
Menjelang Ujian Akhir Semester (UAS) Produktif Akuntansi kelas 11 SMK semester 2? Persiapan yang matang adalah kunci keberhasilan! Artikel ini menyajikan kumpulan contoh soal UAS Produktif Akuntansi yang komprehensif, dirancang khusus untuk membantu siswa-siswi kelas 11 SMK menguji pemahaman mereka terhadap materi akuntansi yang telah dipelajari. Anda akan menemukan berbagai jenis soal, mulai dari pilihan ganda, isian singkat, esai, hingga menjodohkan, yang mencakup topik-topik penting seperti siklus akuntansi perusahaan dagang, jurnal penyesuaian, laporan keuangan, hingga akuntansi biaya sederhana. Latihan soal ini tidak hanya akan mengukur sejauh mana Anda menguasai konsep-konsep dasar akuntansi, tetapi juga melatih kemampuan analisis dan pemecahan masalah Anda. Dengan format yang mudah dipahami dan dilengkapi dengan kunci jawaban, artikel ini menjadi sumber belajar yang ideal untuk memaksimalkan persiapan UAS Anda. Mari tingkatkan kepercayaan diri Anda dan raih nilai terbaik!
I. Pilihan Ganda (Multiple Choice)
- Berikut adalah akun yang terdapat dalam perusahaan dagang, kecuali…
A. Persediaan Barang Dagang
B. Harga Pokok Penjualan
C. Pendapatan Jasa
D. Retur Penjualan - Jurnal untuk mencatat pembelian barang dagang secara kredit dengan syarat FOB Shipping Point adalah…
A. Pembelian (D), Kas (K)
B. Persediaan Barang Dagang (D), Utang Usaha (K)
C. Utang Usaha (D), Kas (K)
D. Beban Angkut Pembelian (D), Kas (K) - Akun yang saldonya akan ditutup pada akhir periode akuntansi adalah…
A. Kas
B. Piutang Usaha
C. Pendapatan Penjualan
D. Peralatan - Metode pencatatan persediaan yang mengharuskan setiap transaksi penjualan dan pembelian barang dagang dicatat secara rinci adalah…
A. FIFO
B. LIFO
C. Perpetual
D. Periodik - Jika persediaan akhir dicatat terlalu rendah, maka dampaknya terhadap laba bersih adalah…
A. Laba bersih akan terlalu tinggi
B. Laba bersih akan terlalu rendah
C. Laba bersih tidak terpengaruh
D. Laba kotor akan terlalu tinggi - Penyesuaian untuk beban dibayar di muka yang telah terpakai disebut…
A. Beban Akrual
B. Pendapatan Akrual
C. Beban Dibayar di Muka
D. Beban yang Masih Harus Dibayar - Piutang tak tertagih yang dicatat menggunakan metode cadangan akan mempengaruhi akun…
A. Beban Piutang Tak Tertagih dan Kas
B. Beban Piutang Tak Tertagih dan Cadangan Kerugian Piutang
C. Cadangan Kerugian Piutang dan Piutang Usaha
D. Piutang Usaha dan Pendapatan - Fungsi utama neraca lajur adalah…
A. Menyusun laporan keuangan
B. Menguji keseimbangan debit dan kredit
C. Mencatat transaksi
D. Menganalisis kinerja perusahaan - Komponen laporan laba rugi perusahaan dagang yang paling tepat adalah…
A. Pendapatan Penjualan, Harga Pokok Penjualan, Beban Operasi
B. Kas, Piutang, Persediaan
C. Modal, Prive, Laba Ditahan
D. Pendapatan Jasa, Beban Gaji, Beban Sewa - Jurnal penutup untuk akun pendapatan adalah…
A. Ikhtisar Laba Rugi (D), Pendapatan (K)
B. Pendapatan (D), Ikhtisar Laba Rugi (K)
C. Pendapatan (D), Kas (K)
D. Modal (D), Pendapatan (K) - Berikut yang bukan termasuk dalam kelompok akun riil adalah…
A. Kas
B. Utang Usaha
C. Modal
D. Beban Gaji - Potongan penjualan (Sales Discount) akan mengurangi…
A. Pendapatan Penjualan
B. Harga Pokok Penjualan
C. Beban Operasi
D. Beban Pokok Penjualan - Jika retur penjualan terjadi, maka jurnal yang dibuat oleh penjual adalah…
A. Kas (D), Retur Penjualan (K)
B. Retur Penjualan (D), Piutang Usaha (K)
C. Piutang Usaha (D), Retur Penjualan (K)
D. Penjualan (D), Retur Penjualan (K) - Persediaan awal barang dagang + Pembelian bersih – Persediaan akhir barang dagang = …
A. Laba Kotor
B. Penjualan Bersih
C. Harga Pokok Penjualan
D. Laba Operasi - Saldo normal akun beban adalah di sisi…
A. Debit
B. Kredit
C. Debit atau Kredit
D. Tidak memiliki saldo normal - Pencatatan depresiasi peralatan sebesar Rp1.000.000 per tahun akan mempengaruhi akun…
A. Beban Depresiasi dan Akumulasi Depresiasi
B. Beban Depresiasi dan Kas
C. Akumulasi Depresiasi dan Kas
D. Peralatan dan Beban Depresiasi - Jurnal pembalik (reversing entry) dibuat pada awal periode akuntansi berikutnya untuk…
A. Menutup akun pendapatan dan beban
B. Membalik jurnal penyesuaian tertentu
C. Mencatat transaksi baru
D. Memperbaiki kesalahan pencatatan - Pendapatan diterima di muka yang telah menjadi hak perusahaan pada akhir periode akan disesuaikan dengan jurnal…
A. Kas (D), Pendapatan Diterima di Muka (K)
B. Pendapatan Diterima di Muka (D), Pendapatan Jasa (K)
C. Pendapatan Jasa (D), Pendapatan Diterima di Muka (K)
D. Piutang Usaha (D), Pendapatan Jasa (K) - Pengelompokan akun ke dalam aset lancar, aset tetap, kewajiban lancar, dan modal terdapat dalam laporan…
A. Laporan Laba Rugi
B. Laporan Perubahan Modal
C. Neraca
D. Laporan Arus Kas - Contoh biaya overhead pabrik adalah…
A. Gaji mandor pabrik
B. Gaji karyawan administrasi
C. Komisi penjualan
D. Beban iklan
II. Jawaban Singkat (Short Answer)
- Jelaskan perbedaan antara metode periodik dan perpetual dalam pencatatan persediaan!
- Sebutkan tiga jenis laporan keuangan utama yang dihasilkan dari siklus akuntansi!
- Apa tujuan dibuatnya jurnal penyesuaian pada akhir periode akuntansi?
- Definisikan apa yang dimaksud dengan Harga Pokok Penjualan (HPP)!
- Apa perbedaan antara beban dibayar di muka dan beban yang masih harus dibayar?
III. Esai/Uraian (Essay/Description)
- PT Maju Jaya adalah perusahaan dagang. Pada tanggal 31 Desember 2023, persediaan barang dagang menurut perhitungan fisik adalah Rp50.000.000. Persediaan awal Rp40.000.000, pembelian bersih Rp200.000.000. Hitunglah Harga Pokok Penjualan (HPP) PT Maju Jaya!
- Jelaskan langkah-langkah utama dalam siklus akuntansi perusahaan dagang, dimulai dari transaksi hingga penyusunan laporan keuangan!
- Bagaimana dampak kesalahan pencatatan jurnal penyesuaian atas pendapatan diterima di muka (jika tidak disesuaikan) terhadap laporan laba rugi dan neraca?
- Uraikan fungsi dan manfaat dari laporan perubahan modal bagi pemilik perusahaan!
- Jelaskan mengapa akun riil tidak ditutup pada akhir periode akuntansi, sedangkan akun nominal harus ditutup!
IV. Menjodohkan (Matching)
Jodohkan pernyataan di Kolom A dengan jawaban yang tepat di Kolom B.
Soal Menjodohkan 1
Kolom A
- Akun yang saldonya akan ditutup pada akhir periode untuk menentukan laba atau rugi.
- Metode pencatatan persediaan yang mengakui harga pokok penjualan setiap kali terjadi penjualan.
- Laporan yang menggambarkan posisi keuangan perusahaan pada suatu waktu tertentu.
- Beban yang sudah terjadi namun belum dibayar hingga akhir periode akuntansi.
Kolom B
- Neraca
- Beban Akrual
- Akun Nominal
- Perpetual
Soal Menjodohkan 2
Kolom A
- Pendapatan yang sudah diterima di muka tetapi belum menjadi hak perusahaan sepenuhnya.
- Penyesuaian untuk pemakaian aset tetap yang nilainya berkurang karena digunakan.
- Dokumen yang digunakan untuk mencatat transaksi pembelian barang dagang secara kredit.
- Pengurangan harga jual barang karena pembeli mengembalikan barang yang rusak atau tidak sesuai.
Kolom B
- Faktur Pembelian
- Pendapatan Diterima di Muka
- Retur Penjualan
- Penyusutan
Answer Key
I. Pilihan Ganda
- C
- B
- C
- C
- B
- C
- B
- A
- A
- B
- D
- A
- B
- C
- A
- A
- B
- B
- C
- A
II. Jawaban Singkat
- Metode Periodik: Pencatatan persediaan hanya dilakukan pada awal dan akhir periode akuntansi melalui perhitungan fisik. HPP dihitung di akhir periode. Metode Perpetual: Setiap transaksi pembelian dan penjualan barang dagang dicatat secara langsung ke akun persediaan dan HPP, sehingga saldo persediaan dan HPP selalu terbarui.
- Tiga jenis laporan keuangan utama: Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Modal/Ekuitas, dan Neraca.
- Tujuan jurnal penyesuaian adalah untuk menyesuaikan akun-akun agar menunjukkan saldo yang sebenarnya pada akhir periode akuntansi, sesuai dengan prinsip akuntansi akrual, sehingga laporan keuangan menyajikan informasi yang relevan dan akurat.
- Harga Pokok Penjualan (HPP) adalah total biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa yang dijual selama periode tertentu. Ini termasuk biaya persediaan awal, pembelian bersih, dan dikurangi persediaan akhir.
- Beban Dibayar di Muka: Beban yang sudah dibayar kasnya di awal tetapi manfaatnya belum sepenuhnya dinikmati (aset). Contoh: Sewa dibayar di muka. Beban yang Masih Harus Dibayar (Beban Akrual): Beban yang sudah terjadi atau manfaatnya sudah dinikmati tetapi kasnya belum dibayar (kewajiban). Contoh: Gaji yang belum dibayar.
III. Esai/Uraian
- Rumus HPP = Persediaan Awal + Pembelian Bersih – Persediaan Akhir.HPP = Rp40.000.000 + Rp200.000.000 – Rp50.000.000 = Rp190.000.000.
- Langkah-langkah utama siklus akuntansi perusahaan dagang:1. Analisis Transaksi,2. Pencatatan Jurnal Umum,3. Pemindahan ke Buku Besar,4. Penyusunan Neraca Saldo,5. Pencatatan Jurnal Penyesuaian,6. Penyusunan Neraca Lajur (Worksheet),7. Penyusunan Laporan Keuangan (Laba Rugi, Perubahan Modal, Neraca),8. Pencatatan Jurnal Penutup,9. Penyusunan Neraca Saldo Setelah Penutupan,10. Pencatatan Jurnal Pembalik (opsional).
- Jika pendapatan diterima di muka tidak disesuaikan, maka:
- Laporan Laba Rugi: Pendapatan akan dilaporkan terlalu rendah karena sebagian pendapatan yang seharusnya sudah diakui sebagai pendapatan belum dipindahkan dari akun pendapatan diterima di muka. Akibatnya, laba bersih akan terlalu rendah.
- Neraca: Kewajiban (pendapatan diterima di muka) akan dilaporkan terlalu tinggi karena sebagian dari kewajiban tersebut seharusnya sudah menjadi pendapatan. Sedangkan ekuitas (melalui laba ditahan) akan dilaporkan terlalu rendah.
- Fungsi dan manfaat laporan perubahan modal: Laporan ini menyajikan informasi mengenai perubahan modal pemilik selama periode akuntansi tertentu. Manfaatnya adalah untuk mengetahui sumber penambahan modal (misalnya dari laba bersih, setoran modal baru) dan penggunaan modal (misalnya untuk prive/penarikan, rugi bersih), sehingga pemilik dapat mengevaluasi kebijakan investasi dan penarikan modal serta menilai kinerja perusahaan dari sisi ekuitas.
- Akun riil (aset, kewajiban, modal) tidak ditutup karena saldonya bersifat kumulatif dan akan dibawa ke periode akuntansi berikutnya, mencerminkan posisi keuangan perusahaan secara berkelanjutan. Sedangkan akun nominal (pendapatan, beban, prive) ditutup pada akhir periode untuk menentukan laba atau rugi bersih periode tersebut dan mengosongkan saldonya agar dapat digunakan untuk mencatat transaksi periode berikutnya dari nol.
IV. Menjodohkan
Soal Menjodohkan 1
- 1. C (Akun Nominal)
- 2. D (Perpetual)
- 3. A (Neraca)
- 4. B (Beban Akrual)
Soal Menjodohkan 2
- 1. B (Pendapatan Diterima di Muka)
- 2. D (Penyusutan)
- 3. A (Faktur Pembelian)
- 4. C (Retur Penjualan)