
Mencari contoh soal UAS Biologi kelas 12 semester genap dalam format PDF? Anda berada di tempat yang tepat! Ujian Akhir Semester (UAS) Biologi adalah momen krusial bagi siswa kelas 12 untuk menguji pemahaman mereka tentang materi yang telah dipelajari. Agar persiapan Anda maksimal, kami telah menyusun kumpulan soal latihan komprehensif yang mencakup berbagai topik penting seperti Bioteknologi, Evolusi, Ekologi, dan Fisiologi Tumbuhan. Dokumen ini dirancang untuk membantu Anda mengidentifikasi area yang perlu diperkuat, membiasakan diri dengan format soal, dan meningkatkan kepercayaan diri. Dengan latihan rutin menggunakan contoh soal ini, Anda akan lebih siap menghadapi ujian sesungguhnya. Dapatkan akses mudah ke soal pilihan ganda, isian singkat, esai, dan menjodohkan, lengkap dengan kunci jawabannya. Unduh sekarang dan tingkatkan peluang Anda meraih nilai terbaik di UAS Biologi!
Soal Pilihan Ganda
- Berikut ini adalah contoh penerapan bioteknologi modern:
A. Pembuatan tempe
B. Pembuatan kecap
C. Pembuatan insulin dengan bakteri
D. Pembuatan roti
E. Pembuatan yogurt - Proses menghasilkan individu baru yang secara genetik identik dengan induknya tanpa melalui fertilisasi disebut:
A. Hibridisasi
B. Mutasi
C. Rekombinasi
D. Kloning
E. Seleksi - Revolusi Hijau adalah upaya peningkatan produksi pangan melalui penggunaan bibit unggul, pupuk, dan irigasi. Dampak positif dari Revolusi Hijau adalah:
A. Peningkatan ketersediaan pangan
B. Penurunan keanekaragaman hayati
C. Peningkatan resistensi hama
D. Ketergantungan pada bahan kimia
E. Kerusakan struktur tanah - Salah satu dampak negatif dari penerapan rekayasa genetika pada bidang pertanian adalah:
A. Peningkatan hasil panen
B. Munculnya resistensi hama terhadap tanaman transgenik
C. Tanaman menjadi lebih tahan terhadap penyakit
D. Peningkatan nilai gizi tanaman
E. Pengurangan penggunaan pestisida - Menurut teori evolusi Darwin, faktor utama yang mendorong terjadinya evolusi adalah:
A. Mutasi genetik
B. Rekombinasi gen
C. Seleksi alam
D. Hanyutan genetik
E. Migrasi - Berikut ini adalah bukti-bukti yang mendukung teori evolusi, kecuali:
A. Fosil
B. Homologi organ
C. Embriologi perbandingan
D. Bentuk organ vestigial
E. Mitosis dan Meiosis - Mekanisme evolusi yang menyebabkan perubahan frekuensi alel secara acak dalam suatu populasi kecil disebut:
A. Hanyutan genetik
B. Seleksi alam
C. Mutasi
D. Aliran gen
E. Rekombinasi gen - Terbentuknya spesies baru dari spesies yang sudah ada akibat isolasi reproduksi disebut:
A. Adaptasi
B. Variasi
C. Mutasi
D. Migrasi
E. Spesiasi - Dalam suatu ekosistem, organisme yang berperan sebagai produsen adalah:
A. Bakteri pengurai
B. Jamur
C. Tumbuhan hijau
D. Hewan herbivora
E. Hewan karnivora - Proses pengembalian nitrogen dari nitrat atau nitrit kembali menjadi gas nitrogen (N2) ke atmosfer disebut:
A. Denitrifikasi
B. Nitrifikasi
C. Amonifikasi
D. Fiksasi nitrogen
E. Asimilasi - Perubahan komunitas secara bertahap dalam suatu ekosistem, dari komunitas perintis hingga komunitas klimaks, disebut:
A. Adaptasi
B. Suksesi
C. Evolusi
D. Klimaks
E. Komunitas - Pencemaran lingkungan dapat menyebabkan berbagai masalah ekologi. Salah satu dampak pencemaran air oleh limbah organik adalah:
A. Peningkatan kadar oksigen terlarut
B. Penurunan suhu air
C. Peningkatan keanekaragaman hayati
D. Eutrofikasi
E. Peningkatan penetrasi cahaya matahari - Upaya untuk melindungi dan melestarikan keanekaragaman hayati beserta ekosistemnya disebut:
A. Eksploitasi
B. Destruksi
C. Urbanisasi
D. Industrialisasi
E. Konservasi - Hormon tumbuhan yang berperan dalam pemanjangan sel, dominansi apikal, dan pembentukan akar adalah:
A. Giberelin
B. Auksin
C. Sitokinin
D. Etilen
E. Asam absisat - Gerak tumbuhan yang arah pertumbuhannya menuju sumber cahaya disebut:
A. Fototropisme
B. Geotropisme
C. Tigmotropisme
D. Hidrotropisme
E. Kemotropisme - Organ reproduksi wanita yang berfungsi sebagai tempat produksi sel telur adalah:
A. Uterus
B. Tuba falopi
C. Ovarium
D. Vagina
E. Serviks - Hormon yang berperan dalam mengatur siklus menstruasi dan perkembangan karakteristik seks sekunder pada wanita adalah:
A. Testosteron
B. Adrenalin
C. Insulin
D. Estrogen dan Progesteron
E. Tiroksin - Pada siklus menstruasi, fase proliferasi ditandai dengan:
A. Peluruhan dinding rahim
B. Penebalan dinding rahim
C. Ovulasi
D. Penurunan kadar hormon estrogen
E. Peningkatan kadar hormon progesteron - Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus dan menyerang sistem kekebalan tubuh adalah:
A. Gonore
B. Sifilis
C. HIV/AIDS
D. Klamidia
E. Herpes genitalis - Peningkatan jumlah individu dalam suatu populasi yang terjadi ketika angka kelahiran lebih tinggi daripada angka kematian disebut:
A. Pertumbuhan populasi
B. Keseimbangan populasi
C. Penurunan populasi
D. Migrasi
E. Emigrasi
Soal Isian Singkat
- Jelaskan perbedaan mendasar antara bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern!
- Sebutkan tiga bukti pendukung teori evolusi!
- Apa yang dimaksud dengan suksesi ekologi dan berikan satu contohnya!
- Jelaskan fungsi utama hormon auksin pada tumbuhan!
- Sebutkan tiga fungsi sistem reproduksi pada wanita!
Soal Esai/Uraian
- Bagaimana penerapan rekayasa genetika dapat membantu mengatasi masalah pangan dunia, namun apa pula dampak negatif yang mungkin timbul?
- Uraikan mekanisme seleksi alam menurut teori Darwin dan berikan contohnya!
- Jelaskan dampak negatif dari pencemaran air terhadap ekosistem perairan dan bagaimana upaya penanggulangannya!
- Bagaimana peran hormon pada tumbuhan dalam proses pertumbuhan dan perkembangannya? Berikan contoh minimal 3 hormon dan fungsinya!
- Jelaskan secara singkat proses fertilisasi hingga implantasi pada manusia!
Soal Menjodohkan
Jodohkan pernyataan di kolom A dengan jawaban yang tepat di kolom B.
Set 1
Kolom A
- 1. Rekayasa Genetika
- 2. Kloning
- 3. Seleksi Alam
- 4. Fosil
- 5. Spesiasi
Kolom B
- a. Pembentukan spesies baru
- b. Pemindahan gen antar organisme
- c. Bukti sejarah kehidupan
- d. Reproduksi aseksual menghasilkan individu identik
- e. Adaptasi organisme terhadap lingkungan
Set 2
Kolom A
- 1. Daur Nitrogen
- 2. Eutrofikasi
- 3. Oogenesis
- 4. Spermatogenesis
- 5. Bioremediasi
Kolom B
- a. Proses pembentukan sel telur
- b. Proses pembentukan sel sperma
- c. Penggunaan mikroorganisme untuk mengatasi polusi
- d. Proses pengembalian nitrogen ke atmosfer dan tanah
- e. Ledakan populasi alga akibat nutrisi berlebih
Kunci Jawaban
Soal Pilihan Ganda
- C
- D
- A
- B
- C
- E
- A
- E
- C
- A
- B
- D
- E
- B
- A
- C
- D
- B
- C
- A
Soal Isian Singkat
- Bioteknologi konvensional memanfaatkan mikroorganisme secara langsung tanpa modifikasi genetik (misal: fermentasi), sedangkan modern melibatkan modifikasi genetik (rekayasa genetika).
- Fosil, anatomi perbandingan (homologi dan analogi), embriologi perbandingan. (Bisa juga biokimia perbandingan, organ vestigial)
- Suksesi ekologi adalah proses perubahan komunitas organisme secara bertahap di suatu area dari waktu ke waktu. Contoh: Suksesi primer di lahan vulkanik baru atau suksesi sekunder di lahan bekas kebakaran hutan.
- Hormon auksin berfungsi untuk memacu perpanjangan sel, dominansi apikal, pembentukan akar lateral, dan perkembangan buah.
- Menghasilkan sel telur (ovum), sebagai tempat fertilisasi, sebagai tempat perkembangan embrio/janin.
Soal Esai/Uraian
- Membantu masalah pangan: Rekayasa genetika dapat menciptakan tanaman transgenik yang tahan hama, tahan kekeringan, atau memiliki nilai gizi lebih tinggi, sehingga meningkatkan hasil panen dan kualitas pangan. Contoh: Padi emas (golden rice) dengan vitamin A.Dampak negatif: Potensi munculnya alergi pada manusia, resistensi hama dan gulma, penurunan keanekaragaman hayati karena dominasi tanaman transgenik, dan masalah etika serta keamanan pangan jangka panjang yang belum sepenuhnya diketahui.
- Mekanisme Seleksi Alam Darwin:
- Variasi: Setiap individu dalam populasi memiliki variasi sifat yang diturunkan.
- Overproduksi: Organisme menghasilkan lebih banyak keturunan daripada yang dapat bertahan hidup.
- Kompetisi: Sumber daya terbatas menyebabkan kompetisi antar individu.
- Seleksi: Individu dengan sifat yang paling adaptif terhadap lingkungan akan lebih mungkin bertahan hidup dan bereproduksi.
- Pewarisan Sifat: Sifat-sifat adaptif ini akan diturunkan kepada keturunannya, menyebabkan perubahan frekuensi gen dalam populasi seiring waktu.
- Dampak negatif pencemaran air:
- Penurunan Oksigen: Limbah organik menyebabkan peningkatan aktivitas dekomposer yang mengonsumsi oksigen, menyebabkan kematian organisme air.
- Eutrofikasi: Kelebihan nutrisi (nitrat, fosfat) dari limbah memicu pertumbuhan alga berlebih (blooming alga), menutupi permukaan air, menghalangi cahaya, dan mengganggu fotosintesis organisme di bawahnya.
- Toksisitas: Zat kimia berbahaya (logam berat, pestisida) dapat meracuni organisme air, masuk ke rantai makanan, dan membahayakan manusia.
- Peran hormon pada tumbuhan: Hormon tumbuhan (fitohormon) mengatur berbagai proses pertumbuhan dan perkembangan.
- Auksin: Merangsang pemanjangan sel, dominansi apikal, pembentukan akar, dan perkembangan buah.
- Giberelin: Memicu perkecambahan biji, pertumbuhan batang dan daun, serta pembentukan buah tanpa biji.
- Sitokinin: Merangsang pembelahan sel, pertumbuhan tunas lateral, penundaan penuaan daun, dan perkembangan kloroplas.
- Proses Fertilisasi hingga Implantasi:
- Fertilisasi: Pertemuan dan peleburan sel sperma dengan sel telur (ovum) yang biasanya terjadi di tuba falopi (oviduk). Hasil peleburan ini membentuk zigot.
- Pembelahan Sel (Cleavage): Zigot segera mengalami serangkaian pembelahan mitosis berulang tanpa pertumbuhan ukuran, membentuk morula (bola sel padat).
- Pembentukan Blastokista: Morula berkembang menjadi blastokista, struktur berongga yang terdiri dari massa sel bagian dalam (akan menjadi embrio) dan trofoblas (akan menjadi plasenta).
- Perjalanan ke Uterus: Blastokista bergerak dari tuba falopi menuju rahim (uterus).
- Implantasi: Sekitar 6-12 hari setelah fertilisasi, blastokista menempel dan menanamkan diri ke dalam dinding rahim (endometrium) yang telah menebal dan kaya pembuluh darah. Proses ini menandai dimulainya kehamilan.
Soal Menjodohkan
Set 1
- 1. b
- 2. d
- 3. e
- 4. c
- 5. a
Set 2
- 1. d
- 2. e
- 3. a
- 4. b
- 5. c