
Membaca intensif adalah kunci untuk memahami informasi secara mendalam dan menyeluruh dari suatu teks. Berbeda dengan membaca sekilas, teknik ini menuntut fokus tinggi, analisis cermat, dan kemampuan menggali detail penting, ide pokok, serta makna tersirat. Baik untuk keperluan akademik, penelitian, maupun pemahaman instruksi yang kompleks, membaca intensif sangat krusial. Artikel ini menyajikan kumpulan contoh soal membaca intensif yang dirancang untuk menguji dan meningkatkan kemampuan Anda dalam mengidentifikasi informasi spesifik, menyimpulkan makna, menemukan hubungan antar gagasan, dan memahami kosakata dalam konteks. Dengan beragam jenis soal—pilihan ganda, isian singkat, uraian, hingga menjodohkan—Anda akan diajak berlatih mengasah keterampilan membaca yang esensial. Persiapkan diri Anda untuk menaklukkan setiap teks dan menjadi pembaca yang lebih kritis dan analitis! Latih kemampuan membaca intensif Anda sekarang juga.
1. Apa definisi membaca intensif yang paling tepat?
- a. Membaca dengan cepat untuk mendapatkan gambaran umum.
- b. Membaca untuk kesenangan tanpa tujuan spesifik.
- c. Membaca secara mendalam dan cermat untuk memahami detail dan makna keseluruhan teks.
- d. Membaca hanya bagian-bagian tertentu yang menarik perhatian.
Penjelasan: undefined
2. Apa definisi membaca intensif yang paling tepat?
- a. Membaca dengan cepat untuk mendapatkan gambaran umum.
- b. Membaca untuk kesenangan tanpa tujuan spesifik.
- c. Membaca secara mendalam dan cermat untuk memahami detail dan makna keseluruhan teks.
- d. Membaca hanya bagian-bagian tertentu yang menarik perhatian.
Penjelasan: Membaca intensif adalah kegiatan membaca yang dilakukan secara cermat dan mendalam dengan tujuan memahami seluruh isi teks, termasuk detail, ide pokok, dan makna tersirat.
3. Tujuan utama dari membaca intensif adalah…
- a. Menghabiskan waktu luang.
- b. Menemukan informasi spesifik, memahami detail, dan menganalisis struktur teks.
- c. Mempercepat kecepatan membaca.
- d. Mencari hiburan dari sebuah cerita.
Penjelasan: Tujuan utama membaca intensif adalah untuk memperoleh pemahaman yang komprehensif terhadap isi teks, termasuk informasi spesifik, detail, dan analisis mendalam.
4. Salah satu ciri khas membaca intensif adalah…
- a. Dilakukan dalam waktu singkat dengan banyak teks.
- b. Pembaca hanya fokus pada judul dan subjudul.
- c. Pembaca melakukan analisis mendalam terhadap struktur bahasa dan makna.
- d. Tidak memerlukan konsentrasi tinggi.
Penjelasan: Membaca intensif melibatkan analisis mendalam terhadap teks, termasuk struktur bahasa, gaya penulisan, dan makna yang terkandung di dalamnya.
5. Perbedaan mendasar antara membaca intensif dan membaca ekstensif terletak pada…
- a. Jenis teks yang dibaca.
- b. Tingkat kedalaman pemahaman dan jumlah teks yang dibaca.
- c. Kecepatan membaca.
- d. Tujuan membaca untuk hiburan atau informasi.
Penjelasan: Membaca intensif fokus pada kedalaman pemahaman satu atau sedikit teks, sementara membaca ekstensif fokus pada kuantitas teks untuk mendapatkan gambaran umum.
6. Langkah awal yang paling penting dalam melakukan membaca intensif adalah…
- a. Langsung membaca seluruh teks dari awal hingga akhir.
- b. Menentukan tujuan membaca dan melakukan pratinjau teks (skimming).
- c. Mencatat semua kata sulit.
- d. Membaca ringkasan teks terlebih dahulu.
Penjelasan: Menentukan tujuan membaca membantu fokus, dan pratinjau teks memberikan gambaran awal serta membantu mengaktifkan pengetahuan sebelumnya.
7. Untuk menemukan ide pokok atau gagasan utama dalam sebuah paragraf saat membaca intensif, pembaca sebaiknya fokus pada…
- a. Kalimat penjelas yang mendetail.
- b. Contoh-contoh yang diberikan.
- c. Kalimat utama yang sering berada di awal, tengah, atau akhir paragraf.
- d. Kata sambung antar kalimat.
Penjelasan: Ide pokok seringkali terdapat dalam kalimat utama yang menjadi inti pembahasan paragraf tersebut.
8. Jika Anda ingin menemukan detail spesifik seperti tanggal, nama tempat, atau angka statistik dalam sebuah teks, teknik membaca intensif yang paling efektif adalah…
- a. Membaca sekilas seluruh teks.
- b. Membaca cepat tanpa berhenti.
