
Kumpulan Contoh Soal soal biologi peternakan
Soal 1 (Pilihan Ganda)
Bagian lambung ruminansia yang berfungsi sebagai tempat fermentasi utama oleh mikroba adalah…
D
Penjelasan: Rumen adalah kompartemen terbesar pada lambung ruminansia yang menjadi lokasi utama fermentasi pakan oleh bakteri dan protozoa.
Soal 2 (Pilihan Ganda)
Hormon yang berperan penting dalam proses ovulasi pada hewan betina adalah…
C
Penjelasan: LH memicu pelepasan sel telur dari folikel yang matang (ovulasi) dan pembentukan korpus luteum.
Soal 3 (Pilihan Ganda)
Penyakit pada unggas yang disebabkan oleh virus dan dicirikan dengan gejala pernapasan akut, diare, serta kelumpuhan adalah…
B
Penjelasan: Newcastle Disease (ND) atau tetelo adalah penyakit viral sangat menular pada unggas dengan gejala khas seperti yang disebutkan.
Soal 4 (Pilihan Ganda)
Vitamin yang berperan penting dalam penyerapan kalsium dan fosfor untuk pembentukan tulang dan gigi pada ternak adalah…
C
Penjelasan: Vitamin D esensial untuk regulasi kalsium dan fosfor dalam tubuh, yang krusial untuk kesehatan tulang.
Soal 5 (Pilihan Ganda)
Dalam program seleksi ternak, metode yang digunakan untuk memilih individu berdasarkan nilai genetik yang diperkirakan dari kerabatnya adalah…
C
Penjelasan: Seleksi silsilah (pedigree selection) menggunakan informasi genetik dari leluhur dan kerabat untuk memprediksi nilai genetik suatu individu.
Soal 6 (Pilihan Ganda)
Produk akhir utama dari fermentasi karbohidrat di rumen yang digunakan sebagai sumber energi oleh ruminansia adalah…
C
Penjelasan: Asam Lemak Volatil (ALV) seperti asetat, propionat, dan butirat adalah produk utama fermentasi rumen dan sumber energi utama bagi ruminansia.
Soal 7 (Pilihan Ganda)
Hewan yang memiliki sistem pencernaan khusus untuk mencerna bahan pakan berserat tinggi seperti rumput, ditandai dengan adanya rumen, disebut…
D
Penjelasan: Ruminansia adalah herbivora yang memiliki lambung majemuk, termasuk rumen, untuk mencerna serat melalui fermentasi mikroba.
Soal 8 (Pilihan Ganda)
Sistem pernapasan pada unggas memiliki keunikan berupa adanya kantung udara (air sacs) yang berfungsi untuk…
D
Penjelasan: Kantung udara pada unggas tidak berfungsi untuk pertukaran gas, melainkan sebagai reservoir udara yang memastikan aliran udara searah melalui paru-paru, sehingga pertukaran gas lebih efisien.
Soal 9 (Pilihan Ganda)
Penggunaan antibiotik sebagai imbuhan pakan (feed additive) pada ternak bertujuan untuk…
B
Penjelasan: Antibiotik dalam pakan sering digunakan dalam dosis sub-terapeutik untuk meningkatkan efisiensi pakan, mempercepat pertumbuhan, dan mencegah infeksi bakteri.
Soal 10 (Pilihan Ganda)
Kekebalan pasif pada anak ternak yang diperoleh melalui konsumsi kolostrum dari induknya disebut…
C
Penjelasan: Imunitas pasif alami adalah kekebalan yang didapat tanpa stimulasi sistem imun sendiri, seperti transfer antibodi dari induk ke anak melalui kolostrum.
Soal 11 (Pilihan Ganda)
Faktor lingkungan abiotik yang paling signifikan mempengaruhi tingkat stres panas pada ternak di daerah tropis adalah…
A
Penjelasan: Kelembaban udara yang tinggi memperburuk efek suhu tinggi, karena menghambat penguapan keringat dan pendinginan tubuh ternak, meningkatkan stres panas.
Soal 12 (Pilihan Ganda)
Metode reproduksi buatan pada ternak di mana semen jantan dimasukkan langsung ke saluran reproduksi betina tanpa kopulasi alami adalah…
B
Penjelasan: Inseminasi Buatan (IB) adalah teknik reproduksi yang melibatkan deposisi semen ke dalam uterus betina secara artifisial.
Soal 13 (Pilihan Ganda)
Nutrien makro yang paling esensial untuk pertumbuhan otot, produksi susu, dan perbaikan jaringan pada ternak adalah…
C
Penjelasan: Protein adalah blok bangunan utama untuk jaringan tubuh, enzim, dan hormon, sehingga sangat penting untuk pertumbuhan dan produksi.
Soal 14 (Pilihan Ganda)
Organ utama pada ternak yang berfungsi menyaring darah dan membuang produk sisa metabolisme dalam bentuk urin adalah…
C
Penjelasan: Ginjal adalah organ ekskresi utama yang bertanggung jawab menyaring darah dan memproduksi urin untuk membuang limbah metabolisme.
Soal 15 (Pilihan Ganda)
Bakteri dan protozoa yang hidup di rumen ruminansia memiliki peran simbiosis mutualisme, di mana mereka…
B
Penjelasan: Mikroorganisme rumen mencerna serat yang tidak bisa dicerna ternak dan mensintesis protein mikroba yang kemudian dicerna oleh inang.
Soal 16 (Pilihan Ganda)
Penyakit yang dapat menular dari hewan ke manusia, seperti antraks atau flu burung, dikategorikan sebagai…
D
Penjelasan: Zoonosis adalah penyakit atau infeksi yang secara alami dapat ditularkan antara hewan vertebrata dan manusia.
Soal 17 (Pilihan Ganda)
Bagian dari sistem saraf yang bertanggung jawab atas gerakan otot sadar dan respons terhadap rangsangan eksternal adalah…
D
Penjelasan: Sistem saraf somatik mengontrol gerakan otot rangka secara sadar dan menerima informasi sensorik dari lingkungan.
Soal 18 (Pilihan Ganda)
Kebutuhan air pada ternak sangat penting dan dipengaruhi oleh beberapa faktor, kecuali…
D
Penjelasan: Warna bulu ternak tidak secara langsung mempengaruhi kebutuhan air, meskipun dapat mempengaruhi penyerapan panas. Faktor lain seperti suhu, jenis pakan, dan tahap produksi memiliki dampak langsung dan signifikan.
Soal 19 (Pilihan Ganda)
Proses produksi dan sekresi susu oleh kelenjar ambing pada induk ternak disebut…
C
Penjelasan: Laktasi adalah proses biologis produksi dan sekresi susu dari kelenjar ambing.
Soal 20 (Pilihan Ganda)
Konsep biosekuriti dalam peternakan mengacu pada serangkaian tindakan untuk…
B
Penjelasan: Biosekuriti adalah praktik dan prosedur yang dirancang untuk mencegah masuknya dan penyebaran agen penyakit ke dalam populasi ternak.
Soal 21 (Isian Singkat)
Organ reproduksi jantan pada ternak yang berfungsi menghasilkan sperma adalah ____.
Testis
Soal 22 (Isian Singkat)
Proses kelahiran pada sapi dikenal dengan istilah ____.
Partus
Soal 23 (Isian Singkat)
Vitamin yang larut dalam lemak meliputi A, D, E, dan ____.
K
Soal 24 (Isian Singkat)
Kekurangan mineral ____ dapat menyebabkan anemia pada anak babi.
Besi
Soal 25 (Isian Singkat)
Bagian lambung ruminansia yang sering disebut sebagai “true stomach” karena memiliki kelenjar pencernaan seperti lambung monogastrik adalah ____.
Abomasum
Soal 26 (Uraian)
Jelaskan pentingnya biologi dalam peningkatan produktivitas ternak!
Biologi sangat penting dalam peningkatan produktivitas ternak karena memungkinkan pemahaman mendalam tentang fisiologi, genetika, nutrisi, reproduksi, dan kesehatan hewan. Dengan memahami genetika, kita dapat melakukan seleksi dan pemuliaan untuk sifat unggul (misalnya pertumbuhan cepat, produksi susu tinggi). Fisiologi membantu optimalisasi lingkungan dan manajemen. Nutrisi biologi membantu formulasi pakan yang efisien. Reproduksi biologi memungkinkan pengembangan teknologi seperti inseminasi buatan dan transfer embrio. Terakhir, pemahaman patologi dan imunologi penting untuk pencegahan dan pengendalian penyakit. Semua ini berkontribusi pada efisiensi produksi, kesehatan ternak, dan keberlanjutan usaha.
Soal 27 (Uraian)
Bagaimana peran nutrisi dalam pertumbuhan dan kesehatan ternak?
Nutrisi memainkan peran fundamental dalam pertumbuhan dan kesehatan ternak. Nutrien seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral adalah bahan bakar dan blok bangunan bagi tubuh. Protein esensial untuk pembentukan otot, jaringan, dan produksi susu/telur. Karbohidrat dan lemak menyediakan energi. Vitamin dan mineral berperan sebagai kofaktor dalam berbagai reaksi metabolisme, menjaga fungsi organ, sistem kekebalan tubuh, dan reproduksi. Kekurangan atau kelebihan nutrisi dapat menghambat pertumbuhan, menurunkan resistensi terhadap penyakit, mengganggu fungsi reproduksi, dan pada akhirnya menurunkan produktivitas serta kesejahteraan ternak.
Soal 28 (Uraian)
Sebutkan dan jelaskan tiga metode pencegahan penyakit pada ternak!
Tiga metode pencegahan penyakit pada ternak meliputi: 1. Vaksinasi: Pemberian vaksin untuk merangsang sistem kekebalan tubuh ternak agar membentuk antibodi spesifik terhadap agen penyakit tertentu, sehingga ternak menjadi kebal jika terpapar penyakit tersebut di kemudian hari. 2. Biosekuriti: Serangkaian tindakan yang dirancang untuk mencegah masuknya dan penyebaran agen penyakit ke dalam peternakan. Ini meliputi pembatasan lalu lintas orang dan kendaraan, desinfeksi peralatan, isolasi ternak baru, dan pengendalian hama. 3. Manajemen Pakan dan Sanitasi: Menyediakan pakan yang berkualitas dan seimbang nutrisinya untuk menjaga daya tahan tubuh ternak. Sanitasi kandang dan peralatan secara rutin juga sangat penting untuk mengurangi populasi mikroorganisme patogen di lingkungan ternak, sehingga risiko infeksi menurun.
Soal 29 (Uraian)
Jelaskan proses inseminasi buatan pada sapi dan manfaatnya!
Inseminasi Buatan (IB) pada sapi adalah proses memasukkan semen pejantan unggul ke dalam saluran reproduksi betina (uterus) secara artifisial, tanpa melalui kopulasi alami. Prosesnya dimulai dengan deteksi estrus (masa birahi) pada sapi betina. Semen dari pejantan unggul yang telah dicairkan dan disimpan dalam nitrogen cair kemudian diambil. Dengan menggunakan alat khusus (gun IB), semen disuntikkan ke dalam uterus sapi betina pada waktu yang tepat selama estrus. Manfaat IB meliputi: 1. Peningkatan Mutu Genetik: Memungkinkan penggunaan pejantan unggul secara luas tanpa perlu memiliki pejantan tersebut di lokasi. 2. Pencegahan Penyakit: Mengurangi risiko penularan penyakit menular seksual antar ternak. 3. Efisiensi: Menghemat biaya pemeliharaan pejantan dan memungkinkan peternak kecil mengakses genetika unggul. 4. Kontrol Reproduksi: Mempermudah pencatatan dan perencanaan program perkawinan.
Soal 30 (Uraian)
Bagaimana adaptasi fisiologis hewan ruminansia terhadap pencernaan serat?
Hewan ruminansia memiliki adaptasi fisiologis yang unik untuk mencerna serat pakan yang tinggi selulosa. Adaptasi utamanya terletak pada sistem lambung majemuk yang terdiri dari empat kompartemen: rumen, retikulum, omasum, dan abomasum. 1. Rumen dan Retikulum: Merupakan tempat utama fermentasi mikroba. Mikroorganisme (bakteri, protozoa, fungi) di sini menghasilkan enzim selulase yang dapat memecah selulosa menjadi Asam Lemak Volatil (ALV) sebagai sumber energi. Retikulum juga berfungsi menyaring partikel pakan dan mengembalikan yang belum tercerna ke rumen. 2. Regurgitasi (Muntah Kembali): Ruminansia dapat memuntahkan kembali pakan dari rumen ke mulut untuk dikunyah ulang (rumination), memperkecil ukuran partikel dan meningkatkan luas permukaan untuk fermentasi mikroba. 3. Omasum: Berfungsi menyerap air dan ALV yang tersisa, serta menyaring partikel pakan sebelum masuk ke abomasum. 4. Abomasum: Disebut “lambung sejati” karena memiliki kelenjar yang menghasilkan asam klorida dan enzim pencernaan, mirip lambung monogastrik, untuk mencerna protein mikroba dan sisa pakan yang lolos dari fermentasi. Adaptasi ini memungkinkan ruminansia memanfaatkan sumber pakan berserat tinggi yang tidak dapat dicerna oleh hewan monogastrik.
Soal 31 (Menjodohkan)
Cocokkan istilah biologi peternakan berikut dengan definisi yang tepat!
Pasangkan pernyataan berikut:
- Rumen — [ … ]
- Ovarium — [ … ]
- Kolostrum — [ … ]
- Inseminasi Buatan — [ … ]
- Zoonosis — [ … ]
- Rumen = Kompartemen lambung utama untuk fermentasi serat
- Ovarium = Organ reproduksi betina penghasil sel telur
- Kolostrum = Susu pertama kaya antibodi untuk anak ternak
- Inseminasi Buatan = Teknik reproduksi dengan memasukkan semen secara artifisial
- Zoonosis = Penyakit yang dapat menular dari hewan ke manusia