
Persiapkan diri Anda menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS) Biologi Kelas 10 SMA Semester 2 dengan kumpulan soal latihan komprehensif ini. Memahami materi Biologi sangat penting untuk membangun dasar ilmu pengetahuan alam yang kuat. Artikel ini menyajikan berbagai jenis soal, mulai dari pilihan ganda, isian singkat, esai, hingga menjodohkan, yang dirancang untuk menguji pemahaman Anda tentang Kingdom Plantae, Kingdom Animalia, Keanekaragaman Hayati, dan Ekologi. Latihan soal ini tidak hanya membantu Anda mengingat konsep-konsep kunci seperti fotosintesis, sistem organ hewan, klasifikasi makhluk hidup, dan interaksi dalam ekosistem, tetapi juga melatih kemampuan analisis dan pemecahan masalah Anda. Dengan berlatih secara teratur, Anda akan lebih siap menghadapi soal-soal UAS sesungguhnya, meningkatkan kepercayaan diri, dan mencapai nilai terbaik. Manfaatkan kesempatan ini untuk mengukur sejauh mana penguasaan materi Anda dan identifikasi area mana yang masih memerlukan perhatian lebih. Selamat belajar dan semoga sukses dalam UAS Biologi Anda!
Latihan Soal Contoh Soal UAS Biologi Kelas 10 SMA Semester 2
1. Kelompok tumbuhan yang memiliki berkas pengangkut sejati, tetapi belum menghasilkan biji adalah…
- Bryophyta
- Pteridophyta
- Gymnospermae
- Angiospermae
2. Bagian bunga yang berfungsi sebagai alat kelamin jantan pada tumbuhan adalah…
- Mahkota bunga
- Kelopak bunga
- Benang sari
- Putik
3. Tumbuhan yang memiliki ciri-ciri biji tidak tertutup oleh bakal buah, umumnya berakar tunggang, dan daunnya berbentuk jarum atau sisik termasuk dalam kelompok…
- Bryophyta
- Pteridophyta
- Gymnospermae
- Angiospermae
4. Proses perubahan energi cahaya menjadi energi kimia dalam bentuk glukosa yang dilakukan oleh tumbuhan disebut…
- Respirasi
- Transpirasi
- Fotosintesis
- Fermentasi
5. Berikut ini adalah ciri-ciri dari tumbuhan lumut (Bryophyta), kecuali…
- Belum memiliki akar, batang, dan daun sejati
- Bereproduksi dengan spora
- Mengalami metagenesis
- Memiliki akar, batang, dan daun sejati
6. Hewan yang tidak memiliki tulang belakang disebut…
- Vertebrata
- Mamalia
- Invertebrata
- Aves
7. Cacing tanah termasuk dalam filum Annelida karena memiliki ciri khas…
- Tubuh lunak tak bersegmen
- Kaki beruas-ruas
- Tubuh bersegmen-segmen
- Memiliki rangka luar (eksoskeleton)
8. Reproduksi aseksual pada Hydra dapat terjadi melalui…
- Fertilisasi internal
- Membentuk tunas
- Pembelahan biner
- Fragmentasi
9. Sistem pernapasan pada serangga dilakukan oleh…
- Paru-paru
- Insang
- Kulit
- Trakea
10. Hewan yang memiliki simetri radial umumnya adalah hewan yang hidup…
- Aktif bergerak
- Menetap (sesil)
- Parasit
- Di darat
11. Berikut ini yang termasuk komponen abiotik dalam ekosistem adalah…
- Tumbuhan, hewan, bakteri
- Suhu, air, cahaya matahari
- Produsen, konsumen, dekomposer
- Populasi, komunitas, ekosistem
12. Organisme yang berperan sebagai konsumen tingkat pertama dalam rantai makanan adalah…
- Produsen
- Herbivora
- Karnivora
- Dekomposer
13. Proses pengubahan nitrogen bebas (N2) menjadi amonia (NH3) oleh bakteri tertentu disebut…
- Denitrifikasi
- Nitrifikasi
- Fiksasi nitrogen
- Amonifikasi
14. Dalam piramida biomassa, tingkat trofik yang memiliki biomassa paling besar adalah…
- Konsumen primer
- Konsumen sekunder
- Produsen
- Konsumen tersier
15. Perubahan komunitas secara bertahap dalam suatu ekosistem hingga mencapai keseimbangan disebut…
- Evolusi
- Adaptasi
- Suksesi
- Homeostasis
16. Variasi genetik dalam satu spesies, misalnya variasi warna bulu pada kucing, menunjukkan tingkat keanekaragaman hayati pada tingkat…
- Gen
- Jenis
- Ekosistem
- Populasi
17. Upaya pelestarian makhluk hidup di habitat aslinya disebut…
- Ex situ
- In situ
- Eksploitasi
- Reklamasi
18. Spesies tumbuhan atau hewan yang hanya ditemukan di wilayah geografis tertentu dan tidak ditemukan di tempat lain disebut spesies…
- Invasif
- Kosmopolitan
- Endemik
- Migratori
19. Salah satu manfaat keanekaragaman hayati bagi manusia adalah sebagai sumber…
- Pencemaran lingkungan
- Bahan bakar fosil
- Bahan pangan, obat-obatan, dan sandang
- Limbah industri
20. Ciri khas makhluk hidup yang mampu mempertahankan kondisi internal tubuh agar tetap stabil meskipun terjadi perubahan lingkungan eksternal adalah…
- Reproduksi
- Tumbuh dan berkembang
- Homeostasis
- Bergerak
21. Sebutkan dua perbedaan utama antara tumbuhan monokotil dan dikotil!
22. Apa peran penting dekomposer dalam suatu ekosistem?
23. Berikan satu contoh interaksi mutualisme yang terjadi di alam!
24. Sebutkan dua ciri utama dari filum Porifera!
25. Mengapa keanekaragaman gen penting bagi kelangsungan hidup suatu spesies?
26. Jelaskan proses daur karbon di alam beserta organisme yang terlibat!
27. Bagaimana adaptasi tumbuhan Xerofit untuk bertahan hidup di lingkungan kering? Berikan contohnya.
28. Uraikan klasifikasi hewan berdasarkan ada tidaknya tulang belakang, berikan masing-masing 2 contoh.
29. Jelaskan dampak positif dan negatif dari aktivitas manusia terhadap keanekaragaman hayati!
30. Apa yang dimaksud dengan suksesi ekologi? Bandingkan suksesi primer dan sekunder!
31. Jodohkanlah kelompok tumbuhan berikut dengan ciri khasnya yang paling tepat!
Cocokkan data berikut:
- Lumut (Bryophyta) — Tidak memiliki berkas pengangkut sejati
- Paku (Pteridophyta) — Bereproduksi dengan spora dan memiliki berkas pengangkut
- Tumbuhan Berbiji Terbuka (Gymnospermae) — Biji tidak tertutup bakal buah
- Tumbuhan Berbiji Tertutup (Angiospermae) — Biji tertutup bakal buah
32. Jodohkanlah istilah-istilah ekologi berikut dengan definisinya yang paling tepat!
Cocokkan data berikut:
- Produsen — Organisme yang menghasilkan makanannya sendiri melalui fotosintesis atau kemosintesis
- Konsumen Primer — Organisme herbivora yang memakan produsen secara langsung
- Dekomposer — Organisme yang menguraikan sisa-sisa organisme mati dan limbah organik
- Habitat — Tempat tinggal alami atau lingkungan fisik di mana suatu organisme hidup
- Niche (Relung) — Peran dan posisi fungsional suatu organisme dalam ekosistem
Kunci Jawaban dan Pembahasan
No. 1 (Multiple Choice)
Pteridophyta
No. 2 (Multiple Choice)
Benang sari
No. 3 (Multiple Choice)
Gymnospermae
No. 4 (Multiple Choice)
Fotosintesis
No. 5 (Multiple Choice)
Memiliki akar, batang, dan daun sejati
No. 6 (Multiple Choice)
Invertebrata
No. 7 (Multiple Choice)
Tubuh bersegmen-segmen
No. 8 (Multiple Choice)
Membentuk tunas
No. 9 (Multiple Choice)
Trakea
No. 10 (Multiple Choice)
Menetap (sesil)
No. 11 (Multiple Choice)
Suhu, air, cahaya matahari
No. 12 (Multiple Choice)
Herbivora
No. 13 (Multiple Choice)
Fiksasi nitrogen
No. 14 (Multiple Choice)
Produsen
No. 15 (Multiple Choice)
Suksesi
No. 16 (Multiple Choice)
Gen
No. 17 (Multiple Choice)
In situ
No. 18 (Multiple Choice)
Endemik
No. 19 (Multiple Choice)
Bahan pangan, obat-obatan, dan sandang
No. 20 (Multiple Choice)
Homeostasis
No. 21 (Short Answer)
Monokotil: akar serabut, tulang daun sejajar/melengkung, kelopak bunga kelipatan 3. Dikotil: akar tunggang, tulang daun menyirip/menjari, kelopak bunga kelipatan 4/5.
No. 22 (Short Answer)
Dekomposer (pengurai) berperan menguraikan sisa-sisa organisme mati dan produk limbah, mengembalikan nutrisi ke tanah atau air agar dapat digunakan kembali oleh produsen.
No. 23 (Short Answer)
Contoh interaksi mutualisme adalah hubungan antara lebah dan bunga, di mana lebah mendapatkan nektar sebagai makanan dan bunga terbantu dalam penyerbukan.
No. 24 (Short Answer)
Dua ciri utama Porifera adalah tubuh berpori dan tidak memiliki jaringan sejati (parasponsa).
No. 25 (Short Answer)
Keanekaragaman gen penting karena meningkatkan kemampuan spesies untuk beradaptasi terhadap perubahan lingkungan dan resistensi terhadap penyakit, mencegah kepunahan.
No. 26 (Essay)
Daur karbon dimulai dari CO2 di atmosfer yang diserap oleh tumbuhan (produsen) melalui fotosintesis. Karbon kemudian berpindah ke hewan (konsumen) saat memakan tumbuhan atau hewan lain. Saat organisme mati, dekomposer menguraikan sisa-sisa tubuh, melepaskan karbon kembali ke tanah atau atmosfer. Respirasi oleh semua makhluk hidup juga melepaskan CO2 ke atmosfer. Pembakaran bahan bakar fosil dan aktivitas vulkanik juga berkontribusi pada pelepasan CO2.
No. 27 (Essay)
Tumbuhan xerofit beradaptasi dengan lingkungan kering melalui beberapa cara: 1. Daun termodifikasi menjadi duri atau ukuran kecil untuk mengurangi penguapan (transpirasi). 2. Lapisan kutikula tebal pada daun. 3. Batang sukulen (tebal dan berdaging) untuk menyimpan air. 4. Sistem perakaran yang luas dan dalam untuk menyerap air sebanyak mungkin. Contoh tumbuhan xerofit adalah kaktus dan lidah buaya.
No. 28 (Essay)
Berdasarkan ada tidaknya tulang belakang, hewan diklasifikasikan menjadi dua kelompok utama:
1. **Vertebrata**: Hewan yang memiliki tulang belakang atau kolumna vertebralis. Tulang belakang ini berfungsi sebagai penopang tubuh dan melindungi saraf tulang belakang. Contoh: Ikan (Pisces), Burung (Aves), Katak (Amfibi), Ular (Reptil), Sapi (Mamalia).
2. **Invertebrata**: Hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Kelompok ini sangat beragam dan mencakup mayoritas spesies hewan di Bumi. Contoh: Serangga (Arthropoda), Cacing (Annelida), Ubur-ubur (Cnidaria), Bintang laut (Echinodermata), Siput (Mollusca).
No. 29 (Essay)
Dampak positif aktivitas manusia terhadap keanekaragaman hayati antara lain:
– **Konservasi**: Pendirian taman nasional, cagar alam, dan suaka margasatwa.
– **Rehabilitasi**: Program penangkaran dan reintroduksi spesies langka.
– **Penelitian**: Pengembangan ilmu pengetahuan untuk memahami dan melindungi spesies.
Dampak negatif aktivitas manusia terhadap keanekaragaman hayati antara lain:
– **Perusakan Habitat**: Deforestasi, urbanisasi, dan pertanian monokultur.
– **Pencemaran**: Polusi udara, air, dan tanah yang meracuni organisme.
– **Eksploitasi Berlebihan**: Perburuan liar dan penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan.
– **Perubahan Iklim**: Pemanasan global yang mengubah ekosistem dan mengancam spesies.
– **Introduksi Spesies Asing**: Spesies invasif yang menggeser spesies asli.
No. 30 (Essay)
Suksesi ekologi adalah proses perubahan komunitas biologis di suatu area dari waktu ke waktu, biasanya setelah terjadi gangguan. Suksesi ini mengarah pada komunitas klimaks yang stabil.
**Suksesi Primer**: Terjadi di area yang sebelumnya sama sekali tidak memiliki kehidupan atau tanah, misalnya setelah letusan gunung berapi yang membentuk lahan baru (lava beku) atau batuan yang baru terpapar. Proses dimulai dari organisme perintis seperti lumut kerak, diikuti oleh lumut, tumbuhan paku, hingga tumbuhan tingkat tinggi.
**Suksesi Sekunder**: Terjadi di area yang sebelumnya telah memiliki komunitas biologis dan tanah, tetapi mengalami gangguan yang menghilangkan sebagian besar kehidupan, seperti kebakaran hutan, penebangan, atau lahan pertanian yang ditinggalkan. Prosesnya lebih cepat karena tanah dan beberapa bentuk kehidupan (misalnya biji-bijian di tanah) masih ada.
No. 31 (Matching)
Lumut: Tidak memiliki berkas pengangkut sejati; Paku: Bereproduksi dengan spora dan memiliki berkas pengangkut; Tumbuhan Berbiji Terbuka: Biji tidak tertutup bakal buah; Tumbuhan Berbiji Tertutup: Biji tertutup bakal buah.
No. 32 (Matching)
Produsen: Organisme yang menghasilkan makanannya sendiri; Konsumen Primer: Herbivora, pemakan produsen; Dekomposer: Pengurai sisa organisme mati; Habitat: Tempat tinggal alami suatu organisme; Niche: Peran dan posisi fungsional organisme dalam ekosistem.