Latihan Soal Fisika Materi Kalor dan Perpindahan Kalor Lengkap

Posted on

Selamat datang di kumpulan latihan soal fisika materi kalor! Kalor adalah salah satu konsep fundamental dalam fisika yang mempelajari energi yang berpindah akibat perbedaan suhu. Memahami kalor sangat penting karena penerapannya ada di mana-mana, mulai dari cara kerja lemari es, pemanasan air, hingga fenomena iklim global. Dalam latihan soal ini, Anda akan menemukan berbagai jenis pertanyaan yang mencakup definisi kalor, kapasitas kalor, kalor jenis, kalor laten (lebur, beku, uap, embun), serta tiga mekanisme perpindahan kalor: konduksi, konveksi, dan radiasi. Soal-soal ini dirancang untuk membantu Anda menguji pemahaman, mengasah kemampuan analisis, dan mempersiapkan diri menghadapi ujian. Dengan berlatih secara rutin, Anda akan semakin mahir dalam menyelesaikan permasalahan terkait kalor dan perpindahan energi termal. Ayo, mulai tantang diri Anda dengan soal-soal berikut!

Latihan Soal Fisika Materi Kalor dan Perpindahan Kalor Lengkap

Contoh Soal soal fisika materi kalor

A. Pilihan Ganda

1. Satuan internasional (SI) untuk kalor adalah…

  • A. Joule
  • B. Kalori
  • C. Watt
  • D. Kelvin
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Dalam Sistem Internasional (SI), satuan untuk energi, termasuk kalor, adalah Joule (J).

2. Perpindahan kalor yang terjadi melalui zat perantara tanpa disertai perpindahan partikel zatnya disebut…

  • A. Konveksi
  • B. Konduksi
  • C. Radiasi
  • D. Absorpsi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B

Pembahasan: Konduksi adalah perpindahan kalor di mana energi berpindah dari satu partikel ke partikel lain tanpa partikel itu sendiri berpindah posisi.

3. Air bermassa 2 kg dipanaskan dari 20°C menjadi 30°C. Jika kalor jenis air adalah 4200 J/kg°C, kalor yang dibutuhkan adalah…

  • A. 8.400 J
  • B. 42.000 J
  • C. 84.000 J
  • D. 840.000 J
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C

Pembahasan: Menggunakan rumus Q = mcΔT. Q = 2 kg × 4200 J/kg°C × (30°C – 20°C) = 2 × 4200 × 10 = 84.000 J.

4. Benda yang paling cepat menghantarkan kalor disebut sebagai…

  • A. Konduktor
  • B. Isolator
  • C. Semikonduktor
  • D. Radiator
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Konduktor adalah material yang memiliki kemampuan baik dalam menghantarkan panas atau listrik.

5. Peristiwa mencairnya es menjadi air membutuhkan kalor. Kalor yang dibutuhkan untuk mengubah wujud zat dari padat menjadi cair pada titik leburnya disebut…

  • A. Kalor jenis
  • B. Kalor uap
  • C. Kalor embun
  • D. Kalor lebur
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D

Pembahasan: Kalor lebur adalah kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat padat menjadi cair pada titik leburnya tanpa perubahan suhu.

6. Contoh perpindahan kalor secara konveksi adalah…

  • A. Besi dipanaskan ujungnya, ujung lain ikut panas
  • B. Terjadinya angin darat dan angin laut
  • C. Panas matahari sampai ke bumi
  • D. Sendok terasa panas saat diletakkan di teh panas
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B

Pembahasan: Terjadinya angin darat dan angin laut adalah contoh konveksi alami, di mana massa udara panas bergerak ke atas dan digantikan oleh udara dingin.

7. Perpindahan kalor tanpa melalui medium perantara disebut…

  • A. Konduksi
  • B. Konveksi
  • C. Radiasi
  • D. Absorpsi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C

Pembahasan: Radiasi adalah perpindahan kalor dalam bentuk gelombang elektromagnetik, yang tidak memerlukan medium untuk merambat.

8. Sebuah balok es bermassa 500 gram pada 0°C melebur seluruhnya. Jika kalor lebur es adalah 336.000 J/kg, kalor yang dibutuhkan adalah…

  • A. 33.600 J
  • B. 168.000 J
  • C. 336.000 J
  • D. 672.000 J
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B

Pembahasan: Menggunakan rumus Q = mL. Massa harus dalam kg, jadi 500 gram = 0,5 kg. Q = 0,5 kg × 336.000 J/kg = 168.000 J.

9. Kapasitas kalor didefinisikan sebagai…

  • A. Jumlah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu suatu benda sebesar 1°C
  • B. Jumlah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 kg zat sebesar 1°C
  • C. Kalor yang dilepaskan saat zat berubah wujud
  • D. Kemampuan zat untuk menghantarkan kalor
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Kapasitas kalor (C) adalah jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat sebesar 1°C atau 1 K.

10. Jika dua benda dengan suhu berbeda disentuhkan, kalor akan berpindah dari benda…

  • A. Bermassa lebih besar ke bermassa lebih kecil
  • B. Bermassa lebih kecil ke bermassa lebih besar
  • C. Bersuhu lebih rendah ke bersuhu lebih tinggi
  • D. Bersuhu lebih tinggi ke bersuhu lebih rendah
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D

Pembahasan: Kalor selalu mengalir secara spontan dari benda bersuhu lebih tinggi ke benda bersuhu lebih rendah hingga tercapai kesetimbangan termal.

11. Mengapa gagang panci biasanya terbuat dari bahan kayu atau plastik?

  • A. Agar terlihat indah
  • B. Agar lebih ringan
  • C. Karena kayu/plastik adalah isolator panas yang baik
  • D. Karena kayu/plastik adalah konduktor panas yang baik
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: C

Pembahasan: Kayu dan plastik adalah isolator, artinya mereka buruk dalam menghantarkan panas, sehingga gagang panci tidak mudah panas saat digunakan.

12. Besarnya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat bergantung pada faktor-faktor berikut, kecuali…

  • A. Bentuk zat
  • B. Massa zat
  • C. Kalor jenis zat
  • D. Perubahan suhu
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Kalor yang dibutuhkan (Q) bergantung pada massa (m), kalor jenis (c), dan perubahan suhu (ΔT). Bentuk zat tidak secara langsung mempengaruhi Q, meskipun dapat mempengaruhi kalor jenisnya.

13. Ketika air mendidih pada suhu 100°C, kalor yang diserap untuk mengubah air menjadi uap disebut…

  • A. Kalor lebur
  • B. Kalor uap
  • C. Kalor jenis
  • D. Kalor embun
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B

Pembahasan: Kalor uap adalah kalor yang diperlukan untuk mengubah 1 kg zat cair menjadi gas pada titik didihnya tanpa perubahan suhu.

14. Sebuah logam dengan kalor jenis 450 J/kg°C memiliki massa 1 kg. Berapa kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhunya dari 25°C menjadi 75°C?

  • A. 4.500 J
  • B. 11.250 J
  • C. 15.000 J
  • D. 22.500 J
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D

Pembahasan: Menggunakan rumus Q = mcΔT. Q = 1 kg × 450 J/kg°C × (75°C – 25°C) = 1 × 450 × 50 = 22.500 J.

15. Pakaian berwarna gelap lebih cepat panas saat terpapar sinar matahari dibandingkan pakaian berwarna terang karena…

  • A. Warna gelap menyerap kalor lebih banyak
  • B. Warna gelap memantulkan kalor lebih banyak
  • C. Warna gelap memiliki kalor jenis lebih rendah
  • D. Warna gelap memiliki kapasitas kalor lebih tinggi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Permukaan gelap cenderung menyerap radiasi kalor lebih baik daripada permukaan terang yang cenderung memantulkannya.

16. Termos berfungsi untuk mempertahankan suhu isinya. Prinsip utama yang diterapkan pada termos untuk mengurangi perpindahan kalor adalah…

  • A. Hanya mencegah konduksi
  • B. Hanya mencegah konveksi
  • C. Hanya mencegah radiasi
  • D. Mencegah konduksi, konveksi, dan radiasi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: D

Pembahasan: Termos dirancang untuk meminimalkan ketiga jenis perpindahan kalor: dinding vakum mengurangi konduksi dan konveksi, sedangkan lapisan perak pada dinding mencegah radiasi.

17. Jika kalor jenis suatu benda tinggi, maka benda tersebut…

  • A. Cepat panas
  • B. Sulit panas
  • C. Mudah berubah wujud
  • D. Merupakan konduktor yang baik
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B

Pembahasan: Kalor jenis yang tinggi berarti benda membutuhkan lebih banyak energi (kalor) untuk menaikkan suhunya sebesar satu derajat Celsius, sehingga benda tersebut sulit mengalami perubahan suhu.

18. Perubahan wujud zat dari gas menjadi cair disebut…

  • A. Mengembun
  • B. Menguap
  • C. Mencair
  • D. Membeku
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Mengembun adalah proses di mana gas melepaskan kalor dan berubah menjadi cair, seperti uap air menjadi titik-titik air.

19. Sebuah benda bermassa 2 kg menyerap kalor sebesar 10.000 J sehingga suhunya naik dari 20°C menjadi 30°C. Kalor jenis benda tersebut adalah…

  • A. 200 J/kg°C
  • B. 500 J/kg°C
  • C. 1.000 J/kg°C
  • D. 2.000 J/kg°C
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: B

Pembahasan: Menggunakan rumus Q = mcΔT, maka c = Q / (mΔT). c = 10.000 J / (2 kg × (30°C – 20°C)) = 10.000 J / (2 kg × 10°C) = 10.000 J / 20 kg°C = 500 J/kg°C.

20. Jenis perpindahan kalor yang paling dominan terjadi pada pemanasan air dalam panci adalah…

  • A. Konveksi
  • B. Konduksi
  • C. Radiasi
  • D. Evaporasi
Lihat Kunci Jawaban

Jawaban: A

Pembahasan: Pemanasan air dalam panci utamanya terjadi melalui konveksi, di mana air panas di dasar panci naik dan air dingin di atas turun untuk dipanaskan.

B. Isian Singkat

1. Jumlah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 kg zat sebesar 1°C disebut…

Jawaban: Kalor jenis

2. Perpindahan kalor dari matahari sampai ke bumi melalui ruang hampa adalah contoh dari perpindahan kalor secara…

Jawaban: Radiasi

3. Proses perubahan wujud zat dari cair menjadi padat disebut…

Jawaban: Membeku

4. Alat yang digunakan untuk mengukur suhu adalah…

Jawaban: Termometer

5. Zat yang sulit menghantarkan kalor disebut…

Jawaban: Isolator

C. Menjodohkan

1. Jodohkanlah istilah berikut dengan pengertian yang tepat!

PremisRespon
Kalor LeburKalor yang diperlukan untuk mengubah wujud zat dari padat ke cair pada titik leburnya
IsolatorZat yang sulit menghantarkan kalor
Kalor UapKalor yang diperlukan untuk mengubah wujud zat dari cair ke gas pada titik didihnya
KonveksiPerpindahan kalor melalui aliran partikel zat

2. Jodohkanlah fenomena berikut dengan jenis perpindahan kalor yang sesuai!

PremisRespon
Panas api unggun terasa di sekitar kitaRadiasi
Pemanasan air dalam panciKonveksi
Sendok logam terasa panas saat diletakkan di sup panasKonduksi
Panas setrika listrik merambat ke pakaianKonduksi

D. Uraian

1. Jelaskan perbedaan antara kalor jenis dan kapasitas kalor, serta berikan contoh satuannya masing-masing!

Kalor jenis (c) adalah jumlah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 kg zat sebesar 1°C (atau 1 K). Satuan SI-nya adalah J/kg°C atau J/kg K. Kalor jenis bersifat karakteristik untuk setiap jenis zat. Kapasitas kalor (C) adalah jumlah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu seluruh benda sebesar 1°C (atau 1 K). Satuan SI-nya adalah J/°C atau J/K. Kapasitas kalor bergantung pada massa dan jenis zat benda tersebut (C = mc).

2. Sebuah logam bermassa 800 gram dengan kalor jenis 380 J/kg°C dipanaskan dari 20°C hingga suhunya menjadi 120°C. Hitunglah kalor yang diserap oleh logam tersebut!

Diketahui: m = 800 gram = 0,8 kg; c = 380 J/kg°C; ΔT = 120°C – 20°C = 100°C. Menggunakan rumus Q = mcΔT. Q = 0,8 kg × 380 J/kg°C × 100°C = 30.400 J. Jadi, kalor yang diserap logam adalah 30.400 J.

3. Jelaskan tiga mekanisme perpindahan kalor (konduksi, konveksi, dan radiasi) dan berikan masing-masing satu contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari!

1. Konduksi: Perpindahan kalor melalui zat perantara tanpa disertai perpindahan partikel zat. Contoh: Sendok logam menjadi panas saat digunakan untuk mengaduk teh panas. 2. Konveksi: Perpindahan kalor melalui aliran zat perantara, di mana partikel zat ikut berpindah. Contoh: Pemanasan air dalam panci atau terjadinya angin darat dan angin laut. 3. Radiasi: Perpindahan kalor tanpa memerlukan medium perantara, melalui gelombang elektromagnetik. Contoh: Panas matahari yang sampai ke bumi atau rasa hangat saat berada di dekat api unggun.

4. Es bermassa 200 gram pada suhu 0°C ingin diubah menjadi air pada suhu 20°C. Jika kalor lebur es adalah 336.000 J/kg dan kalor jenis air adalah 4.200 J/kg°C, hitunglah total kalor yang dibutuhkan!

Diketahui: m = 200 gram = 0,2 kg; L_es = 336.000 J/kg; c_air = 4.200 J/kg°C. Proses ini terdiri dari dua tahap: 1. Meleburkan es pada 0°C menjadi air 0°C: Q1 = mL_es = 0,2 kg × 336.000 J/kg = 67.200 J. 2. Menaikkan suhu air dari 0°C menjadi 20°C: Q2 = mc_airΔT = 0,2 kg × 4.200 J/kg°C × (20°C – 0°C) = 0,2 × 4.200 × 20 = 16.800 J. Total kalor = Q1 + Q2 = 67.200 J + 16.800 J = 84.000 J. Jadi, total kalor yang dibutuhkan adalah 84.000 J.

5. Mengapa rumah di daerah tropis sering menggunakan atap berwarna terang, sedangkan di daerah dingin menggunakan atap berwarna gelap?

Di daerah tropis, tujuan utama adalah meminimalkan penyerapan kalor dari matahari agar rumah tidak terlalu panas. Atap berwarna terang akan memantulkan sebagian besar radiasi matahari sehingga kalor yang masuk ke dalam rumah lebih sedikit. Sebaliknya, di daerah dingin, tujuan utamanya adalah memaksimalkan penyerapan kalor untuk menjaga suhu di dalam rumah tetap hangat. Atap berwarna gelap menyerap radiasi matahari lebih banyak, membantu memanaskan bagian dalam rumah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *