
Menguasai Bahasa Indonesia adalah kunci sukses dalam Tes Potensi Akademik (TPA), terutama bagi Anda yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi atau mengikuti seleksi pekerjaan. Bagian ini tidak hanya menguji kemampuan tata bahasa dan kosa kata, tetapi juga pemahaman Anda terhadap teks, logika berbahasa, serta kemampuan berpikir kritis. Artikel ini menyajikan kumpulan soal Bahasa Indonesia TPA yang komprehensif, dirancang untuk melatih berbagai aspek yang sering muncul dalam ujian sesungguhnya. Anda akan menemukan 32 soal latihan yang terdiri dari 20 soal pilihan ganda, 5 soal isian singkat, 5 soal uraian, dan 2 soal menjodohkan. Setiap soal dilengkapi dengan kunci jawaban dan penjelasan mendalam (khusus untuk pilihan ganda), membantu Anda memahami konsep dan strategi yang benar. Dengan berlatih secara rutin menggunakan contoh soal ini, Anda akan lebih siap menghadapi TPA dan meningkatkan peluang Anda untuk meraih hasil terbaik. Mari kita mulai asah kemampuan Bahasa Indonesia Anda!
Pilihan Ganda
-
Pilihlah kata yang memiliki makna berlawanan (antonim) dengan kata ‘ABOLISI’!
- Pembatalan
- Legalisasi
- Penghapusan
- Persetujuan
Jawaban: B
Pembahasan: Abolisi berarti penghapusan atau pembatalan. Antonimnya adalah legalisasi atau pengesahan. -
Kata ‘EVOKASI’ bersinonim dengan kata…
- Pengungsian
- Pencarian
- Penggugah
- Penetapan
Jawaban: C
Pembahasan: Evokasi berarti penggugah rasa, atau upaya untuk membangkitkan kembali suatu ingatan atau perasaan. -
Analogi yang tepat untuk ‘GURU : MURID’ adalah…
- Dokter : Pasien
- Buku : Perpustakaan
- Sekolah : Kelas
- Pena : Kertas
Jawaban: A
Pembahasan: Guru membimbing murid, sama seperti dokter mengobati pasien. Ada hubungan profesional yang memberikan pelayanan atau arahan. -
Bacalah paragraf berikut! ‘Pencemaran lingkungan menjadi isu global yang mendesak. Berbagai aktivitas manusia, mulai dari industri hingga rumah tangga, berkontribusi pada kerusakan ekosistem. Akibatnya, kualitas udara dan air menurun drastis, mengancam kesehatan makhluk hidup dan keberlanjutan bumi.’ Ide pokok paragraf di atas adalah…
- Dampak pencemaran lingkungan terhadap kesehatan.
- Pencemaran lingkungan sebagai isu global.
- Peran aktivitas manusia dalam pencemaran.
- Penurunan kualitas udara dan air.
Jawaban: B
Pembahasan: Ide pokok paragraf tersebut terletak pada kalimat utama yang menyatakan bahwa pencemaran lingkungan adalah isu global yang mendesak. Kalimat-kalimat berikutnya adalah penjelas dari ide pokok tersebut. -
Manakah kalimat berikut yang merupakan kalimat efektif?
- Agar supaya dapat lulus, kita harus belajar giat.
- Demi untuk kesejahteraan rakyat, pemerintah bekerja keras.
- Para tamu-tamu dipersilakan masuk.
- Para siswa diharapkan hadir tepat waktu.
Jawaban: D
Pembahasan: Kalimat efektif harus ringkas, jelas, dan tidak bertele-tele. Pilihan D paling ringkas dan jelas. Pilihan A dan B berlebihan (‘agar supaya’, ‘demi untuk’). Pilihan C memiliki makna ambigu (‘para tamu-tamu’). -
Kata baku yang tepat untuk ‘apotik’ adalah…
- Apotek
- Apotek’s
- Apotekh
- Apotik
Jawaban: A
Pembahasan: Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bentuk baku dari ‘apotik’ adalah ‘apotek’. -
Penggunaan tanda baca koma (,) yang tepat terdapat pada kalimat…
- Saya membeli buku, pensil dan penggaris.
- Karena sakit, ia tidak masuk sekolah.
- Ia rajin belajar, sehingga prestasinya bagus.
- Saya, pergi ke pasar kemarin.
Jawaban: B
Pembahasan: Tanda koma digunakan untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat mendahului induk kalimat. Pilihan B memenuhi kaidah ini. Pilihan A tidak perlu koma setelah ‘dan’. Pilihan C, ‘sehingga’ tidak selalu didahului koma kecuali ada jeda yang jelas. Pilihan D tidak perlu koma setelah ‘saya’. -
Makna ‘gulung tikar’ dalam kalimat ‘Perusahaan itu terpaksa gulung tikar karena krisis ekonomi’ adalah…
- Merapikan tikar
- Pindah tempat
- Bangkrut
- Berhenti bekerja
Jawaban: C
Pembahasan: Frasa ‘gulung tikar’ adalah idiom yang berarti bangkrut atau menutup usaha karena mengalami kerugian. -
Pilihlah kalimat yang menggunakan kata berimbuhan dengan benar!
- Ia sedang memperbesar lubang itu.
- Jangan mengenyampingkan masalah ini.
- Kita harus mensukseskan program pemerintah.
- Pemerintah akan memprakarsai proyek baru.
Jawaban: A
Pembahasan: Kata ‘memperbesar’ adalah bentuk yang benar untuk menyatakan ‘menjadikan lebih besar’. Pilihan B (‘mengenyampingkan’) seharusnya ‘mengesampingkan’. Pilihan C (‘mensukseskan’) seharusnya ‘menyukseskan’. Pilihan D (‘memprakarsai’) seharusnya ‘memrakarsai’. -
Kalimat ‘Meskipun sudah larut malam, Andi masih sibuk mengerjakan tugasnya.’ menggunakan konjungsi…
- Kausalitas
- Konsesif
- Temporal
- Aditif
Jawaban: B
Pembahasan: Konjungsi ‘meskipun’ menyatakan hubungan konsesif atau perlawanan, yaitu adanya suatu keadaan yang berlawanan dengan apa yang diharapkan. -
Manakah pernyataan berikut yang paling tepat menggambarkan inti dari sebuah artikel ilmiah?
- Berisi opini pribadi penulis tentang suatu topik.
- Merangkum berita terkini yang relevan.
- Menyajikan hasil penelitian dan analisis data secara objektif.
- Menceritakan pengalaman pribadi penulis dalam suatu bidang.
Jawaban: C
Pembahasan: Artikel ilmiah bertujuan untuk menyajikan temuan penelitian, analisis data, dan kesimpulan yang didasarkan pada metodologi ilmiah yang valid. Pilihan lain kurang tepat karena fokusnya bukan hanya pada opini, berita, atau pengalaman pribadi. -
Penulisan kata depan yang benar terdapat pada kalimat…
- Ia pulang dirumah.
- Kami pergi kesekolah.
- Dimana ia tinggal?
- Buku itu ada di atas meja.
Jawaban: D
Pembahasan: Kata depan (preposisi) ‘di’ dan ‘ke’ harus ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya jika menunjukkan tempat. Pilihan A, B, dan C salah karena ‘dirumah’, ‘kesekolah’, dan ‘dimana’ seharusnya ‘di rumah’, ‘ke sekolah’, dan ‘di mana’. -
Pilihlah kalimat yang menggunakan majas personifikasi!
- Angin berbisik mesra di telingaku.
- Wajahnya cantik bagaikan bidadari.
- Ia berjalan secepat kilat.
- Hatinya sekeras batu.
Jawaban: A
Pembahasan: Majas personifikasi adalah gaya bahasa yang memberikan sifat-sifat manusia kepada benda mati atau makhluk hidup bukan manusia. ‘Angin berbisik’ adalah contoh personifikasi karena angin tidak bisa berbisik seperti manusia. -
Kata ‘partisipasi’ bermakna…
- Perdebatan
- Keikutsertaan
- Pemisahan
- Perencanaan
Jawaban: B
Pembahasan: Partisipasi berarti keikutsertaan atau peran serta dalam suatu kegiatan. -
Manakah kalimat yang memiliki struktur SPOK (Subjek-Predikat-Objek-Keterangan) yang lengkap?
- Ayah sedang bekerja.
- Mereka bernyanyi dengan riang.
- Adik membaca buku di kamar.
- Hujan turun deras.
Jawaban: C
Pembahasan: Dalam pilihan C, ‘Adik’ (S) ‘membaca’ (P) ‘buku’ (O) ‘di kamar’ (K). Pilihan lain tidak memiliki objek lengkap atau keterangan yang jelas. -
Peribahasa yang tepat untuk menggambarkan seseorang yang sangat beruntung tanpa disangka-sangka adalah…
- Air susu dibalas air tuba.
- Kejatuhan durian runtuh.
- Seperti pungguk merindukan bulan.
- Ada udang di balik batu.
Jawaban: B
Pembahasan: ‘Kejatuhan durian runtuh’ berarti mendapatkan rezeki atau keberuntungan besar secara tiba-tiba tanpa diduga. -
Kata yang tidak baku dalam kalimat ‘Analisa data itu sangat kompleks.’ adalah…
- Analisa
- Data
- Kompleks
- Sangat
Jawaban: A
Pembahasan: Kata baku dari ‘analisa’ adalah ‘analisis’. -
Penulisan judul buku yang benar adalah…
- Bumi Manusia
- Bumi manusia
- Bumi Manusia
- Bumi Manusia
Jawaban: D
Pembahasan: Setiap kata penting dalam judul buku ditulis dengan huruf kapital, kecuali kata tugas seperti ‘di’, ‘ke’, ‘dari’, ‘yang’, ‘untuk’, ‘dan’, ‘atau’, ‘pada’, ‘dengan’, ‘ke’, ‘dari’, ‘sehingga’, ‘karena’, ‘agar’, ‘bahwa’, ‘meskipun’, ‘supaya’, ‘sejak’, ‘sampai’, ‘walaupun’, ‘serta’, ‘tetapi’, ‘melainkan’, ‘padahal’, ‘sedangkan’, ‘ataupun’, ‘ataukah’, ‘maupun’, ‘ataukah’, ‘ataupun’. -
Makna idiom ‘kambing hitam’ adalah…
- Hewan peliharaan
- Seseorang yang suka berkorban
- Orang yang dipersalahkan
- Simbol kesialan
Jawaban: C
Pembahasan: Kambing hitam adalah seseorang yang disalahkan atas kesalahan yang dilakukan orang lain. -
Kalimat yang efektif dan tidak ambigu adalah…
- Istri kepala desa yang baru itu meninggal dunia.
- Kepala desa yang baru, istrinya meninggal dunia.
- Ia bolak-balik kembali ke rumahnya.
- Mereka saling tolong-menolong satu sama lain.
Jawaban: B
Pembahasan: Pilihan B jelas dan tidak menimbulkan tafsir ganda. Pilihan A ambigu, siapa yang meninggal? Pilihan C berlebihan (‘bolak-balik kembali’). Pilihan D kurang tepat (‘saling tolong-menolong’ sudah redundan).
Isian Singkat
-
Kata baku dari ‘aktivitas’ adalah ____.Jawaban: Aktivitas
-
Peribahasa ‘Berat sama dipikul, ringan sama ____’ memiliki arti kebersamaan dalam suka dan duka.Jawaban: dijinjing
-
Ilmu yang mempelajari tentang seluk-beluk bahasa disebut ____.Jawaban: Linguistik
-
Untuk menghubungkan dua kalimat setara, kita bisa menggunakan konjungsi ____ (pilih salah satu: dan/bahwa).Jawaban: dan
-
Penulisan nama dan gelar yang benar adalah Dr. ____.Jawaban: Andi, S.E.
Uraian
-
Jelaskan perbedaan makna antara kata ‘mengubah’ dan ‘merubah’!Jawaban: Kata ‘mengubah’ adalah bentuk baku dari verba yang berarti menjadikan lain dari semula. Kata ‘merubah’ adalah bentuk tidak baku dan seharusnya menggunakan imbuhan ‘meng-‘ sehingga menjadi ‘mengubah’.
-
Analisis kesalahan pada kalimat berikut dan perbaiki! ‘Meskipun sudah belajar keras, akan tetapi hasilnya kurang memuaskan.’Jawaban: Kesalahan terletak pada penggunaan konjungsi ganda yang memiliki makna sama, yaitu ‘meskipun’ dan ‘akan tetapi’. Seharusnya cukup gunakan salah satu. Perbaikan: ‘Meskipun sudah belajar keras, hasilnya kurang memuaskan.’ ATAU ‘Sudah belajar keras, akan tetapi hasilnya kurang memuaskan.’
-
Buatlah satu paragraf deskripsi singkat tentang ‘pemandangan senja di tepi pantai’ dengan minimal 3 kalimat efektif!Jawaban: Senja di tepi pantai adalah lukisan alam yang memukau. Langit membias warna jingga, merah, dan ungu, menciptakan gradasi indah. Ombak berkejaran perlahan, memecah di bibir pantai, seolah mengiringi kepergian sang surya. Suasana tenang dan syahdu menyelimuti, mengundang decak kagum setiap mata yang memandang.
-
Sebutkan dan jelaskan fungsi dua jenis tanda baca yang sering salah digunakan!Jawaban: 1. Tanda Koma (,): Sering salah digunakan untuk memisahkan subjek dan predikat, atau saat anak kalimat berada setelah induk kalimat tanpa jeda yang jelas. Fungsinya adalah memisahkan unsur-unsur dalam perincian, memisahkan anak kalimat dari induk kalimat jika anak kalimat mendahului induk kalimat, atau memisahkan klausa setara. 2. Tanda Titik Koma (;): Sering disamakan dengan tanda koma atau titik. Fungsinya adalah memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis dan setara, atau memisahkan kalimat yang sudah memiliki koma di dalamnya.
-
Jelaskan perbedaan antara ‘fakta’ dan ‘opini’ dalam sebuah teks!Jawaban: Fakta adalah pernyataan yang benar-benar terjadi dan dapat dibuktikan kebenarannya secara objektif, seringkali didukung oleh data atau bukti konkret. Opini adalah pandangan, pendapat, atau penilaian pribadi seseorang yang bersifat subjektif dan belum tentu dapat dibuktikan kebenarannya.
Menjodohkan
-
Jodohkan kata-kata berikut dengan antonimnya!1. FleksibelA. Pasif2. AktifB. Konvergen3. AbsenC. Kaku4. DivergenD. HadirKunci: 1-C, 2-A, 3-D, 4-B
-
Jodohkan peribahasa berikut dengan maknanya!1. Air beriak tanda tak dalamA. Seseorang yang tidak dapat menyimpan rahasia2. Air susu dibalas air tubaB. Orang yang sangat pelit3. Lidah tak bertulangC. Orang yang banyak bicara biasanya kurang ilmunya4. Kikir besiD. Mudah berjanji tetapi mudah pula mengingkariKunci: 1-C, 2-A, 3-D, 4-B
