Kuasai Penulisan Gabungan Kata: Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap

Posted on

Penulisan gabungan kata seringkali menjadi tantangan dalam Bahasa Indonesia. Apakah Anda sering bingung kapan harus menulis dua kata menjadi satu, memisahkannya, atau menggunakan tanda hubung? Memahami kaidah penulisan gabungan kata yang benar sesuai PUEB (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) adalah kunci untuk menghasilkan tulisan yang baku dan mudah dipahami. Kesalahan dalam penulisan gabungan kata tidak hanya mengurangi estetika tulisan tetapi juga dapat mengubah makna kalimat secara keseluruhan. Artikel ini hadir sebagai panduan sekaligus sarana latihan komprehensif untuk menguji pemahaman Anda. Kami telah menyusun serangkaian soal, mulai dari pilihan ganda, isian singkat, esai, hingga menjodohkan, yang dirancang untuk mengasah kemampuan Anda dalam mengenali dan menerapkan aturan penulisan gabungan kata yang tepat. Setiap soal dilengkapi dengan jawaban dan penjelasan, khususnya untuk pilihan ganda, sehingga Anda tidak hanya mengetahui jawaban yang benar tetapi juga memahami alasannya. Mari kuasai penulisan gabungan kata dan tingkatkan kualitas tulisan berbahasa Indonesia Anda!

Kuasai Penulisan Gabungan Kata: Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap

Contoh Soal Kuasai Penulisan Gabungan Kata: Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap

A. Pilihan Ganda

  1. Soal: Pilihlah kalimat yang menggunakan penulisan gabungan kata yang benar!
    • Pemerintah sedang membahas program bea siswa bagi mahasiswa.
    • Pemerintah sedang membahas program beasiswa bagi maha siswa.
    • Pemerintah sedang membahas program beasiswa bagi mahasiswa.
    • Pemerintah sedang membahas program bea siswa bagi maha siswa.
    Jawaban: Pemerintah sedang membahas program beasiswa bagi mahasiswa.
    Penjelasan: Kata ‘beasiswa’ merupakan gabungan kata yang sudah padu dan ditulis serangkai. ‘Mahasiswa’ juga ditulis serangkai.
  2. Soal: Penulisan gabungan kata yang tepat untuk ‘tanggung jawab’ jika diberi imbuhan ‘ber-‘ adalah…
    • bertanggungjawab
    • bertanggung jawab
    • bertanggung-jawab
    • bertanggungjawab
    Jawaban: bertanggung jawab
    Penjelasan: Gabungan kata yang salah satu unsurnya tidak dapat berdiri sendiri jika diberi awalan atau akhiran saja ditulis serangkai. Namun, jika diberi awalan dan akhiran sekaligus, ditulis serangkai. Untuk awalan saja, gabungan kata tetap dipisah.
  3. Soal: Kata ‘kerja sama’ yang benar penulisannya adalah…
    • kerjasama
    • kerja sama
    • kerja-sama
    • kerjasamah
    Jawaban: kerja sama
    Penjelasan: ‘Kerja sama’ adalah gabungan kata yang unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing, sehingga ditulis terpisah.
  4. Soal: Manakah penulisan gabungan kata yang benar untuk ‘antar’ dengan ‘kota’?
    • antar kota
    • antar-kota
    • antarkota
    • antarkota
    Jawaban: antarkota
    Penjelasan: Kata ‘antar-‘ sebagai bentuk terikat ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  5. Soal: Penulisan yang benar untuk kata ‘non’ yang digabungkan dengan ‘aktif’ adalah…
    • non aktif
    • non-aktif
    • nonaktif
    • nonaktif
    Jawaban: nonaktif
    Penjelasan: Kata ‘non-‘ sebagai bentuk terikat ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  6. Soal: Berikut ini adalah gabungan kata yang ditulis serangkai, kecuali…
    • kacamata
    • olahraga
    • duta besar
    • sukacita
    Jawaban: duta besar
    Penjelasan: ‘Duta besar’ adalah gabungan kata yang unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing, sehingga ditulis terpisah. Sedangkan ‘kacamata’, ‘olahraga’, dan ‘sukacita’ sudah dianggap padu dan ditulis serangkai.
  7. Soal: Penulisan gabungan kata yang benar untuk ‘pasca’ dengan ‘sarjana’ adalah…
    • pasca sarjana
    • pasca-sarjana
    • pascasarjana
    • pascasarjana
    Jawaban: pascasarjana
    Penjelasan: Kata ‘pasca-‘ sebagai bentuk terikat ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  8. Soal: Manakah gabungan kata yang penulisannya tidak sesuai dengan PUEB?
    • acapkali
    • barangkali
    • mata pelajaran
    • sekaligus
    Jawaban: mata pelajaran
    Penjelasan: ‘Mata pelajaran’ seharusnya ditulis terpisah karena ‘mata’ dan ‘pelajaran’ memiliki makna sendiri-sendiri. ‘Acapkali’, ‘barangkali’, dan ‘sekaligus’ adalah gabungan kata yang sudah padu dan ditulis serangkai.
  9. Soal: Penulisan yang tepat untuk ‘rumah sakit’ adalah…
    • rumahsakit
    • rumah sakit
    • rumah-sakit
    • rumahsakit
    Jawaban: rumah sakit
    Penjelasan: ‘Rumah sakit’ adalah gabungan kata yang unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing, sehingga ditulis terpisah.
  10. Soal: Kata ‘puskesmas’ merupakan singkatan dari ‘pusat kesehatan masyarakat’. Penulisan ini termasuk gabungan kata yang…
    • ditulis terpisah
    • menggunakan tanda hubung
    • sudah padu dan ditulis serangkai
    • dapat ditulis terpisah atau serangkai
    Jawaban: sudah padu dan ditulis serangkai
    Penjelasan: ‘Puskesmas’ adalah akronim yang berasal dari gabungan kata dan sudah dianggap padu, sehingga ditulis serangkai.
  11. Soal: Penulisan yang benar untuk ‘ibu kota’ adalah…
    • ibukota
    • ibu kota
    • ibu-kota
    • ibukota
    Jawaban: ibu kota
    Penjelasan: ‘Ibu kota’ adalah gabungan kata yang unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing, sehingga ditulis terpisah.
  12. Soal: Gabungan kata ‘radio aktif’ yang benar penulisannya adalah…
    • radio aktif
    • radio-aktif
    • radioaktif
    • radioaktif
    Jawaban: radioaktif
    Penjelasan: ‘Radioaktif’ adalah gabungan kata yang sudah padu dan bermakna khusus, sehingga ditulis serangkai.
  13. Soal: Jika gabungan kata ‘daya guna’ diberi awalan dan akhiran sekaligus, misalnya ‘ber-‘ dan ‘-kan’, maka penulisannya menjadi…
    • berdaya gunakan
    • mendayagunakan
    • berdaya-gunakan
    • berdaya guna kan
    Jawaban: mendayagunakan
    Penjelasan: Gabungan kata yang mendapat awalan dan akhiran sekaligus ditulis serangkai.
  14. Soal: Penulisan yang benar untuk kata ‘swafoto’ adalah…
    • swa foto
    • swa-foto
    • swafoto
    • swafoto
    Jawaban: swafoto
    Penjelasan: ‘Swa-‘ adalah bentuk terikat yang ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  15. Soal: Manakah penulisan gabungan kata yang benar untuk ‘tanda tangan’?
    • tandatangan
    • tanda tangan
    • tanda-tangan
    • tandatangan
    Jawaban: tanda tangan
    Penjelasan: ‘Tanda tangan’ adalah gabungan kata yang unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing, sehingga ditulis terpisah.
  16. Soal: Penulisan yang benar untuk ‘manca negara’ adalah…
    • manca negara
    • manca-negara
    • mancanegara
    • mancanegara
    Jawaban: mancanegara
    Penjelasan: Kata ‘manca-‘ sebagai bentuk terikat ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  17. Soal: Penulisan yang benar untuk ‘semi final’ adalah…
    • semi final
    • semi-final
    • semifinal
    • semifinal
    Jawaban: semifinal
    Penjelasan: Kata ‘semi-‘ sebagai bentuk terikat ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  18. Soal: Gabungan kata yang mengalami proses pemaduan sehingga ditulis serangkai adalah…
    • tanggung jawab
    • rumah sakit
    • kacamata
    • anti korupsi
    Jawaban: kacamata
    Penjelasan: ‘Kacamata’ adalah gabungan kata yang sudah padu dan ditulis serangkai. ‘Tanggung jawab’ dan ‘rumah sakit’ ditulis terpisah. ‘Anti korupsi’ seharusnya ‘antikorupsi’ jika ‘anti-‘ dianggap bentuk terikat.
  19. Soal: Pilihlah kalimat dengan penulisan gabungan kata ‘duta besar’ yang benar.
    • Duta besar Indonesia baru saja menyerahkan surat kepercayaan.
    • Dutabesar Indonesia baru saja menyerahkan surat kepercayaan.
    • Duta-besar Indonesia baru saja menyerahkan surat kepercayaan.
    • Dutabesar Indonesia baru saja menyerahkan surat kepercayaan.
    Jawaban: Duta besar Indonesia baru saja menyerahkan surat kepercayaan.
    Penjelasan: ‘Duta besar’ ditulis terpisah karena unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing.
  20. Soal: Penulisan gabungan kata ‘orang tua’ yang benar adalah…
    • orangtua
    • orang tua
    • orang-tua
    • orangtua
    Jawaban: orang tua
    Penjelasan: ‘Orang tua’ ditulis terpisah karena unsur-unsurnya masih terpisah dan memiliki makna masing-masing, merujuk pada ayah dan ibu.

B. Isian Singkat

  1. Soal: Tuliskan bentuk gabungan kata yang benar dari ‘sapu tangan’.
    Jawaban: sapu tangan
  2. Soal: Bagaimana penulisan yang benar untuk ‘daya guna’ jika diberi awalan ‘ber-‘?
    Jawaban: berdaya guna
  3. Soal: Tuliskan gabungan kata yang benar untuk ‘bumi putra’.
    Jawaban: bumiputra
  4. Soal: Apa bedanya penulisan ‘antar bangsa’ dan ‘antarbangsa’?
    Jawaban: ‘Antar bangsa’ tidak baku. Penulisan yang benar adalah ‘antarbangsa’ karena ‘antar-‘ adalah bentuk terikat dan ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
  5. Soal: Tuliskan bentuk gabungan kata yang benar untuk ‘kaki tangan’.
    Jawaban: kaki tangan

C. Menjodohkan

  1. Soal: Pasangkan Gabungan Kata dengan Penulisan yang Benar.
    Premis A Premis B
    duta besar ???
    tanggung jawab ???
    kerja sama ???
    radio aktif ???
    pusat kesehatan masyarakat ???
    Kunci Jawaban (Pasangan):

    • duta besar ↔ duta besar
    • tanggung jawab ↔ bertanggung jawab
    • kerja sama ↔ kerja sama
    • radio aktif ↔ radioaktif
    • pusat kesehatan masyarakat ↔ puskesmas
  2. Soal: Pasangkan bentuk terikat dengan contoh penulisan yang tepat.
    Premis A Premis B
    non ???
    antar ???
    maha ???
    pasca ???
    sub ???
    Kunci Jawaban (Pasangan):

    • non ↔ nonblok
    • antar ↔ antarkota
    • maha ↔ mahasiswa
    • pasca ↔ pascasarjana
    • sub ↔ subbagian

D. Uraian

  1. Soal: Jelaskan tiga kaidah penulisan gabungan kata yang berbeda berdasarkan PUEB. Berikan masing-masing dua contoh yang benar dan salah.
    Jawaban: 1. Gabungan kata yang unsur-unsurnya ditulis terpisah: Gabungan kata yang unsur-unsurnya masih memiliki makna asli dan dapat berdiri sendiri ditulis terpisah. Contoh benar: ‘rumah sakit’, ‘duta besar’. Contoh salah: ‘rumahsakit’, ‘dutabesar’.2. Gabungan kata yang sudah padu dan ditulis serangkai: Beberapa gabungan kata telah dianggap padu atau memiliki makna idiomatis sehingga ditulis serangkai. Contoh benar: ‘kacamata’, ‘olahraga’. Contoh salah: ‘kaca mata’, ‘olah raga’.3. Gabungan kata dengan bentuk terikat: Bentuk terikat (seperti ‘antar-‘, ‘pasca-‘, ‘non-‘, ‘maha-‘, ‘swa-‘) ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya. Contoh benar: ‘antarkota’, ‘nonaktif’. Contoh salah: ‘antar kota’, ‘non aktif’.
  2. Soal: Bagaimana pengaruh awalan (prefiks) dan akhiran (sufiks) terhadap penulisan gabungan kata? Berikan contoh untuk setiap kasus.
    Jawaban: 1. Jika gabungan kata hanya mendapat awalan (prefiks), penulisannya tetap terpisah. Contoh: ‘bertanggung jawab’ (dari ‘tanggung jawab’ + ‘ber-‘).2. Jika gabungan kata hanya mendapat akhiran (sufiks), penulisannya tetap terpisah. Contoh: ‘daya guna nya’ (dari ‘daya guna’ + ‘-nya’).3. Jika gabungan kata mendapat awalan dan akhiran sekaligus, penulisannya ditulis serangkai. Contoh: ‘pertanggungjawaban’ (dari ‘tanggung jawab’ + ‘per-‘ + ‘-an’), ‘mendayagunakan’ (dari ‘daya guna’ + ‘me-‘ + ‘-kan’).
  3. Soal: Diskusikan mengapa beberapa gabungan kata ditulis serangkai meskipun terdiri dari dua kata dasar, sedangkan yang lain tetap terpisah. Berikan contoh kata-kata yang sudah padu.
    Jawaban: Beberapa gabungan kata ditulis serangkai karena sudah mengalami proses pemaduan makna atau idiomatisasi, di mana makna gabungan kata tersebut tidak lagi dapat ditelusuri dari makna masing-masing unsurnya secara terpisah. Gabungan kata ini sering disebut kata majemuk yang sudah padu. Sementara itu, gabungan kata yang tetap terpisah adalah gabungan kata yang unsur-unsurnya masih memiliki makna asli masing-masing dan belum mengalami pemaduan makna yang signifikan.Contoh kata-kata yang sudah padu dan ditulis serangkai: ‘kacamata’ (bukan ‘kaca’ dan ‘mata’ secara harfiah), ‘olahraga’ (bukan ‘olah’ dan ‘raga’ secara terpisah), ‘sukacita’, ‘dukacita’, ‘barangkali’, ‘acapkali’, ‘radioaktif’, ‘puskesmas’.
  4. Soal: Jelaskan perbedaan penulisan gabungan kata ‘orang tua’ dan ‘orangtua’. Kapan masing-masing digunakan?
    Jawaban: Menurut PUEB, penulisan yang baku dan benar adalah ‘orang tua’ (dipisah). ‘Orang tua’ merujuk pada ayah dan ibu (parent). Contoh: ‘Dia sangat menghormati orang tua nya.’Penulisan ‘orangtua’ (digabung) sebenarnya tidak sesuai dengan kaidah PUEB untuk makna ayah dan ibu. Namun, dalam konteks tertentu, ‘orangtua’ bisa merujuk pada makna lain yang sudah padu, misalnya ‘orang tua asuh’. Namun, secara umum, untuk merujuk pada ayah dan ibu, penulisan yang benar adalah ‘orang tua’ (terpisah).
  5. Soal: Analisis kesalahan penulisan gabungan kata dalam kalimat berikut dan perbaiki: ‘Pemerintah sedang membahas program beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu agar mereka dapat mengenyam pendidikan tinggi. Jangan sampai ada salah tafsir mengenai bantuan ini.’
    Jawaban: Kalimat asli: ‘Pemerintah sedang membahas program beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu agar mereka dapat mengenyam pendidikan tinggi. Jangan sampai ada salah tafsir mengenai bantuan ini.’Kesalahan penulisan gabungan kata:1. ‘beasiswa’: Penulisan ‘beasiswa’ sudah benar karena merupakan gabungan kata yang sudah padu dan ditulis serangkai.2. ‘mahasiswa’: Penulisan ‘mahasiswa’ sudah benar karena ‘maha-‘ adalah bentuk terikat.3. ‘salah tafsir’: Ini adalah kesalahan. ‘Salah tafsir’ seharusnya ditulis terpisah menjadi ‘salah tafsir’ karena ‘salah’ dan ‘tafsir’ masih memiliki makna masing-masing dan belum padu menjadi satu kesatuan makna.Perbaikan kalimat:’Pemerintah sedang membahas program beasiswa bagi mahasiswa tidak mampu agar mereka dapat mengenyam pendidikan tinggi. Jangan sampai ada salah tafsir mengenai bantuan ini.’

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *