Pelajari dan kuasai majas litotes dengan kumpulan contoh soal pilihan ganda, isian singkat, dan esai ini. Majas litotes adalah gaya bahasa yang digunakan untuk merendahkan sesuatu dari kenyataan yang sebenarnya, seringkali untuk menunjukkan kerendahan hati atau kesopanan. Berbeda dengan hiperbola yang melebih-lebihkan, litotes justru mengecilkan atau menyederhanakan. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan berbagai bentuk soal yang dirancang untuk menguji pemahaman Anda tentang identifikasi, karakteristik, dan fungsi majas litotes dalam kalimat. Latihan soal ini sangat cocok untuk siswa dan siapa saja yang ingin memperdalam pengetahuan mereka tentang gaya bahasa Indonesia. Tingkatkan kemampuan berbahasa Anda dan kenali nuansa makna yang terkandung dalam setiap penggunaan litotes.
1. Pernyataan yang paling tepat mengenai pengertian majas litotes adalah…
- a. A. Gaya bahasa yang mengungkapkan sesuatu secara berlebihan dari kenyataan.
- b. B. Gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berbeda tanpa menggunakan kata penghubung.
- c. C. Gaya bahasa yang merendahkan atau mengecilkan sesuatu dari kenyataan yang sebenarnya.
- d. D. Gaya bahasa yang menggunakan kata-kata kasar atau tidak sopan.
- e. E. Gaya bahasa yang mengumpamakan benda mati seolah hidup.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
2. Kalimat berikut yang mengandung majas litotes adalah…
- a. A. Suaranya menggelegar membelah angkasa.
- b. B. Dia lari secepat kilat menuju garis finis.
- c. C. Silakan mampir ke gubuk reot kami ini.
- d. D. Wajahnya berseri-seri seperti bulan purnama.
- e. E. Angin berbisik mesra di telingaku.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
3. Tujuan utama penggunaan majas litotes adalah untuk…
- a. A. Membuat pembaca terkejut.
- b. B. Menunjukkan kesombongan pembicara.
- c. C. Menciptakan suasana tegang.
- d. D. Menunjukkan kerendahan hati atau kesopanan.
- e. E. Mengungkapkan kemarahan secara halus.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
4. Manakah di antara kalimat berikut yang TIDAK menggunakan majas litotes?
- a. A. Hanya setetes air mata yang bisa kupersembahkan.
- b. B. Mampirlah ke rumah kami yang tidak seberapa ini.
- c. C. Hadiah ini hanyalah kenang-kenangan yang tak berarti.
- d. D. Ia memiliki kekayaan tujuh turunan.
- e. E. Karyaku ini hanyalah coretan tak bermakna.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
5. Kata atau frasa yang menunjukkan kerendahan dalam kalimat ‘Jangan sungkan-sungkan minum di air putih seadanya ini’ adalah…
- a. A. Jangan sungkan-sungkan
- b. B. minum
- c. C. di air
- d. D. putih
- e. E. seadanya ini
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
6. Majas litotes seringkali digunakan sebagai lawan dari majas…
- a. A. Metafora
- b. B. Personifikasi
- c. C. Hiperbola
- d. D. Simile
- e. E. Eufemisme
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
7. Apa ciri khas majas litotes yang membedakannya dari majas lain?
- a. A. Menggunakan kata ‘bagaikan’ atau ‘seperti’.
- b. B. Mengganti kata yang dianggap kasar dengan kata yang lebih halus.
- c. C. Mengungkapkan sesuatu yang berlawanan dengan kenyataan untuk merendahkan diri.
- d. D. Memberikan sifat manusia kepada benda mati.
- e. E. Mengulang kata atau frasa tertentu.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
8. Kalimat ‘Terimalah pemberianku yang tidak seberapa ini’ mengandung majas litotes karena…
- a. A. Menggunakan perbandingan langsung.
- b. B. Menggambarkan hal yang berlebihan.
- c. C. Mengecilkan nilai pemberian untuk menunjukkan kerendahan hati.
- d. D. Menyebut benda mati seolah hidup.
- e. E. Menggunakan kata-kata yang indah.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
9. Jika seseorang berkata ‘Saya hanya seorang buruh kecil’, padahal ia adalah manajer perusahaan, ia sedang menggunakan majas…
- a. A. Metafora
- b. B. Hiperbola
- c. C. Litotes
- d. D. Ironi
- e. E. Personifikasi
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
10. Pilihlah kalimat yang paling menunjukkan kerendahan hati menggunakan majas litotes!
- a. A. Rumahnya sebesar istana kerajaan.
- b. B. Suaranya indah bak bidadari.
- c. C. Karyaku ini hanyalah setitik debu di lautan ilmu.
- d. D. Dia sangat kaya raya, hartanya tak terhitung.
- e. E. Pohon kelapa melambai-lambai memanggilku.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
11. Dalam konteks apa majas litotes paling sering ditemukan?
- a. A. Pidato politik yang berapi-api.
- b. B. Iklan produk yang melebih-lebihkan manfaat.
- c. C. Percakapan sehari-hari untuk menunjukkan kesopanan.
- d. D. Laporan ilmiah yang objektif.
- e. E. Berita utama di surat kabar.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
12. Kalimat ‘Maaf, ini hanya hidangan seadanya’ adalah contoh majas litotes. Apa makna tersirat dari kalimat tersebut?
- a. A. Hidangannya memang sangat sedikit.
- b. B. Pembicara merasa tidak yakin dengan masakannya.
- c. C. Pembicara ingin menunjukkan kerendahan hati meskipun hidangannya mungkin mewah.
- d. D. Pembicara sedang mengejek tamunya.
- e. E. Pembicara ingin tamunya tidak makan banyak.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
13. Perhatikan kalimat: ‘Mampirlah ke rumah kami yang tidak seberapa ini.’ Jika rumah tersebut sebenarnya sangat besar dan mewah, maka penggunaan ‘tidak seberapa ini’ adalah bentuk…
- a. A. Hiperbola
- b. B. Ironi
- c. C. Litotes
- d. D. Paradoks
- e. E. Asosiasi
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
14. Penggunaan majas litotes dapat memberikan efek…
- a. A. Agresif
- b. B. Menyinggung
- c. C. Humor atau keakraban
- d. D. Arogan
- e. E. Menakutkan
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
15. Pilih kalimat yang paling tepat menggambarkan majas litotes:
- a. A. Keringatnya membanjiri seluruh tubuh.
- b. B. Dia adalah singa di medan perang.
- c. C. Hanya seuntai kata yang bisa kuucapkan.
- d. D. Pena menari-nari di atas kertas.
- e. E. Waktu adalah uang.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
16. Apa perbedaan mendasar majas litotes dengan majas ironi?
- a. A. Litotes merendahkan diri, ironi menyindir.
- b. B. Litotes melebih-lebihkan, ironi mengecilkan.
- c. C. Litotes membandingkan, ironi mengumpamakan.
- d. D. Litotes menggunakan kata-kata kiasan, ironi kata-kata lugas.
- e. E. Litotes untuk pujian, ironi untuk celaan.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
17. Contoh majas litotes yang benar adalah…
- a. A. Harta kekayaannya takkan habis tujuh turunan.
- b. B. Jangan sungkan-sungkan datang ke gubuk kami yang reot ini.
- c. C. Matanya berbinar-binar seperti bintang.
- d. D. Pohon-pohon melambai seolah menyapa.
- e. E. Dia adalah bunga desa.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
18. Majas litotes termasuk ke dalam kategori majas…
- a. A. Perbandingan
- b. B. Penegasan
- c. C. Pertentangan
- d. D. Sindiran
- e. E. Pengulangan
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
19. Jika seseorang mengatakan ‘Ini hanya sedikit uang’ padahal ia memberikan jumlah yang besar, ia menggunakan majas litotes untuk tujuan…
- a. A. Menipu penerima.
- b. B. Merendahkan diri dan tidak ingin dianggap pamer.
- c. C. Menunjukkan bahwa ia tidak peduli.
- d. D. Menguji reaksi penerima.
- e. E. Membuat penerima merasa bersalah.
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
20. Kalimat ‘Saya hanya mencoba sedikit’ padahal ia makan sangat banyak adalah contoh majas…
- a. A. Hiperbola
- b. B. Metafora
- c. C. Personifikasi
- d. D. Litotes
- e. E. Sarkasme
Kunci Jawaban:
Penjelasan: undefined
Penjelasan: undefined
21. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan majas litotes!
Kunci Jawaban: Majas litotes adalah gaya bahasa yang mengungkapkan sesuatu secara merendahkan atau mengecilkan dari kenyataan yang sebenarnya, biasanya untuk menunjukkan kesopanan atau kerendahan hati.
22. Berikan satu contoh kalimat majas litotes!
Kunci Jawaban: Silakan nikmati hidangan seadanya dari kami ini.
23. Apa fungsi utama penggunaan majas litotes dalam komunikasi?
Kunci Jawaban: Fungsi utama majas litotes adalah untuk menunjukkan kerendahan hati, kesopanan, atau untuk menghindari kesan sombong.
24. Sebutkan satu perbedaan antara majas litotes dan hiperbola!
Kunci Jawaban: Litotes merendahkan atau mengecilkan kenyataan, sedangkan hiperbola melebih-lebihkan kenyataan.
25. Identifikasi majas yang digunakan dalam kalimat ‘Ini hanyalah sumbangan kecil dari saya’ jika sumbangan tersebut sebenarnya sangat besar!
Kunci Jawaban: Majas litotes.
26. Bandingkan majas litotes dengan majas hiperbola, sertakan masing-masing satu contoh kalimat untuk memperjelas perbedaan keduanya!
Kunci Jawaban: Majas litotes adalah gaya bahasa yang merendahkan atau mengecilkan kenyataan dari yang sebenarnya, biasanya untuk menunjukkan kerendahan hati atau kesopanan. Contoh: ‘Silakan mampir ke gubuk reot kami ini,’ padahal rumahnya mewah. Sementara itu, majas hiperbola adalah gaya bahasa yang melebih-lebihkan sesuatu dari kenyataan yang sebenarnya untuk memberikan efek dramatis atau penekanan. Contoh: ‘Suaranya menggelegar memecah gendang telinga,’ padahal hanya berbicara keras.
27. Mengapa seseorang memilih menggunakan majas litotes daripada berbicara apa adanya dalam situasi tertentu? Jelaskan alasan-alasannya!
Kunci Jawaban: Seseorang memilih menggunakan majas litotes untuk beberapa alasan. Pertama, untuk menunjukkan kerendahan hati dan kesopanan, agar tidak terkesan sombong atau angkuh, terutama saat menerima pujian atau menawarkan sesuatu. Kedua, untuk menciptakan suasana akrab dan tidak formal. Ketiga, kadang-kadang digunakan sebagai bentuk ironi halus atau humor. Penggunaan litotes dapat membantu menjaga hubungan baik dan menciptakan kesan positif pada lawan bicara.
28. Analisis kalimat ‘Karyaku ini hanyalah coretan tak bermakna’ sebagai contoh majas litotes. Apa yang ingin disampaikan oleh pembicara melalui penggunaan majas ini?
Kunci Jawaban: Dalam kalimat ‘Karyaku ini hanyalah coretan tak bermakna,’ pembicara menggunakan majas litotes untuk merendahkan nilai karyanya. Padahal, bisa jadi karyanya itu sangat bagus atau berarti. Melalui penggunaan majas ini, pembicara ingin menyampaikan kerendahan hati, menghindari kesan membanggakan diri, atau mungkin berharap orang lain akan menilai karyanya secara objektif tanpa terpengaruh oleh klaim berlebihan dari dirinya sendiri. Ini adalah bentuk kesopanan dalam berbahasa.
29. Menurut Anda, apakah majas litotes masih relevan digunakan dalam komunikasi modern saat ini? Berikan argumen Anda!
Kunci Jawaban: Ya, majas litotes masih sangat relevan dalam komunikasi modern. Meskipun gaya komunikasi cenderung lebih lugas, litotes tetap berfungsi sebagai alat untuk menunjukkan kesopanan, kerendahan hati, dan etika. Dalam interaksi sosial, baik langsung maupun daring, penggunaan litotes dapat menghindari kesan sombong dan membangun hubungan yang lebih baik. Misalnya, saat mempresentasikan ide, seseorang mungkin berkata ‘Ini hanya sedikit ide dari kami,’ meskipun idenya brilian, untuk menunjukkan keterbukaan terhadap masukan. Hal ini menunjukkan bahwa nilai-nilai seperti kerendahan hati tetap dihargai dan diekspresikan melalui gaya bahasa ini.
30. Bagaimana majas litotes dapat mempengaruhi persepsi pendengar atau pembaca terhadap pesan yang disampaikan?
Kunci Jawaban: Majas litotes dapat secara signifikan mempengaruhi persepsi pendengar atau pembaca. Ketika seseorang menggunakan litotes, pendengar cenderung melihat pembicara sebagai pribadi yang rendah hati, sopan, dan tidak sombong. Hal ini dapat meningkatkan kredibilitas dan membuat pesan lebih mudah diterima. Sebaliknya, jika pembicara selalu melebih-lebihkan diri, ia mungkin dianggap arogan. Litotes juga bisa menciptakan efek humor atau ironi yang membuat pesan lebih menarik dan berkesan. Dengan merendahkan diri, pembicara secara tidak langsung mengundang apresiasi dari pendengar terhadap apa yang sebenarnya ia miliki atau lakukan.
31. Pasangkan pernyataan berikut dengan jenis majas yang tepat!
Cocokkan pernyataan berikut:
- Mengungkapkan sesuatu secara merendahkan dari kenyataan. — (…)
- Mengungkapkan sesuatu secara berlebihan dari kenyataan. — (…)
- Gaya bahasa yang bertujuan menunjukkan kerendahan hati. — (…)
- Membandingkan dua hal yang berbeda secara langsung tanpa kata ‘seperti’ atau ‘bagaikan’. — (…)
Kunci Jawaban:
- Mengungkapkan sesuatu secara merendahkan dari kenyataan. = Litotes
- Mengungkapkan sesuatu secara berlebihan dari kenyataan. = Hiperbola
- Gaya bahasa yang bertujuan menunjukkan kerendahan hati. = Litotes
- Membandingkan dua hal yang berbeda secara langsung tanpa kata ‘seperti’ atau ‘bagaikan’. = Metafora
32. Cocokkan kalimat dengan karakteristik majas yang terkandung di dalamnya!
Cocokkan pernyataan berikut:
- Ini hanya sedikit oleh-oleh dari kami. — (…)
- Kakinya serasa lumpuh setelah berlari. — (…)
- Dunia adalah panggung sandiwara. — (…)
- Angin membelai rambutnya. — (…)
- Otaknya encer sekali. — (…)
Kunci Jawaban:
- Ini hanya sedikit oleh-oleh dari kami. = Menunjukkan kerendahan hati
- Kakinya serasa lumpuh setelah berlari. = Melebih-lebihkan keadaan
- Dunia adalah panggung sandiwara. = Perbandingan implisit
- Angin membelai rambutnya. = Memberikan sifat manusia pada benda mati
- Otaknya encer sekali. = Merendahkan diri dari kenyataan