
Sistem reproduksi adalah salah satu topik esensial dalam pelajaran Biologi yang membahas bagaimana organisme menghasilkan keturunan untuk melestarikan spesiesnya. Memahami sistem ini tidak hanya penting untuk akademik, tetapi juga untuk kesadaran kesehatan pribadi dan masyarakat. Kumpulan soal biologi sistem reproduksi ini dirancang komprehensif untuk membantu siswa menguji pemahaman mereka terhadap materi. Mulai dari struktur anatomi organ reproduksi pria dan wanita, proses gametogenesis (spermatogenesis dan oogenesis), fertilisasi, kehamilan, hingga siklus menstruasi dan berbagai penyakit terkait. Tersedia berbagai format soal, termasuk pilihan ganda untuk menguji konsep dasar, isian singkat untuk mengingat istilah kunci, uraian untuk mendalami pemahaman proses, serta mencocokkan untuk mengaitkan fungsi dan bagian. Latihan soal ini sangat ideal bagi siswa SMA/MA yang sedang mempersiapkan ulangan harian, ujian semester, atau bahkan Ujian Nasional dan seleksi masuk perguruan tinggi. Dengan pembahasan lengkap, Anda akan mendapatkan insight yang mendalam untuk setiap jawaban.
Contoh Soal dan Pembahasan
A. Pilihan Ganda
- Proses pembentukan sperma pada pria disebut…
- Oogenesis
- Fertilisasi
- Ovulasi
- Spermatogenesis
Jawaban: Spermatogenesis
Pembahasan: Spermatogenesis adalah proses pembentukan spermatozoa (sperma) yang terjadi di dalam tubulus seminiferus testis.
- Organ reproduksi wanita yang berfungsi sebagai tempat terjadinya fertilisasi adalah…
- Ovarium
- Uterus
- Vagina
- Tuba Fallopi
Jawaban: Tuba Fallopi
Pembahasan: Tuba Fallopi, atau oviduk, adalah saluran yang menghubungkan ovarium ke rahim dan merupakan tempat umum terjadinya fertilisasi antara sperma dan ovum.
- Hormon yang berperan dalam penebalan dinding rahim dan dipertahankan selama kehamilan adalah…
- Estrogen
- Testosteron
- LH
- Progesteron
Jawaban: Progesteron
Pembahasan: Progesteron diproduksi oleh korpus luteum (setelah ovulasi) dan kemudian plasenta. Hormon ini penting untuk mempersiapkan dan mempertahankan dinding rahim selama kehamilan.
- Struktur pada sperma yang mengandung banyak mitokondria untuk menghasilkan energi bagi pergerakan sperma adalah bagian…
- Kepala
- Leher
- Ekor
- Bagian tengah
Jawaban: Bagian tengah
Pembahasan: Bagian tengah sperma mengandung mitokondria yang menghasilkan ATP sebagai sumber energi untuk pergerakan flagella (ekor) sperma.
- Berikut ini adalah organ reproduksi pria eksternal, KECUALI…
- Skrotum
- Penis
- Uretra
- Epididimis
Jawaban: Epididimis
Pembahasan: Epididimis adalah organ reproduksi pria internal yang terletak di belakang testis, berfungsi sebagai tempat pematangan dan penyimpanan sperma. Skrotum, penis, dan uretra (ujung) adalah bagian eksternal.
- Peristiwa pelepasan sel telur yang sudah matang dari ovarium disebut…
- Menstruasi
- Fertilisasi
- Ovulasi
- Implantasi
Jawaban: Ovulasi
Pembahasan: Ovulasi adalah proses di mana sel telur yang matang dilepaskan dari folikel di ovarium menuju tuba Fallopi.
- Fungsi utama skrotum adalah…
- Melindungi testis dari benturan
- Menghasilkan hormon testosteron
- Mengatur suhu testis agar optimal untuk spermatogenesis
- Menyimpan sperma sebelum ejakulasi
Jawaban: Mengatur suhu testis agar optimal untuk spermatogenesis
Pembahasan: Skrotum berfungsi mengatur suhu testis agar sekitar 2-3°C lebih rendah dari suhu tubuh, kondisi yang optimal untuk produksi sperma.
- Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum adalah…
- Gonore
- Herpes genital
- Sifilis
- AIDS
Jawaban: Sifilis
Pembahasan: Sifilis adalah infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum, dan jika tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi serius.
- Dinding rahim yang meluruh dan keluar sebagai darah saat tidak terjadi fertilisasi disebut…
- Ovulasi
- Implantasi
- Fertilisasi
- Menstruasi
Jawaban: Menstruasi
Pembahasan: Menstruasi adalah siklus bulanan di mana dinding rahim (endometrium) yang telah menebal untuk persiapan kehamilan, meluruh dan keluar dari tubuh jika tidak terjadi implantasi embrio.
- Sel hasil peleburan sperma dan ovum disebut…
- Morula
- Blastula
- Zigot
- Embrio
Jawaban: Zigot
Pembahasan: Zigot adalah sel diploid yang terbentuk dari fusi dua gamet (sperma dan ovum) selama fertilisasi.
- Hormon yang memicu proses ovulasi pada wanita adalah…
- FSH (Follicle-Stimulating Hormone)
- Estrogen
- Progesteron
- LH (Luteinizing Hormone)
Jawaban: LH (Luteinizing Hormone)
Pembahasan: Peningkatan kadar LH (LH surge) secara tajam pada pertengahan siklus menstruasi memicu terjadinya ovulasi.
- Pada pria, kelenjar yang menghasilkan cairan mani yang kaya fruktosa sebagai sumber energi bagi sperma adalah…
- Kelenjar prostat
- Kelenjar Cowper
- Epididimis
- Vesikula seminalis
Jawaban: Vesikula seminalis
Pembahasan: Vesikula seminalis menghasilkan sebagian besar volume cairan mani, termasuk fruktosa untuk energi sperma, prostaglandin, dan protein pembekuan.
- Bagian dari sistem reproduksi wanita yang berotot dan berfungsi sebagai tempat perkembangan janin adalah…
- Ovarium
- Tuba Fallopi
- Vagina
- Uterus
Jawaban: Uterus
Pembahasan: Uterus atau rahim adalah organ berotot tebal di mana embrio akan berimplantasi dan berkembang menjadi janin selama kehamilan.
- Kondisi di mana ovarium wanita berhenti memproduksi sel telur dan hormon reproduksi secara permanen disebut…
- Pubertas
- Ovulasi
- Menarche
- Menopause
Jawaban: Menopause
Pembahasan: Menopause adalah akhir permanen dari menstruasi dan kesuburan, ditandai dengan berhentinya fungsi ovarium dalam memproduksi sel telur dan hormon.
- Kontrasepsi hormonal seperti pil KB bekerja dengan cara…
- Memblokir saluran sperma
- Membuat rahim tidak nyaman untuk implantasi
- Mencegah ovulasi
- Membunuh sperma
Jawaban: Mencegah ovulasi
Pembahasan: Pil KB mengandung hormon estrogen dan progesteron sintetis yang bekerja dengan menghambat pelepasan sel telur (ovulasi) dan/atau menebalkan lendir serviks.
- Perbedaan utama antara sel sperma dan sel ovum adalah…
- Sperma berukuran besar, ovum berukuran kecil
- Sperma diproduksi terus-menerus, ovum hanya sampai menopause
- Sperma motil, ovum imotil
- Sperma membawa kromosom X saja, ovum membawa kromosom X atau Y
Jawaban: Sperma motil, ovum imotil
Pembahasan: Sel sperma memiliki flagella yang memungkinkannya bergerak (motil), sedangkan sel ovum tidak memiliki alat gerak dan bersifat imotil.
- Lapisan paling dalam pada uterus tempat embrio berimplantasi adalah…
- Miometrium
- Perimetrium
- Endometrium
- Serviks
Jawaban: Endometrium
Pembahasan: Endometrium adalah lapisan mukosa yang melapisi bagian dalam uterus, dan merupakan tempat zigot berimplantasi dan berkembang.
- Penyakit yang disebabkan oleh virus Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan menyerang sistem kekebalan tubuh adalah…
- Gonore
- Sifilis
- Herpes genital
- AIDS
Jawaban: AIDS
Pembahasan: AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah tahap akhir dari infeksi HIV, di mana sistem kekebalan tubuh telah rusak parah.
- Tahap perkembangan embrio setelah zigot adalah…
- Blastula
- Morula
- Gastrula
- Fetus
Jawaban: Morula
Pembahasan: Setelah fertilisasi, zigot akan mengalami pembelahan mitosis berulang membentuk morula (sekumpulan sel seperti buah murbei), kemudian blastula, dan gastrula.
- Fungsi utama plasenta selama kehamilan adalah…
- Menghasilkan sel telur
- Melindungi janin dari benturan
- Menyimpan sperma
- Pertukaran nutrisi, gas, dan limbah antara ibu dan janin
Jawaban: Pertukaran nutrisi, gas, dan limbah antara ibu dan janin
Pembahasan: Plasenta adalah organ yang terbentuk selama kehamilan, berfungsi sebagai jembatan pertukaran zat antara ibu dan janin, menyediakan nutrisi dan oksigen serta membuang limbah.
B. Isian Singkat
- Hormon yang memicu perkembangan folikel di ovarium wanita adalah…
Jawaban: FSH (Follicle-Stimulating Hormone) - Bagian dari uterus yang dikenal sebagai ‘leher rahim’ adalah…
Jawaban: Serviks - Penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus Herpes Simplex Virus (HSV) dan ditandai dengan luka melepuh adalah…
Jawaban: Herpes Genital - Tempat di mana sperma diproduksi di dalam testis adalah…
Jawaban: Tubulus seminiferus - Struktur pada sperma yang mengandung enzim untuk menembus selubung ovum adalah…
Jawaban: Akrosom
C. Uraian
- Jelaskan perbedaan utama antara spermatogenesis dan oogenesis!
Jawaban/Pembahasan:
Spermatogenesis adalah proses pembentukan sperma pada pria yang menghasilkan empat sel sperma fungsional dari satu spermatogonium, berlangsung terus-menerus sejak pubertas. Oogenesis adalah proses pembentukan ovum pada wanita yang menghasilkan satu sel ovum fungsional dan tiga badan polar dari satu oogonium, dimulai sejak janin namun berhenti sementara hingga pubertas dan hanya terjadi secara siklik. - Bagaimana peran hormon estrogen dan progesteron dalam siklus menstruasi?
Jawaban/Pembahasan:
Estrogen berperan dalam memicu penebalan dan pertumbuhan kembali dinding rahim (fase proliferasi) setelah menstruasi dan juga memicu pelepasan LH. Progesteron (bersama estrogen) berperan dalam menjaga ketebalan dinding rahim dan mempersiapkannya untuk implantasi (fase sekretori). Jika tidak ada fertilisasi, kadar kedua hormon ini akan turun drastis, menyebabkan luruhnya dinding rahim (menstruasi). - Deskripsikan proses fertilisasi hingga implantasi embrio!
Jawaban/Pembahasan:
Fertilisasi terjadi ketika satu sel sperma berhasil menembus selubung ovum di tuba Fallopi, membentuk zigot. Zigot kemudian bergerak menuju uterus sambil mengalami pembelahan mitosis berulang (membentuk morula, lalu blastula). Sekitar 6-12 hari setelah fertilisasi, blastula akan menempel dan menanamkan diri pada dinding rahim (endometrium), yang disebut implantasi. - Sebutkan dan jelaskan tiga metode kontrasepsi non-hormonal yang umum digunakan!
Jawaban/Pembahasan:
1. Kondom: Penghalang fisik yang mencegah sperma bertemu ovum dan melindungi dari PMS. 2. IUD (Intrauterine Device): Alat kecil yang dimasukkan ke rahim, menghambat pergerakan sperma dan mencegah implantasi. 3. Vasektomi (pria) atau Tubektomi (wanita): Prosedur sterilisasi permanen yang memotong atau mengikat saluran reproduksi (vas deferens atau tuba Fallopi) untuk mencegah lewatnya sperma atau ovum. - Mengapa penting bagi remaja untuk memiliki pengetahuan yang baik tentang kesehatan reproduksi?
Jawaban/Pembahasan:
Pengetahuan kesehatan reproduksi penting bagi remaja untuk: 1) Membuat keputusan yang bertanggung jawab tentang tubuh dan seksualitas mereka, 2) Mencegah kehamilan yang tidak diinginkan dan penyakit menular seksual (PMS), 3) Memahami perubahan fisik dan emosional selama pubertas, 4) Menghindari mitos dan informasi yang salah, serta 5) Mencari bantuan medis jika diperlukan untuk menjaga kesehatan reproduksi jangka panjang.
D. Mencocokkan
- Cocokkan organ reproduksi dengan fungsinya!
- Ovarium — Produksi ovum dan hormon
- Testis — Produksi sperma dan testosteron
- Uterus — Tempat perkembangan embrio
- Epididimis — Tempat pematangan dan penyimpanan sperma
- Tuba Fallopi — Tempat fertilisasi
- Cocokkan istilah dengan definisi yang tepat!
- Gametogenesis — Proses pembentukan sel kelamin
- Ovulasi — Pelepasan sel telur dari ovarium
- Fertilisasi — Peleburan sel sperma dan ovum
- Menstruasi — Luruhnya dinding rahim
- Zigot — Sel hasil fertilisasi