
Selamat datang di panduan lengkap contoh soal kimia SMP bab larutan! Materi larutan merupakan salah satu konsep fundamental dalam ilmu kimia yang penting untuk dipahami, karena berkaitan erat dengan berbagai fenomena di sekitar kita, mulai dari minuman yang kita konsumsi hingga proses industri. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan koleksi 32 soal pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan menjodohkan yang dirancang khusus untuk membantu siswa SMP menguasai bab larutan. Setiap soal dilengkapi dengan kunci jawaban dan pembahasan yang detail, memastikan Anda tidak hanya mengetahui jawaban yang benar, tetapi juga memahami konsep di baliknya. Dengan berlatih soal-soal ini, diharapkan pemahaman Anda tentang pengertian larutan, jenis-jenisnya (asam, basa, netral), konsentrasi, kelarutan, serta cara mengidentifikasinya akan semakin kuat. Persiapkan diri Anda untuk meraih nilai terbaik dalam ulangan harian maupun ujian akhir dengan panduan soal larutan terlengkap ini!
Pilihan Ganda
-
Campuran homogen antara dua zat atau lebih yang zat penyusunnya tidak dapat dibedakan lagi secara fisik disebut…
- Larutan
- Koloid
- Suspensi
- Campuran heterogen
Jawaban: A
Pembahasan: Larutan adalah campuran homogen, artinya zat penyusunnya tercampur sempurna dan tidak dapat dibedakan lagi. Contohnya air gula. -
Komponen larutan yang jumlahnya lebih sedikit dan terlarut dalam komponen lain disebut…
- Pelarut
- Zat terlarut
- Zat pengental
- Zat pengikat
Jawaban: B
Pembahasan: Zat terlarut (solut) adalah komponen minor dalam larutan, sedangkan pelarut (solven) adalah komponen mayor. -
Berikut ini adalah contoh larutan dalam kehidupan sehari-hari, kecuali…
- Air gula
- Udara
- Alkohol 70%
- Air kopi yang belum disaring
Jawaban: D
Pembahasan: Air kopi yang belum disaring adalah suspensi karena ampas kopi masih terlihat dan dapat mengendap. Air gula, udara, dan alkohol 70% adalah contoh larutan. -
Pelarut yang sering disebut sebagai ‘pelarut universal’ karena kemampuannya melarutkan banyak zat adalah…
- Minyak
- Alkohol
- Air
- Benzena
Jawaban: C
Pembahasan: Air memiliki sifat polar yang sangat baik sehingga mampu melarutkan berbagai jenis zat, baik ionik maupun polar, menjadikannya pelarut universal. -
Larutan yang masih dapat melarutkan lebih banyak zat terlarut pada suhu tertentu disebut larutan…
- Tak jenuh
- Jenuh
- Lewat jenuh
- Pekat
Jawaban: A
Pembahasan: Larutan tak jenuh adalah larutan yang belum mencapai batas maksimum kelarutan zat terlarutnya, sehingga masih bisa melarutkan lebih banyak zat. -
Larutan yang mengandung jumlah maksimum zat terlarut pada suhu dan tekanan tertentu disebut larutan…
- Tak jenuh
- Jenuh
- Lewat jenuh
- Encer
Jawaban: B
Pembahasan: Larutan jenuh adalah titik di mana pelarut tidak bisa lagi melarutkan zat terlarut tambahan pada kondisi tertentu. -
Larutan dengan pH kurang dari 7 (< 7) digolongkan sebagai larutan...
- Asam
- Basa
- Netral
- Amfoter
Jawaban: A
Pembahasan: Skala pH digunakan untuk menentukan tingkat keasaman atau kebasaan suatu larutan. pH < 7 menunjukkan sifat asam. -
Larutan yang terasa licin di tangan dan memiliki pH lebih dari 7 (> 7) digolongkan sebagai larutan…
- Asam
- Basa
- Netral
- Garam
Jawaban: B
Pembahasan: Sifat-sifat seperti terasa licin dan pH > 7 adalah karakteristik dari larutan basa. -
Contoh larutan yang bersifat asam adalah…
- Air sabun
- Air deterjen
- Air jeruk nipis
- Air murni
Jawaban: C
Pembahasan: Cuka dapur (asam asetat) dan jeruk nipis (asam sitrat) adalah contoh umum larutan asam. Sabun dan deterjen adalah basa, sedangkan air murni adalah netral. -
Jika kertas lakmus merah dicelupkan ke dalam larutan X dan berubah menjadi biru, maka larutan X bersifat…
- Asam
- Basa
- Netral
- Amfoter
Jawaban: B
Pembahasan: Kertas lakmus merah akan berubah warna menjadi biru jika dicelupkan ke dalam larutan basa. -
Indikator alami yang dapat digunakan untuk menguji sifat asam atau basa suatu larutan adalah…
- Ekstrak kunyit
- Garam dapur
- Minyak goreng
- Gula pasir
Jawaban: A
Pembahasan: Ekstrak kunyit adalah indikator alami yang akan berubah warna menjadi merah atau coklat kemerahan dalam larutan basa, dan tetap kuning dalam larutan asam. -
Kertas lakmus biru akan berubah warna menjadi merah jika dicelupkan ke dalam larutan…
- Asam
- Basa
- Netral
- Garam
Jawaban: A
Pembahasan: Kertas lakmus biru adalah indikator untuk asam. Jika dicelupkan ke dalam larutan asam, warnanya akan berubah menjadi merah. -
Larutan yang tidak mengubah warna kertas lakmus merah maupun biru adalah larutan…
- Asam
- Basa
- Netral
- Pekat
Jawaban: C
Pembahasan: Larutan netral memiliki pH sekitar 7 dan tidak bereaksi dengan kertas lakmus, sehingga tidak mengubah warnanya. -
Zat yang dapat menghantarkan arus listrik dalam bentuk larutan atau leburannya disebut…
- Non-elektrolit
- Elektrolit
- Isolator
- Konduktor
Jawaban: B
Pembahasan: Elektrolit adalah zat yang terionisasi dalam larutan, menghasilkan ion-ion bebas yang mampu menghantarkan listrik. -
Contoh larutan elektrolit kuat adalah…
- Larutan HCl
- Larutan gula
- Larutan urea
- Larutan cuka
Jawaban: A
Pembahasan: HCl (asam klorida) adalah asam kuat yang terionisasi sempurna dalam air, menjadikannya elektrolit kuat. Gula dan urea adalah non-elektrolit, sedangkan cuka adalah elektrolit lemah. -
Faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan suatu zat adalah, kecuali…
- Suhu
- Jenis pelarut
- Ukuran partikel zat terlarut
- Warna larutan
Jawaban: D
Pembahasan: Warna larutan tidak mempengaruhi kelarutan zat. Suhu, jenis pelarut, dan ukuran partikel zat terlarut adalah faktor-faktor penting yang mempengaruhi kelarutan. -
Ketika suhu air dinaikkan, kelarutan gula dalam air akan…
- Meningkat
- Menurun
- Tetap
- Tidak dapat diprediksi
Jawaban: A
Pembahasan: Umumnya, kelarutan zat padat dalam pelarut cair akan meningkat seiring dengan kenaikan suhu. -
Konsentrasi larutan dapat dinyatakan dalam berbagai cara. Salah satunya adalah massa zat terlarut per volume larutan. Satuan yang umum digunakan adalah…
- Gram per mol
- Mol per liter
- Gram per liter
- Kilogram per meter³
Jawaban: C
Pembahasan: Gram per liter (g/L) adalah satuan yang umum digunakan untuk menyatakan konsentrasi massa per volume, terutama untuk larutan encer. -
Jika 10 gram garam dilarutkan dalam 90 gram air, maka massa larutan yang terbentuk adalah…
- 10 gram
- 100 gram
- 90 gram
- 80 gram
Jawaban: B
Pembahasan: Massa larutan adalah jumlah massa zat terlarut ditambah massa pelarut. Jadi, 10 g + 90 g = 100 g. -
Sifat larutan yang tidak dimiliki oleh koloid atau suspensi adalah…
- Homogen dan transparan
- Dapat disaring dengan kertas saring biasa
- Partikelnya terlihat jelas
- Dapat mengendap
Jawaban: A
Pembahasan: Larutan bersifat homogen dan transparan karena partikel terlarutnya sangat kecil dan tersebar merata. Koloid dan suspensi bersifat heterogen dan dapat keruh.
Isian Singkat
-
Komponen larutan yang jumlahnya lebih banyak dan melarutkan zat lain disebut…Jawaban: Pelarut (Solven)
-
Larutan yang memiliki pH 7 disebut larutan…Jawaban: Netral
-
Zat yang dalam larutannya dapat menghantarkan listrik disebut…Jawaban: Elektrolit
-
Contoh indikator alami selain kunyit yang dapat digunakan untuk menguji sifat asam-basa adalah ekstrak bunga…Jawaban: Mawar/Kembang sepatu/Kol ungu
-
Kelarutan suatu zat padat dalam air umumnya akan ______ jika suhu dinaikkan.Jawaban: Meningkat
Uraian
-
Jelaskan perbedaan mendasar antara larutan, koloid, dan suspensi!Jawaban: Larutan adalah campuran homogen, partikelnya sangat kecil (kurang dari 1 nm), tidak dapat disaring, dan stabil. Koloid adalah campuran heterogen yang terlihat homogen, partikelnya antara 1-100 nm, tidak dapat disaring dengan kertas saring biasa tetapi dapat disaring dengan ultrafilter, dan relatif stabil. Suspensi adalah campuran heterogen, partikelnya sangat besar (lebih dari 100 nm), dapat disaring, dan tidak stabil (akan mengendap).
-
Bagaimana cara membedakan larutan asam, basa, dan netral menggunakan kertas lakmus merah dan biru?Jawaban: Untuk membedakannya:1. Larutan Asam: Kertas lakmus merah tetap merah, kertas lakmus biru berubah menjadi merah.2. Larutan Basa: Kertas lakmus merah berubah menjadi biru, kertas lakmus biru tetap biru.3. Larutan Netral: Kertas lakmus merah tetap merah, kertas lakmus biru tetap biru (tidak terjadi perubahan warna pada kedua jenis lakmus).
-
Hitunglah konsentrasi larutan dalam g/L jika 25 gram gula dilarutkan dalam air hingga volume larutan menjadi 500 mL.Jawaban: Diketahui: Massa gula = 25 gram, Volume larutan = 500 mL = 0,5 L.Rumus konsentrasi = Massa zat terlarut / Volume larutan.Konsentrasi = 25 gram / 0,5 L = 50 g/L.Jadi, konsentrasi larutan gula adalah 50 g/L.
-
Sebutkan dan jelaskan 3 faktor yang mempengaruhi kelarutan suatu zat dalam pelarut!Jawaban: 1. Suhu: Umumnya, kelarutan zat padat dalam cairan meningkat dengan kenaikan suhu, sedangkan kelarutan gas menurun.2. Jenis Pelarut dan Zat Terlarut: Prinsip ‘like dissolves like’ berlaku, artinya pelarut polar akan melarutkan zat polar, dan pelarut nonpolar akan melarutkan zat nonpolar.3. Ukuran Partikel: Semakin kecil ukuran partikel zat terlarut, semakin besar luas permukaannya yang bersentuhan dengan pelarut, sehingga proses pelarutan menjadi lebih cepat.
-
Berikan 3 contoh larutan yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari dan jelaskan manfaatnya!Jawaban: 1. Larutan Garam Dapur (NaCl dalam air): Digunakan sebagai bumbu masakan, pengawet makanan, dan larutan isotonik untuk medis.2. Larutan Cuka (Asam Asetat dalam air): Digunakan sebagai bumbu masakan, pembersih rumah tangga, dan pengawet makanan.3. Larutan Gula (Sukrosa dalam air): Digunakan sebagai pemanis minuman dan makanan, serta sumber energi.
Menjodohkan
-
Jodohkan istilah berikut dengan definisinya yang tepat!A. Larutan Jenuh1. Derajat keasaman atau kebasaan suatu larutan.B. Zat Terlarut2. Larutan yang mengandung jumlah maksimum zat terlarut pada suhu tertentu.C. pH3. Zat yang berubah warna tergantung pH larutan.D. Indikator4. Komponen larutan yang jumlahnya lebih sedikit.Kunci: A-2, B-4, C-1, D-3
-
Jodohkan sifat-sifat larutan berikut dengan jenis larutan yang sesuai!A. Terasa licin1. AsamB. Terasa asam2. BasaC. Tidak mengubah warna lakmus3. ElektrolitD. Menghantarkan listrik4. NetralKunci: A-2, B-1, C-4, D-3
