
Selamat datang di kumpulan soal kimia SMP bab larutan yang dirancang khusus untuk membantu siswa memahami konsep-konsep penting seputar larutan, mulai dari pengertian dasar hingga sifat-sifatnya. Larutan adalah salah satu topik fundamental dalam kimia yang sering muncul dalam ujian sekolah. Artikel ini menyediakan 32 soal latihan yang bervariasi, terdiri dari pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan mencocokkan, untuk menguji pemahaman Anda secara komprehensif. Setiap soal dilengkapi dengan kunci jawaban dan pembahasan mendetail, sehingga Anda tidak hanya mengetahui jawaban yang benar tetapi juga memahami alasan di baliknya. Dengan mengerjakan soal-soal ini, diharapkan siswa dapat meningkatkan kemampuan analitis dan siap menghadapi berbagai jenis soal terkait larutan. Mari kita mulai latih kemampuan Anda!
A. Soal Pilihan Ganda
- Campuran homogen dari dua zat atau lebih yang partikel-partikelnya tersebar merata disebut…
A. Koloid
B. Suspensi
C. Larutan
D. Emulsi - Zat yang jumlahnya lebih sedikit dan terlarut dalam pelarut disebut…
A. Pelarut
B. Zat terlarut
C. Larutan
D. Campuran - Di bawah ini yang merupakan contoh larutan dalam kehidupan sehari-hari adalah…
A. Air dan pasir
B. Santan
C. Air garam
D. Susu - Air merupakan pelarut yang sangat umum digunakan. Air dikenal sebagai pelarut…
A. Nonpolar
B. Polar
C. Organik
D. Anorganik - Larutan yang partikel-partikelnya tidak dapat dilihat dengan mata telanjang dan tidak memisah jika didiamkan adalah ciri dari…
A. Suspensi
B. Koloid
C. Larutan sejati
D. Campuran heterogen - Ketika gula dilarutkan dalam air, gula berperan sebagai…
A. Pelarut
B. Zat terlarut
C. Larutan
D. Campuran - Larutan yang masih mampu melarutkan lebih banyak zat terlarut pada suhu tertentu disebut larutan…
A. Jenuh
B. Tak jenuh
C. Lewat jenuh
D. Pekat - Faktor yang TIDAK mempengaruhi kelarutan suatu zat adalah…
A. Suhu
B. Ukuran partikel zat terlarut
C. Jenis pelarut
D. Warna larutan - Larutan yang dapat menghantarkan arus listrik disebut larutan…
A. Nonelektrolit
B. Elektrolit
C. Koloid
D. Suspensi - Contoh larutan elektrolit kuat adalah…
A. Larutan gula
B. Larutan urea
C. Larutan asam cuka
D. Larutan NaCl (garam dapur) - Larutan berikut yang termasuk nonelektrolit adalah…
A. Larutan HCl
B. Larutan NaOH
C. Larutan alkohol
D. Larutan H₂SO₄ - Indikator universal akan menunjukkan warna merah jika dicelupkan ke dalam larutan yang bersifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Elektrolit - Jika pH suatu larutan adalah 7, maka larutan tersebut bersifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Pekat - Kertas lakmus merah akan berubah menjadi biru jika dicelupkan ke dalam larutan yang bersifat…
A. Asam
B. Basa
C. Netral
D. Elektrolit - Larutan asam memiliki rasa…
A. Pahit
B. Asin
C. Manis
D. Masam - Sebanyak 10 gram garam dilarutkan dalam 90 gram air. Konsentrasi larutan dalam persen massa adalah…
A. 10%
B. 11%
C. 90%
D. 100% - Proses penambahan pelarut ke dalam larutan untuk menurunkan konsentrasinya disebut…
A. Kristalisasi
B. Pengendapan
C. Pengenceran
D. Filtrasi - Perhatikan pernyataan berikut:
1. Menghantarkan listrik
2. Tidak menghantarkan listrik
3. Mengandung ion-ion
4. Tidak mengandung ion-ion
Ciri-ciri larutan elektrolit ditunjukkan oleh nomor…
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4 - Larutan yang dibuat dengan melarutkan 20 mL alkohol dalam 80 mL air memiliki konsentrasi alkohol sebesar…
A. 20%
B. 25%
C. 80%
D. 100% - Contoh larutan basa dalam kehidupan sehari-hari adalah…
A. Air jeruk
B. Cuka makan
C. Sabun
D. Air aki
B. Soal Isian Singkat
- Zat yang berfungsi melarutkan zat lain dalam suatu larutan disebut ____________.
- Larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik karena tidak mengandung ion-ion bebas disebut larutan ____________.
- Skala untuk mengukur tingkat keasaman atau kebasaan suatu larutan adalah ____________.
- Jika kertas lakmus biru dicelupkan ke dalam larutan asam, warnanya akan berubah menjadi ____________.
- Senyawa ionik seperti NaCl jika dilarutkan dalam air akan terurai menjadi ____________.
C. Soal Uraian
- Jelaskan perbedaan mendasar antara larutan, koloid, dan suspensi berdasarkan ukuran partikel dan kestabilannya!
- Mengapa larutan gula tidak dapat menghantarkan listrik, sedangkan larutan garam dapur dapat menghantarkan listrik? Jelaskan dengan konsep ionisasi!
- Sebanyak 25 gram NaOH dilarutkan dalam 75 gram air. Hitunglah konsentrasi larutan dalam persen massa!
- Sebutkan masing-masing tiga ciri-ciri larutan asam dan larutan basa yang Anda ketahui!
- Bagaimana cara membedakan larutan asam, basa, dan netral menggunakan kertas lakmus merah dan lakmus biru? Jelaskan perubahan warnanya!
D. Soal Mencocokkan
- Cocokkan istilah berikut dengan definisinya yang tepat:
- A. Pelarut
- B. Zat terlarut
- C. Larutan
- D. Suspensi
- ___ Campuran homogen dari dua zat atau lebih.
- ___ Zat yang jumlahnya lebih sedikit dalam larutan.
- ___ Campuran heterogen yang partikelnya besar dan dapat mengendap.
- ___ Zat yang jumlahnya lebih banyak dan melarutkan zat lain.
- Cocokkan jenis larutan berikut dengan kisaran pH-nya:
- A. Asam
- B. Basa
- C. Netral
- ___ pH = 7
- ___ pH > 7
- ___ pH < 7
Kunci Jawaban dan Pembahasan
A. Kunci Jawaban Pilihan Ganda
- C. Larutan
Pembahasan: Larutan adalah campuran homogen di mana partikel-partikel zat terlarut tersebar merata dalam pelarut dan tidak dapat dibedakan lagi. - B. Zat terlarut
Pembahasan: Zat terlarut (solute) adalah komponen larutan yang jumlahnya lebih sedikit dan larut dalam pelarut. - C. Air garam
Pembahasan: Air garam adalah contoh larutan sejati karena garam terlarut sempurna dalam air membentuk campuran homogen. Santan dan susu adalah koloid, sedangkan air dan pasir adalah suspensi. - B. Polar
Pembahasan: Air adalah molekul polar yang mampu melarutkan banyak senyawa ionik dan polar lainnya, sehingga disebut pelarut universal. - C. Larutan sejati
Pembahasan: Ciri-ciri tersebut sesuai dengan definisi larutan sejati. Koloid dan suspensi memiliki partikel yang lebih besar dan/atau dapat memisah. - B. Zat terlarut
Pembahasan: Gula adalah komponen yang dilarutkan dalam air, sehingga berperan sebagai zat terlarut. - B. Tak jenuh
Pembahasan: Larutan tak jenuh adalah larutan yang masih dapat melarutkan lebih banyak zat terlarut pada suhu dan tekanan tertentu. - D. Warna larutan
Pembahasan: Suhu, ukuran partikel, dan jenis pelarut mempengaruhi kelarutan. Warna larutan adalah sifat fisik yang tidak mempengaruhi kelarutan secara langsung. - B. Elektrolit
Pembahasan: Larutan elektrolit adalah larutan yang mengandung ion-ion bebas sehingga dapat menghantarkan arus listrik. - D. Larutan NaCl (garam dapur)
Pembahasan: NaCl adalah senyawa ionik yang terionisasi sempurna dalam air, menghasilkan banyak ion bebas, sehingga merupakan elektrolit kuat. Asam cuka adalah elektrolit lemah, sedangkan gula dan urea adalah nonelektrolit. - C. Larutan alkohol
Pembahasan: Alkohol (etanol) adalah senyawa kovalen polar yang tidak terionisasi dalam air, sehingga tidak dapat menghantarkan listrik. HCl, NaOH, dan H₂SO₄ adalah elektrolit. - A. Asam
Pembahasan: Indikator universal akan menunjukkan warna merah untuk larutan asam. - C. Netral
Pembahasan: Larutan dengan pH 7 dianggap netral (misalnya air murni pada 25°C). - B. Basa
Pembahasan: Larutan basa akan mengubah kertas lakmus merah menjadi biru. - D. Masam
Pembahasan: Larutan asam umumnya memiliki rasa masam (contoh: cuka, air jeruk). - A. 10%
Pembahasan: Konsentrasi persen massa = (massa zat terlarut / massa larutan) × 100%. Massa larutan = 10 gram + 90 gram = 100 gram. Jadi, (10/100) × 100% = 10%. - C. Pengenceran
Pembahasan: Pengenceran adalah proses mengurangi konsentrasi larutan dengan menambahkan lebih banyak pelarut. - B. 1 dan 3
Pembahasan: Larutan elektrolit menghantarkan listrik (1) karena mengandung ion-ion (3) yang bergerak bebas. - A. 20%
Pembahasan: Konsentrasi volume = (volume zat terlarut / volume larutan) × 100%. Volume larutan = 20 mL + 80 mL = 100 mL. Jadi, (20/100) × 100% = 20%. - C. Sabun
Pembahasan: Sabun adalah contoh larutan basa (pH > 7) dalam kehidupan sehari-hari. Air jeruk dan cuka adalah asam, sedangkan air aki adalah asam kuat.
B. Kunci Jawaban Isian Singkat
- Pelarut
- Nonelektrolit
- pH
- Merah
- Ion-ion (Na⁺ dan Cl⁻)
C. Kunci Jawaban Uraian
- Perbedaan Larutan, Koloid, dan Suspensi:
- Larutan: Campuran homogen, partikel sangat kecil (<1 nm), tidak dapat dibedakan, stabil (tidak mengendap), tidak dapat disaring. Contoh: air garam.
- Koloid: Campuran heterogen (tampak homogen), ukuran partikel 1-100 nm, stabil (tidak mengendap), tidak dapat disaring dengan kertas saring biasa, menunjukkan efek Tyndall. Contoh: susu, santan.
- Suspensi: Campuran heterogen, partikel sangat besar (>100 nm), tidak stabil (mengendap jika didiamkan), dapat disaring. Contoh: air lumpur, kopi.
- Larutan Gula vs. Larutan Garam Dapur:
Larutan gula tidak menghantarkan listrik karena gula (senyawa kovalen) saat dilarutkan dalam air tidak terurai menjadi ion-ion, melainkan tetap dalam bentuk molekul netral. Oleh karena itu, tidak ada partikel bermuatan yang dapat bergerak bebas untuk menghantarkan listrik.
Larutan garam dapur (NaCl) menghantarkan listrik karena NaCl adalah senyawa ionik. Saat dilarutkan dalam air, NaCl terionisasi sempurna menjadi ion natrium (Na⁺) dan ion klorida (Cl⁻) yang bergerak bebas. Ion-ion inilah yang berperan sebagai pembawa muatan listrik. - Perhitungan Konsentrasi Larutan:
Massa zat terlarut (NaOH) = 25 gram
Massa pelarut (air) = 75 gram
Massa larutan = Massa zat terlarut + Massa pelarut = 25 gram + 75 gram = 100 gram
Konsentrasi larutan (persen massa) = (Massa zat terlarut / Massa larutan) × 100%
= (25 gram / 100 gram) × 100%
= 25% - Ciri-ciri Larutan Asam dan Basa:
Ciri-ciri Larutan Asam:- Memiliki rasa masam.
- Korosif (dapat merusak logam atau bahan lain).
- Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah.
- Memiliki pH kurang dari 7.
- Bereaksi dengan logam menghasilkan gas hidrogen.
Ciri-ciri Larutan Basa:
- Memiliki rasa pahit.
- Terasa licin di kulit.
- Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru.
- Memiliki pH lebih dari 7.
- Bereaksi dengan asam membentuk garam dan air (netralisasi).
- Membedakan Asam, Basa, dan Netral dengan Kertas Lakmus:
- Larutan Asam: Kertas lakmus merah tetap merah, kertas lakmus biru berubah menjadi merah.
- Larutan Basa: Kertas lakmus merah berubah menjadi biru, kertas lakmus biru tetap biru.
- Larutan Netral: Kertas lakmus merah tetap merah, kertas lakmus biru tetap biru.
D. Kunci Jawaban Mencocokkan
- Jawaban:
- C. Larutan ___ Campuran homogen dari dua zat atau lebih.
- B. Zat terlarut ___ Zat yang jumlahnya lebih sedikit dalam larutan.
- D. Suspensi ___ Campuran heterogen yang partikelnya besar dan dapat mengendap.
- A. Pelarut ___ Zat yang jumlahnya lebih banyak dan melarutkan zat lain.
- Jawaban:
- C. Netral ___ pH = 7
- B. Basa ___ pH > 7
- A. Asam ___ pH < 7