- c. Memindai (scanning) bagian-bagian yang relevan dengan pertanyaan spesifik.
- d. Hanya membaca kesimpulan.
Penjelasan: Scanning adalah teknik membaca intensif untuk menemukan informasi spesifik dengan cepat tanpa perlu membaca seluruh teks secara mendalam.
9. Setelah membaca intensif sebuah teks, kemampuan untuk menyimpulkan isi teks secara keseluruhan menunjukkan bahwa pembaca telah berhasil…
- a. Mengidentifikasi semua kata sulit.
- b. Memahami hubungan antar gagasan dan inti pesan teks.
- c. Menghafal setiap kalimat.
- d. Menulis ulang teks dengan kata-kata sendiri.
Penjelasan: Menyimpulkan isi teks berarti pembaca telah memahami inti pesan dan bagaimana berbagai gagasan dalam teks saling berhubungan.
10. Dalam membaca intensif, ketika menemukan kata yang tidak dikenal, tindakan terbaik adalah…
- a. Mengabaikannya dan terus membaca.
- b. Mencari maknanya di kamus atau mencoba memahami dari konteks kalimat.
- c. Menandainya dan bertanya kepada orang lain nanti.
- d. Menghentikan membaca sepenuhnya.
Penjelasan: Memahami makna kata dari konteks atau menggunakan kamus adalah bagian penting dari membaca intensif untuk memastikan pemahaman yang menyeluruh.
11. Untuk membedakan antara fakta dan opini dalam sebuah teks saat membaca intensif, pembaca perlu memperhatikan…
- a. Panjang kalimat.
- b. Penggunaan kata-kata yang bersifat objektif atau subjektif dan bukti pendukung.
- c. Jumlah paragraf dalam teks.
- d. Nama penulis teks.
Penjelasan: Fakta didukung oleh data atau bukti objektif, sementara opini seringkali mengandung kata-kata subjektif dan merupakan pandangan pribadi.
12. Peran kamus sangat penting dalam proses membaca intensif karena membantu pembaca…
- a. Membaca lebih cepat.
- b. Memahami arti kata-kata asing atau sulit.
- c. Menemukan ide pokok dengan mudah.
- d. Menghafal seluruh isi teks.
Penjelasan: Kamus adalah alat vital untuk memahami kosakata baru atau sulit, yang krusial untuk pemahaman mendalam dalam membaca intensif.
13. Jenis teks berikut yang paling cocok dibaca dengan teknik membaca intensif adalah…
- a. Novel fiksi populer.
- b. Komik.
- c. Artikel jurnal ilmiah atau buku pelajaran.
- d. Majalah hiburan.
Penjelasan: Artikel jurnal ilmiah dan buku pelajaran seringkali mengandung informasi padat dan kompleks yang memerlukan pemahaman mendalam.
14. Salah satu manfaat utama dari menguasai membaca intensif adalah…
- a. Meningkatkan kecepatan membaca secara drastis.
- b. Membangun pemahaman yang kuat dan mendalam terhadap materi.
- c. Memungkinkan pembaca untuk membaca lebih banyak buku dalam waktu singkat.
- d. Mengurangi kebutuhan untuk berpikir kritis.
Penjelasan: Membaca intensif dirancang untuk membangun pemahaman yang kuat dan mendalam, bukan hanya kecepatan atau kuantitas.
15. Hambatan umum yang sering dihadapi saat melakukan membaca intensif adalah…
- a. Terlalu banyak teks yang harus dibaca.
- b. Kurangnya konsentrasi dan kesulitan memahami kosakata.
- c. Teks terlalu menarik.
- d. Tidak adanya gambar atau ilustrasi.
Penjelasan: Kurangnya konsentrasi dan kesulitan dengan kosakata adalah dua hambatan utama yang dapat menghalangi pemahaman mendalam.
16. Dalam teknik membaca SQ3R (Survey, Question, Read, Recite, Review), langkah “Question” bertujuan untuk…
- a. Menulis ringkasan teks.
- b. Membaca teks secara cepat.
- c. Merumuskan pertanyaan dari subjudul atau bagian teks untuk memandu membaca.
- d. Mengulas kembali materi setelah selesai membaca.
Penjelasan: Langkah “Question” melibatkan pembentukan pertanyaan untuk memfokuskan pikiran dan mencari jawaban saat membaca.
17. Pertanyaan “Siapa, Apa, Kapan, Di mana, Mengapa, Bagaimana” (5W+1H) sangat berguna dalam membaca intensif untuk membantu pembaca…
- a. Menghafal nama-nama tokoh.
- b. Mengidentifikasi elemen-elemen kunci dan detail penting dari sebuah teks.
- c. Menilai gaya penulisan penulis.
- d. Membandingkan teks dengan teks lain.
Penjelasan: 5W+1H adalah kerangka dasar untuk menggali informasi esensial dan detail penting dari suatu teks.
18. Menganalisis struktur teks, seperti pengantar, isi, dan kesimpulan, dalam membaca intensif membantu pembaca untuk…
- a. Mengidentifikasi jumlah halaman teks.
- b. Memahami alur logika dan hubungan antar gagasan dalam teks.
- c. Mengetahui siapa penerbit buku.
- d. Menentukan jenis font yang digunakan.
Penjelasan: Memahami struktur teks membantu pembaca melihat bagaimana informasi diatur dan bagaimana berbagai bagian teks saling mendukung.
19. Contoh aktivitas yang termasuk dalam membaca intensif adalah…
- a. Membaca koran sambil sarapan.
- b. Membaca instruksi perakitan furnitur baru.
- c. Membaca novel fiksi untuk bersantai.
- d. Membaca lirik lagu favorit.
Penjelasan: Membaca instruksi perakitan memerlukan pemahaman detail yang cermat untuk memastikan perakitan yang benar, yang merupakan ciri membaca intensif.
20. Mengapa membuat catatan atau anotasi penting saat melakukan membaca intensif?
- a. Agar buku terlihat lebih ‘penuh’.
- b. Untuk membantu mengingat poin-poin penting, merangkum, dan menghubungkan ide.
- c. Sebagai hiasan tambahan pada teks.
- d. Untuk menunjukkan bahwa kita telah membaca teks tersebut.
Penjelasan: Catatan dan anotasi membantu memperkuat pemahaman, memfasilitasi mengingat, dan memungkinkan refleksi atas materi.
21. Peran membaca intensif dalam pendidikan modern adalah…
- a. Membantu siswa menyelesaikan tugas lebih cepat.
- b. Mengembangkan kemampuan analisis, sintesis, dan evaluasi informasi yang kompleks.
- c. Mengurangi beban belajar siswa.
- d. Hanya relevan untuk mata pelajaran bahasa.
Penjelasan: Membaca intensif adalah keterampilan fundamental untuk mengembangkan pemikiran kritis dan kemampuan mengolah informasi kompleks di berbagai bidang studi.
22. Sebutkan tiga tujuan membaca intensif!
23. Apa yang dimaksud dengan “kata kunci” dalam konteks membaca intensif?
24. Bagaimana cara mengidentifikasi ide pokok dalam suatu paragraf saat membaca intensif?
25. Mengapa membuat ringkasan penting setelah melakukan membaca intensif?
26. Berikan satu contoh jenis teks yang sangat membutuhkan teknik membaca intensif.
27. Jelaskan secara rinci perbedaan antara membaca intensif dan membaca ekstensif, lengkap dengan contoh situasi penggunaannya masing-masing.
28. Uraikan langkah-langkah yang efektif dalam melakukan membaca intensif terhadap sebuah artikel ilmiah.
29. Menurut pendapat Anda, mengapa kemampuan membaca intensif menjadi sangat penting di era informasi digital saat ini?
30. Bagaimana cara mengatasi kesulitan dalam memahami kosakata baru saat melakukan membaca intensif? Jelaskan strategi yang bisa digunakan.
31. Diskusikan manfaat jangka panjang dari menguasai teknik membaca intensif, baik dalam konteks akademik maupun profesional.
32. Jodohkanlah istilah-istilah di bawah ini dengan definisi yang tepat!
Cocokkan pernyataan berikut:
- Membaca Intensif — (…)
- Skimming — (…)
- Scanning — (…)
- Ide Pokok — (…)
- Inferensi — (…)
- Membaca Intensif = Membaca secara mendalam dan cermat untuk memahami detail dan makna keseluruhan teks.
- Skimming = Membaca cepat untuk mendapatkan gambaran umum atau ide pokok teks.
- Scanning = Membaca cepat untuk menemukan informasi spesifik tanpa membaca seluruh teks.
- Ide Pokok = Gagasan utama atau inti pembahasan dalam sebuah paragraf atau teks.
- Inferensi = Kemampuan menyimpulkan sesuatu yang tidak dinyatakan secara eksplisit dalam teks berdasarkan petunjuk yang ada.
33. Pasangkanlah teknik membaca dengan tujuannya yang paling sesuai!
Cocokkan pernyataan berikut:
- Menggarisbawahi Kata Kunci — (…)
- Membuat Catatan Pinggir — (…)
- Membaca Ulang Paragraf Sulit — (…)
- Menggunakan Kamus — (…)
- Merangkum Teks — (…)
- Menggarisbawahi Kata Kunci = Menandai informasi penting dan membantu fokus pada poin-poin utama.
- Membuat Catatan Pinggir = Mencatat pertanyaan, komentar, atau ringkasan singkat untuk memperkuat pemahaman.
- Membaca Ulang Paragraf Sulit = Memastikan pemahaman terhadap bagian teks yang kompleks atau membingungkan.
- Menggunakan Kamus = Mencari arti kata-kata yang tidak dikenal untuk memperluas kosakata.
- Merangkum Teks = Menyatakan kembali inti sari teks dengan kata-kata sendiri untuk menguji pemahaman.