. Berisi data, fakta, dan alasan logis untuk mendukung pendapat.
Penjelasan: Teks argumentasi selalu didukung oleh data, fakta, dan penalaran logis untuk memperkuat klaim penulis.

4. Berikut ini yang BUKAN merupakan bagian dari struktur teks argumentasi adalah…

  • a. A. Tesis
  • b. B. Argumen
  • c. C. Resolusi
  • d. D. Penegasan Kembali
Kunci Jawaban: C. Resolusi
Penjelasan: Struktur teks argumentasi umumnya terdiri dari Tesis, Rangkaian Argumen, dan Penegasan Kembali. Resolusi adalah bagian dari teks narasi.

5. Dalam teks argumentasi, argumen yang kuat harus didukung oleh…

  • a. A. Pendapat pribadi tanpa bukti.
  • b. B. Emosi dan perasaan penulis.
  • c. C. Data, fakta, dan penalaran logis.
  • d. D. Cerita fiksi yang menarik.
Kunci Jawaban: C. Data, fakta, dan penalaran logis.
Penjelasan: Argumen yang kuat selalu didasarkan pada bukti konkret seperti data, fakta, statistik, hasil penelitian, atau penalaran yang logis.

6. Konjungsi yang sering digunakan untuk menunjukkan hubungan sebab-akibat dalam teks argumentasi adalah…

  • a. A. Lalu, kemudian
  • b. B. Meskipun, namun
  • c. C. Karena, oleh sebab itu
  • d. D. Atau, maupun
Kunci Jawaban: C. Karena, oleh sebab itu
Penjelasan: Konjungsi ‘karena’ dan ‘oleh sebab itu’ adalah contoh konjungsi kausalitas yang sering dipakai untuk menjelaskan hubungan sebab-akibat dalam argumen.

7. Pernyataan ‘Pendidikan karakter harus menjadi prioritas utama dalam kurikulum sekolah’ merupakan contoh dari…

  • a. A. Argumen pendukung
  • b. B. Fakta objektif
  • c. C. Tesis
  • d. D. Penegasan kembali
Kunci Jawaban: C. Tesis
Penjelasan: Ini adalah pernyataan posisi atau pandangan yang akan dibuktikan kebenarannya, sehingga merupakan tesis.

8. Mengapa penting untuk menyertakan penegasan kembali (reiteration) di akhir teks argumentasi?

  • a. A. Untuk memperkenalkan ide baru.
  • b. B. Untuk meringkas dan menegaskan kembali tesis serta argumen utama.
  • c. C. Untuk meminta maaf kepada pembaca.
  • d. D. Untuk mengakhiri tulisan secara tiba-tiba.
Kunci Jawaban: B. Untuk meringkas dan menegaskan kembali tesis serta argumen utama.
Penjelasan: Penegasan kembali berfungsi untuk menyimpulkan dan memperkuat kembali tesis yang telah disampaikan di awal, didukung oleh argumen-argumen yang telah dipaparkan.

9. Salah satu cara untuk memperkuat argumen adalah dengan…

  • a. A. Menggunakan banyak kata seru.
  • b. B. Menyertakan testimoni dari orang terkenal.
  • c. C. Menghadirkan data statistik yang relevan.
  • d. D. Menggunakan bahasa yang ambigu.
Kunci Jawaban: C. Menghadirkan data statistik yang relevan.
Penjelasan: Data statistik adalah bentuk bukti konkret yang sangat efektif untuk memperkuat argumen karena bersifat objektif dan terukur.

10. Manakah pernyataan berikut yang paling tepat menggambarkan perbedaan antara teks argumentasi dan teks eksposisi?

  • a. A. Argumentasi bersifat subjektif, eksposisi objektif.
  • b. B. Argumentasi bertujuan meyakinkan, eksposisi bertujuan menjelaskan.
  • c. C. Argumentasi selalu mengandung konflik, eksposisi tidak.
  • d. D. Argumentasi menggunakan data, eksposisi tidak.
Kunci Jawaban: B. Argumentasi bertujuan meyakinkan, eksposisi bertujuan menjelaskan.
Penjelasan: Teks argumentasi berupaya meyakinkan pembaca untuk menerima suatu pandangan, sedangkan teks eksposisi hanya bertujuan menjelaskan atau memaparkan informasi.

11. Ketika menulis teks argumentasi, pemilihan topik yang baik sebaiknya…

  • a. A. Topik yang tidak dikenal oleh penulis.
  • b. B. Topik yang kontroversial dan memiliki banyak sudut pandang.
  • c. C. Topik yang sangat spesifik dan hanya diketahui oleh sedikit orang.
  • d. D. Topik yang tidak memerlukan penelitian.
Kunci Jawaban: B. Topik yang kontroversial dan memiliki banyak sudut pandang.
Penjelasan: Topik yang kontroversial dan memiliki banyak sudut pandang akan memberikan ruang bagi penulis untuk mengembangkan argumen dan bukti pendukung.

12. Kalimat ‘Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai demi kelestarian lingkungan.’ kemungkinan besar ditemukan pada bagian…

  • a. A. Tesis
  • b. B. Argumen pendukung
  • c. C. Penegasan kembali
  • d. D. Latar belakang
Kunci Jawaban: C. Penegasan kembali
Penjelasan: Kalimat tersebut merupakan kesimpulan yang menegaskan kembali posisi penulis setelah argumen-argumen disampaikan, ciri khas bagian penegasan kembali.

13. Apa yang dimaksud dengan ‘klaim’ dalam konteks teks argumentasi?

  • a. A. Bukti pendukung yang kuat.
  • b. B. Pernyataan yang dianggap benar oleh penulis dan perlu dibuktikan.
  • c. C. Penjelasan detail tentang suatu fenomena.
  • d. D. Pertanyaan retoris untuk memancing pemikiran.
Kunci Jawaban: B. Pernyataan yang dianggap benar oleh penulis dan perlu dibuktikan.
Penjelasan: Klaim adalah pernyataan utama yang diyakini penulis dan berusaha dibuktikan kebenarannya melalui argumen.

14. Penggunaan modalitas seperti ‘harus’, ‘sebaiknya’, ‘mungkin’, ‘bisa jadi’ dalam teks argumentasi berfungsi untuk…

  • a. A. Menunjukkan kepastian mutlak.
  • b. B. Menyatakan keraguan penulis.
  • c. C. Mengekspresikan sikap atau pandangan penulis terhadap suatu kemungkinan atau keharusan.
  • d. D. Membuat teks menjadi lebih deskriptif.
Kunci Jawaban: C. Mengekspresikan sikap atau pandangan penulis terhadap suatu kemungkinan atau keharusan.
Penjelasan: Modalitas digunakan untuk menunjukkan tingkat kepastian, kemungkinan, atau keharusan suatu pernyataan, mencerminkan sikap penulis.

15. Jika sebuah argumen menggunakan data dari penelitian ilmiah yang kredibel, maka argumen tersebut memiliki sifat…

  • a. A. Subjektif
  • b. B. Emosional
  • c. C. Objektif
  • d. D. Spekulatif
Kunci Jawaban: C. Objektif
Penjelasan: Data dari penelitian ilmiah yang kredibel bersifat objektif karena didasarkan pada observasi dan metodologi yang teruji, bukan perasaan atau opini pribadi.

16. Tahapan pertama dalam menulis teks argumentasi yang efektif adalah…

  • a. A. Mengumpulkan data.
  • b. B. Menentukan topik dan merumuskan tesis.
  • c. C. Menyusun kerangka karangan.
  • d. D. Menulis kesimpulan.
Kunci Jawaban: B. Menentukan topik dan merumuskan tesis.
Penjelasan: Sebelum mengumpulkan data atau menyusun kerangka, penulis harus terlebih dahulu menentukan topik dan merumuskan tesis atau posisi yang akan dipertahankan.

17. Mengapa penting untuk mempertimbangkan sudut pandang lawan saat menyusun argumen?

  • a. A. Agar tulisan menjadi lebih panjang.
  • b. B. Untuk menunjukkan kelemahan argumen sendiri.
  • c. C. Untuk mengantisipasi sanggahan dan memperkuat argumen balasan.
  • d. D. Agar pembaca bingung.
Kunci Jawaban: C. Untuk mengantisipasi sanggahan dan memperkuat argumen balasan.
Penjelasan: Mempertimbangkan sudut pandang lawan membantu penulis menyiapkan sanggahan atau kontra-argumen, sehingga argumen yang disajikan menjadi lebih kokoh dan meyakinkan.

18. Kesalahan penalaran yang membuat argumen menjadi tidak valid meskipun terlihat meyakinkan disebut…

  • a. A. Fakta
  • b. B. Opini
  • c. C. Logical fallacy (sesat pikir)
  • d. D. Bukti
Kunci Jawaban: C. Logical fallacy (sesat pikir)
Penjelasan: Logical fallacy atau sesat pikir adalah kesalahan dalam penalaran yang membuat suatu argumen tampak benar padahal tidak.

19. Pernyataan yang paling merepresentasikan sebuah tesis yang baik adalah…

  • a. A. ‘Banyak orang suka membaca buku.’
  • b. B. ‘Membaca buku fiksi lebih bermanfaat daripada buku nonfiksi.’
  • c. C. ‘Apakah membaca buku itu penting?’
  • d. D. ‘Saya akan membahas pentingnya membaca buku.’
Kunci Jawaban: B. ‘Membaca buku fiksi lebih bermanfaat daripada buku nonfiksi.’
Penjelasan: Tesis yang baik harus merupakan pernyataan yang bisa diperdebatkan dan memiliki potensi untuk dibuktikan atau disanggah, seperti perbandingan manfaat antara fiksi dan nonfiksi.

20. Penulisan teks argumentasi yang baik harus menghindari penggunaan bahasa yang…

  • a. A. Lugas dan jelas
  • b. B. Objektif dan faktual
  • c. C. Emosional dan menyerang pribadi
  • d. D. Persuasif dan meyakinkan
Kunci Jawaban: C. Emosional dan menyerang pribadi
Penjelasan: Teks argumentasi yang baik harus fokus pada argumen dan bukti, bukan pada serangan pribadi atau manipulasi emosi yang dapat mengurangi kredibilitas.

21. Sebutkan tiga ciri utama teks argumentasi.

Kunci Jawaban: 1. Mengandung pendapat atau pandangan penulis. 2. Didukung oleh data, fakta, atau bukti yang kuat. 3. Bertujuan untuk meyakinkan pembaca. (Bisa juga menyertakan ‘Menggunakan penalaran logis’)

22. Apa fungsi utama paragraf tesis dalam teks argumentasi?

Kunci Jawaban: Fungsi utama paragraf tesis adalah untuk memperkenalkan topik dan menyatakan posisi atau pandangan penulis yang akan dipertahankan atau dibuktikan sepanjang teks.

23. Berikan dua contoh konjungsi kausalitas (sebab-akibat) yang sering digunakan dalam teks argumentasi.

Kunci Jawaban: Karena, sebab, oleh karena itu, akibatnya, oleh sebab itu. (Cukup dua dari contoh tersebut).

24. Mengapa penting untuk menyertakan bukti atau data dalam setiap argumen yang diajukan?

Kunci Jawaban: Bukti atau data penting untuk memperkuat argumen, memberikan kredibilitas pada klaim penulis, dan meyakinkan pembaca bahwa pendapat yang disampaikan bukan sekadar opini kosong melainkan didasarkan pada fakta atau informasi yang valid.

25. Jelaskan perbedaan mendasar antara ‘fakta’ dan ‘opini’ dalam konteks penulisan argumentasi.

Kunci Jawaban: Fakta adalah pernyataan yang dapat dibuktikan kebenarannya dan bersifat objektif. Opini adalah pandangan atau pendapat pribadi yang bersifat subjektif dan belum tentu dapat dibuktikan kebenarannya.

26. Jelaskan struktur lengkap teks argumentasi (Tesis, Argumen, Penegasan Kembali) beserta fungsi masing-masing bagiannya secara rinci.

Kunci Jawaban: Tesis: Bagian pembuka yang berisi pernyataan posisi atau pandangan penulis mengenai suatu isu atau topik. Fungsinya memperkenalkan topik dan memberikan gambaran umum klaim utama. Rangkaian Argumen: Bagian inti yang berisi serangkaian alasan, bukti, data, fakta, contoh, dan penalaran logis yang mendukung tesis. Fungsinya meyakinkan pembaca dengan dasar yang kuat. Penegasan Kembali: Bagian penutup yang berfungsi untuk menyimpulkan dan menegaskan kembali tesis penulis, seringkali dengan merangkum poin-poin argumen utama. Fungsinya memperkuat keyakinan pembaca terhadap posisi penulis.

27. Pilihlah salah satu topik kontroversial berikut: ‘Pentingnya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Permanen untuk Efisiensi Waktu’ atau ‘Larangan Total Penggunaan Kantong Plastik Sekali Pakai’. Kembangkan satu paragraf argumen yang mendukung topik pilihan Anda, lengkapi dengan contoh atau alasan yang logis.

Kunci Jawaban: Contoh untuk ‘Pentingnya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Permanen untuk Efisiensi Waktu’: Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) seharusnya dipertimbangkan untuk diterapkan secara permanen dalam sistem pendidikan modern, setidaknya dalam format hibrida, karena terbukti meningkatkan efisiensi waktu dan fleksibilitas bagi siswa maupun pengajar. Misalnya, dengan PJJ, waktu perjalanan ke sekolah atau kampus dapat dialokasikan untuk kegiatan belajar tambahan atau pengembangan diri lainnya, seperti kursus daring atau hobi. Selain itu, PJJ memungkinkan akses pendidikan bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil atau memiliki keterbatasan mobilitas, sehingga memperluas jangkauan pendidikan tanpa mengorbankan kualitas jika didukung teknologi yang memadai.

28. Analisis kutipan berikut dan identifikasi mana yang merupakan tesis, argumen pendukung, dan penegasan kembali: ‘Pemanasan global adalah ancaman serius bagi kehidupan di Bumi. Kenaikan suhu rata-rata global telah menyebabkan mencairnya gletser dan es kutub, yang berdampak pada peningkatan permukaan air laut dan ancaman tenggelamnya wilayah pesisir. Data menunjukkan bahwa dalam dekade terakhir, frekuensi badai dan kekeringan ekstrem meningkat tajam di berbagai belahan dunia. Oleh karena itu, tindakan mitigasi drastis dan segera sangat diperlukan untuk menjaga keberlangsungan planet kita.’

Kunci Jawaban: Tesis: ‘Pemanasan global adalah ancaman serius bagi kehidupan di Bumi.’ Argumen Pendukung: ‘Kenaikan suhu rata-rata global telah menyebabkan mencairnya gletser dan es kutub, yang berdampak pada peningkatan permukaan air laut dan ancaman tenggelamnya wilayah pesisir. Data menunjukkan bahwa dalam dekade terakhir, frekuensi badai dan kekeringan ekstrem meningkat tajam di berbagai belahan dunia.’ Penegasan Kembali: ‘Oleh karena itu, tindakan mitigasi drastis dan segera sangat diperlukan untuk menjaga keberlangsungan planet kita.’

29. Mengapa kemampuan menulis teks argumentasi penting dalam kehidupan sehari-hari dan akademik? Berikan minimal dua alasan untuk masing-masing konteks.

Kunci Jawaban: Kehidupan Sehari-hari: 1. Membantu dalam pengambilan keputusan yang logis. 2. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan negosiasi secara persuasif. Kehidupan Akademik: 1. Penting untuk menulis esai dan makalah penelitian yang kredibel. 2. Mengembangkan pemikiran kritis dan analitis.

30. Sebutkan dan jelaskan tiga strategi persuasif yang efektif dalam teks argumentasi.

Kunci Jawaban: 1. Logos (Logika): Menggunakan penalaran rasional dan bukti faktual (data, statistik) untuk mendukung argumen. 2. Pathos (Emosi): Menggunakan daya tarik emosional untuk membangkitkan perasaan pembaca agar lebih menerima argumen. 3. Ethos (Kredibilitas): Membangun kepercayaan pembaca terhadap penulis dengan menunjukkan keahlian, otoritas, atau karakter baik.

31. Cocokkan istilah-istilah berikut dengan definisinya yang tepat dalam konteks teks argumentasi.

Cocokkan pernyataan berikut:

  • Tesis — (…)
  • Argumen — (…)
  • Fakta — (…)
  • Opini — (…)
  • Penegasan Kembali — (…)
Kunci Jawaban:

  • Tesis = Pernyataan posisi atau pandangan utama penulis.
  • Argumen = Alasan atau bukti yang mendukung tesis.
  • Fakta = Informasi yang dapat dibuktikan kebenarannya secara objektif.
  • Opini = Pendapat atau pandangan pribadi yang bersifat subjektif.
  • Penegasan Kembali = Bagian akhir yang menyimpulkan dan mengulang tesis.

32. Cocokkan jenis konjungsi berikut dengan fungsinya dalam teks argumentasi.

Cocokkan pernyataan berikut:

  • Konjungsi Kausalitas (sebab-akibat) — (…)
  • Konjungsi Pertentangan — (…)
  • Konjungsi Penambahan — (…)
  • Konjungsi Penegasan — (…)
Kunci Jawaban:

  • Konjungsi Kausalitas (sebab-akibat) = Menyatakan hubungan sebab dan akibat antar ide.
  • Konjungsi Pertentangan = Menghubungkan dua gagasan yang bertentangan.
  • Konjungsi Penambahan = Menambahkan informasi atau argumen lain.
  • Konjungsi Penegasan = Menekankan atau memperkuat suatu pernyataan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *