soal reaksi eksoterm endoterm

Posted on

soal reaksi eksoterm endoterm

Reaksi kimia di alam senantiasa melibatkan perubahan energi. Dua jenis reaksi yang fundamental dalam termokimia adalah reaksi eksoterm dan endoterm. Memahami perbedaan keduanya sangat penting untuk mengkaji berbagai proses kimia, mulai dari pembakaran hingga fotosintesis. Reaksi eksoterm adalah reaksi yang melepaskan energi ke lingkungan, seringkali dalam bentuk panas, sehingga menyebabkan suhu lingkungan meningkat. Contoh umum reaksi eksoterm meliputi pembakaran bahan bakar, reaksi netralisasi asam-basa, dan proses pernapasan. Dalam reaksi eksoterm, entalpi produk lebih rendah daripada entalpi reaktan, sehingga perubahan entalpi (ΔH) bernilai negatif. Sebaliknya, reaksi endoterm adalah reaksi yang menyerap energi dari lingkungan, biasanya dalam bentuk panas, sehingga menyebabkan suhu lingkungan menurun atau terasa dingin. Contoh reaksi endoterm adalah fotosintesis, peleburan es, dan dekomposisi termal. Pada reaksi endoterm, entalpi produk lebih tinggi daripada entalpi reaktan, sehingga perubahan entalpi (ΔH) bernilai positif. Kumpulan soal ini akan membantu Anda menguji pemahaman tentang konsep, ciri-ciri, dan contoh-contoh reaksi eksoterm dan endoterm, serta bagaimana mengidentifikasinya dalam berbagai konteks kimia. Persiapkan diri Anda untuk menguasai materi termokimia ini!

Kumpulan Contoh Soal soal reaksi eksoterm endoterm

Soal 1 (Pilihan Ganda)

Apa yang dimaksud dengan reaksi eksoterm?

  • Reaksi yang melepaskan kalor ke lingkungan
  • Reaksi yang menyerap kalor dari lingkungan
  • Reaksi yang tidak melibatkan perubahan kalor
  • Reaksi yang hanya terjadi pada suhu tinggi
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Reaksi eksoterm adalah reaksi yang melepaskan kalor ke lingkungan, menyebabkan peningkatan suhu lingkungan.

Soal 2 (Pilihan Ganda)

Apa yang dimaksud dengan reaksi endoterm?

  • Reaksi yang melepaskan kalor ke lingkungan
  • Reaksi yang menyerap kalor dari lingkungan
  • Reaksi yang tidak melibatkan perubahan kalor
  • Reaksi yang hanya terjadi pada suhu rendah
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Reaksi endoterm adalah reaksi yang menyerap kalor dari lingkungan, menyebabkan penurunan suhu lingkungan.

Soal 3 (Pilihan Ganda)

Bagaimana tanda perubahan entalpi (ΔH) untuk reaksi eksoterm?

  • ΔH < 0
  • ΔH > 0
  • ΔH = 0
  • ΔH tidak dapat ditentukan
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Ciri khas reaksi eksoterm adalah melepaskan energi, sehingga entalpi produk lebih rendah dari reaktan dan perubahan entalpinya (ΔH) bernilai negatif.

Soal 4 (Pilihan Ganda)

Bagaimana tanda perubahan entalpi (ΔH) untuk reaksi endoterm?

  • ΔH < 0
  • ΔH > 0
  • ΔH = 0
  • ΔH tidak dapat ditentukan
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Ciri khas reaksi endoterm adalah menyerap energi, sehingga entalpi produk lebih tinggi dari reaktan dan perubahan entalpinya (ΔH) bernilai positif.

Soal 5 (Pilihan Ganda)

Manakah di antara reaksi berikut yang merupakan contoh reaksi eksoterm?

  • Fotosintesis
  • Peleburan es
  • Pembakaran kayu
  • Dekomposisi termal CaCO₃
Kunci Jawaban:
C

Penjelasan: Pembakaran adalah proses yang melepaskan energi dalam bentuk panas dan cahaya, sehingga termasuk reaksi eksoterm.

Soal 6 (Pilihan Ganda)

Manakah di antara reaksi berikut yang merupakan contoh reaksi endoterm?

  • Fotosintesis
  • Pernapasan
  • Reaksi netralisasi
  • Pembentukan air dari H₂ dan O₂
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Fotosintesis adalah proses di mana tumbuhan menyerap energi cahaya matahari untuk mengubah karbon dioksida dan air menjadi glukosa, sehingga termasuk reaksi endoterm.

Soal 7 (Pilihan Ganda)

Apa yang terjadi pada suhu lingkungan ketika suatu reaksi eksoterm berlangsung?

  • Suhu lingkungan meningkat
  • Suhu lingkungan menurun
  • Suhu lingkungan tetap
  • Suhu lingkungan berfluktuasi secara acak
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Reaksi eksoterm melepaskan kalor ke lingkungan, menyebabkan suhu lingkungan di sekitar reaksi meningkat.

Soal 8 (Pilihan Ganda)

Apa yang terjadi pada suhu lingkungan ketika suatu reaksi endoterm berlangsung?

  • Suhu lingkungan meningkat
  • Suhu lingkungan menurun
  • Suhu lingkungan tetap
  • Suhu lingkungan berfluktuasi secara acak
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Reaksi endoterm menyerap kalor dari lingkungan, menyebabkan suhu lingkungan di sekitar reaksi menurun.

Soal 9 (Pilihan Ganda)

Bagaimana perbandingan energi produk dengan energi reaktan pada reaksi eksoterm?

  • Energi produk lebih tinggi dari energi reaktan
  • Energi produk lebih rendah dari energi reaktan
  • Energi produk sama dengan energi reaktan
  • Energi produk tidak berhubungan dengan energi reaktan
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Dalam reaksi eksoterm, energi produk lebih rendah dari energi reaktan karena sebagian energi dilepaskan ke lingkungan.

Soal 10 (Pilihan Ganda)

Bagaimana perbandingan energi produk dengan energi reaktan pada reaksi endoterm?

  • Energi produk lebih tinggi dari energi reaktan
  • Energi produk lebih rendah dari energi reaktan
  • Energi produk sama dengan energi reaktan
  • Energi produk tidak berhubungan dengan energi reaktan
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Dalam reaksi endoterm, energi produk lebih tinggi dari energi reaktan karena energi diserap dari lingkungan untuk membentuk produk.

Soal 11 (Pilihan Ganda)

Pada diagram tingkat energi reaksi eksoterm, posisi reaktan berada di mana relatif terhadap produk?

  • Reaktan di bawah produk
  • Produk di atas reaktan
  • Reaktan dan produk pada tingkat yang sama
  • Reaktan di atas produk
Kunci Jawaban:
D

Penjelasan: Diagram tingkat energi untuk reaksi eksoterm menunjukkan reaktan berada pada tingkat energi yang lebih tinggi daripada produk, dengan ΔH bernilai negatif.

Soal 12 (Pilihan Ganda)

Pada diagram tingkat energi reaksi endoterm, posisi produk berada di mana relatif terhadap reaktan?

  • Reaktan di atas produk
  • Produk di atas reaktan
  • Reaktan dan produk pada tingkat yang sama
  • Reaktan di bawah produk
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Diagram tingkat energi untuk reaksi endoterm menunjukkan produk berada pada tingkat energi yang lebih tinggi daripada reaktan, dengan ΔH bernilai positif.

Soal 13 (Pilihan Ganda)

Manakah dari proses berikut yang melibatkan penyerapan energi dari lingkungan?

  • Peleburan es
  • Pembekuan air
  • Kondensasi uap air
  • Pembakaran metana
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Peleburan es (perubahan fase padat ke cair) memerlukan penyerapan energi (kalor lebur) dari lingkungan, sehingga termasuk proses endoterm.

Soal 14 (Pilihan Ganda)

Proses yang cenderung melepaskan energi (eksoterm) adalah…

  • Memutus ikatan kimia
  • Membentuk ikatan kimia
  • Perubahan suhu tanpa reaksi
  • Semua jawaban salah
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Pembentukan ikatan kimia umumnya melepaskan energi, sedangkan pemutusan ikatan membutuhkan energi. Jadi, pembentukan ikatan cenderung eksoterm.

Soal 15 (Pilihan Ganda)

Ciri-ciri reaksi eksoterm yang dapat diamati adalah…

  • Reaksi yang terasa dingin
  • Reaksi yang menyerap panas
  • Reaksi yang tidak ada perubahan suhu
  • Reaksi yang terasa panas
Kunci Jawaban:
D

Penjelasan: Reaksi eksoterm melepaskan energi ke lingkungan, sehingga suhu lingkungan akan terasa panas atau meningkat.

Soal 16 (Pilihan Ganda)

Ciri-ciri reaksi endoterm yang dapat diamati adalah…

  • Reaksi yang terasa dingin
  • Reaksi yang melepaskan panas
  • Reaksi yang tidak ada perubahan suhu
  • Reaksi yang terasa panas
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Reaksi endoterm menyerap energi dari lingkungan, sehingga suhu lingkungan akan terasa dingin atau menurun.

Soal 17 (Pilihan Ganda)

Manakah dari reaksi berikut yang memerlukan penyerapan energi dari lingkungan agar dapat berlangsung?

  • Pembakaran gas alam
  • Reaksi asam-basa
  • Pernapasan sel
  • Dekomposisi kalsium karbonat menjadi kalsium oksida dan karbon dioksida
Kunci Jawaban:
D

Penjelasan: Reaksi yang membutuhkan energi untuk berlangsung adalah reaksi endoterm. Contohnya adalah dekomposisi termal (penguraian dengan panas) yang memerlukan penyerapan energi dari lingkungan.

Soal 18 (Pilihan Ganda)

Pada reaksi eksoterm, pernyataan yang benar adalah…

  • Produk memiliki energi yang lebih tinggi dari reaktan
  • Reaktan memiliki energi yang lebih rendah dari produk
  • Entalpi produk lebih rendah dari entalpi reaktan
  • Entalpi produk lebih tinggi dari entalpi reaktan
Kunci Jawaban:
C

Penjelasan: Reaksi eksoterm melepaskan energi, oleh karena itu energi yang terkandung dalam produk lebih rendah daripada energi reaktan awal.

Soal 19 (Pilihan Ganda)

Pada reaksi endoterm, pernyataan yang benar adalah…

  • Produk memiliki energi yang lebih tinggi dari reaktan
  • Reaktan memiliki energi yang lebih tinggi dari produk
  • Entalpi produk lebih rendah dari entalpi reaktan
  • Entalpi produk sama dengan entalpi reaktan
Kunci Jawaban:
A

Penjelasan: Reaksi endoterm menyerap energi, oleh karena itu energi yang terkandung dalam produk lebih tinggi daripada energi reaktan awal.

Soal 20 (Pilihan Ganda)

Manakah proses berikut yang memiliki ΔH negatif?

  • Reaksi dekomposisi air
  • Reaksi pembentukan air
  • Pencairan es
  • Penguapan air
Kunci Jawaban:
B

Penjelasan: Reaksi pembentukan H₂O dari H₂ dan O₂ adalah reaksi pembakaran yang melepaskan banyak energi (eksoterm).

Soal 21 (Isian Singkat)

Reaksi yang melepaskan kalor ke lingkungan disebut reaksi ____.

Kunci Jawaban:
eksoterm

Soal 22 (Isian Singkat)

Nilai perubahan entalpi (ΔH) untuk reaksi endoterm adalah ____.

Kunci Jawaban:
positif

Soal 23 (Isian Singkat)

Fotosintesis adalah contoh reaksi ____.

Kunci Jawaban:
endoterm

Soal 24 (Isian Singkat)

Jika suhu lingkungan meningkat setelah reaksi, maka reaksi tersebut adalah ____.

Kunci Jawaban:
eksoterm

Soal 25 (Isian Singkat)

Diagram tingkat energi untuk reaksi eksoterm menunjukkan produk berada pada tingkat energi yang ____ dari reaktan.

Kunci Jawaban:
lebih rendah

Soal 26 (Uraian)

Jelaskan perbedaan mendasar antara reaksi eksoterm dan endoterm dari segi energi yang terlibat dan perubahan suhu lingkungan!

Kunci Jawaban:
Reaksi eksoterm adalah reaksi yang melepaskan energi (kalor) ke lingkungan, menyebabkan suhu lingkungan meningkat dan memiliki ΔH negatif. Contohnya pembakaran. Reaksi endoterm adalah reaksi yang menyerap energi (kalor) dari lingkungan, menyebabkan suhu lingkungan menurun dan memiliki ΔH positif. Contohnya fotosintesis.

Soal 27 (Uraian)

Berikan dua contoh reaksi eksoterm dalam kehidupan sehari-hari dan jelaskan mengapa termasuk eksoterm!

Kunci Jawaban:
1. Pembakaran lilin: Saat lilin dibakar, ia melepaskan panas dan cahaya ke lingkungan, membuat lingkungan di sekitarnya terasa hangat. Ini menunjukkan pelepasan energi. 2. Reaksi netralisasi asam-basa: Ketika asam kuat direaksikan dengan basa kuat, larutan akan terasa panas karena terjadi pelepasan energi dalam bentuk kalor.

Soal 28 (Uraian)

Berikan dua contoh reaksi endoterm dalam kehidupan sehari-hari dan jelaskan mengapa termasuk endoterm!

Kunci Jawaban:
1. Fotosintesis: Tumbuhan menyerap energi cahaya matahari untuk mengubah CO₂ dan H₂O menjadi glukosa dan O₂. Tanpa penyerapan energi, reaksi ini tidak akan terjadi. 2. Peleburan es: Es mencair dengan menyerap panas dari lingkungan. Jika lingkungan panas diserap, lingkungan akan terasa lebih dingin.

Soal 29 (Uraian)

Bagaimana cara menentukan apakah suatu reaksi termasuk eksoterm atau endoterm jika Anda melakukan percobaan di laboratorium?

Kunci Jawaban:
Untuk menentukan apakah suatu reaksi eksoterm atau endoterm di laboratorium, dapat dilakukan dengan mengukur perubahan suhu lingkungan. Jika suhu lingkungan meningkat (termometer menunjukkan kenaikan suhu), reaksi tersebut adalah eksoterm. Jika suhu lingkungan menurun (termometer menunjukkan penurunan suhu), reaksi tersebut adalah endoterm. Selain itu, bisa juga dilihat dari entalpi reaksi (ΔH) jika data tersedia; ΔH negatif untuk eksoterm dan ΔH positif untuk endoterm.

Soal 30 (Uraian)

Gambarkan diagram tingkat energi sederhana untuk reaksi eksoterm dan endoterm, serta tunjukkan posisi reaktan, produk, dan nilai ΔH (tidak perlu gambar grafis, cukup deskripsi).

Kunci Jawaban:
Untuk reaksi eksoterm, diagram menunjukkan tingkat energi reaktan lebih tinggi dari produk. Anak panah ΔH mengarah ke bawah, menunjukkan pelepasan energi (ΔH < 0). Untuk reaksi endoterm, diagram menunjukkan tingkat energi reaktan lebih rendah dari produk. Anak panah ΔH mengarah ke atas, menunjukkan penyerapan energi (ΔH > 0).

Soal 31 (Menjodohkan)

Jodohkan konsep berikut dengan definisinya:

Pasangkan pernyataan berikut:

  • Reaksi yang melepaskan kalor — [ … ]
  • Reaksi yang menyerap kalor — [ … ]
  • Perubahan entalpi bernilai negatif — [ … ]
  • Perubahan entalpi bernilai positif — [ … ]
Kunci Jawaban:

  • Reaksi yang melepaskan kalor = Eksoterm
  • Reaksi yang menyerap kalor = Endoterm
  • Perubahan entalpi bernilai negatif = Eksoterm
  • Perubahan entalpi bernilai positif = Endoterm

Soal 32 (Menjodohkan)

Jodohkan contoh reaksi berikut dengan jenis reaksinya:

Pasangkan pernyataan berikut:

  • Pembakaran gas — [ … ]
  • Fotosintesis — [ … ]
  • Peleburan garam dalam air yang terasa dingin — [ … ]
  • Respirasi sel — [ … ]
Kunci Jawaban:

  • Pembakaran gas = Eksoterm
  • Fotosintesis = Endoterm
  • Peleburan garam dalam air yang terasa dingin = Endoterm
  • Respirasi sel = Eksoterm

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *