Contoh Soal Bahasa Indonesia Paragraf Padu: Latihan Lengkap Persiapan Tes

Posted on

Contoh Soal Bahasa Indonesia Paragraf Padu: Latihan Lengkap Persiapan Tes

Menguasai kemampuan menyusun dan memahami paragraf padu adalah kunci sukses dalam berbagai tes bahasa Indonesia, mulai dari Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), hingga tes masuk BUMN dan seleksi akademis lainnya. Paragraf padu menunjukkan bahwa penulis mampu menyampaikan ide secara runtut, logis, dan mudah dipahami, dengan setiap kalimat saling berkaitan dan mendukung gagasan utama. Kemampuan ini tidak hanya penting untuk menulis, tetapi juga untuk meningkatkan daya baca kritis dan analitis Anda. Artikel ini menyajikan koleksi contoh soal bahasa Indonesia yang komprehensif, khusus dirancang untuk mengasah pemahaman Anda tentang paragraf padu. Dengan total 32 soal yang bervariasi – meliputi 20 soal pilihan ganda, 5 soal isian singkat, 5 soal uraian, dan 2 soal menjodohkan – Anda akan mendapatkan gambaran menyeluruh tentang berbagai aspek kohesi dan koherensi dalam paragraf. Setiap soal dilengkapi dengan kunci jawaban dan penjelasan singkat yang akan membantu Anda memahami konsep-konsep penting. Mari berlatih dan tingkatkan kemampuan berbahasa Indonesia Anda untuk meraih hasil terbaik dalam setiap tes!


Pilihan Ganda

  1. Perhatikan paragraf berikut! (1) Hutan mangrove memiliki peran penting bagi ekosistem pesisir. (2) Hutan ini berfungsi sebagai penahan abrasi pantai dan gelombang pasang. (3) Selain itu, mangrove juga menjadi habitat alami bagi berbagai jenis ikan dan hewan laut lainnya. (4) Banyak masyarakat yang memanfaatkan kayu bakau untuk bahan bakar. (5) Keberadaannya sangat vital untuk menjaga keseimbangan alam. Kalimat yang tidak padu dalam paragraf di atas adalah…
    • A. (1)
    • B. (2)
    • C. (3)
    • D. (4)
    • E. (5)
    Jawaban: D
    Pembahasan: Kalimat (4) membahas pemanfaatan kayu bakau oleh masyarakat, yang tidak secara langsung berkaitan dengan peran ekologis hutan mangrove seperti yang dibahas di kalimat lain. Kalimat (1), (2), (3), dan (5) fokus pada fungsi dan pentingnya hutan mangrove bagi ekosistem.
  2. Pilihlah kalimat utama yang tepat untuk paragraf berikut: ___________. Akibatnya, banyak petani gagal panen dan harga bahan pangan melonjak tinggi. Fenomena ini juga menyebabkan kekeringan di beberapa wilayah. Pemerintah sedang berupaya mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi dampak perubahan iklim ini.
    • A. Harga bahan pangan terus meningkat setiap tahun.
    • B. Perubahan iklim telah menimbulkan dampak serius di berbagai sektor.
    • C. Petani memerlukan bantuan pemerintah untuk mengatasi kekeringan.
    • D. Pemerintah berupaya mencari solusi untuk masalah pangan.
    • E. Kekeringan adalah masalah utama yang dihadapi petani.
    Jawaban: B
    Pembahasan: Kalimat utama harus mencakup inti masalah yang kemudian dijelaskan oleh kalimat-kalimat berikutnya, yaitu dampak perubahan iklim yang signifikan. Pilihan B paling tepat sebagai gagasan pokok yang mewakili seluruh isi paragraf.
  3. Kata penghubung yang paling tepat untuk mengisi rumpang pada kalimat di bawah agar paragraf menjadi padu adalah: ‘Pendidikan karakter sangat penting bagi generasi muda. ______, pendidikan karakter membantu membentuk pribadi yang berintegritas dan bertanggung jawab.’
    • A. Namun
    • B. Meskipun
    • C. Dengan demikian
    • D. Akan tetapi
    • E. Kemudian
    Jawaban: C
    Pembahasan: Kata ‘Dengan demikian’ atau ‘Oleh karena itu’ berfungsi sebagai penanda kesimpulan atau akibat dari pernyataan sebelumnya, yang menunjukkan hubungan sebab-akibat atau penegasan, sehingga membuat paragraf padu secara logis.
  4. Mana dari pilihan berikut yang menunjukkan kohesi leksikal yang tepat?
    • A. Dia sangat suka membaca buku. Baginya, buku adalah jendela dunia. Bahan bacaan ini selalu menemaninya.
    • B. Cuaca hari ini sangat cerah. Saya berencana pergi ke pantai. Kemarin hujan deras.
    • C. Anak itu menangis. Ibunya memasak di dapur. Ayahnya bekerja di kantor.
    • D. Teleponnya berdering. Dia segera mengangkatnya. Makanan siap disajikan.
    • E. Gunung Semeru adalah gunung berapi aktif. Letaknya di Jawa Timur. Jakarta adalah ibu kota Indonesia.
    Jawaban: A
    Pembahasan: Pilihan A menunjukkan kohesi leksikal melalui repetisi kata ‘buku’ dan sinonim ‘bahan bacaan’, serta kata ‘membaca’ yang masih dalam lingkup leksikal yang sama. Pilihan lain tidak menunjukkan keterkaitan leksikal sejelas itu.
  5. Urutan kalimat agar menjadi paragraf yang padu adalah: (1) Ia kemudian berangkat menuju kantor. (2) Pagi itu, Arman bangun lebih awal. (3) Setelah mandi dan sarapan, ia bersiap-siap. (4) Sebelum itu, ia membaca koran sebentar.
    • A. (1)-(2)-(3)-(4)
    • B. (2)-(3)-(4)-(1)
    • C. (3)-(2)-(1)-(4)
    • D. (4)-(1)-(2)-(3)
    • E. (2)-(4)-(3)-(1)
    Jawaban: B
    Pembahasan: Urutan kronologis yang logis adalah Arman bangun (2), kemudian bersiap-siap setelah mandi dan sarapan (3), lalu membaca koran (4), dan akhirnya berangkat ke kantor (1).
  6. Kalimat yang mengandung konjungsi intrakalimat yang tepat untuk menghubungkan dua gagasan yang berlawanan adalah…
    • A. Dia belajar giat, sehingga nilainya bagus.
    • B. Ibu memasak nasi goreng, dan ayah membuat teh.
    • C. Cuaca hari ini cerah, tetapi angin bertiup kencang.
    • D. Adik menangis karena terjatuh dari sepeda.
    • E. Mereka akan pergi jika pekerjaan sudah selesai.
    Jawaban: C
    Pembahasan: Konjungsi ‘tetapi’ dan ‘namun’ digunakan untuk menghubungkan dua gagasan yang bersifat pertentangan atau perlawanan dalam satu kalimat.
  7. Paragraf yang kalimat utamanya berada di akhir paragraf disebut paragraf…
    • A. Deduktif
    • B. Induktif
    • C. Campuran
    • D. Naratif
    • E. Deskriptif
    Jawaban: B
    Pembahasan: Paragraf induktif adalah paragraf yang diawali dengan kalimat-kalimat penjelas, kemudian diakhiri dengan kalimat utama yang berfungsi sebagai kesimpulan.
  8. Pernyataan berikut yang paling tepat mengenai koherensi paragraf adalah…
    • A. Keterkaitan makna antar kalimat dalam sebuah paragraf.
    • B. Penggunaan kata penghubung yang bervariasi.
    • C. Kesamaan bentuk kata dalam setiap kalimat.
    • D. Panjang kalimat yang seragam dalam paragraf.
    • E. Penggunaan sinonim dan antonim secara berlebihan.
    Jawaban: A
    Pembahasan: Koherensi merujuk pada kepaduan makna antar kalimat dalam paragraf, memastikan bahwa semua kalimat mendukung satu gagasan utama dan tidak ada lompatan ide.
  9. Perhatikan paragraf berikut! (1) Sampah plastik menjadi masalah lingkungan global. (2) Banyak negara kesulitan mengelola limbah ini. (3) Plastik membutuhkan waktu ratusan tahun untuk terurai. (4) Di sisi lain, daur ulang plastik juga belum optimal. (5) Oleh karena itu, pengurangan penggunaan plastik menjadi sangat mendesak. Ide pokok paragraf di atas adalah…
    • A. Sampah plastik adalah masalah lingkungan global yang mendesak.
    • B. Daur ulang plastik belum berjalan optimal di banyak negara.
    • C. Plastik membutuhkan waktu lama untuk terurai di alam.
    • D. Banyak negara kesulitan mengelola limbah plastik.
    • E. Pengurangan penggunaan plastik adalah satu-satunya solusi.
    Jawaban: A
    Pembahasan: Semua kalimat dalam paragraf tersebut mendukung gagasan utama tentang masalah sampah plastik dan urgensi pengurangannya.
  10. Kalimat yang berfungsi sebagai penjelas yang baik dalam sebuah paragraf harus…
    • A. Mengandung ide pokok yang baru dan berbeda.
    • B. Menjelaskan atau mengembangkan kalimat utama.
    • C. Berisi kesimpulan dari seluruh paragraf.
    • D. Selalu diawali dengan konjungsi antar kalimat.
    • E. Menggunakan gaya bahasa yang metaforis.
    Jawaban: B
    Pembahasan: Kalimat penjelas harus memberikan detail, contoh, atau elaborasi terhadap gagasan yang dinyatakan dalam kalimat utama, sehingga memperkuat dan memperjelas ide pokok.
  11. Penggunaan kata ganti (pronomina) untuk merujuk pada kata atau frasa yang telah disebutkan sebelumnya disebut…
    • A. Anaphora
    • B. Katafora
    • C. Elipsis
    • D. Substitusi
    • E. Konjungsi
    Jawaban: A
    Pembahasan: Anaphora adalah penggunaan kata ganti atau ekspresi lain untuk merujuk kembali pada suatu entitas yang telah diperkenalkan sebelumnya dalam teks, berfungsi sebagai alat kohesi.
  12. Mana dari kalimat berikut yang paling efektif untuk mengakhiri paragraf yang membahas manfaat olahraga?
    • A. Banyak orang suka berolahraga di pagi hari.
    • B. Oleh karena itu, menjadikan olahraga sebagai gaya hidup adalah investasi terbaik untuk kesehatan.
    • C. Beberapa jenis olahraga membutuhkan peralatan khusus.
    • D. Olahraga juga bisa dilakukan di dalam ruangan.
    • E. Akhirnya, kita semua harus makan makanan sehat.
    Jawaban: B
    Pembahasan: Pilihan B adalah kesimpulan yang merangkum manfaat olahraga dan memberikan penekanan pada pentingnya menjadikannya gaya hidup, sehingga padu dengan topik manfaat olahraga.
  13. Dalam sebuah paragraf, kesatuan gagasan atau ide disebut…
    • A. Kesatuan
    • B. Kohesi
    • C. Koherensi
    • D. Kelengkapan
    • E. Kejelasan
    Jawaban: A
    Pembahasan: Kesatuan atau ‘unity’ adalah salah satu syarat paragraf yang baik, di mana semua kalimat dalam paragraf hanya membicarakan satu gagasan utama.
  14. Kalimat yang menunjukkan hubungan sebab-akibat dalam paragraf adalah…
    • A. Dia suka membaca, dan adiknya suka menulis.
    • B. Meskipun lelah, dia tetap bekerja keras.
    • C. Hujan deras mengguyur semalam, sehingga menyebabkan banjir di beberapa wilayah.
    • D. Mereka akan pergi ke pasar atau ke supermarket.
    • E. Pertama, siapkan bahan-bahan. Kedua, campurkan semua bahan.
    Jawaban: C
    Pembahasan: Konjungsi ‘karena’ dan ‘sehingga’ secara jelas menunjukkan hubungan sebab-akibat. Dalam pilihan C, ‘hujan deras’ adalah sebab, dan ‘banjir’ adalah akibatnya.
  15. Fungsi utama konjungsi dalam paragraf adalah…
    • A. Memberikan informasi baru.
    • B. Menghubungkan antar kalimat atau antar gagasan.
    • C. Memperindah gaya bahasa.
    • D. Menentukan ide pokok paragraf.
    • E. Menggantikan kata benda.
    Jawaban: B
    Pembahasan: Konjungsi adalah kata penghubung yang berfungsi untuk menyambung kata, frasa, klausa, atau kalimat, sehingga menciptakan hubungan yang logis dan padu antar bagian-bagian teks.
  16. Mana dari paragraf berikut yang paling menunjukkan koherensi yang baik?
    • A. Buku adalah sumber ilmu. Meja itu terbuat dari kayu. Dia suka makan nasi goreng. Pakaiannya berwarna biru.
    • B. Polusi udara di kota besar semakin memprihatinkan. Hal ini disebabkan oleh emisi kendaraan bermotor dan aktivitas industri. Dampaknya, kualitas udara menurun dan kesehatan masyarakat terganggu.
    • C. Kucing adalah hewan peliharaan yang lucu. Ada banyak jenis bunga mawar. Saya suka minum kopi di pagi hari. Matahari terbit dari timur.
    • D. Belajar adalah proses penting. Dia pergi ke sekolah. Rumahnya dekat pasar. Makanan itu enak sekali.
    • E. Internet sangat bermanfaat. Telepon genggamnya canggih. Komputer adalah alat modern. Listrik padam semalam.
    Jawaban: B
    Pembahasan: Pilihan B memiliki alur gagasan yang logis dan runtut, mulai dari pengenalan masalah polusi udara, penyebabnya, hingga dampaknya, semua saling terkait dan mendukung gagasan utama.
  17. Ciri-ciri paragraf yang padu adalah, kecuali…
    • A. Semua kalimat mendukung satu ide pokok.
    • B. Menggunakan kata penghubung yang tepat antar kalimat.
    • C. Urutan kalimat logis dan runtut.
    • D. Menggunakan kalimat yang sangat panjang dan kompleks.
    • E. Tidak ada kalimat yang keluar dari topik utama.
    Jawaban: D
    Pembahasan: Penggunaan kalimat yang sangat panjang dan kompleks justru bisa membuat paragraf sulit dipahami dan kurang padu, bukan ciri paragraf yang baik. Ciri paragraf padu adalah kesatuan, kohesi, dan koherensi.
  18. Dalam paragraf deduktif, kalimat utama terletak di…
    • A. Awal paragraf
    • B. Akhir paragraf
    • C. Tengah paragraf
    • D. Awal dan akhir paragraf
    • E. Bebas, bisa di mana saja
    Jawaban: A
    Pembahasan: Paragraf deduktif dimulai dengan pernyataan umum (kalimat utama) yang kemudian dijelaskan atau diperinci oleh kalimat-kalimat penjelas.
  19. Kalimat yang paling tepat sebagai penutup atau kesimpulan untuk paragraf yang membahas pentingnya menjaga lingkungan adalah…
    • A. Banyak hewan hidup di hutan.
    • B. Lingkungan bersih membuat kita nyaman.
    • C. Oleh karena itu, kesadaran dan tindakan nyata dari setiap individu sangat diperlukan untuk melestarikan lingkungan kita.
    • D. Sampah harus dibuang pada tempatnya.
    • E. Pemerintah harus membuat aturan baru.
    Jawaban: C
    Pembahasan: Pilihan C memberikan penekanan pada tanggung jawab kolektif untuk menjaga lingkungan, yang merupakan kesimpulan relevan dan kuat dari topik tersebut.
  20. Perhatikan kalimat-kalimat berikut: (1) Banyak orang memilih bersepeda untuk berolahraga. (2) Selain menyehatkan, bersepeda juga ramah lingkungan. (3) Sepeda adalah alat transportasi yang efisien. (4) Dengan bersepeda, tubuh menjadi lebih bugar dan pikiran lebih segar. (5) Namun, jalur sepeda di kota-kota besar masih terbatas. Kalimat penjelas yang paling mendukung kalimat utama (1) adalah…
    • A. (1)
    • B. (2)
    • C. (3)
    • D. (4)
    • E. (5)
    Jawaban: D
    Pembahasan: Kalimat (4) menjelaskan mengapa banyak orang memilih bersepeda untuk berolahraga, yaitu karena membuat tubuh bugar dan pikiran segar, sehingga secara langsung mendukung kalimat utama (1).
  21. Kata ‘ini’ pada kalimat ‘Masalah ini perlu segera ditangani.’ merujuk pada ‘sampah plastik’. Jenis kohesi yang digunakan adalah…
    • A. Anaphora
    • B. Katafora
    • C. Substitusi
    • D. Elipsis
    • E. Repetisi
    Jawaban: A
    Pembahasan: Anaphora adalah jenis referensi di mana kata ganti atau ekspresi lain merujuk kembali pada entitas yang sudah disebutkan sebelumnya dalam teks (‘sampah plastik’ dirujuk oleh ‘ini’).
  22. Manakah pernyataan yang benar tentang kohesi gramatikal?
    • A. Keterkaitan makna antar kalimat.
    • B. Penggunaan kata-kata dengan makna yang sama.
    • C. Hubungan antara kalimat utama dan penjelas.
    • D. Keterkaitan antar kalimat melalui unsur-unsur tata bahasa.
    • E. Pengulangan kata kunci dalam paragraf.
    Jawaban: D
    Pembahasan: Kohesi gramatikal melibatkan penggunaan unsur-unsur tata bahasa seperti referensi (pronomina), substitusi, elipsis, dan konjungsi untuk menciptakan keterkaitan antar kalimat.
  23. Tipe paragraf yang diawali dengan kalimat umum, diikuti kalimat penjelas, dan diakhiri dengan penegasan kembali kalimat umum disebut…
    • A. Deduktif
    • B. Induktif
    • C. Campuran
    • D. Deskriptif
    • E. Argumentatif
    Jawaban: C
    Pembahasan: Paragraf campuran memiliki kalimat utama di awal dan di akhir, dengan kalimat utama di akhir berfungsi sebagai penegasan kembali dari kalimat utama di awal.
  24. Pilihlah kalimat yang paling tepat untuk melanjutkan paragraf berikut agar padu: ‘Pemerintah telah meluncurkan berbagai program untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Program-program tersebut mencakup pelatihan guru, penyediaan fasilitas belajar yang memadai, dan pemberian beasiswa bagi siswa berprestasi. ___________’
    • A. Tujuan utamanya adalah memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas.
    • B. Banyak guru yang mengeluh tentang gaji mereka.
    • C. Pendidikan di kota lebih baik daripada di desa.
    • D. Siswa harus rajin belajar agar pintar.
    • E. Setiap sekolah memiliki kurikulum yang berbeda-beda.
    Jawaban: A
    Pembahasan: Pilihan A melanjutkan gagasan tentang tujuan program pendidikan, yaitu untuk memastikan semua anak mendapatkan akses pendidikan berkualitas, yang sangat padu dengan kalimat-kalimat sebelumnya.
  25. Konjungsi yang menunjukkan hubungan ‘akibat’ adalah…
    • A. Karena
    • B. Sehingga
    • C. Walaupun
    • D. Dan
    • E. Atau
    Jawaban: B
    Pembahasan: Konjungsi ‘sehingga’ digunakan untuk menyatakan akibat atau konsekuensi dari suatu peristiwa atau tindakan yang disebutkan sebelumnya.
  26. Manakah di antara pilihan berikut yang merupakan contoh kohesi leksikal berupa repetisi?
    • A. Dia sangat lelah. Oleh karena itu, dia beristirahat.
    • B. Bunga mawar itu indah. Kelopaknya merah merekah.
    • C. Masalah kemiskinan adalah masalah klasik. Pemerintah terus berupaya mengatasi masalah ini.
    • D. Ayah pergi ke kantor. Ibu pergi ke pasar.
    • E. Andi suka apel, sedangkan Budi suka jeruk.
    Jawaban: C
    Pembahasan: Repetisi adalah pengulangan kata atau frasa yang sama. Pilihan C mengulang kata ‘masalah’ beberapa kali, menciptakan kohesi leksikal.
  27. Kalimat yang paling tepat untuk menjadi kalimat utama paragraf yang membahas dampak positif teknologi adalah…
    • A. Teknologi telah membawa banyak dampak positif dalam kehidupan manusia.
    • B. Internet memudahkan komunikasi jarak jauh.
    • C. Smartphone adalah perangkat yang canggih.
    • D. Banyak aplikasi baru bermunculan setiap hari.
    • E. Perkembangan teknologi sangat pesat.
    Jawaban: A
    Pembahasan: Pilihan A adalah pernyataan umum yang dapat diikuti oleh berbagai dampak positif teknologi, menjadikannya kalimat utama yang baik.
  28. Jika sebuah paragraf membahas tentang ‘pentingnya sarapan’, maka kalimat yang tidak padu adalah…
    • A. Sarapan memberikan energi penting untuk memulai hari.
    • B. Orang yang sarapan cenderung lebih fokus di sekolah atau kantor.
    • C. Melewatkan sarapan dapat menurunkan konsentrasi.
    • D. Berbagai menu sarapan sehat bisa disiapkan dengan mudah.
    • E. Makan malam yang terlalu banyak bisa menyebabkan gangguan tidur.
    Jawaban: E
    Pembahasan: Kalimat E membahas tentang makan malam, yang tidak relevan dengan topik ‘pentingnya sarapan’.
  29. Konjungsi ‘meskipun’ atau ‘walaupun’ digunakan untuk menyatakan hubungan…
    • A. Sebab-akibat
    • B. Penambahan
    • C. Perlawanan/konsesif
    • D. Pilihan
    • E. Urutan waktu
    Jawaban: C
    Pembahasan: Konjungsi ‘meskipun’ atau ‘walaupun’ digunakan untuk menyatakan hubungan konsesif atau perlawanan, di mana ada suatu hal yang terjadi meskipun ada kondisi tertentu.
  30. Paragraf yang baik harus memiliki…
    • A. Hanya kohesi
    • B. Hanya koherensi
    • C. Hanya kesatuan
    • D. Banyak kalimat majemuk
    • E. Kesatuan, kohesi, dan koherensi
    Jawaban: E
    Pembahasan: Paragraf yang baik harus memiliki kesatuan (satu ide pokok), kohesi (keterkaitan bentuk antar kalimat), dan koherensi (keterkaitan makna antar kalimat).

Isian Singkat

  1. Pemanasan global adalah ancaman serius bagi bumi. ______, suhu permukaan bumi terus meningkat setiap tahun.
    Jawaban: Akibatnya/Oleh karena itu/Sebagai dampaknya
  2. Setiap pagi, ia selalu membaca koran. Kegiatan ______ telah menjadi rutinitas wajibnya sebelum bekerja.
    Jawaban: tersebut/itu
  3. Untuk membuat paragraf yang baik, kita harus memperhatikan ______ dan koherensi.
    Jawaban: kohesi
  4. Pohon memiliki peran vital dalam menjaga keseimbangan alam. ______ menghasilkan oksigen yang kita hirup.
    Jawaban: Pohon-pohon itu/Mereka/Tumbuhan ini
  5. Paragraf yang diawali dengan kalimat-kalimat penjelas, kemudian diakhiri dengan kalimat utama disebut paragraf ______.
    Jawaban: induktif

Uraian

  1. Jelaskan perbedaan antara kohesi dan koherensi dalam sebuah paragraf!
    Jawaban: Kohesi adalah keterkaitan bentuk antar kalimat dalam sebuah paragraf, ditandai oleh penggunaan kata penghubung (konjungsi), kata ganti (pronomina), repetisi, sinonim, antonim, dan elipsis. Kohesi menciptakan kerapian struktural. Sementara itu, koherensi adalah keterkaitan makna atau gagasan antar kalimat dalam sebuah paragraf, memastikan bahwa semua kalimat mendukung satu ide pokok dan tidak ada lompatan ide. Koherensi menciptakan kepaduan makna atau logika.
  2. Susunlah kalimat-kalimat acak berikut menjadi paragraf yang padu: (1) Ia belajar dengan giat setiap hari. (2) Akhirnya, ia berhasil meraih beasiswa impiannya. (3) Rina sangat ingin melanjutkan kuliah di luar negeri. (4) Banyak tantangan yang ia hadapi selama proses seleksi.
    Jawaban: Rina sangat ingin melanjutkan kuliah di luar negeri. Ia belajar dengan giat setiap hari. Banyak tantangan yang ia hadapi selama proses seleksi. Akhirnya, ia berhasil meraih beasiswa impiannya.
  3. Identifikasi kalimat utama dan kalimat penjelas dari paragraf berikut: ‘Pentingnya menjaga kesehatan tidak bisa diremehkan. Dengan tubuh yang sehat, kita bisa melakukan berbagai aktivitas dengan optimal. Selain itu, kesehatan yang baik juga menghindarkan kita dari berbagai penyakit. Menjaga pola makan dan berolahraga secara teratur adalah kunci utama untuk mencapai kesehatan prima.’
    Jawaban: Kalimat utama: Pentingnya menjaga kesehatan tidak bisa diremehkan. Kalimat penjelas: Dengan tubuh yang sehat, kita bisa melakukan berbagai aktivitas dengan optimal. Selain itu, kesehatan yang baik juga menghindarkan kita dari berbagai penyakit. Menjaga pola makan dan berolahraga secara teratur adalah kunci utama untuk mencapai kesehatan prima.
  4. Perbaiki paragraf berikut agar menjadi padu: ‘Saya suka makan pizza. Pizza adalah makanan dari Italia. Italia memiliki banyak bangunan bersejarah. Bangunan bersejarah itu perlu dilestarikan. Pelestarian budaya sangat penting.’
    Jawaban: Saya suka makan pizza. Pizza adalah makanan yang berasal dari Italia. Selain rasanya yang lezat, pizza juga merupakan salah satu ikon kuliner dari negara tersebut. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak orang menyukai pizza.
  5. Buatlah satu paragraf deduktif tentang manfaat membaca buku (minimal 3 kalimat).
    Jawaban: Membaca buku memiliki banyak manfaat yang luar biasa bagi perkembangan diri. Dengan membaca, wawasan kita akan bertambah luas dan pengetahuan menjadi lebih mendalam. Selain itu, membaca juga dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis serta melatih konsentrasi.

Menjodohkan

  1. Jodohkan istilah di kolom kiri dengan definisinya di kolom kanan!
    A. Kohesi
    1. Keterkaitan makna antar kalimat
    B. Koherensi
    2. Pengulangan kata atau frasa
    C. Kalimat Utama
    3. Keterkaitan bentuk antar kalimat
    D. Repetisi
    4. Gagasan pokok sebuah paragraf
    Kunci: A-3, B-1, C-4, D-2
  2. Jodohkan jenis konjungsi di kolom kiri dengan fungsinya di kolom kanan!
    A. Konjungsi aditif (dan, serta)
    1. Menyatakan pertentangan
    B. Konjungsi pertentangan (tetapi, namun)
    2. Menyatakan pilihan
    C. Konjungsi kausalitas (karena, sebab)
    3. Menyatakan penambahan
    D. Konjungsi pilihan (atau)
    4. Menyatakan sebab-akibat
    Kunci: A-3, B-1, C-4, D-2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *