Masteri Jaringan Saraf: Latihan Soal Biologi Komprehensif

Posted on

Masteri Jaringan Saraf: Latihan Soal Biologi Komprehensif

Jaringan saraf adalah salah satu komponen paling vital dalam tubuh makhluk hidup, bertanggung jawab untuk menerima, memproses, dan mengirimkan informasi melalui impuls listrik. Memahami struktur dan fungsi jaringan saraf, termasuk sel-sel neuron dan neuroglia, sangat penting dalam studi biologi. Jaringan ini menjadi dasar bagi seluruh sistem saraf, mengkoordinasikan gerakan, merasakan rangsangan, berpikir, dan mengingat. Untuk membantu Anda menguasai materi ini dan mempersiapkan diri menghadapi ujian, artikel ini menyajikan kumpulan contoh soal biologi jaringan saraf yang komprehensif. Mulai dari pilihan ganda, isian singkat, uraian, hingga soal menjodohkan, setiap pertanyaan dirancang untuk menguji pemahaman Anda secara mendalam. Dilengkapi dengan kunci jawaban dan pembahasan rinci, Anda akan mendapatkan panduan lengkap untuk memahami setiap konsep dan meningkatkan kemampuan analisis Anda. Mari asah kemampuan Anda dan jadilah master jaringan saraf!

Contoh Soal Jaringan Saraf: Pilihan Ganda

  1. Bagian neuron yang berfungsi menerima impuls dari sel lain dan menghantarkannya menuju badan sel adalah…
    1. Akson
    2. Dendrit
    3. Badan sel
    4. Selubung mielin

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Dendrit adalah serabut pendek dan bercabang yang berfungsi menerima impuls dan membawanya ke badan sel.

  2. Sel yang berfungsi menghasilkan selubung mielin pada sistem saraf pusat adalah…
    1. Sel Schwann
    2. Astrocytes
    3. Oligodendrocytes
    4. Microglia

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Oligodendrocytes adalah jenis sel glia yang membentuk selubung mielin pada akson di sistem saraf pusat (SSP). Sel Schwann melakukan fungsi serupa di sistem saraf tepi (SST).

  3. Impuls saraf bergerak paling cepat pada akson yang…
    1. Tidak bermielin dan diameternya kecil
    2. Bermielin dan diameternya kecil
    3. Tidak bermielin dan diameternya besar
    4. Bermielin dan diameternya besar

    Kunci Jawaban: D

    Pembahasan: Selubung mielin mempercepat hantaran impuls secara saltatorik, dan diameter akson yang besar mengurangi resistensi sehingga mempercepat aliran ion.

  4. Berikut adalah fungsi utama dari sel neuroglia, kecuali…
    1. Mendukung dan melindungi neuron
    2. Menghantarkan impuls saraf
    3. Menyediakan nutrisi bagi neuron
    4. Membersihkan sisa metabolisme di otak

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Fungsi utama neuroglia adalah mendukung, melindungi, dan memberi nutrisi neuron, serta membersihkan sisa metabolisme. Neuronlah yang menghantarkan impuls saraf.

  5. Neurotransmiter dilepaskan dari…
    1. Dendrit
    2. Badan sel
    3. Celah sinapsis
    4. Ujung akson (terminal akson)

    Kunci Jawaban: D

    Pembahasan: Neurotransmiter disimpan dalam vesikel di ujung akson dan dilepaskan ke celah sinapsis saat ada impuls.

  6. Ganglion adalah kumpulan badan sel saraf yang terdapat di…
    1. Sistem saraf pusat
    2. Sistem saraf tepi
    3. Otak besar
    4. Sumsum tulang belakang

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Ganglion adalah kumpulan badan sel neuron di sistem saraf tepi. Di sistem saraf pusat, kumpulan badan sel disebut nukleus.

  7. Neuron yang berfungsi menghantarkan impuls dari reseptor ke sistem saraf pusat adalah neuron…
    1. Motorik
    2. Sensorik
    3. Asosiasi (interneuron)
    4. Konektor

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Neuron sensorik (aferen) menghantarkan impuls dari organ indra (reseptor) menuju sistem saraf pusat.

  8. Proses repolarisasi pada membran akson terjadi karena…
    1. Ion Na⁺ masuk ke dalam sel
    2. Ion K⁺ keluar dari dalam sel
    3. Pompa Na⁺/K⁺ berhenti bekerja
    4. Saluran ion Na⁺ terbuka

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Repolarisasi terjadi ketika saluran K⁺ terbuka dan ion K⁺ keluar dari sel, membuat bagian dalam sel menjadi negatif kembali.

  9. Celah antara dua neuron yang memungkinkan transmisi impuls disebut…
    1. Nodus Ranvier
    2. Sinapsis
    3. Neurotransmiter
    4. Akson

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Sinapsis adalah celah kecil tempat impuls saraf ditransmisikan dari satu neuron ke neuron berikutnya melalui neurotransmiter.

  10. Penyakit yang disebabkan oleh kerusakan selubung mielin, mengganggu transmisi impuls saraf, adalah…
    1. Parkinson
    2. Alzheimer
    3. Multiple Sclerosis (MS)
    4. Epilepsi

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Multiple Sclerosis adalah kondisi autoimun di mana sistem kekebalan menyerang dan merusak selubung mielin di sistem saraf pusat.

  11. Bagian dari sistem saraf pusat yang secara sadar mengendalikan gerakan otot lurik adalah…
    1. Otak kecil (cerebellum)
    2. Batang otak
    3. Otak besar (cerebrum)
    4. Sumsum tulang belakang

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Otak besar (cerebrum) bertanggung jawab untuk fungsi kognitif yang lebih tinggi, termasuk gerakan sadar.

  12. Sel saraf yang memiliki satu akson dan satu dendrit yang muncul dari badan sel yang sama, sering ditemukan di organ indra, disebut neuron…
    1. Unipolar
    2. Bipolar
    3. Multipolar
    4. Pseudounipolar

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Neuron bipolar memiliki dua prosesus (satu akson, satu dendrit) yang keluar dari badan sel. Contohnya adalah neuron retina dan koklea.

  13. Peran utama pompa Na⁺/K⁺ dalam potensial membran adalah…
    1. Menghasilkan potensial aksi
    2. Mempertahankan potensial istirahat
    3. Melepaskan neurotransmiter
    4. Menerima impuls

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Pompa Na⁺/K⁺ secara aktif memompa 3 ion Na⁺ keluar dan 2 ion K⁺ masuk, menjaga konsentrasi ion yang diperlukan untuk mempertahankan potensial istirahat.

  14. Substansi abu-abu (grey matter) pada sistem saraf pusat terutama terdiri dari…
    1. Akson bermielin
    2. Badan sel neuron dan dendrit
    3. Selubung mielin
    4. Nodus Ranvier

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Substansi abu-abu kaya akan badan sel neuron, dendrit, akson tidak bermielin, dan sel glia. Substansi putih kaya akan akson bermielin.

  15. Gerak refleks melibatkan jalur impuls saraf yang disebut…
    1. Jalur aferen
    2. Jalur eferen
    3. Lengkung refleks
    4. Potensial aksi

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Lengkung refleks adalah jalur saraf yang dilalui oleh impuls pada gerak refleks, yang umumnya tidak melibatkan otak secara sadar.

  16. Neuron kolinergik melepaskan neurotransmiter…
    1. Dopamin
    2. Serotonin
    3. Asetilkolin
    4. Norepinefrin

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Neuron kolinergik adalah neuron yang menggunakan asetilkolin sebagai neurotransmiternya.

  17. Bagian dari akson yang tidak diselubungi mielin dan berperan dalam penghantaran impuls secara meloncat disebut…
    1. Sinapsis
    2. Dendrit
    3. Nodus Ranvier
    4. Selubung Nissl

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Nodus Ranvier adalah celah pada selubung mielin di mana impuls melompat dari satu nodus ke nodus berikutnya (konduksi saltatorik).

  18. Sel ependimal adalah jenis neuroglia yang berfungsi…
    1. Membentuk selubung mielin di SSP
    2. Membersihkan debris seluler
    3. Membentuk sawar darah otak
    4. Melapisi rongga ventrikel otak dan kanal sentral sumsum tulang belakang, serta memproduksi cairan serebrospinal

    Kunci Jawaban: D

    Pembahasan: Sel ependimal melapisi ventrikel otak dan kanal sentral sumsum tulang belakang serta membantu produksi dan sirkulasi cairan serebrospinal.

  19. Urutan yang benar dalam penghantaran impuls saraf adalah…
    1. Akson → Badan Sel → Dendrit
    2. Badan Sel → Akson → Dendrit
    3. Dendrit → Badan Sel → Akson
    4. Dendrit → Akson → Badan Sel

    Kunci Jawaban: C

    Pembahasan: Impuls diterima oleh dendrit, diteruskan ke badan sel, dan kemudian dihantarkan melalui akson ke neuron berikutnya atau sel efektor.

  20. Jika konsentrasi ion Na⁺ di luar sel saraf tiba-tiba menurun drastis, maka…
    1. Potensial aksi akan lebih mudah terbentuk
    2. Potensial aksi akan sulit atau tidak terbentuk
    3. Kecepatan hantaran impuls meningkat
    4. Repolarisasi akan lebih cepat

    Kunci Jawaban: B

    Pembahasan: Penurunan Na⁺ ekstraseluler akan mengurangi gradien elektrokimia yang mendorong masuknya Na⁺ saat depolarisasi, sehingga potensial aksi akan sulit atau tidak terbentuk.

Contoh Soal Jaringan Saraf: Isian Singkat

  1. Jaringan saraf tersusun atas dua jenis sel utama, yaitu neuron dan _______.
  2. Kunci Jawaban: Neuroglia (atau sel glia)

  3. Bagian neuron yang berfungsi sebagai pusat metabolisme dan mengandung inti sel adalah _______.
  4. Kunci Jawaban: Badan sel

  5. Reseptor rangsang pada gerak refleks terdapat pada _______.
  6. Kunci Jawaban: Organ indra (atau kulit/otot/sendi)

  7. Neurotransmiter yang umumnya bersifat eksitatori dan berperan penting dalam pembelajaran dan memori adalah _______.
  8. Kunci Jawaban: Glutamat

  9. Lompatan impuls saraf dari satu Nodus Ranvier ke Nodus Ranvier berikutnya disebut konduksi _______.
  10. Kunci Jawaban: Saltatorik

Contoh Soal Jaringan Saraf: Uraian

  1. Jelaskan mekanisme penghantaran impuls saraf melalui neuron hingga terjadi transmisi sinapsis!
  2. Kunci Jawaban:
    Mekanisme penghantaran impuls saraf dimulai ketika neuron menerima rangsangan yang cukup kuat untuk mencapai ambang batas, menyebabkan depolarisasi membran. Ini terjadi karena saluran Na⁺ bertegangan terbuka, memungkinkan ion Na⁺ masuk ke dalam sel dan menjadikan bagian dalam sel lebih positif (potensial aksi). Potensial aksi ini merambat sepanjang akson. Setelah depolarisasi, terjadi repolarisasi di mana saluran Na⁺ tertutup dan saluran K⁺ terbuka, memungkinkan ion K⁺ keluar dari sel, mengembalikan potensial membran ke keadaan istirahat. Pada akson bermielin, impuls melompat dari satu Nodus Ranvier ke Nodus Ranvier berikutnya (konduksi saltatorik), mempercepat hantaran. Ketika impuls mencapai ujung akson (terminal akson), depolarisasi memicu masuknya ion Ca²⁺, yang menyebabkan vesikel sinapsis yang berisi neurotransmiter berfusi dengan membran presinaps dan melepaskan neurotransmiter ke celah sinapsis. Neurotransmiter ini kemudian berikatan dengan reseptor pada membran postsinaps, memicu respons pada neuron berikutnya (eksitasi atau inhibisi).

  3. Sebutkan dan jelaskan tiga jenis neuron berdasarkan fungsinya!
  4. Kunci Jawaban:
    Berdasarkan fungsinya, neuron dibagi menjadi tiga jenis:
    1. Neuron Sensorik (Aferen): Berfungsi menghantarkan impuls dari reseptor (organ indra) di lingkungan eksternal maupun internal menuju sistem saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang).
    2. Neuron Motorik (Eferen): Berfungsi menghantarkan impuls dari sistem saraf pusat menuju efektor (otot atau kelenjar) untuk menghasilkan respons.
    3. Neuron Asosiasi/Interneuron: Berada seluruhnya di dalam sistem saraf pusat. Berfungsi menghubungkan neuron sensorik dengan neuron motorik, atau menghubungkan antarneuron lain dalam sistem saraf pusat, berperan dalam integrasi dan pemrosesan informasi.

  5. Apakah perbedaan utama antara sel Schwann dan Oligodendrocytes dalam konteks jaringan saraf?
  6. Kunci Jawaban:
    Perbedaan utama antara sel Schwann dan Oligodendrocytes terletak pada lokasi dan cara mereka membentuk selubung mielin:
    * Sel Schwann: Berada di sistem saraf tepi (SST) dan setiap sel Schwann hanya dapat membentuk selubung mielin untuk satu segmen akson dari satu neuron. Sel ini membungkus akson secara individual.
    * Oligodendrocytes: Berada di sistem saraf pusat (SSP) dan satu oligodendrocyte dapat membentuk selubung mielin untuk beberapa segmen akson dari beberapa neuron sekaligus, dengan menjulurkan banyak prosesus.

  7. Jelaskan konsep lengkung refleks dan berikan satu contoh gerak refleks!
  8. Kunci Jawaban:
    Lengkung refleks adalah jalur saraf yang dilalui oleh impuls pada gerak refleks. Gerak refleks adalah respons involunter (tidak disadari) dan cepat terhadap stimulus tertentu. Lengkung refleks biasanya melibatkan lima komponen:
    1. Reseptor: Menerima rangsangan.
    2. Neuron Sensorik (Aferen): Menghantarkan impuls dari reseptor ke sistem saraf pusat.
    3. Pusat Saraf (Interneuron/Neuron Asosiasi): Di sumsum tulang belakang, memproses impuls dan menghubungkan neuron sensorik dengan motorik (atau langsung menghubungkan jika refleks monosinaps).
    4. Neuron Motorik (Eferen): Menghantarkan impuls dari pusat saraf ke efektor.
    5. Efektor: Otot atau kelenjar yang memberikan respons.
    Contoh gerak refleks: Refleks lutut (patellar reflex). Ketika tendon di bawah tempurung lutut diketuk, otot paha depan akan berkontraksi secara tidak sadar, menyebabkan kaki menendang ke depan. Ini adalah refleks monosinaps yang melibatkan neuron sensorik, neuron motorik, dan hanya satu sinapsis di sumsum tulang belakang.

  9. Bagaimana peran ion Na⁺ dan K⁺ dalam pembentukan potensial aksi pada membran akson?
  10. Kunci Jawaban:
    Ion Na⁺ dan K⁺ memiliki peran krusial dalam pembentukan potensial aksi:
    * Potensial Istirahat: Membran akson dalam keadaan istirahat lebih permeabel terhadap K⁺ daripada Na⁺, dan pompa Na⁺/K⁺ aktif memompa 3 Na⁺ keluar dan 2 K⁺ masuk, menjaga konsentrasi Na⁺ lebih tinggi di luar dan K⁺ lebih tinggi di dalam sel, menciptakan potensial membran negatif di dalam.
    * Depolarisasi: Saat rangsangan mencapai ambang batas, saluran Na⁺ bertegangan terbuka, menyebabkan ion Na⁺ berbondong-bondong masuk ke dalam sel mengikuti gradien elektrokimianya. Masuknya Na⁺ ini membuat bagian dalam sel menjadi positif (depolarisasi), membentuk puncak potensial aksi.
    * Repolarisasi: Segera setelah depolarisasi, saluran Na⁺ mulai inaktif, dan saluran K⁺ bertegangan terbuka. Ion K⁺ bergerak keluar dari sel mengikuti gradien elektrokimianya, menyebabkan bagian dalam sel kembali menjadi negatif (repolarisasi).
    * Hiperpolarisasi (Opsional): Terkadang, saluran K⁺ tetap terbuka sedikit lebih lama, menyebabkan K⁺ keluar terlalu banyak dan membuat membran sedikit lebih negatif dari potensial istirahat (hiperpolarisasi singkat) sebelum kembali ke potensial istirahat sepenuhnya.

Contoh Soal Jaringan Saraf: Menjodohkan

1. Cocokkan istilah di Kolom A dengan deskripsi atau fungsi yang tepat di Kolom B!

Kolom A Kolom B Jawaban yang Tepat
1. Dendrit A. Melepaskan neurotransmiter 1. Dendrit – C
2. Akson B. Kumpulan badan sel saraf di SSP 2. Akson – D
3. Terminal Akson C. Menerima impuls dari sel lain 3. Terminal Akson – A
4. Nukleus D. Menghantarkan impuls menjauhi badan sel 4. Nukleus – B

2. Cocokkan jenis sel neuroglia di Kolom A dengan perannya di Kolom B!

Kolom A Kolom B Jawaban yang Tepat
1. Astrocytes A. Membentuk selubung mielin di SST 1. Astrocytes – D
2. Sel Schwann B. Sel fagositik, pertahanan imun SSP 2. Sel Schwann – A
3. Oligodendrocytes C. Membentuk selubung mielin di SSP 3. Oligodendrocytes – C
4. Microglia D. Mendukung neuron, membentuk sawar darah otak 4. Microglia – B

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *