
Selamat datang di bank soal Bahasa Inggris Analytical Exposition Text! Bagian ini dirancang khusus untuk membantu Anda menguasai salah satu jenis teks eksposisi yang penting dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Analytical Exposition Text bertujuan untuk meyakinkan pembaca tentang suatu isu atau sudut pandang penulis dengan menyajikan serangkaian argumen yang kuat dan didukung bukti. Memahami struktur dan ciri kebahasaan teks ini sangat krusial, tidak hanya untuk nilai akademik tetapi juga untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan persuasif Anda dalam berbagai konteks komunikasi. Dengan 32 soal latihan yang mencakup pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan mencocokkan, Anda akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang komponen utama seperti tesis, argumen, reiteration, serta penggunaan tenses dan konjungsi yang tepat. Latihan ini akan membekali Anda dengan kepercayaan diri untuk menghadapi ujian dan meningkatkan kemahiran berbahasa Inggris Anda secara signifikan melalui praktik yang komprehensif ini!
Contoh Soal soal bahasa inggris analytical exposition
1. Apa tujuan utama dari Analytical Exposition Text?
- A. A. Untuk menghibur pembaca dengan cerita lucu.
- B. B. Untuk memberikan instruksi tentang cara melakukan sesuatu.
- C. C. Untuk meyakinkan pembaca tentang suatu pandangan atau argumen.
- D. D. Untuk mendeskripsikan suatu tempat atau orang secara detail.
- E. E. Untuk menceritakan pengalaman masa lalu.
Penjelasan: Tujuan utama Analytical Exposition Text adalah untuk meyakinkan pembaca bahwa suatu isu penting untuk diperhatikan atau bahwa suatu pandangan adalah benar, dengan menyajikan argumen-argumen yang mendukung.
2. Bagian mana dari Analytical Exposition Text yang berisi sudut pandang penulis tentang topik yang dibahas?
- A. A. Thesis
- B. B. Arguments
- C. C. Reiteration
- D. D. Orientation
- E. E. Resolution
Penjelasan: Thesis adalah bagian awal teks yang memperkenalkan topik dan menyatakan sudut pandang atau posisi penulis.
3. Ciri kebahasaan yang paling sering digunakan dalam Analytical Exposition Text adalah…
- A. A. Simple Past Tense
- B. B. Simple Present Tense
- C. C. Future Tense
- D. D. Present Perfect Tense
- E. E. Past Continuous Tense
Penjelasan: Analytical Exposition Text menggunakan Simple Present Tense karena membahas fakta, opini, dan argumen yang bersifat umum dan relevan saat ini.
4. Kata penghubung (conjunction) yang digunakan untuk menambahkan argumen lain adalah…
- A. A. However
- B. B. Therefore
- C. C. In conclusion
- D. D. Furthermore
- E. E. On the other hand
Penjelasan: Kata ‘furthermore’ digunakan untuk menambahkan informasi atau argumen lain yang mendukung poin sebelumnya.
5. Berikut adalah salah satu contoh modal verb yang sering ditemukan dalam Analytical Exposition Text, kecuali…
- A. A. Should
- B. B. Must
- C. C. Ought to
- D. D. Can
- E. E. Will
Penjelasan: Modal verb seperti ‘should’, ‘must’, ‘ought to’, dan ‘can’ sering digunakan untuk menyatakan saran, keharusan, atau kemungkinan. ‘Will’ adalah modal verb untuk future tense, yang kurang dominan dalam konteks argumentasi umum Analytical Exposition.
6. Mana dari pernyataan berikut yang paling tepat menggambarkan ‘Arguments’ dalam Analytical Exposition Text?
- A. A. Bagian yang menceritakan urutan kejadian secara kronologis.
- B. B. Serangkaian poin-poin yang mendukung dan mengembangkan tesis.
- C. C. Kesimpulan akhir yang merangkum seluruh cerita.
- D. D. Pendahuluan yang menarik perhatian pembaca.
- E. E. Saran atau rekomendasi untuk tindakan di masa depan.
Penjelasan: Bagian Arguments berisi serangkaian poin-poin pendukung yang menjelaskan dan memperkuat tesis penulis.
7. Kalimat penutup dalam Analytical Exposition Text yang menyatakan kembali tesis penulis disebut…
- A. A. Orientation
- B. B. Thesis Statement
- C. C. Recommendation
- D. D. Reiteration
- E. E. Complication
Penjelasan: Reiteration atau Conclusion adalah bagian akhir yang mengulang kembali atau menegaskan tesis penulis dengan kata-kata yang berbeda.
8. Kata kerja mental (thinking verbs) seperti ‘believe’, ‘think’, ‘feel’ sering digunakan dalam Analytical Exposition Text karena…
- A. A. Untuk menyatakan opini atau pandangan penulis.
- B. B. Untuk menceritakan kejadian di masa lalu.
- C. C. Untuk memberikan perintah atau instruksi.
- D. D. Untuk mendeskripsikan penampilan fisik.
- E. E. Untuk menunjukkan hubungan sebab-akibat.
Penjelasan: Thinking verbs digunakan untuk mengekspresikan pandangan, opini, atau keyakinan penulis, yang merupakan inti dari sebuah argumen.
9. Manakah dari judul berikut yang paling mungkin merupakan judul Analytical Exposition Text?
- A. A. My Unforgettable Holiday in Bali
- B. B. How to Make a Delicious Fried Rice
- C. C. Why Mobile Phones Should Be Banned in Schools
- D. D. The Legend of Malin Kundang
- E. E. A Description of Borobudur Temple
Penjelasan: Judul ‘Why Mobile Phones Should Be Banned in Schools’ menunjukkan adanya argumen yang akan disajikan untuk mendukung atau menentang suatu isu, ciri khas Analytical Exposition.
10. Teks yang bertujuan untuk membujuk pembaca agar melakukan sesuatu disebut…
- A. A. Narrative Text
- B. B. Descriptive Text
- C. C. Hortatory Exposition Text
- D. D. Recount Text
- E. E. Procedure Text
Penjelasan: Hortatory Exposition Text bertujuan untuk membujuk pembaca agar melakukan suatu tindakan, sedangkan Analytical Exposition hanya meyakinkan pembaca tentang suatu pandangan.
11. Perhatikan kalimat berikut: ‘Smoking is dangerous for health. ______ it can cause various diseases, such as lung cancer and heart attack.’ Kata penghubung yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah…
- A. A. Firstly
- B. B. However
- C. C. Therefore
- D. D. In conclusion
- E. E. Nevertheless
Penjelasan: ‘Firstly’ atau ‘First of all’ digunakan untuk memperkenalkan argumen pertama dalam serangkaian argumen.
12. Dalam sebuah Analytical Exposition Text, setiap paragraf argumen biasanya dimulai dengan…
- A. A. Sebuah pertanyaan retoris.
- B. B. Sebuah topic sentence.
- C. C. Sebuah anekdot.
- D. D. Sebuah kutipan langsung.
- E. E. Sebuah daftar fakta.
Penjelasan: Setiap paragraf argumen dimulai dengan ‘topic sentence’ yang menyatakan poin utama dari argumen tersebut, diikuti dengan elaborasi dan bukti.
13. Mana dari pilihan berikut yang BUKAN merupakan ciri kebahasaan Analytical Exposition Text?
- A. A. Menggunakan Simple Present Tense.
- B. B. Menggunakan conjunctions (e.g., in addition, furthermore).
- C. C. Menggunakan thinking verbs (e.g., believe, think).
- D. D. Menggunakan modal verbs (e.g., should, must).
- E. E. Menggunakan action verbs untuk menunjukkan urutan peristiwa.
Penjelasan: Penggunaan action verbs untuk menunjukkan urutan peristiwa adalah ciri dari Procedure Text atau Narrative Text, bukan Analytical Exposition.
14. Kata ‘therefore’ paling tepat digunakan untuk…
- A. A. Menambahkan argumen baru.
- B. B. Menyajikan sudut pandang yang kontras.
- C. C. Memulai sebuah paragraf argumen.
- D. D. Menyatakan kesimpulan atau akibat.
- E. E. Menarik perhatian pembaca.
Penjelasan: ‘Therefore’ digunakan untuk menunjukkan hasil atau kesimpulan dari argumen atau pernyataan sebelumnya.
15. Analytical Exposition Text berfokus pada…
- A. A. Pandangan penulis tentang suatu isu.
- B. B. Bagaimana melakukan sesuatu.
- C. C. Urutan kejadian di masa lalu.
- D. D. Karakteristik fisik suatu objek.
- E. E. Hiburan semata.
Penjelasan: Analytical Exposition Text berfokus pada pandangan atau opini penulis tentang suatu isu, didukung oleh argumen logis.
16. Dalam struktur Analytical Exposition, ‘Reiteration’ memiliki fungsi yang mirip dengan…
- A. A. Introduction
- B. B. Conclusion
- C. C. Body Paragraph
- D. D. Thesis Statement
- E. E. Topic Sentence
Penjelasan: Reiteration adalah bagian kesimpulan yang mengulang kembali tesis penulis, sehingga mirip dengan ‘Conclusion’ dalam esai pada umumnya.
17. Ketika menulis Analytical Exposition, penting untuk menggunakan bahasa yang…
- A. A. Santai dan sehari-hari.
- B. B. Penuh humor dan anekdot.
- C. C. Emosional dan subjektif.
- D. D. Formal dan persuasif.
- E. E. Deskriptif dan imajinatif.
Penjelasan: Bahasa yang formal dan objektif (meskipun menyampaikan opini) digunakan untuk menjaga kredibilitas argumen. Emosionalitas harus dihindari.
18. Mana dari berikut ini yang BUKAN merupakan fungsi dari konjungsi internal dalam Analytical Exposition?
- A. A. Menghubungkan ide antar paragraf.
- B. B. Menunjukkan hubungan sebab-akibat.
- C. C. Menceritakan urutan waktu kejadian.
- D. D. Menambahkan argumen atau informasi.
- E. E. Menyajikan kontras atau pertentangan.
Penjelasan: Menceritakan urutan waktu adalah fungsi konjungsi temporal, bukan konjungsi internal yang menghubungkan ide-ide dalam argumen.
19. Kata ‘crucial’ dalam Analytical Exposition Text menunjukkan…
- A. A. Pentingnya suatu poin atau argumen.
- B. B. Ketidaksetujuan penulis.
- C. C. Urutan kronologis.
- D. D. Perasaan subjektif.
- E. E. Deskripsi visual.
Penjelasan: ‘Crucial’ adalah contoh evaluative language yang digunakan untuk menekankan betapa pentingnya suatu poin atau isu.
20. Mengapa Analytical Exposition Text penting untuk dipelajari?
- A. A. Untuk meningkatkan kemampuan bercerita.
- B. B. Untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan menyusun argumen.
- C. C. Untuk melatih keterampilan deskripsi.
- D. D. Untuk memahami instruksi manual.
- E. E. Untuk menghafal fakta sejarah.
Penjelasan: Mempelajari Analytical Exposition membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan menyusun argumen yang logis, yang merupakan keterampilan penting dalam banyak aspek kehidupan.
21. Bagian pertama dari struktur Analytical Exposition Text yang memperkenalkan topik dan sudut pandang penulis disebut…
Penjelasan: Thesis adalah pernyataan utama atau argumen yang akan didukung oleh teks.
22. Tense yang dominan digunakan dalam Analytical Exposition Text adalah…
Penjelasan: Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan fakta atau opini umum.
23. Sebutkan satu contoh konjungsi yang digunakan untuk menambahkan argumen dalam Analytical Exposition Text!
Penjelasan: Konjungsi ini berfungsi untuk memperkenalkan argumen tambahan.
24. Apa fungsi dari bagian ‘Reiteration’ dalam Analytical Exposition Text?
Penjelasan: Reiteration bertujuan untuk menegaskan kembali posisi penulis di akhir teks.
25. Berikan satu contoh ‘thinking verb’ yang sering digunakan dalam Analytical Exposition Text!
Penjelasan: Thinking verbs digunakan untuk mengekspresikan opini atau keyakinan penulis.
26. Jelaskan struktur generik dari Analytical Exposition Text secara rinci dan apa fungsi dari masing-masing bagian!
1. **Thesis:** Bagian ini terletak di awal teks dan berfungsi untuk memperkenalkan topik serta menyatakan sudut pandang atau posisi penulis terhadap isu yang dibahas. Ini adalah pernyataan utama yang akan didukung oleh argumen-argumen selanjutnya.
2. **Arguments:** Bagian ini berisi serangkaian argumen yang mendukung tesis penulis. Setiap paragraf argumen biasanya dimulai dengan kalimat topik (topic sentence) yang menyatakan poin utama, diikuti dengan elaborasi, bukti, atau contoh yang memperkuat argumen tersebut. Argumen disajikan secara logis dan koheren.
3. **Reiteration (atau Conclusion):** Bagian ini terletak di akhir teks dan berfungsi untuk menyatakan kembali tesis penulis dengan kata-kata yang berbeda. Ini adalah penegasan ulang posisi penulis setelah semua argumen disajikan, memberikan kesimpulan akhir tanpa menambahkan argumen baru.
Penjelasan: Jawaban harus mencakup penjelasan tentang Thesis, Arguments, dan Reiteration beserta fungsinya.
27. Sebutkan dan jelaskan tiga ciri kebahasaan (language features) Analytical Exposition Text beserta contohnya!
1. **Penggunaan Simple Present Tense:** Teks ini sering menggunakan Simple Present Tense karena membahas fakta, opini, dan argumen yang bersifat umum dan relevan saat ini. Contoh: ‘Smoking *is* dangerous for health.’
2. **Penggunaan Conjunctions (Kata Penghubung):** Digunakan untuk menghubungkan argumen dan menunjukkan hubungan logis antar ide. Contoh: ‘Firstly’, ‘secondly’, ‘furthermore’ (untuk menambahkan argumen); ‘however’, ‘on the other hand’ (untuk kontras); ‘therefore’, ‘as a result’ (untuk kesimpulan/akibat). Contoh kalimat: ‘Firstly, education *is* vital. *Furthermore*, it shapes future generations.’
3. **Penggunaan Modal Verbs:** Digunakan untuk menyatakan keharusan, saran, atau kemungkinan terkait argumen. Contoh: ‘should’, ‘must’, ‘ought to’, ‘can’. Contoh kalimat: ‘Students *should* be encouraged to read more.’
4. **Penggunaan Thinking Verbs (Kata Kerja Mental):** Digunakan untuk mengekspresikan opini atau pandangan penulis. Contoh: ‘believe’, ‘think’, ‘feel’, ‘consider’. Contoh kalimat: ‘I *believe* that online learning has many benefits.’
(Siswa dapat memilih 3 dari 4 contoh di atas)
Penjelasan: Jawaban harus menyebutkan dan menjelaskan setidaknya tiga ciri kebahasaan beserta contoh yang relevan.
28. Bacalah teks singkat berikut, lalu identifikasi bagian Thesis, Arguments, dan Reiteration-nya!
**Teks:**
‘Online learning has become an essential part of education, and I believe it offers numerous advantages. Firstly, it provides flexibility, allowing students to learn at their own pace and schedule. Secondly, it offers access to a vast array of resources and courses that might not be available locally. Consequently, online learning is a valuable tool that should be embraced by educational institutions everywhere.’
* **Thesis:** ‘Online learning has become an essential part of education, and I believe it offers numerous advantages.’ (Kalimat pertama yang menyatakan pandangan penulis).
* **Arguments:**
* ‘Firstly, it provides flexibility, allowing students to learn at their own pace and schedule.’ (Argumen pertama).
* ‘Secondly, it offers access to a vast array of resources and courses that might not be available locally.’ (Argumen kedua).
* **Reiteration:** ‘Consequently, online learning is a valuable tool that should be embraced by educational institutions everywhere.’ (Kalimat terakhir yang menegaskan kembali tesis penulis).
Penjelasan: Jawaban harus mampu mengidentifikasi secara tepat bagian Thesis, Arguments, dan Reiteration dari teks yang diberikan.
29. Apa perbedaan mendasar antara Analytical Exposition Text dan Hortatory Exposition Text?
* **Analytical Exposition Text** bertujuan untuk **meyakinkan (persuade) pembaca bahwa sesuatu itu penting atau benar** dengan menyajikan argumen-argumen yang logis. Teks ini berakhir dengan penegasan kembali tesis (reiteration) tanpa mengajak pembaca untuk melakukan tindakan spesifik.
* **Hortatory Exposition Text** juga bertujuan untuk meyakinkan pembaca, namun lebih lanjut **bertujuan untuk membujuk (persuade) pembaca agar melakukan suatu tindakan atau mengambil posisi tertentu**. Teks ini diakhiri dengan rekomendasi (recommendation) tentang apa yang seharusnya dilakukan.
Penjelasan: Jawaban harus menjelaskan perbedaan tujuan dan bagian penutup (reiteration vs. recommendation).
30. Mengapa penggunaan bahasa yang formal dan objektif penting dalam menulis Analytical Exposition Text?
1. **Kredibilitas:** Bahasa formal dan objektif membuat argumen terdengar lebih serius, profesional, dan dapat dipercaya, sehingga meningkatkan kredibilitas penulis.
2. **Fokus pada Argumen:** Dengan menghindari bahasa emosional atau terlalu subjektif, pembaca akan lebih fokus pada logika dan kekuatan argumen yang disajikan, bukan pada perasaan pribadi penulis.
3. **Universalitas:** Bahasa formal memungkinkan argumen dapat diterima dan dipahami oleh audiens yang lebih luas, tanpa terpengaruh oleh bias personal atau gaya bahasa yang terlalu kasual.
4. **Kejelasan:** Struktur kalimat yang jelas dan pilihan kata yang tepat dalam bahasa formal membantu menyampaikan ide-ide kompleks dengan lebih efektif dan mudah dipahami.
Penjelasan: Jawaban harus menjelaskan mengapa formalitas dan objektivitas mendukung tujuan persuasif teks.
31. Cocokkan bagian struktur Analytical Exposition Text dengan fungsinya!
Pasangkan pernyataan berikut:
- Thesis … ( … ) … Menyatakan sudut pandang penulis tentang topik.
- Arguments … ( … ) … Menyajikan serangkaian poin-poin pendukung tesis.
- Reiteration … ( … ) … Menegaskan kembali tesis penulis di akhir teks.
Penjelasan: Pastikan setiap bagian struktur dicocokkan dengan fungsi yang benar.
32. Cocokkan ciri kebahasaan dengan fungsinya dalam Analytical Exposition Text!
Pasangkan pernyataan berikut:
- Simple Present Tense … ( … ) … Digunakan untuk menyatakan fakta atau opini umum.
- Conjunctions … ( … ) … Digunakan untuk menghubungkan antar ide dan antar argumen.
- Modal Verbs … ( … ) … Digunakan untuk menyatakan saran, keharusan, atau kemungkinan.
Penjelasan: Pastikan setiap ciri kebahasaan dicocokkan dengan fungsi yang benar.
