Contoh Soal Kimia UTBK Biomolekul: Struktur dan Fungsi Lengkap dengan Pembahasan

Posted on

Contoh Soal Kimia UTBK Biomolekul: Struktur dan Fungsi Lengkap dengan Pembahasan

Memahami biomolekul adalah kunci sukses dalam ujian Kimia UTBK. Biomolekul, seperti karbohidrat, protein, lipid, dan asam nukleat, merupakan fondasi kehidupan yang membentuk struktur sel dan menjalankan berbagai fungsi vital dalam organisme. Materi ini seringkali menjadi bagian krusial dalam soal-soal UTBK, menguji pemahaman Anda tentang struktur kimia kompleksnya, bagaimana mereka berinteraksi, serta peran spesifiknya dalam sistem biologis. Dari monosakarida hingga struktur kuarterner protein, setiap detail memiliki signifikansi penting.

Persiapan yang matang dengan latihan soal adalah strategi terbaik untuk menguasai topik biomolekul. Soal-soal ini dirancang untuk menguji kedalaman pemahaman Anda mengenai klasifikasi, ikatan kimia, sifat-sifat fisika-kimia, hingga fungsi biologis dari setiap jenis biomolekul. Dengan mengerjakan berbagai tipe soal, mulai dari pilihan ganda hingga esai, Anda akan terbiasa dengan format ujian dan mampu mengidentifikasi area mana yang perlu diperdalam. Mari selami lebih jauh dan taklukkan soal kimia UTBK biomolekul!


Soal Pilihan Ganda

  1. Manakah di antara berikut yang merupakan monosakarida dan bukan disakarida?
    A. Sukrosa
    B. Laktosa
    C. Maltosa
    D. Fruktosa
    Jawaban: D. Fruktosa. Fruktosa adalah gula sederhana (monosakarida), sedangkan sukrosa, laktosa, dan maltosa adalah disakarida.
  2. Ikatan yang menghubungkan dua asam amino dalam suatu protein disebut ikatan…
    A. Glikosidik
    B. Ester
    C. Peptida
    D. Fosfodiester
    Jawaban: C. Peptida. Ikatan peptida terbentuk antara gugus karboksil satu asam amino dengan gugus amino asam amino lainnya.
  3. Molekul biomolekul yang berfungsi utama sebagai cadangan energi jangka panjang dan komponen utama membran sel adalah…
    A. Karbohidrat
    B. Protein
    C. Asam Nukleat
    D. Lipid
    Jawaban: D. Lipid. Lipid (terutama trigliserida) adalah cadangan energi utama, dan fosfolipid adalah komponen utama membran sel.
  4. Basa nitrogen yang hanya ditemukan pada DNA dan tidak pada RNA adalah…
    A. Adenin
    B. Guanin
    C. Sitosin
    D. Timin
    Jawaban: D. Timin. RNA mengandung Urasil (U) sebagai pengganti Timin (T) yang ada di DNA.
  5. Struktur protein yang menggambarkan urutan linear asam amino disebut struktur…
    A. Primer
    B. Sekunder
    C. Tersier
    D. Kuarterner
    Jawaban: A. Primer. Struktur primer adalah urutan spesifik asam amino yang membentuk rantai polipeptida.
  6. Uji Benedict digunakan untuk mendeteksi keberadaan…
    A. Protein
    B. Lipid
    C. Gula pereduksi
    D. Amilum
    Jawaban: C. Gula pereduksi. Uji Benedict mendeteksi monosakarida dan disakarida tertentu (gula pereduksi) melalui pembentukan endapan merah bata.
  7. Manakah di antara berikut yang merupakan polisakarida struktural pada tumbuhan?
    A. Amilum
    B. Glikogen
    C. Selulosa
    D. Maltosa
    Jawaban: C. Selulosa. Selulosa adalah komponen utama dinding sel tumbuhan, berfungsi sebagai penyusun struktural.
  8. Proses perubahan struktur tiga dimensi protein yang menyebabkan hilangnya fungsi biologis disebut…
    A. Hidrolisis
    B. Polimerisasi
    C. Denaturasi
    D. Renaturasi
    Jawaban: C. Denaturasi. Denaturasi adalah perubahan struktur protein (sekunder, tersier, kuarterner) akibat faktor fisik atau kimia, yang umumnya tidak dapat kembali dan menyebabkan hilangnya fungsi.
  9. Asam lemak yang memiliki satu atau lebih ikatan rangkap karbon-karbon disebut asam lemak…
    A. Jenuh
    B. Tak jenuh
    C. Trans
    D. Ester
    Jawaban: B. Tak jenuh. Asam lemak tak jenuh memiliki satu atau lebih ikatan rangkap, sedangkan asam lemak jenuh hanya memiliki ikatan tunggal.
  10. Gula pentosa yang menyusun DNA adalah…
    A. Ribosa
    B. Deoksiribosa
    C. Glukosa
    D. Fruktosa
    Jawaban: B. Deoksiribosa. DNA mengandung deoksiribosa, sedangkan RNA mengandung ribosa.
  11. Manakah pernyataan yang benar mengenai struktur sekunder protein?
    A. Urutan asam amino.
    B. Interaksi antar gugus R.
    C. Pembentukan alfa-heliks atau beta-sheet.
    D. Gabungan beberapa rantai polipeptida.
    Jawaban: C. Pembentukan alfa-heliks atau beta-sheet. Struktur sekunder terbentuk karena ikatan hidrogen antara atom-atom tulang punggung polipeptida, membentuk pola reguler seperti alfa-heliks atau beta-sheet.
  12. Biomolekul yang berfungsi sebagai katalisator reaksi biokimia disebut…
    A. Karbohidrat
    B. Lipid
    C. Asam Nukleat
    D. Enzim (Protein)
    Jawaban: D. Enzim (Protein). Enzim adalah protein yang berfungsi sebagai biokatalisator, mempercepat reaksi kimia dalam sel.
  13. Ikatan yang menghubungkan nukleotida satu dengan yang lain dalam rantai asam nukleat adalah ikatan…
    A. Peptida
    B. Glikosidik
    C. Ester
    D. Fosfodiester
    Jawaban: D. Fosfodiester. Ikatan fosfodiester menghubungkan gugus fosfat dari satu nukleotida dengan gula pentosa nukleotida berikutnya.
  14. Manakah di antara berikut yang bukan merupakan fungsi utama karbohidrat?
    A. Sumber energi utama.
    B. Penyusun dinding sel tumbuhan.
    C. Penyusun membran sel (sebagai komponen utama).
    D. Pembentuk glikoprotein dan glikolipid.
    Jawaban: C. Penyusun membran sel (sebagai komponen utama). Meskipun karbohidrat dapat berikatan dengan lipid (glikolipid) atau protein (glikoprotein) di membran, komponen utama membran sel adalah fosfolipid dan protein.
  15. Kolesterol adalah salah satu jenis biomolekul yang termasuk dalam golongan…
    A. Karbohidrat
    B. Protein
    C. Steroid (Lipid)
    D. Asam Nukleat
    Jawaban: C. Steroid (Lipid). Kolesterol adalah steroid, yang merupakan salah satu jenis lipid dengan struktur cincin khas.
  16. Pasangan basa nitrogen yang benar dalam DNA adalah…
    A. Adenin dengan Sitosin
    B. Guanin dengan Timin
    C. Adenin dengan Timin
    D. Guanin dengan Urasil
    Jawaban: C. Adenin dengan Timin. Dalam DNA, Adenin (A) selalu berpasangan dengan Timin (T) dan Guanin (G) selalu berpasangan dengan Sitosin (C).
  17. Manakah pernyataan yang paling tepat mengenai perbedaan antara DNA dan RNA?
    A. DNA beruntai tunggal, RNA beruntai ganda.
    B. DNA mengandung ribosa, RNA mengandung deoksiribosa.
    C. DNA mengandung urasil, RNA mengandung timin.
    D. DNA menyimpan informasi genetik, RNA berperan dalam ekspresi gen.
    Jawaban: D. DNA menyimpan informasi genetik, RNA berperan dalam ekspresi gen. Ini adalah perbedaan fungsi utama. DNA umumnya beruntai ganda, RNA beruntai tunggal. DNA mengandung deoksiribosa dan timin, RNA mengandung ribosa dan urasil.
  18. Apabila suatu protein mengalami denaturasi, struktur apa yang paling mungkin tidak terpengaruh?
    A. Struktur sekunder
    B. Struktur tersier
    C. Struktur kuarterner
    D. Struktur primer
    Jawaban: D. Struktur primer. Denaturasi umumnya hanya merusak ikatan non-kovalen (hidrogen, ionik, hidrofobik) yang mempertahankan struktur sekunder, tersier, dan kuarterner, tetapi tidak memutuskan ikatan peptida yang membentuk struktur primer.
  19. Glikogen adalah polisakarida yang berfungsi sebagai cadangan energi pada…
    A. Tumbuhan
    B. Hewan dan fungi
    C. Bakteri
    D. Virus
    Jawaban: B. Hewan dan fungi. Glikogen adalah bentuk penyimpanan glukosa pada hewan dan fungi, setara dengan amilum pada tumbuhan.
  20. Yang bukan merupakan salah satu fungsi utama protein dalam tubuh adalah…
    A. Enzim (katalisator)
    B. Transportasi (misalnya hemoglobin)
    C. Struktur (misalnya kolagen)
    D. Penyimpan informasi genetik
    Jawaban: D. Penyimpan informasi genetik. Fungsi utama penyimpan informasi genetik adalah asam nukleat (DNA dan RNA). Protein berperan dalam ekspresi gen, bukan penyimpanan utamanya.

Soal Jawaban Singkat

  1. Sebutkan tiga jenis monosakarida utama yang berperan penting dalam metabolisme energi!
    Jawaban: Glukosa, Fruktosa, Galaktosa.
  2. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan ikatan glikosidik dan pada biomolekul apa ikatan ini ditemukan!
    Jawaban: Ikatan glikosidik adalah ikatan kovalen yang terbentuk antara dua molekul monosakarida melalui reaksi kondensasi, menghasilkan disakarida atau polisakarida. Ikatan ini ditemukan pada karbohidrat.
  3. Apa perbedaan utama antara asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh dari segi struktur kimianya?
    Jawaban: Asam lemak jenuh tidak memiliki ikatan rangkap karbon-karbon dalam rantai hidrokarbonnya, hanya ikatan tunggal. Sedangkan asam lemak tak jenuh memiliki satu atau lebih ikatan rangkap karbon-karbon.
  4. Sebutkan tiga komponen penyusun dasar dari sebuah nukleotida!
    Jawaban: Basa nitrogen, gula pentosa (ribosa atau deoksiribosa), dan gugus fosfat.
  5. Mengapa protein sangat sensitif terhadap perubahan pH dan suhu ekstrem?
    Jawaban: Karena perubahan pH dan suhu ekstrem dapat menyebabkan denaturasi protein, yaitu hilangnya struktur tiga dimensi (sekunder, tersier, kuarterner) yang penting untuk fungsinya. Ini terjadi karena terganggunya ikatan non-kovalen seperti ikatan hidrogen dan ikatan ionik.

Soal Esai

  1. Jelaskan empat tingkatan struktur protein (primer, sekunder, tersier, kuarterner) dan jenis ikatan yang berperan dalam mempertahankan setiap tingkatannya!
    Jawaban:
    • Struktur Primer: Urutan linear asam amino yang dihubungkan oleh ikatan peptida (kovalen). Ini adalah fondasi dari semua struktur protein.
    • Struktur Sekunder: Pola lipatan lokal pada rantai polipeptida, seperti alfa-heliks dan beta-sheet. Terbentuk karena ikatan hidrogen antara atom-atom tulang punggung polipeptida (gugus -CO dan -NH).
    • Struktur Tersier: Bentuk tiga dimensi keseluruhan dari satu rantai polipeptida. Terbentuk karena interaksi antara gugus R (rantai samping) asam amino, meliputi ikatan hidrogen, ikatan ionik, ikatan disulfida (kovalen), dan interaksi hidrofobik.
    • Struktur Kuarterner: Struktur yang terbentuk dari gabungan dua atau lebih rantai polipeptida (subunit) yang berinteraksi satu sama lain. Ikatan yang berperan serupa dengan struktur tersier (ikatan hidrogen, ionik, hidrofobik, disulfida).
  2. Bandingkan dan bedakan antara DNA dan RNA dalam hal struktur kimia, basa nitrogen, gula pentosa, dan fungsi utamanya!
    Jawaban:
    • Struktur Kimia: DNA umumnya beruntai ganda (heliks ganda), RNA umumnya beruntai tunggal.
    • Basa Nitrogen: DNA memiliki Adenin (A), Guanin (G), Sitosin (C), dan Timin (T). RNA memiliki Adenin (A), Guanin (G), Sitosin (C), dan Urasil (U) sebagai pengganti Timin.
    • Gula Pentosa: DNA mengandung gula deoksiribosa. RNA mengandung gula ribosa.
    • Fungsi Utama: DNA berfungsi utama sebagai penyimpan informasi genetik jangka panjang. RNA berperan dalam ekspresi gen, seperti transfer informasi genetik (mRNA), transportasi asam amino (tRNA), dan komponen ribosom (rRNA).
  3. Jelaskan fungsi penting lipid dalam tubuh organisme, berikan minimal tiga contoh spesifik!
    Jawaban:
    • Sumber Energi Cadangan: Trigliserida adalah bentuk penyimpanan energi paling efisien, menyediakan energi lebih banyak per gram dibandingkan karbohidrat.
    • Komponen Membran Sel: Fosfolipid membentuk lapisan ganda lipid (lipid bilayer) yang merupakan struktur dasar semua membran sel, mengatur keluar masuknya zat.
    • Hormon: Beberapa hormon penting, seperti hormon steroid (contoh: testosteron, estrogen, kortisol), berasal dari lipid (kolesterol) dan mengatur berbagai proses fisiologis.
    • Pelindung Organ dan Insulator: Lapisan lemak melindungi organ vital dari benturan fisik dan membantu menjaga suhu tubuh.
  4. Bagaimana karbohidrat diklasifikasikan berdasarkan jumlah unit gulanya? Berikan contoh untuk setiap kelas!
    Jawaban:
    • Monosakarida: Gula sederhana yang tidak dapat dihidrolisis menjadi unit yang lebih kecil. Contoh: Glukosa, Fruktosa, Galaktosa.
    • Disakarida: Terdiri dari dua unit monosakarida yang dihubungkan oleh ikatan glikosidik. Contoh: Sukrosa (glukosa + fruktosa), Laktosa (glukosa + galaktosa), Maltosa (glukosa + glukosa).
    • Polisakarida: Polimer panjang yang terdiri dari banyak unit monosakarida (ratusan hingga ribuan). Contoh: Amilum (cadangan energi tumbuhan), Glikogen (cadangan energi hewan), Selulosa (struktural pada tumbuhan).
  5. Apa yang terjadi jika protein enzim mengalami denaturasi? Jelaskan mengapa hal tersebut dapat mempengaruhi fungsi biologisnya!
    Jawaban: Jika protein enzim mengalami denaturasi, struktur tiga dimensinya (sekunder, tersier, kuarterner) akan rusak atau berubah. Kerusakan ini terutama terjadi pada situs aktif enzim, yaitu bagian yang spesifik untuk berikatan dengan substrat. Karena bentuk situs aktif berubah, enzim tidak lagi dapat berikatan secara tepat dengan substratnya atau melakukan fungsi katalitiknya. Akibatnya, aktivitas enzim akan menurun drastis atau bahkan hilang sama sekali, sehingga reaksi biokimia yang seharusnya dikatalisis oleh enzim tersebut tidak dapat berlangsung atau menjadi sangat lambat, mengganggu proses metabolisme sel.

Soal Menjodohkan

  1. Jodohkan biomolekul berikut dengan fungsi utamanya:
    1. Karbohidrat          A. Penyimpan informasi genetik
    2. Protein              B. Katalisator reaksi biokimia
    3. Lipid                 C. Sumber energi utama dan struktural
    4. Asam Nukleat     D. Cadangan energi jangka panjang dan komponen membran
    Jawaban: 1-C, 2-B, 3-D, 4-A
  2. Jodohkan jenis biomolekul dengan contoh spesifiknya:
    1. Monosakarida      A. Hemoglobin
    2. Disakarida          B. Trigliserida
    3. Protein              C. Sukrosa
    4. Lipid                 D. Glukosa
    Jawaban: 1-D, 2-C, 3-A, 4-B

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *